D
I
S
U
S
U
N
Oleh:
( 22041111035 )
Dosen Pengampu : Adventinis Resti Gulo S.Pd,M.Pd
Puji dan syukur Penulis haturkan kepada-Mu Tuhan karena atas berkat dan rahmat-
Mu penulisan makalah ini dapat terselesaikan dengan baik. Adapun makalah ini berjudul
“IKATAN KIMIA”.
Makalah ini penulis susun dengan tujuan sebagai tugas mata kuliah Pembelajaran
KIMIA. Melalui penyusunan makalah ini pun penulis dapat menambah wawasan dan
ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran serta bimbingan dari bapak dosen
Penulis
1.3.Tujuan .......................................................................................................... 4
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………….12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering memanfaatkan bahkan mengkonsumsi senyawa kimia,
salah satunya adalah garam dapur. Jika kamu mempunyai kesempatan untuk berlibur ke Jepang saat
musim dingin, cobalah untuk berjalan keluar ruangan. Meskipun suhu dingin akan menyergapmu,
kamu sebaiknya tetap keluar ruangan untuk menyaksikan peristiwa yang tidak kamu jumpai di
indonesia. Kamu akan melihat petugas yang sedang menebar garam di atas salju. Tujuan dari
penyebaran garam ini adalah untuk mencegah terbentuknya es yang berpotensi membuat jalanan jadi
licin.
Garam dapur memiliki rumus kimia NaCl yang terdiri dari unsur Natrium (Na) merupakan logam
dan unsur klorin (Cl) memiliki unsur non logam. Kedua senyawa ini memiliki unsur yang berbeda dan
membentuk suatu ikatan kimia. Ikatan kimia adalah ikatan yang dapat terjadi karena unsur–unsur
dalam keadaan tidak stabil berusaha menjadi stabil seperti gas mulia dengan cara membentuk ikatan
dengan unsur lain. Berdasarkan jenisnya ikatan kimia dibagi menjadi 2 yaitu, ikatan kovalen dan
ikatan ionik. Ikatan kimia yang dibentuk oleh unsur Na dan Cl dalam garam dapur adalah jenis ikatan
ion. Nah, apa kamu tahu mengapa ikatan pada NaCl termasuk ikatan ion? Bagaimana pula bisa terjadi
adanya ikatan ion dan pembentukannya? Jika Sobat Pintar masih bingung dan belum memahaminya,
mari simak sama-sama ya penjelasan di bawah ini.
1.2.Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang terdapat pada makalah ini adalah :
1.3.Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pembelajaran Kimia serta agar dapat lebih memahami lagi mengenai Ikatan Kimia itu
2.3.Ikatan Kovalen
Ikatan kovalen adalah ikatan yang terbentuk akibat pemakaian bersama pasangan Rp antara
dua atom atau lebih. Atom-atom yang terlibat dalam ikatan kovalen adalah atom-atom non-logam.
Ikatan kovalen memiliki sifat-sifat sebagai berikut.
Ikatan kovalen polar adalah ikatan yang terjadi apabila pasangan elektron yang dipakai
bersama memihak atau mengutub ke salah satu atom atau gugus atom. Saat elektron mengutub maka
terbentuklah momen dipol (mengukur tingkat polaritas). Terdapat satu sisi yang positif, sedangkan
bagian lain merupakan sisi negatif. Pada ikatan kovalen polar, pasangan elektron akan cenderung
mendekati atom yang memiliki keelektronegatifan yang lebih tinggi.
2. Ikatan Kovalen Non-Polar
Ikatan kovalen non-polar adalah ikatan yang terjadi apabila pasangan elektron yang dipakai
bersama dari atom yang sama sehingga memiliki keelektronegatifan yang sama. Ikatan kovalen non-
polar tidak memiliki perbedaan keelektronegatifan, molekulnya beberbentuk simetris, dan tidak
memiliki pasangan elektron bebas. Contoh ikatan kovalen non-polar adalah hidrogen (H2). Dalam hal
ini, atom H berikatan dengan atom H lagi, keduanya memiliki nilai keelektronegatifan yang sama,
yaitu masing-masing 2,1.
2.5.Ikatan Hidrogen
Ikatan hidrogen adalah ikatan yang terbentuk antara molekul-molekul yang sangat polar dan
mengandung atom hidrogen. Ikatan hidrogen terjadi antara atom hidrogen dengan atom lain yang
memiliki keelektronegatifan tinggi seperti F, O, dan N.Bukti awal adanya ikatan hidrogen berasal dari
kajian mengenai titik didih senyawa. Biasanya, titik didih sederet senyawa yang serupa yang
mengandung unsur-unsur dalam golongan yang sama meningkat dengan meningkatnya massa
molar.Syarat Terjadinya Ikatan Hidrogen
1. Memiliki atom H
2. Ada atom yang memiliki keelektronegatifan yang tinggi (F. O, dan N)
3. Terdapat pasangan elektron bebas (PEB).
Senyawa yang memiliki ikatan hidrogen akan memiliki titik didih yang lebih tinggi, akan tetapi ikatan
hidrogen lebih lemah daripada ikatan kovalen.
2.6.Jenis Ikatan Hidrogen
Ikatan hidrogen ada 2 macam, yaitu:
1. Ikatan hidrogen antarmolekul. Contohnya: ikatan hidrogen pada HF, H,O, NH, dan asam
karboksilat.
2. Ikatan hidrogen intermolekul (dalam molekul). Contoh: ikatan hidrogen pada orto nitrofenol dan etil
asetoasetat. Contoh Ikatan Hidrogen
Antarmolekul Air,Amonia,dan Hidrogen Florida
Garis tidak putus-putus mewakili Ikatan Konvalen dan garis putus-putus mewakili Ikatan Hidrogen.
2.7.Ikatan logam
Ikatan logam adalah logam yang terjadi antara unsur-unsur logam. Ikatan logam dapat terjadi
pada unsur logam murni, maupun cok logamoid (metaloid). Ikatan logam terdiri dari atom-atom unsur
logam yang saling terikat dan tersusun sangat rapat.elektron valensi (elektron kulit terluar) dari
masing-masing atom logam saling tumpang tindih dan mengakibatkan elektron valensi dapat bergerak
dengan bebas (terdelokalisasi).
Elektron valensi yang terdelokalisasi tersebut terus bergerak ke sana ke mari membentuk suatu
keadaan yang terbentuk dengan laut elektron.Sehingga dapat dikatakan bahwa atom-atom dalam
logam saling berbagi dan menggunakan elektron valensi secara bersamaan.nElektron yang bergerak
(terdelokalisasi) menghasilkan gaya tarik-menarik yang kuat bebas dalam logam.
Dari BBC , semakin besar elektron yang dilaporkan maka semakin meningkat pula muatan
positif dan elektron terdelokalisasi, sehingga antar logamnya akan semakin kuat.
• Ciri-ciri logam, yaitu:
Terbentuk dari unsur-unsur logam Atomnya saling berbagi elektron valensi Elektron
valensinya bergerak bebas membentuk laut electron Ikatan antar atom sangat kuat Sifat-sifat logam.
Adapun sifat-sfiat logam adalah:
1. Memiliki titik didih dan titik leleh yang di tinggi
Ikatan logam memiliki yang kuat dari elektron-elektron valensinya yang terdelokalisasi.
Sehingga dibutuhkan energi yang besar untuk dapat mengurai kuat logam. Hal tersebut membuat
logam memiliki titik didih serta titik leleh yang tinggi.
2. Kelenturan
Ikatan logam yang terbentuk dari laut elektron dibuat memiliki sifat lentur. Sehingga logam
dapat ditempa, dipipihkan, dan dibentuk tanpa hancur seperti saat kaca ditempa oleh palu.
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat adanya serah terima elektron sehingga
membentuk ion positif dan ion negatif yang konfigurasi elektronnya sama dengan gas mulia. Ion
positif dan ion negatif diikat oleh suatu gaya elektrostatik. Senyawa yang dihasilkan disebut senyawa
ion. Pada ikatan ionik, terjadi transfer elektron dari satu atom ke atom lainnya
Peristiwa serah terima elektron ini terjadi pada senyawa NaCl alias garam dapur.
Natrium (Na) dengan konfigurasi elektron (2,8,1) akan lebih stabil jika melepaskan 1 elektron
sehingga konfigurasi elektron berubah menjadi (2,8). Sedangkan Klorin (Cl), yang mempunyai
konfigurasi (2,8,7), akan lebih stabil jika mendapatkan 1 elektron sehingga konfigurasinya
menjadi (2,8,8).
Jadi agar keduanya menjadi lebih stabil, maka natrium menyumbang satu elektron dan klorin
akan kedapatan satu elektron dari natrium. Ketika natrium kehilangan satu elektron, maka natrium
menjadi lebih kecil. Sedangkan klorin akan menjadi lebih besar karena ketambahan satu elektron.
Oleh karena itu ukuran ion positif selalu lebih kecil daripada ukuran sebelumnya, namun ion negatif
akan cenderung lebih besar daripada ukuran sebelumnya. Ketika pertukaran elektron terjadi, maka Na
akan menjadi bermuatan positif (Na+) dan Cl akan menjadi bermuatan negatif (Cl-).
3.2. Saran
Dengan adanya ikatan ion ini yang bisa disebut ikatan kimia kita dapat mengetahui
apa-
apa aja jenis-jenis tersebut kita juga bisa melakukannya dalam kehidupan kita sehari-hari
dengan sebagai mana melakukannya dengan baik dan benar dan tanpa merugikan orang lain
disekeliling kita.
DAFTAR PUSTAKA
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/apa-itu-ikatan-ion-pengertian-proses-pembentukan-
dan-contohnya-
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/apa-itu-ikatan-ion-pengertian-proses-pembentukan-dan-
contohnya-
text=Ikatan%20ion%20adalah%20ikatan%20yang,yang%20dihasilkan%20disebut%20senya
wa%20ion.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6438526/ikatan-kovalen-pengertian-jenis-jenis--
sifat-dan-contohnya
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6441384/ikatan-hidrogen-pengertian-jenis-dan-
contohnya
https://www.kompas.com/skola/read/2021/06/04/195011769/ikatan-logam-definisi-sifat-sifat-
pembentukan-dan-contohnya