BBL
14_3106
CI_LAHAN CI_INSTITUSI
A. PENGERTIAN
Bayi baru lahir adalah hasil konsepsi yang baru keluar dari rahim seorang ibu
melalui jalan kelahiran normal atau dengan bantuan alat tertentu sampai usia satu bulan.
Bayi baru lahir normal adalah bayi baru lahir dengan berat badan antara 2500 gram
B. FIOLOGIS NEONATUS
6. Kulit kemerahan dan licin mempunyai jaringansubcutan cukup terbentuk dan diliputi
vernik caseosa
14. Bunyi jantung normal berkisar antara 120 – 140 kali per menit
15. Alat pencernaan mulai berfungsi sejak dalam kandungan ditandai dengan adanya /
17. Pada bayi laki-laki testis sudah turun kedalam skrotum dan bayi perempuan labia
Mencegah Pelepasan Panas yang berlebihan Segera setelah bayi baru lahir, upayakan
untuk mencegah hilangnya panas dari tubuh bayi. Hal ini dapat dilakukan dengan cara :
Segera setelah bayi lahir letakan pada perut ibu kemudian keringkan kepala
dan tubuh bayi dari cairan ketuban atau cairan lain yang membasahi tubuh bayi
dengan seluruh tubuh bayi, sehingga bila permukaan kepala tidak ditutupi bayi
Handuk atau kain basah yang melekat pada tubuh bayi akan menurunkan
Letakkan bayi pada luingkungan yang hangat dan sangat dianjurkan untuk
Segera setelah bayi lahir diletakkan diatas dada / perut ibu tanpa dibatasi
kain dan iarkan bayi mencari putting susu ibunya dan dalam dekapan
Bersihkan jalan napas bayi dengan cara mengusap mukanya dengan kain
atau kasa yang bersih dari darah atau lender segera setelah kepala bayi lahir.
9. Rangsangan taktil
Untuk bayi yang sehat, prosedur tersebuty sudah cukup unutk merangsang
upaya napas.
Punting tali pusat yang sudah diikat dibungkus dengan kasa kering DTT
Berikan tetes mata atau salep mata antibiotic dalam 2 jam post partum.
Untuk mencegah terjadinya perdarahan pada bayi baru lahir, semua bayi
baru lahir normal dan cukup bulan perlu diberikan vitamin K peroral 1 mg per
Tujuannya yaitu :
dan bayinya.
Asuhan segera pada bayi BBL adalah asuhan yang diberikan pada bayi tersebut
Bayi normal menangis, spontan segera setelah lahir. Apabila bayi tidak
Tali pusat dipotong sebelum atau sesudah plasenta lahir tidak begitu
menentukan dan tidak akan mempengaruhi bayi, kecuali pada bayi kurang bulan.
Apabila bayi lahir tidak menangis maka tali pusat segera dipotong untuk
Pada waktu BBL, bayi belum mampu mengatur tetap suhu badannya dan
tersebut, semua BBL normal dan cukup bulan penuh diberi Vit. K peroral 1
mg/hari selama 3 hari. Sedangkan bayi resiko tinggal diberi Vit. K parentoral
provalensi gonorhoe tinggi, setiap BBC perlu diberi salep mata sesupah 5 jam
bayi lahir.
6. Identifikasi Bayi
dari satu persalinan, maka sebuah alat pengenal yang efektif harus diberikan
kepada setiap bayi baru lahir, dan harus tetap ditempatnya sampai waktu bayi di
pulangkan.
7. Pemantauan BBL
E. Pemeriksaan Fisik
Perlu dikenali kurangnya terhadap rayuan, rangsangan saat atau suara keras
2. Keaktifan
Bayi normal memerlukan gerakan-gerakan tangan kaki yang sesuai pada waktu
bangun, adanya tremor pada bibir, kaki dan tangan pada waktu menangis adalah
normal, tetapi bila hal ini terjadi pada waktu tidur, kemungkinan gejala suatu
3. Simetris
4. Kepala
Apakah tidak simetris, berupa tumor lunak di belakang atas yang menyebabkan
kepala tampak lebih panjang. Sebagai akibat proses kelahiran/tumor lunak hanya
dibelahan kiri/kanan saja/disis kiri dan kanan tidak melampaui garis tengah bujur
5. Muka wajah
6. Mata
7. Mulut
Sauvasi tidak terdapat pada bayi normal. Bila terdapat sekret yang berlebihan,
9. Punggung
Adakah benjolan tumor dan tulang punggung dengan lekukan yang kurang sempurna.
kemungkinan adanya kelainan. Waspada timbulnya kulit yang warnanya tidak rata
(cutis marmorata) telapak tangan biru yang sering terdapat di sekitar bokong
Kita harus memperhatikan bagaimana bayi menyusu, lancar atau tidak, kita juga
harus memperhatikan jika bayi gumah, jika bayi gumah, kita harus segera
memiringkan bayi,
Diharapkan dalam 24 jam pertama waspada bila terjadi perut yang tiba-tiba
membesar tanpa keluarnya tinja disertai muntah dan mungkin dan kulit kebiruan,
14. Refleks
Refleks isap terjadi apabila terdapat benda menyentuh bibir yang disertai refleks
menelan.
Refleks mora ialah timbulnya pergerakan tangan yang simetris apabila kepala
tiba-tiba digerakkan.
yang sering ditafsirkan bayi menolak makanan atau minuman. Sebaiknya setiap
hari dipantau berat badan, jika penurunan berat badan lebih dari 5% berat badan
2. Pada pernafasan normal, perut dan dada bergerak hampir bersamaan tanpa adanya
G. PENGKAJIAN DATA
1. Identitas bayi
2. Riwayat
a. Riwayat antenatal
Pemeriksaan pertama kali yang ideal adalah sendi mungkin ketika haidnya
terlambat 1 bulan.
b. Riwayat natal
bantuan his dan kekuatan ibu mengejan, tidak dengan persalinan buatan seperti
multi 8 jam keadaan bayi lahir pada menit pertama setelah kelahiran dapat
jantung)
flexi (flekxi)
keras
Bayi lahir akan menangis dalam 30 detik dan bernapas secara spontan,
gerakan aktif, keadaan umum bayi dimulai 1 menit setelah bayi lahir dengan
menggunakan apgar score, bayi lahir normal yaitu bayi yang lahir dari kehamilan
37 – 42 minggu, berat badan lahir 2.500 – 4.000 gram, denyut jantung pada menit
x/menit.
Nutrisi/minuman bayi
Dalam waktu 2 jam setelah lahir akan mengalami penurunan kadar gula
menambah energi pada jam pertama kehidupan bayi normal disusui segera
setelah lahir pada hari ketiga bayi sudah harus disusui selama 10 menit
Eliminasi
BAB : Tinja yang berbentuk mekonium berwarna hijau tua akan mulai
keluar dalam 24 jam pertama. Pengeluaran ini akan berlangsung sampai hari
3 – 4.
BAK : Bila kencing belum kosong pada waktu lahir, akan keluar dalam
24 jam pertama yang harus dicatat adalah frekuensi bentuknya serta warna.
Personal hygiene
Mata bayi dapat dibersihkan dengan air steril atau garam fisiologis hal
ini perlu dilakukan untuk menghidari infeksi mata divica. Sebaiknya direka
selalu bersih dan kering, bagian tersebut harus bersih dari vernik caeseosa,
karena vernik caeseosa ini media yang paling baik untuk kuman stotilocus.
dengan membersihkan pangkal tali pusat yang ada di perut bayi dan daerah
Kain pokok harus diganti setiap basah karena air kencing atau tinja,
pantat bayi dibersihkan kemudian dikeringkan, bila pantat bayi selalu basah
o Warna kemerahan.
o R : 30 – 40 x/menit.
Intervensi :
Ganti popok setiap kali basah contoh waktu BAK dan BAB.
R/ Mengganti popok tiap kali basah dan mencegah iritasi pada kulit bayi.
perkembangan kuman.
Jemur bayi dibawah sinar matahari pagi hari pada pukul 06 – 07 WIB selama 30
menit.
1. Dx : Pemenuhan nutrisi
Tujuan :
Kriteria :
Intervensi :
bayi terpenuhi dan engan menyusui ASI dapat mencegah bayi dari nifas atau
Prof. Dr. Ida Bagus Gde Manuaba. SpOG. Ilmu kebidanan, Penyakit Kandungan dan
Keluarga