Dosen Pengampu
Riza Fatimah Zahra, M.Pd.
Oleh:
Kelompok 2
Shiva Siti Vatimah 2201020134
Fanni Prianda Yuniar 2201020127
Nevia Dwi Putri Anggreni 2201020122
Dilla Nur Azizah 2201020125
Ismah Paujiyyati 2201020119
KELAS D
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PERJUANGAN TASIKMALAYA
TAHUN 2022/2023
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini
tepat waktu tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Riza Fatimah Zahra,
M.Pd sebagai dosen pengampu mata kuliah Bilangan dan Oprasi Bilangan
yang telah membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam
penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih
banyak kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun
sangat mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah
ini. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.
Tasikmalaya
Kelompok 2
ii
DAFTAR ISI
COVER .i
KATA PENGANTAR. ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 2
1.3 Tujuan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
2.1 Pengertian Kpk dan Fpb 3
2.2 Konsep Dasar Kpk dan Fpb 3
2.3 Menentukan Nilai Fpb 4
2.4 Menentukan Nilai Kpk 5
BAB III PENUTUP 6
3.1 Kesimpulan 6
3.2 Saran… 6
DAFTAR PUSTAKA 7
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang sangat penting dan
banyak kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai mata pelajaran
inti, matematika diberikan mulai dari pendidikan dasar SD/MI sampai pada
perguruan tinggi. Salahsatu materi yang menjadi dasar matematika
sekolah adalah bilangan, pemahaman yang baik tentang konsep bilangan
akan sangat membantu dalam memahami konsep-konsep yang lain,
seperti pada materi KPK dan FPB yang merupakan materi yangdiajarkan
dari tingkat SD sampai SMP dan banyak digunakan untuk
memahamikonsep matematika SMA. Konsep faktor, kelipatan, KPK dan
FPB di jenjang SD danSMP, sering kali disajikan sangat mendasar, namun
tidak secara utuh. Sebagai contohuntuk menentukan KPK dan FPB
cenderung menggunakan salah satu cara yaitukonsep pohon faktor
(faktorisasi prima), sementara munculnya konsep ini tidak dikajisecara
utuh atau melupakan materi prasyaratnya yaitu konsep bilangan
primasehingga metode untuk menentukan KPK dan Salah satu materi
yang menjadi dasarmatematika sekolah adalah bilangan, pemahaman
yang baik tentang konsep bilanganakan sangat membantu dalam
memahami konsep-konsep yang lain, seperti padamateri KPK dan FPB
yang merupakan materi yang diajarkan dari tingkat SD sampaiSMP dan
banyak digunakan untuk memahami konsep matematika SMA.
Konsepfaktor, kelipatan, KPK dan FPB di jenjang SD dan SMP, sering kali
disajikan sangatmendasar, namun tidak secara utuh. Sebagai contoh
untuk menentukan KPK dan FPBcenderung menggunakan salah satu cara
yaitu konsep pohon faktor (faktorisasi prima
1
1.2 Rumusan Masalah
1.Bagaimana cara menemukan Nilai Faktor Persekutuan Terbesar dan
Kelipatan Persekutuan Terkecil
2.Apa saja sifat - sifat dari Faktor Persekutuan Terbesar dan Kelipatan
Persekutuan Terkecil
1.3Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan berisi pernyataan-pernyataan penting yang berisi
jawaban dari rumusan masalah. Tujuan penulisan dituliskan dengan poin-
poin sebagai berikut:
a. Untuk mengetahui cara menentukan Faktor Persekutuan Terbesar
dan Kelipatan Persekutuan Terkecil
b. Untuk mengetahui sifat - sifat dari Faktor Persekutuan Terbesar dan
Kelipatan Persekutuan Terkecil
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2 x 3 = 6 ... dst.
Jadi, angka 2, 4, 6, dan seterusnya adalah kelipatan dari 2.
Sampai di sini, sudah paham kan apa itu faktor dan kelipatan? Kemudian,
mari ketahui perbedaan KPK dan FPB.
2.3 Menentukan Nilai FPB:
Ada beberapa cara untuk menentukan FPB suatu bilangan, yaitu:
1. Membandingkan Faktor Pembentuk Bilangan
Metode pertama untuk menemukan FPB suatu bilangan adalah dengan
menentukan faktor pembentuk bilangannya.
Langkah pertama, menentukan atau menguraikan faktor pembentuk
bilangan tersebut. Contoh 10 dan 21.
10: 1, 2, 5, 10
21: 1, 3, 7, 21
Setelah itu, bandingkan kedua faktor pembentuk bilangan dari bilangan-
bilangannya. Lalu tentukan nilai bilangan terbesar yang sama antara kedua
bilangan. Dari perbandingan kedua angka di atas didapat nilai yang sama
dan terbesar adalah 1. Sehingga, dapat ditentukan nilai FPB dari angka 10
dan 21 adalah 1.
4
2.4 Menentukan Nilai KPK:
Ada beberapa cara untuk menentukan KPK suatu bilangan, yaitu:
1. Membandingkan faktor pembentuk bilangan
sama seperti menentukan FPB, uraikan faktor pembentuk bilangan dari
bilangan yang hendak dicari.
Misalnya KPK dari 5 dan 8.
uraikan setiap angkanya menjadi:
5 = 5, 10, 15, 20, 25, 30, 40, 45, 50...
8 = 8, 16, 24, 32, 40, 48, 56, 64...
Lalu tentukan nilai bilangan yang memiliki kesamaan nilai dan ambil yang
paling terkecil.
Berarti KPK dari 5 dan 8 adalah 40.
5
BAB III
PENUTUP
3.1Kesimpulan
3.2Saran
Demikian yang kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentu masih banyak kekurangan dan
kelemahannyaa karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya refrensi
yang ada hubungan dengan judul makalah ini. Penulih banyak berharap
6
para pembaca memberi kritik dan saran yang membangun kepada penulis
demi sempurnanya makalah ini dan makalah-makalah berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5889101/ini-cara-mudah-
menghitung-kpk-dan-fpb-dengan-pohon-faktor
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5889101/ini-cara-mudah-
menghitung-kpk-dan-fpb-dengan-pohon-faktor