0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan1 halaman
Firyal Bilqis (1908109010022) meneliti pengembangan sediaan krim pencerah kulit dari ekstrak biji kacang kedelai untuk meningkatkan warna kulit. Tujuannya adalah memformulasikan ekstrak biji kacang kedelai dalam bentuk krim dan menguji efektivitasnya terhadap kulit.
Firyal Bilqis (1908109010022) meneliti pengembangan sediaan krim pencerah kulit dari ekstrak biji kacang kedelai untuk meningkatkan warna kulit. Tujuannya adalah memformulasikan ekstrak biji kacang kedelai dalam bentuk krim dan menguji efektivitasnya terhadap kulit.
Firyal Bilqis (1908109010022) meneliti pengembangan sediaan krim pencerah kulit dari ekstrak biji kacang kedelai untuk meningkatkan warna kulit. Tujuannya adalah memformulasikan ekstrak biji kacang kedelai dalam bentuk krim dan menguji efektivitasnya terhadap kulit.
Judul Penelitian: Pengembangan Sediaan Krim Pencerah Kulit dari Ekstrak Biji Kacang Kedelai (Glycine Max (L.) Merill)
Memformulasikan ekstrak biji kacang kedelai
dalam bentuk sediaan krim pencerah kulit serta uji efektivitasnya terhadap kulit wajah. Bahan utama: Biji Kacang Kedelai Uji stabilitas krim dipercepat Bahan lain: Pengamatan organolepsis Tujuan Etanol 96% (kualitas farmasi), Glycerin Pengukuran pH (kualitas farmasi), Asam stearate (kualitas Pengamatan homogenitas Evaluasi Bahan farmasi), Trietanolamin (kualitas farmasi), & Alat Cethyl alcohol (kualitas farmasi), Methyl Pengembangan Uji iritasi pada kulit Sediaan Krim paraben (kualitas farmasi), Aquades. Pencerah Kulit dari Uji keefektifan krim Ekstrak Biji Kacang Alat: Kedelai (Glycine Max Timbangan digital tipe KERN GS, Stirrer (L.) Merill) tipe IKA-WERK, Rotary Evaporator tipe Buchi RE 111 Heynau, Dermalab tipe Determinasi tanaman cortex.
Uji karakteristik simplisia Subjek
Coba Pembuatan ekstrak Prosedur Manusia Pemeriksaan ekstrak Kelinci