Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD) DIGITAL

MATA PELAJARAN EKONOMI


KELAS X IIS

SMA NEGERI 1 BESITANG


Identitas Siswa

Nama :

Kelas :

No. Absen :
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD) DIGITAL
Sekolah : SMA Negeri 1 BESITANG
Mata Pelajaran : Ekonomi
Materi : Badan Usaha Dalam Perekoknomian Indonesia
Kelas : X iis
Alokasi Waktu : 45 menit
=======================================================================================

A. Kompetensi Dasar:
3.7. Mendeskripsikan konsep badan usaha dalam perekonomian Indonesia
4.7. Menyajijkan peran , fungsi dan kegiatan badan usaha dalam perekonomian Indonesia

B. Indikator:
3.7.1.Menjelaskan pengertian BUMN dan BUMD
3.7.2.Menjelaskan peran BUMN dan BUMD dalam perekonomian
3.7.3.Menjelaskan bentuk-bentuk BUMN dan BUMD
3.7.4.Menjelaskan jenis-jenis Kegiatan Usaha BUMD
3.7.5.Menjelaskan kebaikan dan kelemahan BUMN dan BUMD

C. Tujuan Pelajaran:
Setelah kegiatan pembelajaran ini diharapkan peserta didik dapat menguraikan pengertian BUMN dan
BUMD ,Peran BUMN dan BUMD, bentuk, jenis, kebaikan dan kelemahan BUMN dan BUMD dalam
perekonomian nasional.

D. Petunjuk
1. Bacalah dan cermati materi dengan baik dan benar!
2. Tonton video pembelajaran sampai akhir!
3. Jawablah soal-soalnya dengan baik dan benar!
4. Setelah selesai klik “FINISH” dan pilih email agar nilai anda dapat dicek oleh guru!

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


1
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis
Materi
Konsep Badan Usaha Dalam Perekonomian
Indonesia
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara disebut sebagai Badan Usaha Milik Negara.
Ciri khusus yang membedakan BUMN dari badan usaha lain, yaitu sektor produksinya yang mencakup kebutuhan
masyarakat luas. Contohnya, bidang usaha sumber daya alam, komunikasi, listrik, transportasi umum, dan masih banyak
lagi.

BUMN juga menjadi salah satu sumber penghasilan negara yang keuntungannya digunakan untuk membiayai anggaran
dan membayar utang negara. Awalnya, BUMN dibentuk semata-mata untuk memberikan pelayanan pada masyarakat
tanpa mencari keuntungan, Pahamifren.

Namun, ternyata hal tersebut menimbulkan kerugian dan kesulitan bagi BUMN untuk beroperasi. Menghadapi kenyataan
tersebut, pemerintah akhirnya merombak BUMN menjadi badan usaha yang tetap untuk kepentingan masyarakat, tapi
dengan menghasilkan laba yang signifikan.

Peran BUMN
Peran BUMN dalam perekonomian
➢ Pelopor atau perintis dalam sektor-sektor yang belum diminati usaha swasta.
➢ Penghasil barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
➢ Pelaksana pelayanan umum seperti penyediaan fasilitas sekolah atau kesehatan, pembangunan jalan, dan
penyediaan air bersih.
➢ Sumber penerimaan negara seperti keuntungan perusahaan, pajak, dan dari hasil produksi.
➢ Penyeimbang kekuatan-kekuatan swasta yang besar dan membantu pengembangan usaha-usaha kecil dan
koperasi.
➢ Penyedia lapangan pekerjaan bagi masyarakat, sehingga dapat membantu negara mengurangi jumlah
pengangguran.
➢ Pemberi arahan serta bantuan bagi para pengusaha golongan ekonomi lemah, baik koperasi maupun UKM.
➢ Pemberi sumbangan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi secara nasional.
➢ Pencegah agar cabang-cabang produksi yang penting tidak dikuasai oleh sekelompok masyarakat tertentu

Ciri-Ciri Badan Usaha Milik Negara (BUMN)


Ciri-ciri Badan Usaha Milik Negara adalah sebagai berikut:
✓ Seluruh atau sebagian besar modal BUMN adalah milik negara
✓ Selain BUMN didirikan untuk memperoleh keuntungan, BUMN bertugas melayani kepentingan umum.
✓ Pengawasan BUMN, baik secara hirarki maupun secara fungsional, dilakukan oleh pemerintah.
✓ Kekuasaan penuh dalam menjalankan kegiatan usaha BUMN berada di tangan pemerintah.
✓ Wewenang menetapkan kebijakan perusahaan berada di tangan pemerintah.
✓ BUMN dapat menghimpun dana dari pihak lain, baik berupa bank ataupun nonbank.
✓ Semua risiko yang terjadi pada BUMN sepenuhnya merupakan tanggung jawab pemerintah

Bentuk-Bentuk BUMN
Ada dua bentuk Badan Usaha Milik Negara,
Badan Usaha Perseroan (PT).
Persero merupakan BUMN yang kepemilikan sahamnya dapat dimiliki oleh pihak lain, selain pemerintah, tapi tidak
melebihi 49% dari total saham BUMN tersebut. Tujuan umum dari BUMN Persero adalah untuk menyediakan barang
dan jasa dengan mutu tinggi dan dapat melakukan kerja sama dengan pihak swasta. Contohnya, PT. BNI, PT. BRI, PT.
Pertamina, PT. Jamsostek, PT. Garuda Indonesia, dan PT Kimia Farma.

Badan Usaha Umum (Perum)


BUMN Perum menjadi badan usaha yang seluruh kepemilikannya dipegang oleh negara, tanpa ada pembagian saham
dengan pihak lain. Tujuan utama dibentuknya perum adalah sebagai penyedia barang dan jasa yang terjangkau untuk
kepentingan umum dengan tetap mendapatkan keuntungan.

Contohnya, Perum Bulog, Perum Pegadaian, Perum Percetakan Uang Republik Indonesia, Perum Jasatirta, Perum Balai
Pustaka, Perum Damri, dan Perum Peruri.

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


2
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis

Kelebihan dan Kelemahan BUMN


Kelebihan BUMN, meliputi:
➢ Memantau keberadaan usaha lainnya agar dapat berusaha lebih baik
➢ Berusaha pada sektor-sktor yang menguasai hajat hidup orang banyak
➢ Memiliki kekuatan hukum yang kuat
➢ Organisasi disusun dengan baik
➢ Menyediakan barang dan jasa publik untuk kesejahteraan masyarakat
➢ Salah satu sumber pendapatan negara

Kelemahan BUMN, di antaranya:


➢ BUMN lambat dalam pengambilan keputusan, karena pemilik atau pemegang saham atau pemodal adalah
pemerintah sehingga untuk memutuskan sesuatu harus melalui birokrasi yang berbelit-belit.
➢ Maju dan mundurnya BUMN tergantung pada niat baik para penentu kebijakan pada BUMN.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)


Serupa dengan BUMN, Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD juga merupakan badan usaha yang dimiliki
oleh pemerintah. Bedanya, BUMD merupakan milik suatu daerah tertentu dan dipisahkan dari kekayaan
daerah. BUMD diizinkan menyelenggarakan kegiatannya di wilayah asalnya atau di wilayah lain dengan izin
kerja sama dari pemerintah daerah tersebut

Peran BUMD
Adapun peran BUMD dalam peningkatan taraf hidup masyarakat adalah sebagai berikut:
➢ Pelaksana kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi dan pembangunan daerah.
➢ Pemberi dana bagi pembiayaan pembangunan daerah.
➢ Pendorong peran serta masyarakat dalam bidang usaha.
➢ Memenuhi kebutuhan barang dan jasa bagi kepentingan publik.
➢ Perintis kegiatan dan usaha yang kurang diminta swasta.

Ciri-Ciri Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)


BUMD memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
➢ BUMD diatur berdasarkan usaha peraturan daerah.
➢ Modal perusahaan BUMD dapat berasal dari kekayaan daerah seluruhnya atau berdasarkan
ketentuan lain.
➢ Bentuk badan usaha dapat berupa badan hukum.
➢ BUMD merupakan badan usaha yang berada di tingkat provinsi.
➢ BUMD berperan memenuhi kebutuhan masyarakat dengan modal yang berasal dri kekayaan
daerah yang dipisahkan.
➢ BUMD dipimpin oleh dewan direksi yang diatur berdasarkan peraturan daerah yang bersangkutan.

Bentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)


Sama halnya dengan BUMN, BUMB juga memiliki dua bentuk badan usaha, di antaranya:
Perusahaan Umum Daerah (Perumda)
Perusahaan Umum Daerah atau Perumda adalah perusahaan daerah yang seluruh modalnya dimiliki oleh
satu daerah dan tidak terbagi atas saham.

Perusahaan Perseroan Daerah (Persero Daerah)


Perusahaan Perseroan Daerah atau Persero Daerah adalah BUMD yang berbentuk perseroan terbatas yang
modalnya terbagi dalam saham yang seluruhnya atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh daerah.

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


3
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis
Sebagai tambahan, BUMD lebih banyak bergerak di bidang transportasi umum, perbankan, penyedia air
bersih, dan pengelolaan pasar. Contohnya, bis kota, bank daerah, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM),
serta Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (PDRPH).

Kelebihan dan Kelemahan BUMD


BUMD memiliki beberapa kelebihan, yaitu:
• Modal berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.
• Apabila menderita kerugian, pemerintah yang akan menanggungnya.
• Kegiatan ekonominya dilakukan untuk melayani kepentingan umum.
• Memperoleh fasilitas dari negara.
• Status pegawai diatur oleh peraturan pemerintah yang akan menanggungnya.

BUMD memiliki beberapa kelemahan, yaitu:


• Memiliki banyak fasilitas yang diperoleh dari negara sehingga berpotensi menyebabkan pegawai
yang kurang disiplin.
• Sampai saat ini, pengelolaan BUMD masih dinilai kurang efisien sehingga kerap mengalami
kerugian.

Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)


Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) adalah badan usaha yang modalnya dimiliki oleh swasta. Contoh badan
usaha milik swasta adalah PT Indofood, PT HM Samporna dan PT Bumi Karsa.

Badan usaha menurut bentuk hukumnya

Usaha perseorangan
Usaha perseorangan adalah usaha yang dimiliki oleh orang perseorangan.
Kelebihan usaha perseorangan adalah antara lain:
a. Seluruh keuntungan menjadi pemilik perusahaan.
b. Mudah dibentuk dan dibubarkan.
c. Pajak perusahaan tidak tinggi.
d. Sifat kerahasiaan terjaga.

Sedangkan kekurangan usaha perseorangan adalah antaralain :


a. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas.
b. Adanya keterbatasan sumber dana.
c. Kesulitan dalam manajemen dan sukar berkembang karena dijalankan oleh pemiliknya sendiri.

2. Firma (Fa)
Firma (Fa) adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan nama
bersama, tanggung jawab masing-masing anggota tidak terbatas dan pembagian laba berdasarkan
perbandingan yang telah disepakati, biasanya dengan persentase besarnya modal. Pendirian firma harus
didasarkan pada suatu akta perjanjian yang dibuat didepan notaris.

Kelebihannya firma (Fa) adalah antaralain yaitu :


a. Jumlah modal akan lebih besar.
b. Lebih mudah lagi untuk mendapatkan kredit.
c. Musyawarah mudah untuk dilakukan dan pembagian kerja mengarah kepada skill masing-masing.

Sedangkan kekurangan firma (Fa) adalah antaralain yaitu :


a. Sensitif timbulnya sengketa (perselisihan).
b. Tanggung jawab anggota tidak terbatas dan kerugian oleh seseorang anggota harus ditanggung oleh seluruh
anggota.

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


4
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis

3. Persekutuan Komanditer (CV)


Persekutuan komanditer atau disebut juga dengan Coomanditer Vennotschaft (CV) artinya adalah perusahaan
yang terdiri dari persekutuan beberapa orang yang menanamkan modal. Keanggotannya ada dua yaitu, persero
aktif dan persero pasif. Persero aktif memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas. Sedangkan persero pasif
tanggung jawabnya terbatas hanya pada modal yang diikutsertakan dalam persekutuan.

Kelebihan persekutuan komanditer (CV) adalah antara lain yaitu :


a. Pendiriannya lebih mudah.
b. Jumlah modal lebih besar dan adanya kemudahan didalam memperoleh pinjaman.

Sedangkan kekurangan persekutuan komanditer (CV) adalah antaralain yaitu :


a. Tanggung jawab anggota tidak sama kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu.
b. Kesulitan menarik modal yang telah disetor.

4. Perseroan Terbatas (PT)


Perseroan Terbatas (PT) adalah suatu perseroan yang memperoleh modal dengan mengeluarkan surat-surat
saham yang sama besar. Setiap persero mempunyai satu saham atau lebih serta tanggung jawab terbatas hanya
pada modal yang ditanamkan dalam perseroan. Dalam pendirian PT, terlebih dahulu memenuhi dua syarat.

Adapun #2 syarat berdirinya perseroan terbatas (PT) adalah yakni sebagai berikut :
a. Syarat material
Syarat material adalah persyaratan untuk memenuhi syarat-syarat formal.
b. Syarat formal
Syarat formal adalah syarat yang meliputi pembuatan akta pendirian dihadapan notaris yang disahkan oleh
menteri kehakiman melalui pengeditan setempat, kemudian diumumkan dalam lembaran berita negara.

Kelebihan perseroan terbatas (PT) adalah antaralain yaitu :


a. Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin.
b. Tanggung jawab terbatas sebesar saham yang dimiliki.
c. Saham mudah diperjualbelikan.
d. Kemudahan didalam memperoleh modal usaha.

Sedangkan kekurangan perseroan terbatas (PT) adalah antaralain yaitu :


a. Kurangnya rasa memiliki terhadap perusahaan karena modal perusahaan juga dimiliki oleh orang lain.
b. Dapat menimbulkan ketidakpastian karena saham dapat diperjualbelikan.
c. Rahasia perusahaan kurang terjaga
d. Pajak sangat tinggi.

Dilihat dari cara PT mengumpulkan modal, PT dibagi menjadi 3 macam, yaitu :


#1. PT Tertutup
PT tertutup yaitu PT yang mana tidak sembarang orang ikut memiliki atau membeli sahamnya, tetapi terbatas
untuk orang-orang tertentu (keluarga).
#2. PT terbuka (Tbk) umum
PT terbuka (Tbk) umum adalah PT yang sahamnya dijual pada setiap orang di bursa efek.
#3. PT Kosong
PT kosong adalah PT yang badan usahanya masih ada, tetapi sudah tidak menjalankan akrtivitasnya.

5. Koperasi
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan
melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat berdasarkan
asas kekeluargaan (Undang-Undang Koperasi Nomor 25 Tahun 1992).

Pembentukan koperasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dari para anggotanya. Tujuan lainnya,
antara lain:
1. Membantu memperbaiki taraf hidup maupun ekonomi para anggotanya serta masyarakat sekitar.
2. Membantu pemerintah mewujudkan kehidupan masyarakat yang adil dan makmur.

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


5
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis
3. Meningkatkan tatanan perekonomian di Indonesia.

Fungsi Koperasi di Indonesia


Di Pasal 4 UU Nomor 25/1992 menyebut, empat fungsi dan peran koperasi, antara lain:
1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan
masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya
2. Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan
koperasi sebagai sokogurunya
4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama
berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.

Prinsip Dasar dari Koperasi


Dalam Pasal 5 disebutkan, prinsip pelaksanaan koperasi, sebagai berikut:
1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis
3. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing
anggota
4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
5. Kemandirian

Dalam mengembangkan koperasi, juga wajib menerapkan prinsip:


1. Pendidikan perkoperasian
2. Kerja sama antar koperasi

Jenis Koperasi di Indonesia


Dalam UU Nomor 25/1992, koperasi dapat berbentuk koperasi primer dan sekunder.
1. Koperasi primer adalah koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan orang-seorang
2. Koperasi sekunder adalah koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan koperasi.

Jenis koperasi didasarkan pada kesamaan kegiatan dan kepentingan ekonomi anggotanya.
Sementara itu, UU Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian yang dibatalkan Mahkamah Konstitusi (MK) ada 4 jenis
koperasi, yakni koperasi konsumen, koperasi produsem, koperasi jasa, dan koperasi simpan pinjam.
1. Koperasi konsumen menyelenggarakan kegiatan usaha pelayanan di bidang penyediaan barang kebutuhan anggota dan
non-anggota.
2. Koperasi produsen menyelenggarakan kegiatan usaha pelayanan di bidang pengadaan sarana produksi dan pemasaran
produksi yang dihasilkan anggota kepada anggota dan non-anggota.
3. Koperasi jasa menyelenggarakan kegiatan usaha pelayanan jasa non-simpan pinjam yang diperlukan oleh anggota dan
non-anggota.
4. Koperasi simpan pinjam menjalankan usaha simpan pinjam sebagai satu-satunya usaha yang melayani anggota.

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


6
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis

LATIHAN SOAL
A. Soal Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat

1.
Berikut ini peran BUMN, BUMS, dan koperasi 3. Berikut ini perusahaan yang termasuk
dalam perekonomian Indonesia pada BUMD, kecuali...
1. Mengelola kekayaan milik A. Bank Pembangunan Daerah
rakyat (BPD)
2. Mendorong kegiatan B. Koperasi Daerah (KD)
ekonomi di bidang lain. C. Perusahaan Daerah Air Minum
3. Memperkukuh (PDAM)
perekonomian rakyat. D. Perusahaan Daerah Angkutan
4. Memenuhi kewajiban Kota (bus kota)
keuangan pada negara. E. Perusahaan Daerah Rumah
5. Menyejahterakan Potong Hewan (PDRPH)
masyarakat, khususnya 4. Perhatikan pernyataan berikut ini!
anggota 1) Mengembangkan dan memperluas
Yang termasuk peran BUMN adalah …. usaha-usaha
A. 1, 2, dan 3 2) Membuka lapangan kerja
B. 1, 2, dan 4 3) Memperoleh laba sebesar-besarnya
C. 2, 3, dan 5 4) Perintis kegiatan-kegiatan usaha
D. 2, 4, dan 5 5) Pemenuhan hajat hidup orang
E. 3, 4, dan 5 banyak
2. Di bawah ini yang bukan merupakan Dalam pernyataan di atas, yang
peran BUMD terhadap perekonomian termasuk ke dalam tujuan kegiatan
Indonesia, yaitu... BUMS adalah...
A. membangun berbagai A. 1, 2 dan 3
infrastruktur B. 2, 3, dan 4
B. mendorong peran serta C. 3, 4, dan 5
masyarakat dalam bidang D. 4, 5, dan 2
usaha E. 1, 3, dan 5
C. pemupukan dana bagi 5. Suatu kumpulan modal yang diberi hak
pembiayaan pembangunan dan diakui oleh hukum untuk
daerah mencapai tujuan tertentu, biasanya
D. memenuhi kebutuhan untuk mencari keuntungan disebut....
barang dan jasa bagi A. CV
kepentingan publik B. Firma
E. menjadi perintis kegiatan C. PT
dan usaha yang kurang D. perusahaan
diminati swasta E. koperasi

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


7
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis
6. Di bawah ini yang tidak termasuk pada A. siapa pun yang memenuhi
kelemahan BUMS, yaitu.... persyaratan dapat ikut dalam
A. mengalirnya devisa ke luar keanggotaan koperasi
negeri B. koperasi harus berusaha
B. menimbulkan persaingan tidak menyejahterakan anggota dan
sehat masyarakat di sekitarnya
C. sering mengalami kesulitan C. dalam penyelenggaraan
dalam mendapatkan pinjaman koperasi maupun penentuan
D. sering tidak sesuai dalam struktur organisasi harus
pemberian upah karyawan berlandaskan kekeluargaan
E. terlalu mementingkan laba dan menjunjung asas
sehingga sering kali tidak demokrasi
memperhatikan lingkungan D. siapa pun baik anggota atau
7. Sejarah pembentukan koperasi di pun bukan berhak dipilih
Indonesia tidak dapat dilepaskan dari menjadi pengawas koperasi
peran Jepang selama di Indonesia. yang berlandaskan asas
Koperasi yang didirikan Jepang pada demokrasi
tahun 1942 dikenal dengan nama… E. timbal balik atau balas jasa
A. kumiai kepada anggota harus
B. fumin keizaikyoku berlandaskan asas
C. gunseinkaku kekeluargaan dan menjunjung
D. koperasi nasional Jepang tinggi nilai-nilai demokrasi
E. koperasi Indonesia-Jepang 10. Sejumlah uang yang wajib dibayarkan
8. Koperasi pertama di Indonesia yang oleh anggota kepada koperasi pada
berdiri pada tahun 1985 di Leuwilliang, saat masuk menjadi anggota koperasi
Purwokerto didirikan oleh… disebut….
A. Mohammad Hatta A. simpanan pokok
B. Ir. Soekarno B. simpanan wajib
C. Muhammad Yamin C. simpanan sukarela
D. Aria Wiriaatmaja D. dana hibah
E. Sumitro Djojohadikusumo E. dana cuma-Cuma
9. Pengelolaan koperasi harus dilakukan
secara demokrasi. Maksud dari
pernyataan tersebut adalah…

Jika sudah selesai mengerjakan, klik FINISH dan kirim ke email bapak ya!

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


2
LKPD Digital Mata Pelajaran Ekonomi-Kelas X iis

Susun Oleh: Sri Harianti, S.Pd – SMA Negeri 1 Besitang


2

Anda mungkin juga menyukai