Anda di halaman 1dari 4

Cara Menanam Terong Hijau

Budidaya, Sayuran / Oleh Abdurrosyid

Agar tanaman terong hijau yang ditanam memperoleh capaian hasil yang optimal, maka
tahapan proses budidayanya harus dilakukan dengan benar dan tepat. Untuk itu pada
artikel kali ini kami ulas penjelasan mengenai cara menanam terong hijau yang baik dan
benar. Bagaimana caranya? Berikut ini penjelasannya.

PERSIAPAN BIBIT

Bibit tanaman terong hijau dapat diperoleh dengan cara menyemai benihnya, dan agar
mendapatkan bibit serta tanaman yang baik nantinya, pilihah benih  yang memiliki
kualitas unggul.
Setelah benih siap, tahap selanjutnya adalah menyemai benih terong hijau untuk
dijadikan bibit siap tanam. Siapkan media semai berupa campuran tanah dan kompos
dengan perbandingan 1:1, masukkan media semai pada wadah tempat menyemai benih,
dan benih siap disemai. Lakukan penyiraman secara rutin setiap hari.

Setelah 7-10 hari benih sudah mulai berkecambah, bibit yang sudah siap dipindah tanam
adalah yang sudah berdaun dua atau sudah berusia 25-28 hari setelah semai.

Untuk mengetahui cara semai terong hijau secara lengkap silakan baca Cara Semai Benih
Terong Hijau.
PERSIAPAN LAHAN

Gemburkan lahan dengan cara ditraktor atau dicangkul. Buat bedengan dengan ukuran
tinggi 20-30 cm, lebar 120-140 cm, jarak antar bedengan 20-30 cm sedangkan
panjangnya disesuaikan dengan lahan yang digunakan.

Taburkan kapur pertanian dan juga tambahkan pupuk organik sebanyak 20 ton/hektar
atau rata-rata 1 kg/tanaman, tambahkan pula pupuk dasar kimia  pada bedengan, pupuk
kimia ini ditaburkan pada alur ditengah bedengan dan tidak diaduk, kemudian tutup
menggunakan tanah dan kembali rapikan permukaan bedengan.

Tutup bedengan dengan mulsa hitam perak, dengan warna perak di bagian atas.
Pemasangan mulsa sebaiknya dilakukan siang hari agar mulsa mudah ditarik dan
dikembangkan maksimal.

TAHAP PENANAMAN DAN PERAWATAN

Sebelum pindah tanam buat lubang tanam pada bedengan, jarak tanam yang baik
adalah 50-70 cm dalam barisan dan 80-90 cm antar barisan, kemudian masukkan bibit
pada lubang tanam, setiap lubang diisi dengan satu bibit tanaman, lalu ditutup dengan
tanah halus.

Proses pindah tanam sebaiknya dilakukan pada sore hari dan dibarengi dengan
penyiraman untuk mencegah tanaman menjadi layu, kemudian pasang lanjaran/ajir pada
setiap lubang tanam, pemasangan lanjaran paling lambat 7 hari setelah tanam.

Lakukan penanaman kembali pada tanaman yang gagal tumbuh atau mati, selambat-
lambatnya 7 hari setelah tanam agar pertumbuhan tanaman secara keseluruhan menjadi
seragam.

Tanaman terong butuh air namun tidak berlebih, karena itu penyiraman dilakukan secara
berkala 2-3 kali sehari pada musim kemarau, sedangkan pada musim hujan minimal 1
kali sehari. Penyiraman secara berkala ini dilakukan sampai tanaman dapat beradaptasi
dengan baik yaitu sampai usia 15 HST. Untuk selanjutnya proses penyiraman dilakukan
dengan cara di leb yaitu air digenangkan ke dalam parit selama beberapa menit sambil
disiramkan ke tanaman menggunakan gayung. Penyiraman dengan cara ini dilakukan 2
kali dalam seminggu.

Penyiangan gulma atau pembersihan rumput dilakukan minimal 3 kali dalam seminggu,
kebersihan lahan akan membantu tanaman terong hijau terhindar dari serangan hama
dan penyakit.
Capaian hasil yang optimal dalam budidaya terong akan diperoleh salah satunya dengan
pemupukan yang berimbang, oleh karena itu dosis dan waktu aplikasi pupuk susulan
juga mesti tepat diberikan.

Pengendalian hama dan penyakit juga penting untuk dilakukan. Jenis hama yang biasa
menyerang tanaman terong hijau adalah kumbang daun, kutu daun dan ulat buah.
Sedangkan penyakit utamanya adalah, layu bakteri, virus kuning dan busuk buah. Oleh
karena itu untuk mencegah serangan hama dan penyakit sebaiknya dibuat jadwal
penyemprotan. Dosis semprot dan konsentrasi racun sesuai dengan yang tertera pada
label kemasan racun pestisida.

Biasanya terong hijau dipanen pada usia 50-60 hari setelah tanam, tergantung varietas
yang ditanam. Waktu panen sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari agar terong
hijau tetap dalam kondisi segar. Cara memanennya yaitu buah dipetik dengan
tangkainya.

Anda mungkin juga menyukai