PROGRAM PRIORITAS KAPOLRI PRESISI

DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN DAERAH BALI

Oleh:
NI KETUT YUNI MARIYANTI
2122123001

PROGRAM MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS WARMADEWA
DENPASAR
2022
1. Dasar
a. Surat Asisten Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Bidang Perencanaan
Umum dan Anggaran Nomor: B/179/II/REN.1.2/2021/SRENA, tanggal 8 Februari
2021 tentang Jukrah Tindak Lanjut dan Pelaporan Program Prioritas Kapolri 2021;
b. Surat Perintah Kepala Kepolisian Daerah Bali Nomor: Sprin/219/II/KEP/2021,
tanggal 16 Februari 2021, perihal Melaksanakan Tugas sebagai Penanggung Jawab
Program Prioritas Kapolri, Penanggung Jawab 16 Program dan Penanggung Jawab
Perkegiatan Program Prioritas Kapolri Tahun 2021-2024 di Polda Bali.
2. Konsep Program Prioritas Kapolri Presisi
Konsep program Presisi Kepolisian masa depan adalah polisi yang betul-betul
mampu melakukan tugas pokok fungsi dan peranan sesuai dengan amanat undang-
undang yang benar-benar memberikan manfaat kepada rakyat dalam mendukung
melakukan pembangunan disegala bidang. Presisi adalah singkatan dari Prediktif,
Responsibilitas, Transparasi dan Berkeadilan dengan bertujuan menata kelembagaan,
perubahan sistem dan metode organisasi, menjadikan sumber daya manusia (SDM) Polri
yang unggul di era police 4.0, perubahan teknologi kepolisian modern, peningkatan
kinerja pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, peningkatan kinerja
penegakan hukum, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid-19, serta
pemulihan ekonomi nasional. Dengan pendekatan ini dapat membuat pelayanan publik
lebih terintegrasi modern mudah dan cepat dengan harapan bisa membangun kejelasan
dari setiap permasalahan keamanan dalam menciptakan keteraturan sosial di tengah
masyarakat. Konsep presisi diharapkan menjadi harapan baru bagi seluruh masyarakat
Indonesia terhadap masyarakat dengan harapan pelayanan Polri semakin modern dan
inovatif menghadapi pembangunan perkembangan zaman yang semakin komplek.
Dalam upaya menerapkan Presisi di tubuh Polri, ada sejumlah langkah-langkah
komitmen dalam kaitannya dengan konsep Presisi, yakni:
a. Menjadikan Polri sebagai institusi yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi
berkeadilan (PRESISI)
b. Menjamin keamanan untuk mendukung program pembangunan nasional
c. Menjaga soliditas internal
d. Meningkatkan sinergitas dan soliditas TNI Polri, serta bekerja sama dengan APH dan
kementerian/lembaga untuk mendukung dan mengawal program pemerintah
e. Mendukung terciptanya ekosistem inovasi dan kreativitas yang mendorong kemajuan
Indonesia
2
 f. Menampilkan kepemimpinan yang melayani dan menjadi teladan
g. Mengedepankan pencegahan permasalahan, pelaksanaan keadilan restoratif dan
problem solving
h. Setia kepada NKRI dan senantiasa merawat kebhinekaan
3. Tujuan Program Prioritas Kapolri Presisi
Posko Presisi dibentuk untuk mendukung kinerja menuju Polri PRESISI dengan
menyediakan informasi kepada pimpinan secara cepat dan akurat. Informasi yang
disampaikan secara berkala ini tentunya menjadi bahan bagi pimpinan dalam
merumuskan dan membuat kebijakan strategis mempercepat agenda transformasi di
tubuh Polri.
Berdasarkan tujuan didirikannya Posko Presisi, tugas utama Posko Presisi adalah
mengelola seluruh sumber daya untuk mengukur pencapaian keberhasilan program Polri
Presisi. Secara berkelanjutan, tim Posko Presisi juga bertindak sebagai
penanggungjawab, pengendali dan pengawas program Polri Presisi dengan melakukan
monitoring dan evaluasi atas laporan implementasi di berbagai level institusi kepolisian
di Indonesia.
4. Sasaran Program Prioritas Kapolri Presisi
Adapun enam sasaran prioritas tersebut adalah menciptakan Harkamtibmas yang
kondusif guna menjaga stabilitas kamtibmas dalam rangka mempercepat pemulihan
ekonomi dan reformasi sosial termasuk di wilayah perbatasan NKRI. Kedua,
mengoptimalkan pelayanan publik Polri. Selanjutnya ketiga, penegakan hukum secara
berkeadilan dan terpercaya. Keempat meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan
SDM Polri. Lalu kelima, pengembangan Almatsus kepolisian yang modern secara
bertahap dan berkelanjutan. Dan yang terakhir, regulasi dan sistem pengawasan yang
efektif dan terpercaya.
5. Program Kegiatan Prioritas Kapolri Presisi
16 Program Kegiatan Prioritas Kapolri Presisi, yaitu sebagai berikut :
a. Penataan Kelembagaan
b. Perubahan Sistem dan Metode Organisasi
c. Menjadikan SDM Polri yang Unggul di Era Police 4.0
d. Perubahan Teknologi Kepolisian Modern di Era Police 4.0
e. Pemantapan Kinerja Pemeliharaan Kamtibmas
f. Peningkatan Kinerja Penegakan Hukum
g. Pemantapan Dukungan Polri dalam Penanganan Covid-19
3
h. Pemulihan Ekonomi Nasional
i. Menjamin Keamanan Program Prioritas Nasional
j. Penguatan Penanganan Konflik Sosial
k. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Polri
l. Mewujudkan Pelayanan Publik Polri yang Terintegrasi
m. Pemantapan Komunikasi Publik
n. Pengawasan Pimpinan Terhadap Setiap Kegiatan
o. Penguatan Fungsi Pengawasan
p. Pengawasan oleh Masyarakat Pencari Keadilan (Public Complain)
Terkait 16 program kegiatan prioritas ini akan diimplementasikan secara bertahap
melalui timeline penentuan rencana aksi, target dan implementasi yang dibagi tiga tahap
yaitu tahap pertama 100 hari, tahap kedua 2021-2022, dan tahap ketiga 2023-2024.
Program prioritas ini diharapkan dapat memberikan hasil yang baik yaitu Polri yang
prediktif, responsif, dan transparansi berkeadilan, serta Polri yang menjadi elemen
penting bangsa untuk menjaga berdiri tegaknya demokrasi menuju Indonesia yang maju.