Anda di halaman 1dari 9

PERAWATAN ELEMEN MESIN PADA POROS

RODA GIGI

MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Praktik Perawatan
Elemen Mesin yang diampu oleh Bu Nila Nurlina S.T, M.T

Oleh :

1. ARI ANANDA ISWARA ( 2031240081 )


2. ERDIN DWI OKTA MARIO ( 2031240158 )
3. M ARIP HADA K ( 2031240010 )
4. FEBRIANO AZIZ MAULANA ( 2031240025 )
5. M LUQMANUL HAKIM ( 2031240103 )

JURUSAN TEKNIK MESIN


POLITEKNIK NEGERI MALANG PSDKU DI KOTA
KEDIRI DESEMBER
2021 TM-2A
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-Nya
terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga kami bisa menyelesaikan makalah
mata kuliah “PRAKTIK PERAWATAN ELEMEN MESIN”. Shalawat serta salam kita
sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan pedoman
hidup yakni Al-Qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.

Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah PRAKTIK PERAWATAN
ELEMEN MESIN. Selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Bu Nila Nurlina S.T.,M.T. selaku dosen pengampu mata kuliah PRAKTIK
PERAWATAN ELEMEN MESIN. Dan kepada segenap pihak yang telah memberikan
bimbingan serta arahan selama penulisan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam penulisan makalah


ini, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................. 2


DAFTAR ISI ................................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 4

A. Latar Belakang .................................................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................. 5

A. Dasar Teori .......................................................................................................... 5

BAB III PEMBAHASAN ............................................................................................ 6

A. Permasalahan eksisting ....................................................................................... 6


B. Perawatan roda gigi ............................................................................................. 7

BAB IV PENUTUP…………………………………………………………………..8

A. Kesimpulan……………………………………………………………………..8

B. Saran……………………………………………………………………………8

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 9

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Roda gigi atau gir adalah bagian dari mesin yang berputar untuk mentransmisikan
daya. Roda gigi memiliki gigi-gigi yang saling bersinggungan dengan gigi dari roda gigi
yang lain. Dua atau lebih roda gigi yang bersinggungan dan bekerja bersama-sama disebut
sebagai transmisi roda gigi, dan bisa menghasilkan keuntungan mekanis melalui rasio
jumlah gigi. Roda gigi mampu mengubah kecepatan putar, torsi, dan arah daya terhadap
sumber daya. Tidak semua roda gigi berhubungan dengan roda gigi yang lain; salah satu
kasusnya adalah pasangan roda gigi dan pinion yang bersumber dari atau menghasilkan
gaya translasi, bukan gaya rotasi.

Dua roda gigi yang bersinggungan mentransmisikan gerakan rotasi. Roda gigi yang
lebih kecil bergerak lebih cepat, tetapi memiliki torsi yang lebih rendah. Roda gigi yang
besar berputar lebih rendah, tetapi memiliki torsi yang lebih tinggi. Besar kecepatan putar
dan torsi keduanya proporsional

Transmisi roda gigi analog dengan transmisi sabuk dan puli. Keuntungan transmisi
roda gigi terhadap sabuk dan puli adalah keberadaan gigi yang mampu mencegah slip, dan
daya yang ditransmisikan lebih besar. Namun, roda gigi tidak bisa mentransmisikan daya
sejauh yang bisa dilakukan sistem transmisi roda dan puli kecuali ada banyak roda gigi
yang terlibat di dalamnya.

Ketika dua roda gigi dengan jumlah gigi yang tidak sama dikombinasikan,
keuntungan mekanis bisa didapatkan, baik itu kecepatan putar maupun torsi, yang bisa
dihitung dengan persamaan yang sederhana. Roda gigi dengan jumlah gigi yang lebih
besar berperan dalam mengurangi kecepatan putar namun meningkatkan torsi.

4
Rasio kecepatan yang teliti berdasarkan jumlah giginya merupakan keistimewaan
dari roda gigi yang mengalahan mekanisme transmisi yang lain (misal sabuk dan puli).
Mesin yang presisi seperti jam tangan mengambil banyak manfaat dari rasio kecepatan
putar yang tepat ini. Dalam kasus di mana sumber daya dan beban berdekatan, roda gigi
memiliki kelebihan karena mampu didesain dalam ukuran kecil. Kekurangan dari roda gigi
adalah biaya pembuatannya yang lebih mahal dan dibutuhkan pelumasan yang menjadikan
biaya operasi lebih tinggi.

Ilmuwan Yunani Kuno Archimedes pertama kali mengembangkan roda gigi dalam
ilmu mekanika di sekolah Aleksandria pada abad ketiga sebelum masehi. Mekanisme
Antikythera adalah contoh aplikasi roda gigi yang rumit yang pertama, yang didesain
untuk menghitung posisi astronomi. Waktu pengerjaan mekanisme ini diperkirakan antara
150 dan 100 SM.

Untuk itu, kenapa roda gigi harus dirawat? , para engineer perlu mengeluarkan cara
merawat yang terbaik. Dengan adanya teknik merawat yang joss ini , diharapkan
lingkungan pabrik akan aman tanpa masalah, sehingga semua elemen dapat berjalan baik.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. DASAR TEORI

Roda gigi digunakan untuk mentransmisikan daya besar dan putaran yang tepat
serta jarak yang ralatif pendek tanpa terjadi selip Roda gigi dapat berbentuk silinder atau
kerucut Transmisi roda gigi mempunyai keunggulan dibandingkan dengan sabuk atau
rantai karena lebih ringkas, putaran lebih tinggi dan tepat, dan daya lebih besar Kelebihan
ini tidak selalu menyebabkan dipilihnya roda gigi di samping cara yang lain, karena
memerlukan ketelitian yang lebih besar dalam pembuatan, pemasangan, maupun
pemeliharaannya.

5
BAB III
PEMBAHASAN

A. PERMASALAHAN EKSISTING

Gambar 1 : roda gigi kekurangan grease sehingga sulit berputar dan gir lebih cepat
rusak

Gambar 2 : komponen apapun itu harus dicek seperti gambar 2 baut yang hilang
bisa menyebabkan gerakan roda gigi tidak optimal dan tidak kokoh bisa roboh.

6
Gambar 3 : bearing poros kekurangan oli sehingga sulit berputar

B. PERAWATAN

Lingkungan disekitar pengoperasian susunan rodagigi harus dijaga agar tetap


bersih. Lingkungan yang kotor akan mengakibatkan pelumas pada rodagigi terkontaminasi
oleh kotoran atau debu. Apabila memungkinkan sediakan tutup pelindung yang berfungsi
melindungi rodagigi dari kotoran dan kemungkinan kecelakaan yang terjadi.

Lakukan pemeriksanaan susunan rodagigi secara berkala mengikuti suatu jadwal,


karena kerusakan yang serius dapat dihindarkan dengan melihat tanda-tanda awal yang
terjadi. Ganti pelumas dan lakukan penyetalan apabila diperlukan.

Uji jalan pada unit rodagigi terbuka dilakukan selama 24 jam dibawah beban
penuh. Setelah itu bersihkan pelumas dari permukaan gigi, dan amati bentuk keausan yang
terjadi pada permukaan gigi. Setelah kondisi baik, operasikan susuna tersebut.

Pada saaat bekerja pada unit roda gigi, perhatikan keselamatan kerja, seperti:
1. Buka tutup pelindung, hanya pada saat mesin tidak beroperasi dan sumber
penggerak dalam keadaan terkunci.
2. Jaga jarak sejauh mungkin dari pengoperasian rodagigi terbuka.
3. Jangan mengunakan dasi atau pakaian longgar.
4. Gunakan alat angkat untuk roda gigi berukuran besar.

7
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Pengertian roda gigi adalah bagian dari mesin yang berputar untuk
mentransmisikan daya. Roda gigi memiliki gigi-gigi yang saling bersinggungan dengan
gigi dari roda gigi yang lain. Dua atau lebih roda gigi yang bersinggungan dan bekerja
bersama-sama disebut sebagai transmisi roda gigi, dan bisa menghasilkan keuntungan
mekanis melalui rasio jumlah gigi.

Fungsi roda gigi Roda gigi mampu mengubah kecepatan putar, torsi, dan arah daya
terhadap sumber daya. Roda gigi dengan jumlah gigi yang lebih besar berperan dalam
mengurangi kecepatan putar namun meningkatkan torsi.

Pada perawatan roda gigi yang harus dipahami adalah cara membongkar dan
memasangnya , terutama pada bagian bearing poros dan gir nya.

B. SARAN

Mengingat roda gigi merupakan elemen mesin yang penting dan vital untuk
membantu kinerja suatu mesin, maka disarankan dalam perawatan roda gigi untuk
melakukan sesuai dengan ketentuan yang sudah di buat untuk mengurangi / mencegah
terjadinya kesalahan dan keruskan.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Roda_gigi

https://id.372347780/Cara-Perawatan-Belt-Rantai-Dan-Roda-Gigi

https://id.Perawatan-transmisi-Roda-Gigi

Anda mungkin juga menyukai