Mengingat
1. Pluralitas artinya .... A. kultur B. kemajemukan C. kebudayaan D. akulturasi
2. 4. Perbedaan suku bangsa yang ada di Indonesia tidak mengganggu kesinambungan dan
keutuhan masyarakat sejauh telah terakomodasi dalam semangat .... A. Etnosentrisme B.
Nasionalisme C. Integralisme D. Patriotisme
3. 5. Pluralitas masyarakat Indonesia memiliki arti .... A. Keragaman masyarakat Indonesia B.
Kemajemukan masyarakat Indonesia C. Beranekaragam masyarakat Indonesia D. Segala
macam masyarakat Indonesia
4. 6. Berikut ini merupakan salah satu contoh integrasi budaya yaitu .... A. Tari sekapur sirih B.
Keris pusaka C. Tari Bali D. Kebaya wanita
5. 9. Keseluruhan dari sikap dan pola perilaku serta pengetahuan yang merupakan suatu
kebiasaan yang diwariskan dan dimiliki oleh anggota masyarakat disebut .... A. Budaya B.
Agama C. Sikap spiritual D. Nilai kebudayaan
6. 20. Secara harfiah, multikultural berasal dari kata multi dan culture, di mana multi
mengandung makna .... A. Budaya B. Banyak C. Tunggal D. Masyarakat
17. Tarian-tarian daerah saat ini beralih fungsi untuk acara .... A. Keagamaan B. Penyambutan Tamu
C. Sesaji D. Pernikahan
25. Contoh peran dan fungsi keragaman budaya dalam pembangunan nasional Sebagai daya tarik
bangsa asing adalah .... A. Sendratari Ballet Ramayana di Prambanan Yogyakarta banyak disukai turis
B. Menciptakan batik dengan corak khas yang berbedabeda C. Sikap saling mendukung dalam upaya
mengembangkan kebudayaan D. Cara bercocok tanam yang berbeda - beda disetiap daerah
29. Contoh tindakan yang mencerminkan salah satu sikap kerukunan antarumat beragama dengan
pemerintah adalah .... A. Yasinta mengucapkan selamat hari raya kepada temannya yang seagama B.
Abdul Rahman mengikuti aturan pemerintah tentang larangan menyalakan petasan saat perayaan
hari raya C. Lusia mengisi kotak amal saat beribadah di Masjid D. Ayunda menjenguk temannya yang
sakit meskipun berbeda agama
68. Sikap yang harus dikembangkan dalam mewujudkan persatuan dalam keragaman adalah .... A.
Menerima keragaman suku dan budaya sebagai kekayaan bangsa B. Memandang rendah suku dan
budaya lain C. Menghapuskan semua perbedaan D. Menganggap suku dan budaya sendiri sebagai
yang paling baik
3. Contoh dari penerapan sikap pluralitas dalam dilakukan seperti hal berikut ini. A. Sebuah
perusahaan menampung masyarakat yang mempunyai suku homogen B. Mewajibkan rumah ibadah
semua agama dibangun dalam suatu wilayah . C. Masyarakat suatu daerah yang mayoritas berkulit
hitam dapat hidup dengan masyarakat pedatang yang memiliki warna kulit sama . D. Membantu
orang lain saat mengalami kecelakaan maupu menjadi korban bencana alam. Kunci Jawaban: D
Kunci Jawaban: D
65. Pluraritas budaya bangsa sebaiknya disikapi dengan .... A. keseragaman agar tercapai kedamaian
B. mempelajari tarian adat daerah C. mengarang lagu bahasa daerah D. mempelajari lagu daerah
23. Pluralitas budaya bangsa sebaiknya disikapi dengan .... A. Kebudayaan daerah merupakan
kebudayaan kuno yang lambat laun akan hilang B. Kebudayaan nenek moyang diganti dengan
kebudayaan yang lebih modern C. Perbedaan budaya harus dihapus dan diganti dengan kebudayaan
yang universal D. Saling mendukung dalam mengembangkan kebudayaan nasional
24. Beberapa agama telah diakui oleh pemerintah secara resmi dan dijamin keberadaannya.
Keberagaman atau kemajemukan tersebut bisa menjadi sumber munculnya sikap primordial dalam
bentuk .... A. Fanatisme B. Stereotip C. Separatisme D. Kebebasan
57. Unsur kebudayaan dapat membantu kita lebih memahami secara nyata tentang kebudayaan.
Unsur kebudayaan yang dianggap sebagai budaya universal tersebut, diantaranya yaitu .... A. Religi,
Bahasa, Kesenian Sistem pendidikan B. Religi, Bahasa, Kesenian Sistem pengetahuan C. Kesenian,
Kepercayaan Pendidikan, pengetahuan D. Religi, Bahasa Pendidikan, pengetahuan
Apa makna yang terkandung dalam gambar tersebut? A. Menggambarkan bangsa Indonesia yang
terdiri dari bermacam-macam jenis manusia B. Menggambarkan persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia yang terdiri dari beraneka ragam suku, budaya, ras, agama dan bahasa. C.
Menggambarkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku
bangsa dan karakteristik manusia.. D. Menggambarkan perbedaan- perbedaan yang justru dapat
memperkokoh bangsa Indonesia yang terdiri dari beraneka ragam suku, budaya, ras, agama.
Jika dilihat dari aspek positif, system nilai siri dapat digunakan untuk
A. Warga memiliki pekerjaan sangat berat untuk melestarikan adat
istiadat yang ada.
B. Merubah adat istiadat di daerah yang sekiranya tidah mau berubah
untuk kemajuan
C. Memotivasi seseorang untuk berani melakukan pekerjaan yang
memiliki risiko yang tinggi.
D. Mendorong masyarakat di suatu wilayah untuk merubah budayayang
ada di daerahnya agar lebih maju
Kunci Jawaban: C
https://www.sekolahmuonline.com/2022/01/soal-pilihan-ganda-ips-kelas-8-semester-2-
bab-2-indahnya-pluralitas-masyarakat-indonesia.html
http://kukerjakanprmu.blogspot.com/2019/03/soal-pilihan-ganda-pluralitas.html
Jawaban:
Kata “plural” berasal dari bahasa Inggris yang artinya “jamak”, sedangkan “pluralitas”
berarti kemajemukan. Pluralitas masyarakat Indonesia mempunyai arti yang sama
dengan kemajemukan masyarakat Indonesia.
Multikultural berasal dari kata multiy yangberarti banyak (lebih dari dua) dan culture
artinya kebudayaan. Masyarakat m multikulturaladalah masyarakat yang mempunyai
lebih dari dua kebudayaan.
Masyarakat multikultural tersusun atas banyak sekali budaya yang menjadi sumber
nilai bagi terpeliharanya kestabilan kehidupan masyarakat pendukungnya.
Keragaman budaya tersebut berfungsi untuk mempertahankan identitas dan
integrasi sosial masyarakatnya.
Jawaban:
Koentjaraningrat (1996) menjelaskan bahwa kata kebudayaan berasal dari
Sansekerta buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi yang berarti
“budi” atau “ kekal”. Culture yaitu kata absurd yang berasal dari kata bahasa Latin
colere (yang berarti “mengolah”, “mengerjakan”, dan terutama berafiliasi dengan
pengolahan tanah atau bertani), mempunyai makna yang sama dengan
kebudayaan, yang kemudian berkembang maknanya menjadi “segala daya upaya
serta tindakan insan untuk mengolah tanah dan mengubah alam”.
Jawaban:
• Menurut Koentjaraningrat, budaya merupakan sebuah sistem gagasan dan rasa,
sebuah tindakan serta karya yang dihasilkan oleh insan di dalam kehidupan
bermasyarakat, yang dijadikan kepunyaannya dengan belajar.
• Menurut E.B. Taylor, budaya ialah suatu keseluruhan yang kompleks mencakup
kepercayaan, kesusilaan, seni, adab istiadat, hukum, kesanggupan, dan kebiasaan
lainnya yang dipelajari oleh insan sebagai potongan dari masyarakat.
• Menurut Linton, budaya merupakan keseluruhan dari sikap dan pola sikap serta
pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang diwariskan dan dimiliki oleh
suatu anggota masyarakat.
Jawaban:
Agar lebih gampang memahami banyak sekali hasil budaya manusia, maka perlu
memahami wujud kebudayaan. Menurut sosiolog J.J. Hoenigman, terdapat tiga
wujud budaya, yaitu gagasan, tindakan, dan karya.
Aktivitas yaitu wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari insan dalam
masyarakat, yang disebut juga dengan sistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari
aktivitas-aktivitas insan yang saling berinteraksi, mengadakan kontak, serta bergaul
dengan insan lainnya berdasarkan pola-pola tertentu berdasarkan adab tata
kelakuan. Sifatnya konkret, terjadi dalam kehidupan sehari-hari, serta sanggup
diamati dan didokumentasikan.
c. Artefak (Karya)
Artefak yaitu wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan
karya semua insan dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang
sanggup diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling nyata
dibandingankan dua wujud kebudayaan yang lain.
Jawaban:
Tujuh unsur kebudayaan yang dianggap sebagai budaya universal berdasarkan
Koentjaraningrat, yaitu:
a. Peralatan dan perlengkapan hidup insan (pakaian, perumahan, alat-alat rumah
tangga, senjata, alat-alat produksi, transpor, dan sebagainya).
b. Mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi (pertanian, sistem produksi,
sistem distribusi, dan sebagainya).
c. Sistem kemasyarakatan (sistem kekerabatan, organisasi politik, sistem hukum,
sistem perkawinan).
d. Bahasa (lisan dan tertulis).
e. Kesenian (seni rupa, seni suara, seni gerak, dan sebagainya).
f. Sistem pengetahuan.
g. Religi (sistem kepercayaan).
Jawaban:
Banyak hal yang memengaruhi perbedaan budaya masyarakat Indonesia,
diantaranya:
a. Perbedaan Lokasi
b. Perbedaan Agama/Keyakinan
c. Perbedaan Suku Bangsa
d. Perbedaan Pekerjaan
7. Apa tugas dan fungsi keragaman budaya dalam pembangunan nasional?
Jawaban:
Peran dan fungsi keragaman budaya dalam pembangunan nasional sebagai berikut:
a. Sebagai Daya Tarik Bangsa Asing
b. Mengembangkan Kebudayaan Nasional
c. Tertanamnya Sikap Toleransi
d. Saling Melengkapi Hasil Budaya
e. Mendorong Inovasi Kebudayaan
Jawaban:
Pengertian konflik berdasarkan ahli:
A. Menurut Robert M.Z. Lawang, konflik yaitu usaha untuk memperoleh hal-hal yang
langka, menyerupai nilai, status, kekuasaan, dan sebagainya dengan tujuan tidak
hanya memperoleh keuntungan, tetapi juga untuk menundukkan pesaingnya. Konflik
terjadi sebab benturan kekuatan dan kepentingan antara satu kelompok dan
kelompok lain dalam rangka memperebutkan sumber-sumber kemasyarakatan
(ekonomi, politik, sosial, dan budaya) yang relatif terbatas.
B. Menurut Kartono, konflik merupakan proses sosial yang bersifat antagonistik dan
terkadang tidak sanggup diserasikan sebab dua belah pihak yang berkonflik
mempunyai tujuan, sikap, dan struktur nilai yang berbeda, yang tercermin dalam
banyak sekali bentuk sikap perlawanan, baik yang halus, terkontrol, tersembunyi,
tidak langsung, terkamuflase maupun yang terbuka dalam bentuk tindakan
kekerasan
Jawaban:
Berikut ini merupakan beberapa penyebab konflik yang biasanya terjadi dalam
kehidupan manusia.
1) Perbedaan Individu
2) Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan
3) Perbedaan Kepentingan
4) Perubahan-Perubahan Nilai yang Cepat
Jawaban:
Berikut ini merupakan akhir terjadinya konflik sosial.
1) Meningkatnya Solidaritas Sesama Anggota Kelompok
2) Retaknya Hubungan Antarindividu atau Kelompok
3) Terjadinya Perubahan Kepribadian para Individu
4) Rusaknya Harta Benda dan Bahkan Hilangnya Nyawa Manusia
5) Terjadinya Akomodasi, Dominasi, Bahkan Penaklukan Salah Satu Pihak yang
Terlibat dalam Pertikaian
Jawaban:
Terdapat 5 (lima) cara yang biasanya dipakai individu atau kelompok dalam
menuntaskan konflik sosial, yaitu:
1) Menghindar
2) Memaksakan Kehendak
3) Menyesuaikan Kepada Keinginan Orang Lain
4) Tawar Menawar
5) Kolaborasi
Jawaban:
Integrasi sosial yaitu proses adaptasi unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat
sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebur sanggup
mencakup ras, etnis, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan lain sebagainya.
Menurut Baton, integrasi yaitu suatu pola hubungan yang mengakui adanya
perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak memperlihatkan fungsi penting
pada perbedaan ras tersebut.
Jawaban:
Syarat-syarat terjadinya integrasi sosial berdasarkan William F. Ogburn dan Meyer
Nimkof yaitu sebagai berikut:
1. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan-
kebutuhan mereka.
2. Masyarakat berhasil membuat janji (konsensus) bersama mengenai nilai dan
norma.
3. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup usang dan dijalankan secara konsisten.
Jawaban:
Faktor-faktor yang memengaruhi cepat atau lambatnya proses integrasi sosial yaitu
sebagai berikut:
1. Homogenitas kelompok. Pada masyarakat yang homogenitasnya rendah integrasi
sangat gampang tercapai, demikian juga sebaliknya.
2. Besar kecilnya kelompok. Jumlah anggota kelompok memengaruhi cepat
lambatnya integrasi sebab membutuhkan adaptasi di antara anggota.
3. Mobilitas geografis. Semakin sering anggota suatu masyarakat tiba dan pergi,
semakin besar pengaruhnya bagi proses integrasi.
4. Efektifitas komunikasi. Semakin efektif komunikasi, semakin cepat pula integrasi
anggota-anggota masyarakat tercapai.
Jawaban:
Bentuk-bentuk integrasi sosial:
1. Integrasi normatif: integrasi yang terjadi akhir adanya norma-norma yang berlaku
di masyarakat. Contoh: masyarakat Indonesia dipersatukan dengan
semboyan Bhineka Tunggal Ika.
2. Integrasi fungsional: integrasi yang terbentuk sebagai akhir adanya fungsi-fungsi
tertentu dalam masyrakat. Sebagai contoh, Indonesia yang terdiri dari banyak sekali
suku mengintegrasikan dirinya dengan melihat fungsi masing-masing: suku Bugis
melaut, Jawa bertani, Minang cendekia berdagang.
3. Integrasi koersif: integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan. Hal ini biasanya
dilakukan bila diyakini banyaknya akhir negatif jikalau integrasi tidak dilakukan, atau
pihak yang diajak untuk melaksanakan integrasi sosial enggan melakukan/mencerna
integrasi.
16. Proses integrasi dilakukan melalui dua hal, yaitu: asimilasi dan akulturasi.
Jelaskan pengertian kedua istilah tersebut!
Jawaban :
1. Asimilasi: bertemunya dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi
sehingga memunculkan kebudayaan gres dengan meninggalkan sifat orisinil tiap-
tiap kebudayaan.
2. Akulturasi: proses sosial yang terjadi bila kelompok sosial dengan kebudayaan
tertentu dihadapkan pada kebudayaan absurd (baru) sehingga kebudayaan absurd
(baru) diserap/diterima dan diolah dalam kebudayaan sendiri tanpa meninggalkan
sifat orisinil kebudayaan penerima.
Jawaban:
Faktor-faktor pendorong integrasi sosial yaitu:
1. Adanya tolerasnsi terhadap kebudayaan yang berbeda.
2. Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi.
3. Adanya sikap positif terhadap kebudayaan lain.
4. Adanya sikap terbuka dari golongan yang berkuasa.
5. Adanya kesamaan dalam unsur-unsur kebudayaan.
6. Adanya perkawinan campur (amalgamasi).
7. Adanya musuh bersama dari luar.
https://adaberapa.com/soal-hots-pluralitas-masyarakat-indonesia-kelas-8