Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN KEBIDANAN

DAYCARE & PRE-SCHOOL

DISUSUN OLEH :
NAMA : VENY WINDHU PRIMA S
KELAS : 22A PJJ
NIM : 2115302200

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN


UNIVERSTAS FORT DE KOCK BUKITTINGI
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha
Kuasa, karena berkat rahmat dan karunia yang telah diberikan, penulis dapat
menyusun dan menyelesaikan Proposal kwirausahaan tentang “Daycare & Pre-
School”. Penulisan isi makalah ini masih jauh dari sempurna, serta masih perlu
dikembangkan lebih lanjut lagi sebagaimana mestinya, mungkin hal ini
dikarenakan faktor kemampuan dan lain sebagainya yang menghambat proses
pembuatannya penulis berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang
terbaik.
Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dari
semua pihak, guna untuk perbaikan dan kesempurnaan isi dari makalah ini.
Semoga makalah ini mampu memberikan konstribusi positif dan bermakna dalam
proses pembelajaran. Akhir kata kami sebagai penulis mengucapkan terimakasih
bagi semua pihak yang telahmembantu dalam pembuatan makalah ini.

Talu, Desember 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................... i


DAFTAR ISI .................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................. 3
C. Tujuan..................................................................................................... 3
D. Manfaat…………................................................................................... 3
BAB II METODE PELAKSANAAN
A. Pengantar Kewirausahaan Digital ................................................................ 4
BAB III RENCANA PELAKSANAAN ...............................................................12
BAB VI KESIMPULAN ........................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pendidikan anak usia dini merupakan hal yang penting dalam keseluruhan proses tumbuh
kembang anak, karena pada tahapan tersebut anak menyerap segala sesuatu yang di
sekitarnya yang akan menjadi bekal untuk perkembangannnya pada tahap selanjutnya. Usia
golden age merupakan usia anak yang sangat membutuhkan perhatian dan bimbingan yang
tepat. Oleh karena itu, perhatian dan bimbingan orang tua sangatlah dibutuhkan.
Permasalahan yang terjadi adalah semakin tingginya tuntutan kebutuhan, maka memaksa
orang tua, termasuk ibu untuk masuk dan terlibat aktif dalam dunia kerja (Catalina, 2016).
Dewasa ini, telah terjadinya perubahan sosial yang ada di masyarakat yang berupa nilai-nilai
sosial, norma-norma sosial, pola-pola perilaku organisasi, interaksi sosial dan lainya. Hal
tersebut dipengaruhi dengan semakin berkembangnya zaman yang mengharuskan individu
atau masyarakat menyesuaikan perubahan yang ada. Sebagaimana perubahan sosial yang
berupa nilai mengenai orang tua yang memiliki anak yang menggambarkan ibu dan keluarga
sebagai peran sentral dalam masalah pengasuhan dan pendidikan pada anak. Kini, fungsi
orang tua atau ibu dapat digantikan sementara melalui peran lembaga pelayanan yang ada di
masyarakat. Dengan asumsi bagaimana pun orang tua yang bekerja dan memiliki anak usia
dini harus tetap memberikan pelayanan, pengasuhan dan memberikan pendidikan demi
tumbuh kembang anaknya (Hamdiani, 2016).
Fenomena ibu bekerja merupakan fenomena yang sudah tidak asing lagi. Ibu yang
merupakan bagian dari keluarga yang memegang peran sentral dengan anak, terpaksa
menghilangkan sementara waktu intensitas kebersamaannya bersama anak. Sehingga fungsi
orang tua tidak terlaksana sepenuhnya (Hamdiani, 2016). Semakin tingginya tuntutan hidup
pada era digital saat ini mengharuskan orang tua harus bekerja keras dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya, baik itu kebutuhan primer, sekunder maupun kebutuhan seharihari
lainnya. Ditengah tuntutan kebutuhan yang semakin banyak harus dipenuhi dirasa bukan
zamannya lagi pada masa kini hanya laki- laki yang berperan untuk mencari nafkah. Saat ini
Kesempatan bagi perempuan untuk bekerja juga semakin terbuka lebar sehingga
memfasilitasi keinginan perempuan untuk mengambil peran dalam memenuhi kebutuhan
keluarganya, atau dengan alasan lain yaitu ingin menjadi perempuan yang mandiri, ingin
mengaktualisasikan dirinya sebagai perempuan yang memiliki intelektual tinggi, atau hanya
untuk melawan stigma yang saat ini masih menyudutkan peran “Ibu rumah tangga” sebagai
kasta yang rendah. Yang semula perempuan hanya mengurusi pekerjaan domestik rumah
tangga kini dengan berbagai kemudahan akses perempuan dengan mudah memasuki ranah
publik untuk mendapatkan penghasilan tambahan (Hamer, 2020).
Semakin meningkatnya jumlah orang tua yang bekerja diluar rumah membuat fungsi
keluarga sebagai tempat untuk mendidik anak semakin berkurang. Disinilah peran sebuah
lembaga yang bergerak dalam usaha penitipan anak menjadi salah satu pilihan dalam
pelayanan jasa penitipan anak mereka dalam jangka waktu tertentu atau yang
telahditentukan. Dalam kegiatan usahanya para orang tua melakukan perjanjian menitipkan
anaknya untuk melakukan pengawasan selama penitipan. Tempat penitipan anak ialah
wahana pendidikan dan pembinaan kesejahteraan anak yang berfungsi sebagai pengganti
keluarga untuk jangka waktu tertentu selama orang tua berhalangan tidak memiliki waktu
yang cukup dalam mengasuh anakmya, karena bekerja atau sebab lain (Siagian, 2022).
Untuk menyikapi hal tersebut, tercetuslah ide untuk mendesain Day Care dan Pre-school
ini. Sebuah day care dan pre-school harus dapat mengoptimalkan perkembangan seorang
anak. Terdapat empat aspek perkembangan yang harus diperhatikan yaitu aspek kognitif,
aspek motorik, aspek linguistik, dan aspek sosioemosi. Keempat aspek tersebut haruslah
berkembang secara bersamaan. Akan tetapi, dilihat dari kinerjanya, aspek motorik
merupakan aspek yang dapat mempengaruhi semua aspek lain baik langsung maupun tidak
langsung. Aspek motorik merupakan aspek yang mempengaruhi kinerja otot anak baik itu
otot besar maupun otot kecil. Perkembangan motorik anak yang optimal dapat membuat anak
bergerak aktif untuk mencari dan menemukan pengetahuan yang ada disekitarnya serta
potensi yang ada dalam dirinya (Catalina, 2016).
1.2 RUMUSAN MASALAH
Bagaimana rancangan kewirausahaan Daycare dan Pre-School?
1.3 TUJUAN
Memfasilitasi tumbuh kembang anak batita (0 – 3 tahun) dan anak usia 3 – 6 tahun dalam
lingkungan yang kondusif dan nyaman (homy) melalui pengasuhan, perawatan, dan
bimbingan dalam proses sosialisasi dan pendidikan.
1.4 MANFAAT
1.4.1 Membantu anak bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain sejak kecil
1.4.2 Membantu anak tumbuh menjadi pribadi yang mandiri
1.4.3 Mendapat stimulasi lebih banyak
1.4.4 Membantu anak belajar menghargai orang lain dan melatih empati
1.4.5 Meningkatkan kedisiplinan anak
BAB II
METODE PELAKSANAAN

2.1 LOKASI
Pelayanan jasa ini terletak di di Talu, Kec. Talamau, Kabupaten Pasaman Barat (tempat
sangat strategis). Dekat dengan keramaian, memiliki area parkir luas, dan mayoritas
penduduk adalah pasangan suami istri yang berkarir sehingga mudah untuk promosi.
2.2 ALAT DAN BAHAN
Layanan ini didukung tata ruang yang nyaman dan sesuai dengan kesukaan anak-anak.
Dilengkapi dengan mainan anak-anak seperti puzzle, lego, mainan susun, mainan angka,
mainan huruf, binatang, alat-alat rumah tangga, alat musik, buku cerita, CD/VCD untuk
anak. Adapun fasilitas Daycare meliputi Ruang Bermain Indoor, Tempat Bermain Outdoor,
Ruang Tidur, Ruang Makan, Ruang Menyusui, Ruang Kreativitas, Dapur, Mandi Bola,
Perpustakaan Anak, Mini Market Kids
2.3 PELAKSANAAN RENCANA USAHA
 Tujuan terbentuknya usaha ini yaitu, Menyediakan tempat penitipan anak yang
berkualitas yang ditangani secara rapi dan profesional serta bertanggung jawab
secara moral terhadap pertumbuhan anak. Sesuai hasil pengamatan, bahwa peluang pasar
untuk bisnis jasa penitipan anak di daerah Kudus ini sangat besar karena masih jarang
sekali, maka akan tumbuh sebesar 25-50 % per tahun sampai dengan 5 tahun mendatang.
 Pada awal berdirinya, kita bekerja sama dengan 6 tenaga pengasuh dan 2 guru
pembimbing yang profesional dan telah sangat berpengalaman dibidangnya. Kemudian
bekerja sama dengan dokter yang akan datang 2 kali pertemuan dalam seminggu. Serta 1
orang koki yang ahli dalam mengolah makanan bergizi untuk anak sesuai dengan
usianya.
 Layanan jasa ini telah memiliki Izin Gangguan dan Izin Keramaian, serta akte pendirian
perusahaan dengan atas nama pemimpin perusahaan.
 Baby Care di buka setiap hari mulai pukul 06.30 – 20.00 malam. Pelayanan selain
langsung juga menggunakan sistem berbasis internet yang bisa di akses melalui
situs www.daycare.web.id yang dapat diakses 24 jam.
 Baby Care Memiliki 2 Paket Penitipan yaitu Paket setengah hari per 7 jam (pukul 06.30-
13.30) dan Paket serhari (pukul 06.30-20.00).
2.4 DESAIN PRODUK

Gambar 1. Desain Produk


BAB III
RENCANA PELAKSANAAN

3.1 DETAIL PELAKSANAAN


 Dalam pelaksanaannya kurikulum disesuaikan dengan tingkat perkembangan
dan kebutuhan anak dengan menerapkan sistem pendidikan bernuansa islami
menyeimbangkan ilmu keilahian dan ilmu keilmiahan serta memperkenalkan konsep
pendidikan dasar dari segi Iman Taqwa (IMTAQ) dan Ilmu Pengetahuan Tehnologi
(IPTEK) maupun dari segi pembangunan karakter, pemahaman budaya,
lingkungan sehingga proses penerapan pendidikan sedini mungkin dapat ditanamkan
dan disatukan dengan nilai-nilai agama perilaku yang islami serta pengembangan
kemampuan kognitif afektif dan psikomotorik sebagai dasar dalam penyesuaian
diri dengan lingkungan.
 Kegiatan yang dilakukan layanan jasa ini meliputi beberapa dimensi pengembangan
perilaku pada anak yaitu Pengembangan Perilaku Moral melalui cerita, menciptakan
kesenangan dan memberikan pendidikan, pelatihan, dan pengembangan melalui
keteladanan, adat kebiasaan, nasihat, dan pemberian perhatian, serta Pengembangan
sikap dan perilaku beragama.
 Pengembangan sikap dan perilaku ini dilaksanakan melalui 3 tahapan yaitu Tingkatan
dongeng, Tingkatan kenyataan dan Tingkatan individu.
 Pengembangan Perilaku Disiplin dengan Tujuan Membuat anak terlatih dan
terkontrol dalam berperilaku dengan memberikan pembelajaran tingkah laku yang
pantas dan yang tidak pantas dilakukan oleh anak.
 Pengembangan Perilaku Emosional yang Merupakan bagian dari kecerdasan emosional
anak yang perlu dikembangkan sebagai bekal bagi anak untuk dapat mengendalikan
dan mengelola emosinya secara baik. Ciri perilaku emosional yang dikembangkan
diantaranya adalah anak lebih mudah bergaul. Menaruh minat pada kegiatan orang
dewasa, mampu menahan tangis dan kecewa, menunjukkan rasa sayang, mau
bekerja sama dengan sesama teman.
 Usaha penitipan anak yang kami tekuni menggunakan jasa pengasuh yang sudah
berpengalaman dan terpercaya. Kami juga menyediakan guru pembimbing yang datang
setiap hari dibeberapa jam dan dokter yang datang dua kali seminggu untuk melakukan
pemeriksaan pada tiap anak. Orang tua akan mendapat laporan kesahatan anaknya dan
berkonsultasi pada dokter jika diperlukan.
3.2 HASIL RENCANA USAHA
Usaha penitipan anak merupakan peluang baru, usaha ini tergolong dalam usaha jasa
sehingga yang kita kedepankan adalah pelayanaan yang nantinya menimbulkan kepuasan
para pelanggan kita. Mendidik dan mengasuh anak secara islami dengan penuh
perhatian dan kasih saying, sesuai dengan tahapan usianya agar anak dapat tumbuh dan
berkembang secara alamiah dan optimal dengan segala potensi yang dimiliki masing-masing
anak sesuai dengan tingkat perkembangannya. Hasil dari rancangan ini terciptanya tempat
penitipan anak yang berkualitas yang ditangani secara rapi dan profesional serta bertanggung
jawab secara moral terhadap pertumbuhan anak.
3.3 KONDISI DAN POTENSI PASAR
 Sesuai hasil pengamatan, bahwa peluang pasar untuk bisnis jasa penitipan anak di daerah
Kudus ini sangat besar karena masih jarang sekali, maka akan tumbuh sebesar 25-50 %
per tahun sampai dengan 5 tahun mendatang.
 Perusahaan lain yang menjadi saingan adalah sebuah panti penitipan anak sejenis dengan
pelayanan yang baik juga. Tingkat persaingan untuk jasa penitipan anak yang lengkap
dan berkualitas bagus belum terlalu tinggi di daerah Talu dan sekitarnya. Peluang ini
sangat besar bagi kami untuk mendukung pencapaian usaha yang populer di mata
masyarakat.
3.4 RENCANA PEMASARAN
 Pangsa pasar perusahaan ini adalah rumah tangga yang suami istreri bekerja sementara
dirumahnya tidak ada pengasuh atau keluarga lain yang dimintai tolong untuk menjaga
anak. Semakin banyak pasangan yang sama-sama bekerja, sehingga membutuhkan
tempat untuk menitipkan anaknya.
 Dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas pelayanan pendukung yang menggambarkan
ciri khas pola pengasuhan yang berkwalitas.
 Adapun untuk tahap awal promosi dari mulut ke mulut akan sangat membantu, sebab jasa
ini tingkat keberhasilannya sangat dipengaruhi oleh rasa kepercayaan. Selain lebih mudah
mendapat kepercayaan karena sudah saling kenal kita akan lebih mudah mengontrol
kondisi yang terbaik yang diinginkan anak seperti layaknya di rumah sendiri
 Kita akan memulai dari anak-anak di sekitar lingkungan setempat dimana kami telah
menentukan lokasi yang cukup strategis bagi peluang pasar kami. Serta penawaran
terhadap teman-teman dekat, teman lama, dan juga saudara dekat yang sangat
membutuhkan jasa Baby Care ini.
 Melakukan promosi melalui media, baik media cetak atau melalui website kami.
 Agar kepercayaan pelanggan dalam hal ini kedua orang tua terus terjaga, kami akan lebih
komunikatif dan menerima saran serta keluahan yang dapat memperbaiki kinerja kami.
Pelanggan juga dapat mengunjungi kami via internet untuk mengawasi perkembangan
jasa kami.
 Harga yang kami tentukan atas pelayanan dan jasa kami, disesuaikan dengan rata-rata
pendapatan masyarakat daerah yang kami tuju. Terutama untuk masyarakat menengah ke
atas sehingga mereka tidak akan ragu-ragu memilih jasa kami. Namun demikian
pelayanan tetap kami utamakan sebaik mungkin.
 Usaha kami ini mengutamakan kepuasan pelanggan, sehingga pelanggan seperti partner
kerja kami yang dapat saling memberi informasi maupun saran untuk saling
memperbaiki.
 Beberapa strategi yang kami lakukan agar usaha jasa kami dikenal masyarakat antara lain
Membuat website ataupun blog di mana semua informasi tentang usaha jasa kami dapat
diakses oleh siapapun, Penyebaran pamphlet dan Memberikan diskon dan gift bagi
pelanggan setia.
BAB IV
RENCANA ANGGARAN BIAYA
Analisis usaha sangat ditentukan oleh sekala usaha dapat didekati dengan kapasitas atau
volume penjualan jasa per periode dan dan asumsi-asumsi yang dijadikan dasar
perhitungan. Sebagai simulasi, sekala usaha dan asumsi usaha penitipan anak (day care)
yang disajikan ini adalah Usaha dilakukan di rumah. sementara mengabaikan investasi untuk
tanah dan bangunan, Modal usaha seluruhnya berasal dari modal sendiri (keluarga), Metoda
penyusutan menggunakan metoda garis lurus Pajak PPH dan PPN diabaikan. Berikut gambaran
analisis usaha penitipan anak skala besar :
1. Biaya Investasi
Peralatan Harga
Izin hak paten Rp 1.500.000
Renovasi bangunan Rp 10.000.000
Peralatan dan perlengkapan Rp 30.000.000
Jumlah investasi Rp 41.500.000
2. Biaya Operasional Per Bulan
Biaya Tetap Nilai
Gaji 6 orang pengasuh Rp 6.000.000
Gaji 2 orang pembimbing Rp 2.500.000
Dokter (2x/minggu) Rp 800.000
Gaji karyawan dapur Rp 800.000
Alat tulis, crayon, dll Rp 10.000.000
Total Biaya Tetap Rp 20.100.000
RINCIAN BIAYA DAYCARE
REGULER (Bila anak dititipkan setiap hari dalam jangka panjang) :
No Biaya Jumlah Keterangan
1 Uang Masuk Rp 6,000,000 Sekali saja dibayarkan (bisa dicicil
selama 1 tahun pertama saja, dan tidak
perlu membayarnya lagi di tahun kedua
dan seterusnya)
2 Uang Tahunan Rp 3,000,000 Hanya 1 tahun satu kali (bisa dicicil
dalam 1 tahun)
3 Uang Bulanan :
0 – 2 tahun Rp 2,350,000 Dibayarkan setiap bulan
3 – 6 tahun Rp 2,150,000 Dibayarkan setiap bulan
SEMI REGULER (Bila anak setiap hari dititipkan tapi tidak sampai 1 tahun)
No Biaya Jumlah Keterangan
1 Uang Masuk Rp 500,000 Dibayarkan setiap bulan
2 Uang Tahunan Rp 250,000 Dibayarkan setiap bulan
3 Uang Bulanan :
0 – 2 tahun Rp 2,350,000 Dibayarkan setiap bulan
3 – 6 tahun Rp 2,150,000 Dibayarkan setiap bulan
NON REGULER (bila anak dititipkan dalam waktu tidak sampai sebulan):
No Jumlah Keterangan
1 Membership a. Rp 100,000 (maksimal Hanya di bulan anak dititipkan
bulanan 3 hari dititipkan),
b. Rp 750,000 (dititipkan
lebih dari 3 hari)
2 Uang Harian :
1-3 hari Rp 275,000 per hari
lebih dari 3 hari Rp 220,000 per hari
3 Uang Mingguan Tidak tersedia
Bagi anak 4-6 tahun, ada tambahan Rp 150.000 per bulan untuk program berenang 2 kali
sebulan, hanya bagi yang berminat (tidak wajib).
Note : Bila anak dijemput di luar jam pengasuhan, terkena biaya over time.
Over time terbagi dua : insidentil (hitungan per 15 menit) dan rutin (hitungan per bulan)
Anak yang belum dijemput pada pukul 17.00 otomatis menjadi overtime, dan guru akan
memberikan makan malam di jam 17.00

Insidentil :
Waktu Pukul Biaya Over Time
Pagi 06.00–07.00 &17:00- Rp 7.500 / 15 menit
Sore/Malam 19:00
19.00 – 21.00 Rp 30.000 / 15 menit
Rutin :
Waktu Pukul Biaya Over Time
Pagi 06.00 – 07.00 Rp 300.000 / bulan
Sore/Malam 17.00 – 18.00 Rp 300.000 / bulan
Biaya Percobaan (Trial) : Orang tua ikut menjaga anaknya, hanya boleh 1 kali trial
Trial setengah hari Rp 120. 000 / anak Maksimal 3 (tiga) jam
Trial seharian Rp 200. 000 / anak Lebih dari 3 (tiga) jam
3. Pendapatan Per Bulan
Pendapatan member regular : 3 balita (Uang masuk + bulanan + tahunan/bln)
: 3 x(Rp 6.000.000 + Rp 2.350.000 + Rp 250.000)
: Rp 25.800.000
Pendapatan member semi-reguler : 12 balita (Masuk + bulanan + tahunan/bulan)
: 12 x (Rp 500.000 + Rp 2.350.000 + Rp 250.000)
: Rp 37.200.000
Pendapatan overtime : 4 orang x biaya overtime/ bulan
: 4 x Rp 300.000
: Rp 1.200.000
Total perkiraan pendapatan per bulan : Rp 64.200.000
4. Keuntungan Per Bulan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
Rp 64.200.000 – Rp 20.100.000 = Rp. 44,100,000
5. Lama Balik Modal
Total Investasi / Keuntungan = Rp. 41,500,000 : 44,100,000 = 1 bulan
BAB V
KEBERLANJUTAN RENCANA BISNIS
Daycare merupakan bisnis yang akan berkembang dan semakin dibutuhkan di masa
mendatang. Semakin banyak pasangan yang sama-sama bekerja, sehingga membutuhkan tempat
untuk menitipkan anaknya. Saat ini di Talu sangat jarang kita temui jasa penitipan anak usia
balita dengan pelayanan yang lengkap dan terjangkau. Serta dengan semakin berkembangnya
kecenderungan pasangan yang bekerja, maka peluang bisnis tempat penitipan anak masih sangat
besar untuk berkembang. Oleh karena itu, perusahaan ini membuat konsep semenarik mungkin
serta pelayanan yang tak hanya baik tapi juga lengkap di dukung leh tenaga ahli yang sudah
sangat berpengalaman di bidangnya. Serta sarana kesehatan yang meadai dengan mendatangkan
dokter dua kali dalam seminggu sehingga orang tua bisa menerima laporan perkembangan
kesehatan anak setiap bulannya. Tingkat persaingan untuk perusahaan jasa penitipan anak yang
lengkap dan berkualitas bagus belum terlalu tinggi di daerah Kudus dan sekitarnya. Peluang ini
sangat besar bagi kami untuk mendukung pencapaian usaha yang populer di mata masyarakat.
BAB VI
SIMPULAN & PENUTUP
Demikian proposal ini saya buat, semoga menjadi bahan pertimbangan dan sebagai
pegangan bagi pihak yang berkepentingan. Semoga proposal ini menjadi acuan kegiatan dan
kiranya dapat menarik perhatian semua pihak dan memberikan gambaran tentang kegiatan dan
pelayanan jasa daycare yang akan kami laksanakan. Dengan adanya layanan jasa daycare ini,
diharapkan dapat memudahkan dan menjadi solusi bagi orangtua yang bekerja tanpa harus
khawatir mengenai pertumbuhan dan perkembangan anaknya.
DAFTAR PUSTAKA
Catalina, Fransiska Arga Bhuwana. 2016. Day Care Dan Pre-School Kabupaten Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Hamdiani, Yulinda.,Dkk. 2016. Layanan Anak Usia Dini/Prasekolah Dengan “Full Day Care” Di
Taman Penitipan Anak. Prosiding Ks: Riset & Pkm Volume: 3 Nomor: 2 Hal: 155 - 291
Issn: 2442-4480
Hamer, Wellfarina.,Dkk. 2020. Potret Full Daycare Sebagai Solusi Pengasuhan Anak Bagi Orang
Tua Perkerja. Tapis : Jurnal Penelitian Ilmiah Volume 04 Number 1, Page 75-93, January
- June 2020 Issn: Print 2579-3233; Online 2580-068x

Siagian, Yusri Syukron Tansyah. 2022. Tinjauan Yuridis Terhadap Perjanjian


Pelaksanaanpenitipan Anak. Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara.

Anda mungkin juga menyukai