Anda di halaman 1dari 13

1

BAB I

PENDAHULUAN

Tujuan pembangunan bidang Kesehatan adalah tercapainya kemampuan untuk


hidup sehat Bagi setiap penduduk agar dapat meningkatkan derajat kesehatan
yang optimal.

Derajat Kesehatan yang optimal dapat tercapai dengan diilakukan upaya-upaya


kesehatan yang Meliputi preventif,promotif ,Kuratif dan Rehabilitatif

Untuk itu perlu adanya peran serta dari seluruh kalangan masyarakat ,yaitu bapak
camat, TNI, POLRI kader kesehatan,dukun bayi,tokoh masyarakat, tokoh agama
dan semua lapisan masyarakat. Karena kegiatan yang direncanakan oleh petugas
kesehatan tidak akan terlaksana dengan baik tanpa dukungan dan peran serta
masyarakat

A. Latar Belakang

Pelayanan IMUNISASI merupakan salah satu program prioritas nasional dalam


bidang kesehatan yang ada di Puskesmas, sasaran pelayanannya terdiri dari ibu
hamil ,Bayi, anak balita anak sekolah dasar kls 1,2,3,4,5,6, wanita usia subur dan
juga semua masyarkat usia 6 tahun sampai lansia.

Pelayanan IMUNISASI di puskesmas Pabuaran didukung oleh tenaga bidan


Desa,yang semuanya tinggal di desa, dan juga seluruh karyawan UPT puskesmas
pabuaran

Evaluasi pelayanan IMUNISASI di puskesmas Pabuaran harus selalu dilakukan


untuk memantau kinerja Bidan dan akses pelayanan terhadap masyarakat. Evaluasi
ini juga di maksudkan untuk mencari solusi dan memperbaiki kinerja yang
belum optimal
2

B.Tujuan

- Tujuan Umum

Untuk mengetahui sejauh mana kegiatan yang telah dilakukan serta hasil yang

Telah dicapai oleh petugas dalam satu tahun dalam rangka meningkatkan
kesehatan dan menurunkan kasus kesakitan Ibu dan Anak serta menurunkan
kasus PD3I bayi dan anak di wilayah kerja Puskesmas Pabuaran

-Tujuan Khusus

1. Sebagai bahan evaluasi hasil kegiatan yang telah di capai oleh Tim
Puskesma Pabuaran tahun 2022 untuk kemudian di jadikan acuan kerja tahun
2023

2. Tersusunnya rencana kerja tahun 2023 ,serta upaya-upaya meningkatkan


pelayanan IMUNISASI ,secara kwantitas maupun kwalitas
3

BAB II

DATA UMUM

1.
Analisa Situasi
Jumlah Penduduk : 45554 jiwa
L : 23426 jiwa
P : 22129 jiwa
Jumlah Desa : 8
Jumlah sasaran :
1 Bumil : 961
2.Anak sekolah : kls 1: 944 , kls 2 : 840, kls 3 : 879 ,
kls 4 : 819 , kls 5 : 835 , kls 6 : 791
3.WUS : 11841
4.Bayi
L : 449
P : 424
L+p : 873
5.Baduta
L : 1933
P : 1826
L+P : 3758
a. Sarana Kesehatan
Puskesmas Induk :1
Puskesmas Pembantu : 1
Polindes : 0
Poskesdes : 1
Posyandu : 50
3.Tenaga Kesehatan

Kepala Puskesmas : 1 orang

Dokter Umum : 2 orang

Dokter gigi : 1 orang

Bidan Puskesmas : 10 orang

Bidan Desa : 8 orang

Perawat : 10 orang
4

Perawat gigi : 1 orang

SKM : 1 orang

IT : 1 orang

Nutrisionost : 1 orang

OB : 3 orang

Driver : 3 orang

PSM - Kader : 250 orang

- Dukun : 39 orang

2. Target Kegiatan
- Indikator Bayi dan ibu Hamil

No Indikator Target tahunan Target


Perbulan
1 HB-O , 0-7HR 95 % 7,9%
2 BCG 95% 7,9%
3 DPT-HB I 95 % 7,9%
4 DPT-HB II 95 % 7,9%
5 DPT-HB III 95 % 7,9%
6 POLIO I 95 % 7,9%
7 POLIO II 95 % 7,9%
8 POLIO III 95 % 7,9%
9 POLIO IV 95 % 7,9%
10 CAMPAK 95 % 7,9%
11 TT I 90 % 7,9%
12 TT II + 80 % 6,6%
13 BIAS CAMPAK 100 % 100%
14 BIAS DT 100 % 100%
15 BIAS Td 100 % 100%
16 IDL 95 % 7,9%
5

BAB III

HASIL KEGIATAN DAN RENCANA KERJA TAHUN 2022

A. Hasil kegiatan

1. Bumil :
TT I : 256 ( 27,3% )

TT II : 208 ( 32.8% )

TT III : 187 ( 19,9% )

TT IV : 79 ( 8.4% )

TT V : 32 ( 3.4% )

TT2+ : 606 ( 64,5% )

2. NEONATUS :

HB-O 0-7 HR :

L : 470 ( 102% )

P : 416 ( 95,6% )

L+P : 886 ( 98,9% )

3. BAYI :

BCG :

L : 405 ( 87,9% )

P : 377 ( 86,7% )

L+P : 782 ( 87,3% )

DPT – HB – Hib 1 :

L : 391 ( 89,1% )

P : 358( 86,3% )

L+P : 749( 87,7% )

DPT – HB - Hib 2 :

L : 331 ( 75,4% )

P : 353 ( 85,1% )

L+P : 684 ( 80,1% )

DPT – HB - Hib 3 :

L : 308 ( 70,2% )

P : 360 ( 86,7% )
L+P : 668 (78,2% )
6

POLIO I :
L : 402( 87,2% )
P : 380 ( 87,4% )
L+P : 782 (87,3% )
POLIO I I :
L : 380( 86,6% )
P : 351( 84,6% )
L+P : 731 (85,6% )

POLIO III :
L : 344 ( 78,4% )
P : 349 (84,1% )
L+P : 693 (81,1% )
POLIO IV :
L : 307( 69,9% )
P : 357 ( 86,0% )
L+P : 664 ( 77,8% )

IPV
L : 324 (73,8%)
P : 349(84,1%)
L+P : 673 (78,8)

MR :
L : 352 ( 80,2% )
P : 357 ( 86,0% )
L+P : 709 (83,0% )

IMUNISASI LENGKAP :

L : 352 ( 80,2% )

P : 357 ( 86,0% )

L+P : 709( 83,0% )

4, BATITA

Boster DPT-HB-HIB

L :186 ( 25,8% )

P :178 ( 24,3% )

L+P : 363 ( 25,0% )

Boster Campak

L : 183 ( 25,4% )

P : 171 ( 23,3% )

L+P : 354 ( 24,3% )


7

5, ANAK SEKOLAH SD/MI

BIAS CAMPAK : 924(98%)


KELAS 1 SD/MI : 927 (98%)
BIAS DT/Td : 1640 (98%)

A. PENCAPAIAN DAN KESENJANGAN

NO KEGIATAN TARGET PENCAPAIA KESENJANGA


N N
1 HB-O ( O-7hr ) 95 % 98,9% 0
2 BCG 95 % 87,5% 7,5%
3 DPT – HB –Hib 1 95 % 87,7% 7,3%
4 DPT – HB – Hib 2 95 % 80,1% 14,9%
5 DPT – HB – Hib 3 95% 85,6% 9,4%
6 POLIO I 95 % 87,3% 7,7%
7 POLIO II 95 % 85,6% 9,4%
8 POLIO III 95 % 81,1% 13,9%
9 POLIO IV 95 % 77,8% 17,2%
10 IPV 95% 78.8% 16,2%
11 MR 95% 76,0% 19%
12 Imunisasi Lengkap 95 % 83,0% 12%
13 TT 1 90 % 27,3% 62,7%
14 TT 2+ 80% 64,5% 15,5%

TREND PENCAPAIAN IMUNISASI TAHUN 2021-2022

NO PENCAPAIAN PENCAPAIAN
KEGIATAN TREND
2021 2022
1 HB – O ( 0 – 7HR ) 98,1 98,9% NAIK
2 BCG 88,6 87,5% NAIK
3 DPT – HB – Hib 1 84,5 87,7% NAIK
4 DPT – HB – Hib 2 69,3 80,1% NAIK
5 DPT – HB – Hib 3 60,0 85,6% NAIK
6 POLIO I 88,5 87,3% TURUN
7 POLIO II 85,5 85,6% NAIK
8 POLIO III 69,4 81,1% NAIK
9 POLIO IV 59,4 77,8% NAIK
10 IPV 60,8 78.8% NAIK
10 MR 64,2 76,0% NAIK
11 IMUNISASI 64,2 83,0% NAIK
LENGKAP
12 TT I 29.2 27,3% NAIK
13 TT II+ 64,3 64,5% NAIK
8

CAKUPAN VAKSINASI COVID 19 UNTUK USIA 6 TH SAMPAI LANSIA


Sasaran 33.8837 orang
Capaian dosis 1 : 19.499 orang (50 %)
Capaian dosis 2 : 12.056orang (31%)
Capaian dosis 3 : 1.142orang(3%)
9

BAB IV

ANALISA DATA

A. Analisa Data dan permasalahan


1. Hanya 1 antigen yang mencapai target HBO
2. Hanya 3 desa yang mencapai target UCI yaitu, tanjungsari, kadubeureum,
pasanggrahan
3. Cakupan semua antigen mengalami kenaiakan dari tahun 2021 kecuali
imunisasi polio 1, namun belum mencapai target yang di tentukan
4. Pelaksanaan kegaiatan BIAN tidak mendongkrak kenaiakan capaian imunisasi
baduta
5. Capain imunisasi BIAS 98%
6. Capaiam vaksinasi covid 19 belum mencapai target 70 %

B.Hambatan Dan Dukungan

B.1. Hambatan

1. Masih banyak Bumil yg tdk di imunisasi sehingga imunisasi Td tidak


tercapai

2. Bidan desa ada yang belum memahami tentang secrining imunisasi Td

3. Masih ada bayi-bayi yg blm di Imunisasi, hingga cakupan Imunisasi tidak


tercapai

4. Capaian IDL Hanya 3 desa sehingga desa UCI tidak tercapi di semua desa

5. Pada saat pelaksanaan kegiatan BIAN masyarakat merasa takut bahwa anak
nya akan di imunisasi covid 19 sehingga orang tua tidak mau anak nya
untuk di imunisasi

6. Adanya imunisasi ganda sehingga ibu ketakutan untuk kembali datang ke


posyandu

7. Bidan desa dan pengelola program belum mengevaluasi dan menganalisa


cakupan setiap bulan nya sehingga banyak PR di kemudian hari dan PR
tidak terkejar akhirnya cakupan imunisasiu tidak mencapai target

B.2. Dukungan

1.Adanya kader posyandu yang membantu mendata bumil baru

2.Diadakan skrining Td buat bumil dan WUS


10

3.Adanya VALIDASI data biar cakupan akurat

4.Seluruh Bidan Desa sudah tinggal di tempat

5. Bidan desa dan bidan Pembina desa belum bekerja sama untuk saling
membantu dan mengingatkan kegiatan di desa dan sama –sama
mengevaluasi hasil cakupan kegiatan bidan desa tiap bulan nya

C. Rencana Pemecahan Masalah dan Pembahasan

1. Cakupan Imunisasi ibu hamil belum mencapai target

2.Cakupan Imunisasi Bayi blm mencapai target

Rencana :

- Pendataan sasaran secara rutin

- Meningkatkan penyuluhan imunisasi Td untuk mencegah peny Tetanus


Neonatorum

- Bidan desa tidak boleh melewatkan secrining TT pada ibu hamil

- Meningkatkan kerja sama dengan kader utk selalu mengingatkan Bumil


untuk di imunisasi Td

- Bidan desa dan bidan Pembina desa bekerja sama untuk saling membantu dan
mengingatkan kegiatan di desa dan sama –sama mengevaluasi hasil cakupan
kegiatan bidan desa tiap bulan nya

- Memberikan Penyuluhan tentang aman pemberian imunisasi ganda pada


anak-anak

- Meningkatkan kemampuan keilmuan dan keterampilan seperti refresh pada


bides tentang secrining pemberian imunisasi pada ibu hamil
- Meningkatkan penyuluhan tentang manfaat Imununisasi terhadap penyakit yg
- Dapat di cegah dengan Imunisasi ( PD3I )
- Melaksanakan sweeping dofu untuk mengejar cakupan yang belum mencapa
itarget
- Kerjasama lintas sektor lebih di tingkatkan lagi
11

BAB V

KESIMPULAN ,SARAN DAN PENUTUP

A. KESIMPULAN

Hasil kegiatan tahun 2021 belum sesuai yang di harapkan. Masih ada
beberapa indikator yang belum mencapai target , ini mencerminkan
pelayanan belum maksimal.
Semoga ini menjadi pemacu semangat seluruh Bidan untuk
meningkatkan kinerja di tahun yang akan datang.
B. Saran dan Harapan
* Bimbingan dan arahan dari Kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan
selalu kami harapkan untuk selalu menjadi pengingat kami untuk
menjadi lebih baik
* Bidan desa dan bidan Pembina desa bekerja sama untuk mengevaluasi
cakupan tiap bulan sehingga tidak banyak PR di bulan berikut nya
* Semoga tahun yang akan datang kami bisa bekerja dengan hasil yang
lebih baik
*Ingatlah selalu segala kerja kita ,besar atau kecil senantiasa dilihat oleh
Allah
C. Penutup
Demikian laporan ini kami susun dengan tujuan dan harapan yang telah
di uaraikan.Semoga ini bisa bermanfaat untuk petugas dan pihak-pihak
yang terkait.
Semoga Allah selalu memberi kemudahan kepada kita untuk bisa bekeja
dengan lebih baik . Amiiin

Mengetahui Serang, Januari 2023


Kepala Puskesmas Pabuaran Pengelola Imunisasi

Hj. Ida Rupaida, S. ST, M. Si EROS ROSTIANAH


NIP. 197604282007012012 NIP.198602102017042002
12

KEGIATAN VAKSINASI COVID 19

Pelaksanaan Vaksinansi covid 19 di UPT puskesmas pabuaran Gelombang 1 tanggal


26 Januari 2021-Maret 2021 sasaran tenaga kesehatan dengan jumlah 51 karyawan
puskesmas dan 31 karyawan klinik swasta. Jumlah total sasaran 82 orang.

Cakupan vaksinasi covid 19 untuk tenaga kesehatan 45 orang (54,8%)

Alasan tidak mendapatkan vaksinasi

1. Komorbid penyakit 7 orang

2. Hamil 5 orang

3. Terkonfirmasi positif civid 19 4 orang

4. Menyusui 2 orang

5. Menolak 14 orang

6. Tidak hadir 18 orang

Hambatan pelaksanaan vaksinasi covid 19

- Tenaga kesehatan ada yang belum memahami tentang pentingnya


vaksinasi covid 19 sehingga ada beberapa nakes yang menolak di
berikan vaksinasi covid 19 bahkan tidak hadir saat jadwal pemberian
vaksin

- Ada beberapa nakes yang kerja di 2 tempat sehingga terdata doubel

- Ada nakes yang sudah terpapar covid 19 sehingga tidak


mendapatkan vaksin covid 19

- Ada nakes yang komorbid sehingga tidak boleh di berikan vaksin


covid 19

- Ada nya instruksi untuk pengembalian vaksin secara cepat sehingga


menghambat sasaran yang tadi nya di nyatakan komorbid seiring
dengan perkembangan hasil penelitian boleh di berikan vaksinasi
tetapi stok vaksin di puskesmas sudah tidak ada.
13

Anda mungkin juga menyukai