Anda di halaman 1dari 26

DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 04.04.

03
RUMKITBAN 04.08.05/BLORA

KEPUTUSAN KEPALA RUMKITBAN 04.08.05/BLORA


Nomor : Kep/ 276 / VIII /2022

tentang

PENGANGKATAN ANGGOTA KOMITE PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


DI LINGKUNGAN RUMKITBAN 04.08.05/BLORA

KEPALA RUMKITBAN 04.08.05/BLORA

Menimbang : a. bahwa Rumkitban 04.08.05/Blora sebagai institusi yang bergerak di


bidang pelayanan kesehatan harus mampu meningkatkan pelayanan
yang lebih bermutu untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya;

b. bahwa Rumah Sakit harusmembuat, melaksanakan, dan menjaga


standar mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit sebagai acuan dalam
melayani pasien;

c. bahwa Setiap Rumah Sakit wajib menerapkan standar keselamatan


pasien;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yang dimaksud


dalam huruf a, b dan c, perlu ditetapkan Peraturan Direktur Utama tentang
Pedoman Kerja Komite Peningkatan Mutu Dan Keselamatan Pasien.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang


Kesehatan;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang


Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan kepala Rumkitban 04.08.05/Blora tentang pengangkatan


anggota komite peningkatan mutu dan keselamatan pasien
KESATU : Mengangkat nama-nama sebagaimana tercantum dalam Lampiran I
keputusan kepala Rumkitban ini sebagai anggota komite peningkatan
mutu dan keselamatan pasien Rumkitban 04.08.05/Blora.

KEDUA : Struktur organisasi komite peningkatan mutu dan keselamatan


Rumkitban 04.08.05/Blora sebagaimana tercantum dalam Lampiran II
keputusan kepala Rumkitban ini.

KETIGA : Uraian tugas masing –masing personil tercantum dalam Lampiran III
Keputusan kepala Rumkitban ini.

KEEMPAT : Apabila ada personil yang berhenti bertugas di Rumkitban


04.08.05/Blora, atau tidak dapat melaksanakan tugasnya hingga masa
jabatannya habis, maka keanggotaan komite PMKP akan dievaluasi.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan (satu)
tahun sejak tanggal keputusan Kepala Rumkitban 04.08.05/Blora ini
ditandatangani.

Ditetapkan di Blora
Pada tanggal 01 Agustus 2022
WS. Kepala Rumkitban 04.08.05/Blora

dr.Bambang Irwansyah
Lettu Ckm NRP.11170028890590
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 04.04.03
RUMKITBAN 04.08.05/BLORA
Lampiran I
Keputusan Kepala
Rumkitban 04.08.05/Blora
Nomor: Kep/ 276 / VIII /2022
Tanggal : 01 Agustus 2022

KEANGGOTAAN KOMITE PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


DI LINGKUNGAN RUMKITBAN 04.08.05/BLORA

1. Ketua KPMKP : M. Rois Kurniawan, S.Kep

2. Sekretaris KPMKP : Tri Marheni, Skep. Ns

3. Sub Komite Peningkatan Mutu

a. Ketua : Sujud Prasetyo, S.Kep

b. Sekretaris : Cicik Fitriyani P.P, Amd Kep

c. Anggota : Titien Purnamawati, Amd.Kep

4. Sub Komite Keselamatan Pasien Dan Manajemen Risiko Klinis

a. Ketua : Samiran, S.kep

d. Sekretaris : Idhayati, Amd. Kep

b. Anggota : Suparti, Amd.Kep

5. Penanggung Jawab Pengumpulan Data Mutu

a. Instalasi Rawat Jalan : Dwi Astuti Ernawati, SST


PIC : Vera Aidila F, Amd. Kep

b. Instalasi Rawat Inap : Siti Nafiati, Amd. Kep


PIC : Sri Hartini, Amd. Kep

c. Instalasi Gawat Darurat : Nuryatun Nakibah, S.Kep


PIC : Riska Aristina, S.Kep

d. Instalasi Bedah : Sujud Prasetyo, S.Kep


PIC : Trasiman, Amd. Kep

e. Instalasi Farmasi : Letda Windi


PIC : Sofia Darmastanti
f. Instalasi Laboratorium : Dartik, Amd. A.K
PIC : Wulan, Amd. A.K

g. Instalasi Rekam Medis : Daffa, Amd. RMIK


PIC : Wiji Lestari

h. Instalasi Keuangan : Retno Wulanjani, S.ST


PIC : Pitri Sheli

i. Instalasi Kebidanan : Endah Sri Mulyani, Amd. Keb


PIC : Yasin Novi, Amd. Keb

j. Instalasi Gizi : Umi Novi, S. Gz


PIC : Ajeng

k. Instalasi Jenazah : Sudarsono


PIC : Fredy Endi Sumidi

l. Instalasi Laundry : Suwartik


PIC : Dewi Restika Rini, Amd. Kep

Ditetapkan di Blora
Pada tanggal 01 Agustus 2022
WS. Kepala Rumkitban 04.08.05/Blora

dr.Bambang Irwansyah
Lettu Ckm NRP.11170028890590
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 04.04.03
RUMKITBAN 04.08.05/BLORA
Lampiran II
Keputusan Kepala
Rumkitban 04.08.05/Blora
Nomor : Kep/277/VIII/2022
Tanggal : 1 Agustus 2022

STRUKTUR ORGANISASI KOMITE PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN


PASIEN

Kepala
Rumahsakit

Ketua Komite PMKP

Sekretaris

Sub Komite Peningkatan Sub Komite Keselamatan Pasien dan


Mutu Manajemen Resiko

Sekretaris
Sekretaris

Anggota
Anggota

Penanggung Jawab
Pengumpulan Data

Ditetapkan di Blora
Pada tanggal 1 Agustus 2022
WS. Kepala Rumkitban 04.08.05/Blora

dr.Bambang Irwansyah
Lettu Ckm NRP.11170028890590
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 04.04.03/SALATIGA
RUMKITBAN 04.08.05/BLORA
Lampiran III
Keputusan Kepala
Rumkitban 04.08.05/Blora
Nomor : Kep/277/VIII/2022
Tanggal : 1 Agustus 2022

URAIAN JABATAN

a. Uraian Jabatan Ketua Komite PMKP

1) NamaJabatan : KetuaKomite PMKP

2) PersyaratanJabatan

a) PersyaratanUmum

(a) Pendidikan Formal : Minimal pendidikan profesi dokter umum atau


pendidikan profesi ners

(b) Pelatihan : PMKP, Komunikasi Efektif

(c) Kemampuan umum : mampu membina hubungan antar manusia


9human relation), kemampuan untuk menjadi role model bagi staf,
mengawasi, merencanakan, dan mengevaluasi kemampuan verbal,
kemampuan analitis, mengerti tentang akreditasi rumah sakit, mampu
audit internal, mampu bekerja di bawah tekanan, mampu
mengoperasikankomputer

b) Persyaratan Khusus:
(a) Karakter personal : jujur, amanah, disiplin, energik, inovatif,
kreatif, memiliki motivasi kerja yang tinggi
(b) Status kesehatan : sehat jasmani dan rohani
(c) Pengalaman minimal : pernah menduduki jabatan struktural 4
tahun (minimal)

3) Pertanggungjawaban:
Ketua Komite PMKP bertanggung jawab atas terselenggaranya program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Rumkitban 04.08.05/Blora.

4) Kedudukan didalam organisasi

a) Atasan Langsung :
KepalaRumkitban 04.08.05/Blora
b) Bawahan Langsung:
Sekretaris Komite PMKP

c) Bawahan Tidak Langsung:


Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu
Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko Anggota
Komite

5) TugasPokok
Mengkoordinasikan pelaksanaan program peningkatan mutu dan
peningkatan keselamatan pasien, dan memfasilitasi proses proses
pengukuran mutu, analisis, validasi, pelaporan IKP, invetsigasi IKP,
manajemen risiko, dan budaya keselamatan.

6) UraianTugas

a) Menyusun draft regulasi terkait pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu


dan peningkatan keselamatan pasien

b) Menyusun program kerja PMKP

c) Berkoordinasi dengan seluruh unit di rumah sakit dalam proses


peningkatan mutu dan keselamatan pasien

d) Melakukan supervisi dalam pelaksanan program atau kegiatan


peningkatan mutu dan peningkatan keselamatan pasien

e) Menyusun laporan bulanan atas kegiatan peningkatan mutu dan


peningkatan keselamatan pasien yang diselenggarakan di rumah sakit

f) Memberikan edukasi, sosialisasi, pendidikan, dan pelatihan yang


dibutuhkan oleh elemen rumah sakit dalam hal pelaksanaan kegiatan
peningkatan mutu dan peningkatan keselamatan pasien

g) Memfasilitasi dan berkoordinasi dengan unit-unit, pejabat terkait,


dalamproses standarisasi asuhan dalam rangka peningkatan mutu dan
peningkatan keselamatan pasien

h) Memfasilitasi dalam proses penetapan mutu prioritas

i) Memimpin serta memfasilitasi proses analisis dan validasi data

j) Berkoordinasi dengan para pimpinan khususnya direktur utama rumah


sakit dalam proses penetapan mutu klinis, mutu manajemen, dan indikator
sasaran keselamatan pasien
k) Bersama para pimpinan menyusun sistem pelaporan insiden
keselamatan pasien (IKP), dan proses grading risikonya, serta
investigasinya
l) Memfasilitasi investigasi dan proses analisis akar masalah dari IKP

m) Memfasilitasi proses manajemen risiko meliputi identifikasi risiko,


rangking risiko, dan analisis risiko serta penyusunan langkah mitigasi risiko.

n) Mensosialisasikan hasil pencapaian program penjaminan mutu secara


reguler kepada seluruh elemen rumah sakit.

o) Melakukan upaya pembandingan/benchmarking dari hasil pengukuran


mutu dengan sumber data eksternal

p) Mengkampanyekan budaya keselamatan.

7) Wewenang

a) Memerintahkan dan menugaskan staf untuk melaksanakan Program


Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien

b) Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban


04.08.05/Bloraterkait pelaksanaan program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien

c) Meminta laporan pelaksanaan program peningkatan mutu dan


keselamatan pasien dari unit kerja terkait

d) Memberikan pengarahan dalam hal penyusunan, pelaksanaan, evaluasi,


dan tindak lanjut rekomendasi dari program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien

e) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan


keselamatan pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban
04.08.05/Blora

8) TolakUkurKeberhasilan

a) Draft regulasi yang mengatur tentang kegiatan peningkatan mutu dan


peningkatan keselamatan tersusun dengan baik dan disampaikan kepada
kepala rumah sakit untuk dapat disahkan.

b) Regulasi yang telah ditetapkan yang mengatur tentang peningkatan


mutu dan peningkatan keselamatan dapat direview secara berkala

c) Program kegiatan peningkatan mutu dan peningkatan keselamatan


pasien tersusun dengan baik dan tepat waktu
d) Pendidikan dan pelatihan peningkatan mutu dan peningkatan
keselamatan pasien terselenggara dengan baik sesuai kebutuhan

e) Proses penetapan mutu unit, dan mutu prioritas rumah sakit berjalan
dengan baik

f) Proses pengukuran mutu berjalan dengan baik

g) Proses analisis dan validasi data berjalan dengan baik

h) Proses publikasi data mutu baik internal maupun eksternal berjalan


dengan baik

i) Proses pelaporan IKP dan investigasinya berjalan dengan baik

j) Proses pengukuran standarisasi asuhan berjalan dengan baik

k) Proses manajemen risiko berjalan dengan baik

l) Rumah sakit mendapatkan kampanye yang rutin tentang budaya


keselamatan

b. UraianJabatanSekertarisKomite PMKP

1) NamaJabatan : SekertarisKomite PMKP

2) PersyaratanJabatan

a) PersyaratanUmum

(1) Pendidikan : SarjanadalambidangKesehatan

(2) Pengalaman : mimimal 1 tahunbekerja di Rumahsakit

(3) Kepribadian :jujur, tepatwaktu, mengutamakanlogika, memiliki attitude


yang baik.

b) Persyaratankhusus

(1) Kursus : workshop PMKP

(2) KetrampilanUmum : Microsoft Office (word, Excel) +


mampukomunikasi via email.
(3) Ketrampilan khusus : Mampu mengoperasionalkan Computer.

(4) Status kesehatan : Sehat jasmani dan rohani

3) Pertanggungjawaban:

Sekretaris Komite PMKP bertanggung jawab kepada Ketua PMKP dalam


pelaksanaan tugas kesekretariatan Komite PMKP.

4) Kedudukan didalam organisasi

a) Atasan Langsung : Ketua Komite PMKP

b) Bawahan Langsung :

Sub Komite Peningkatan Mutu, Sub Komite Keselamatan Pasien dan


Manajemen Risiko Klinis, Penanggung Jawab Pengumpulan Data Mutu
.
5) Tugas Pokok:

Melaksanakan tugas kesekretariatan meliputi pelaksanaan rapat-rapat,


dokumentasi hasil pelaporan indikator mutu, pelaporan insiden keselamatan
pasien dan manajemen risiko.

6) Uraian Tugas:

a) Membantu ketua dalam proses menyusun draft regulasi terkait


pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan peningkatan keselamatan
pasien

b) Membantu ketua dalam proses menyusun program kerja PMKP

c) Membantu ketua dalam berkoordinasi dengan seluruh unit di rumah sakit


dalam proses peningkatan mutu dan keselamatan pasien

d) Melakukan supervisi dalam pelaksanan program atau kegiatan


peningkatan mutu dan peningkatan keselamatan pasien

e) Menyusun laporan bulanan atas kegiatan peningkatan mutu dan


peningkatan keselamatan pasien yang diselenggarakan di rumah sakit
f) Memfasilitasi dan berkoordinasi dengan unit-unit, pejabat terkait,
dalamproses standarisasi asuhan dalam rangka peningkatan mutu dan
peningkatan keselamatan pasien

g) Memfasilitasi dalam proses penetapan mutu prioritas

h) Melaksanakan validasi data

i) Membantu ketua dalam proses analisis data

j) Membantu ketua dalam proses penyusunan sistem pelaporan insiden


keselamatan pasien (IKP), dan proses grading risikonya, serta
investigasinya

k) Memfasilitasi investigasi dan proses analisis akar masalah dari IKP

l) Membantu ketua dalam proses manajemen risiko meliputi identifikasi


risiko, rangking risiko, dan analisis risiko serta penyusunan langkah mitigasi
risiko.

m) Membantu ketua dalam mensosialisasikan hasil pencapaian program


penjaminan mutu secara reguler kepada seluruh elemen rumah sakit.

n) Membantu ketua dalam upaya pembandingan/benchmarking dari hasil


pengukuran mutu dengan sumber data eksternal

o) Melaksanakan tugas lain dari atasan dalam kegiatan yang terkait dalam
kegiatan PMKP

7) Wewenang:

a) Meminta laporan pelaksanaan program peningkatan mutu dan


keselamatan pasien dari tim peningkatan mutu, dan tim keselamatan pasien
dan manajemen risiko

b) Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban


04.08.05/Blora terkait pelaksanaan program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien

c) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan


keselamatan pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban
04.08.05/Blora
d) Melakukan komunikasi internal dan eksternal kepada unit kerja di
lingkungan Rumkitban 04.08.05/Blora dan pihak luar melalui surat tertulis,
email, dan telepon

8) Tolok Ukur Keberhasilan:

a) Dokumentasi yang baik dalam setiap kegiatan Komite PMKP.

b) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun dengan


baik dan disampaikan kepada Ketua Komite PMKP.

c) Laporan insiden keselamatan pasien dan manajemen risiko tersusun


dengan baik dan disampaikan kepada Ketua Komite PMKP.

d) Proses validasi data berjalan dengan baik

e) Dokumentasi data pengukuran mutu, IKP, identifikasi risiko, dan


pengukuran lainnya terlaksana dengan baik

c. Uraian Jabatan Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu

1) Nama Jabatan: Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu

2) Persyaratan Jabatan

a) Persyaratan umum

(1) Pendidikan minimal: Pendidikan profesi dokter umum

(2) Pengalaman: 1 tahun bekerja di rumah sakit

(3) 3 Kepribadian : Jujur, tepat waktu, mengutamakan logika,memiliki


attitude yang baik

b) Persyaratan khusus

(1) Kursus : Workshop PMKP

(2) Ketrampilan Umum : Microsoft Office (Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

(3) Ketrampilan khusus : Mampu mengoperasionalkan Computer.


(4) Status kesehatan : Sehat jasmani dan rohani

3) Pertanggungjawaban:
Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab untuk melaporkan
hasil pelaksanaan pemantauan indikator mutu dan pelaksanaan clinical
pathway serta kegiatan-kegiatan mutu lainnya kepada Ketua Komite
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien serta mempublikasikan laporan
tersebut kepada seluruh staf rumah sakit.

4) Tugas Pokok

Membantu ketua dalam proses peningkatan mutu, yaitu dalam hal


koordinasi pengukuran mutu, analisis data, validasi data, publikasi
pengukuran, dan proses standarisasi asuhan.

5) Kedudukan didalam organisasi

a) Atasan Langsung: Ketua Komite PMKP

b) Bawahan Langsung:

Sekretaris, Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu, Penanggung Jawab


Pengumpulan Data Mutu

6) Uraian Tugas:

a) Berkoordinasi dengan komite medik untuk:

(1) Menyusun dan merevisi clinical pathway,

(2) Melaksanakan minimal minimal 5 clinical pathway,

(3) Mengevaluasi pelaksanaan clinical pathway melalui rekam medis

b) Berkoordinasi dengan unit-unit untuk melakukan kegiatan perencanaan,


pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi program peningkatan mutu

c) Menjalankan program mutu melalui proses penyusunan profil indikator,


pemilihan data, pengumpulan data, analisis data, validasi data, dan publikasi
data atas 10 indikator area mutu klinis, 9 indikator area mutu manajemen, 6
sasaran keselamatan pasien, 5 indikator International Library Measure

d) Mengumpulkan data indikator mutu dari penanggung jawab


pengumpulan data

e) Melakukan evaluasi dan tindak lanjut rekomendasi perbaikan


7) Wewenang

a) Meminta laporan pelaksanaan pemantauan program indikator mutu dan


pelaksanaan clinical pathway dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban
04.08.05/Blora.

b) Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban


04.08.05/Blora terkait pelaksanaan pemantauan indikator mutu serta
pelaksanaan clinical pathway dan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan
mutu rumah sakit

c) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan


pelaksanaan clinical pathway rumah sakit dari penanggung jawab
pengumpulan data mutu.

8) Tolok Ukur Keberhasilan

a) Program terkait peningkatan mutu berjalan dengan baik.

b) Draft regulasi terkait kegiatan peningkatan mutu tersusun dengan baik.

c) Data indikator mutu klinis, manajerial, sasaran keselamatan pasien dan


internasional library terkumpul dari masing-masing penanggung jawab
pengumpulan data mutu di tiap unit.

d) PPK tersusun dengan baik

e) CP tersusun dengan baik

f) Pengukuran kepatuhan CP berjalan dengan baik.

g) Laporan peningkatan mutu rumah sakit disusun dengan baik dan telah
dilaporkan kepada Ketua Komite PMKP.

d. UraianJabatanSekertaris Sub KomitePeningkatanMutu

1) Nama Jabatan : Sekertaris Sub Komite Peningkatan Mutu

2) PersyaratanJabatan

a) Persyaratan Umum

(1) Pendidikan minimal: D3 dalam bidang kesehatan

(2) Pengalaman : Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )


(3) Kepribadian : Jujur, tepat waktu,mengutamakan logika,memiliki
attitude yang baik

(4) Ketrampilan Umum : Microsoft Office (Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

b) Persyaratan Khusus

(1) Kursus: Worksop PMKP

(2) KetrampilanKhusus : Mampumengoperasionalkan Computer

(3) Status kesehatan : sehatjasmanidanrohani

3) Pertanggungjawaban:

Sekretaris Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab kepada Ketua


Sub Komite Peningkatan Mutu dalam pelaksanaan tugas kesekretariatan
Sub Komite Peningkatan Mutu.

4) Kedudukan didalam organisasi

a) Atasan Langsung : Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu

b) Bawahan Langsung :

Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu, Penanggung Jawab Pengumpulan


Data Mutu.

5) Tugas Pokok:

Melaksanakan tugas kesekretariatan meliputi pelaksanaan rapat-rapat,


dokumentasi hasil pelaporan indikator mutu, pelaporan insiden keselamatan
pasien dan manajemen risiko.

6) Uraian Tugas:

a) Mengatur rapat dan jadwal rapat Sub Komite Peningkatan Mutu

b) Menyiapkan ruang rapat dan perlengkapan yang diperlukan

c) Menjadi notulen di setiap kegiatan pertemuan Sub Komite Peningkatan


Mutu dan disampaikan kepada ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.

d) Mengorganisir kebutuhan logistik Sub Komite Peningkatan Mutu.


e) Membantu berkoordinasi dalam kegiatan internal dan eksternal Sub
Komite Peningkatan Mutu

f) Mendokumentasikan hasil laporan capaian mutu rumah sakit, pelaporan


insiden keselamatan pasien dan manajemen risiko.

g) Mengerjakan tugas – tugas administratif dan kesekretariatan lainnya

7) Wewenang:

a) Meminta laporan pelaksanaan program peningkatan mutu dari anggota


Sub Komite Peningkatan Mutu, dan penanggung jawab data dan pengumpul
data.

b) Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban

c) 04.08.05/Blora terkait pelaksanaan program peningkatan mutu.

d) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan mutu dan


keselamatan pasien dari unit-unit kerja di lingkungan Rumkitban
04.08.05/Blora

e) Melakukan komunikasi internal kepada unit kerja di lingkungan


Rumkitban 04.08.05/Blora melalui surat tertulis, email, dan telepon

8) Tolok Ukur Keberhasilan:

a) Dokumentasi yang baik dalam setiap kegiatan Sub Komite Peningkatan


Mutu.

b) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun dengan


baik dan disampaikan kepada Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.

c) Laporan Peningkatan Mutu tersusun dengan baik dan disampaikan


kepada Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.

d) Ketua Sub Komite PMKP mendapatkan bantuan dalam melaksanakan


tugasnya

e. Uraian Jabatan Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu

1) Nama Jabatan: Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu

2) Persyaratan Jabatan
a) Persyaratan Umum

(1) Pendidikan : Sarjana/Diploma

(2) Pengalaman : Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )

(3) Kepribadian : Jujur, tepat waktu,mengutamakan logika,memiliki


attitude yang baik

(4) Ketrampilan Umum : Microsoft Office (Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

b) PersyaratanKhusus

(1) Kursus : Workshop PMKP

(2) Ketrampilan khusus : Mampu mengoperasionalkan Computer.

(3) Status kesehatan: Sehat jasmani dan rohani

c) Pertanggungjawaban

Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu bertanggung jawab dalam


pengumpulan data-data indikator mutu unit sesuai dengan unit masing-
masing kepada ketua Sub Komite Peningkatan Mutu.

d) Kedudukan dalam organisasi

(1) Atasan Langsung: Ketua Sub Komite Peningkatan Mutu

(2) Bawahan Langsung: Penanggung Jawab Pengumpulan Data Mutu

e) Tugas Pokok

Mengumpulkan data indikator mutu di masing-masing Penanggungjawab


Pengumpulan Data dan melaporannya kepada ketua Sub Komite
Peningkatan Mutu.

f) Uraian Tugas

Melakukan pengumpulan data dari Penanggung jawab Pengumpulan


Data:

(1) Mutu klinis,

(2) Mutu manajemen,


(3) Sasaran keselamatan pasien,

(4) Surveillance

(5) Indikator mutu unit lainnya

g) Wewenang

(1) Meminta laporan data indikator unit kepada Penanggungjawab


Pengumpulan Data.

(2) Meminta seluruh staf di dalam unit untuk mendukung pelaksanaan


upaya peningkatan mutu.

h) Tolok Ukur Keberhasilan

Ketua Sub Komite peningkatan mutu memperoleh laporan berupa data


indikator dari Penanggungjawab Pengumpulan Data.

f. Uraian Jabatan Penanggungjawab Pengumpulan Data

1) Nama Jabatan: Penanggungjawab Pengumpulan Data

2) Persyaratan Jabatan

a) Persyaratan Umum

(1) Pendidikan: Sarjana/ Diploma

(2) Pengalaman: Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )

(3) Kepribadian: Jujur, tepat waktu, mengutamakan logika,memiliki


attitude yang baik

(4) Ketrampilan Umum: Microsoft Office(Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

b) PersyaratanKhusus

(a) Kursus: Workshop PMKP

(b) Ketrampilan khusus: Mampu mengoperasionalkan Computer.

(c) Status kesehatan: Sehat jasmani dan rohani


3) Pertanggungjawaban

Penangungjawab pengumpulan data mutu bertanggung jawab dalam


pengumpulan data-data indikator mutu unit sesuai dengan unit masing-
masing kepada kepala unit dan Sub Komite Peningkatan Mutu.

4) Kedudukan dalam organisasi

a) Atasan Langsung: Anggota Sub Komite Peningkatan Mutu

b) Bawahan Langsung: -

5) TugasPokok

Mengumpulkan data indikator mutu di masing-masing unit dan


melaporannya kepada kepala unit dan Sub Komite Peningkatan Mutu.

6) Uraian Tugas

a) Melakukan pengumpulan data di unit masing-masing:

(1) Mutu klinis,

(2) Mutu manajemen

(3) Sasaran keselamatan pasien,

(4) Surveillance

(5) Indikator mutu unit lainnya

b) Memimpin unit masing-masing untuk mendukung pelaksanaan upaya


peningkatan mutu

7) Wewenang

a) Meminta laporan data indikator unit kepada setiap staf di unit tersebut

b) Meminta seluruh staf di dalam unit untuk mendukung pelaksanaan


upaya peningkatan mutu.

8) Tolok Ukur Keberhasilan

a) Sub Komite peningkatan mutu memperoleh laporan berupa data


indikator di tiap-tiap unit.
b) Seluruh staf di rumah sakit memahami cara pengambilan data indikator
mutu.

g. Uraian Jabatan Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen


Resiko

1) Nama Jabatan: Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen


Risiko

2) Persyaratan Jabatan

a) Persyaratan umum

(1) Pendidikan: Sarjana dalam bidang kesehatan

(2) Pengalaman: Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )

(3) Kepribadian: Jujur, tepat waktu, mengutamakan logika, memiliki


attitude yang baik

b) Persyaratan khusus

(1) Kursus: Workshop PMKP

(2) Ketrampilan Umum: Microsoft Office (Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

(3) Ketrampilan khusus: Mampu mengoperasionalkan Computer.

(4) Status kesehatan : Sehat jasmani dan rohani

3) Pertanggungjawaban

Sub Komite keselamatan pasien dan manajemen risiko bertanggung jawab


kepada Ketua Komite PMKP untuk pelaksanaan pelaporan insiden
keselamatan pasien dan manajemen risiko kepada Ketua Komite
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.

4) Tugas Pokok

Melaksanakan kegiatan pemantauan pelaporan insiden keselamatan pasien


dan manajemen risiko di Rumkitban 04.08.05/Blora

5) Kedudukan dalam organisasi


a) Atasan Langsung: Ketua Komite PMKP

b) Bawahan Langsung:

Sekretaris Sub Komite dan Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan
Manajemen Risiko

6) Uraian Tugas

a) Mengembangkan program keselamatan pasien di rumah sakit

b) Menyusun kebijakan dan prosedur terkait dengan program peningkatan


keselamatan pasien rumah sakit;

c) Menjalankan peran untuk melakukan motivasi, edukasi, konsultasi,


pemantauan (monitoring) dan penilaian (evaluasi) tentang terapan
(implementasi) program keselamatan pasien rumah sakit.

d) Bekerja sama dengan bagian pendidikan dan pelatihan rumah sakit


untuk melakukan pelatihan internal keselamatan pasien rumah sakit;

e) Melakukan pencatatan, pelaporan insiden, analisa insiden serta


mengembangkan solusi untuk pembelajaran;

f) Memberikan masukan dan menjalankan fungsi manajemen risiko klinis

g) Mengkoordinasikan pengumpulan laporan Insiden Keselamatan Pasien


dan investigasi sederhana pada Insiden Keselamatan Pasien dengan grade
hijau dan biru

h) Menyusun Root Cause Analysis (RCA) pada laporan Insiden


Keselamatan Pasien dengan grade kuning dan merah

i) Membantu ketua Komite PMKP dalam pelaporan IKP ke internal dan


eksternal.

j) Memberikan pertimbangan kepada direktur dalam rangka pengambilan


kebijakan Keselamatan Pasien Rumah Sakit;

k) Membuat laporan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) terkait


risiko-risiko yang ada di rumah sakit.

7) Wewenang

a) Mengelola tim manajemen risiko RS


b) Melakukan pengawasan dan melaksanakan manajemen risiko di seluruh
unit kerja rumah sakit

c) Memberi masukan dan rekomendasi kepada Direktur rumah sakit


dengan tugas kegiatan manajemen risiko

d) Mengusulkan konsep atau perubahan kebijakan keselamatan pasien

8) Tolok Ukur Keberhasilan

a) Insiden keselamatan pasien dapat terlaporkan dari unit-unit rumah sakit,


dan dilakukan analisis dan pelaporan yang terstruktur.

b) Program peningkatan keselamatan pasien dan manajemen risiko


tersusun dengan baik.

c) Draft regulasi terkait peningkatan keselamatan dan manajemen risiko


tersusun dengan baik.

d) Investigasi IKP berjalan dengan baik dan menghasilkan rekomendasi


yang efektif.

e) RCA bila diperlukan dilaksanakan dengan baik.

f) Pelaporan IKP ke internal dan eksternal tersusun dengan baik.

g) Laporan FMEA telah disusun dan dilaporkan kepada Ketua Komite


PMKP.

h. Uraian Jabatan Sekertaris Sub Komite Keselamatan Pasien dan


Manajemen Risiko

1) Nama Jabatan : Sekertaris Sub Komite Keselamatan Pasien dan


Manajemen Risiko

2) Persyaratan Jabatan

a) Persyaratan umum

(1) Pendidikan: Sarjana Kesehatan

(2) Pengalaman: Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )


(3) Kepribadian: Jujur, tepat waktu, mengutamakan logika, memiliki
attitude yang baik

(4) Ketrampilan Umum : Microsoft Office (Word, Excel) +


mampukomunikasi via email

b) Persyaratan Khusus

(1) Kursus : Workshop PMKP

(2) Ketrampilan khusus : Mampu mengoperasionalkan Computer.

(3) Status kesehatan : Sehat jasmani dan rohani

c) Pertanggungjawaban:

Sekretaris Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko


bertanggung jawab kepada Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan
Manajemen Risiko dalam pelaksanaan tugas kesekretariatan Komite
PMKP.

d) Tugas Pokok:

Melaksanakan tugas kesekretariatan meliputi pelaksanaan rapat-rapat,


dokumentasi hasil pelaporan pelaporan insiden keselamatan pasien dan
manajemen risiko.

e) Kedudukandalam jabatan

(1) Atasan Langsung :

Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko

(2) Bawahan Langsung :

Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko

f) Uraian Tugas:

(1) Mengatur rapat dan jadwal rapat Sub Komite Keselamatan Pasien
dan Manajemen Risiko

(2) Menyiapkan ruang rapat dan perlengkapan yang diperlukan Sub


Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko
(3) Menjadi notulen di setiap kegiatan pertemuan Sub Komite
Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko dan disampaikan kepada
ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko.

(4) Mengorganisir kebutuhan logistik Sub Komite Keselamatan Pasien


dan Manajemen Risiko.

(5) Membantu berkoordinasi dalam kegiatan internal dan eksternal Sub


Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko.

(6) Mendokumentasikan hasil laporan capaian mutu rumah sakit,


pelaporan insiden keselamatan pasien dan manajemen risiko.

(7) Mengerjakan tugas – tugas administratif dan kesekretariatan lainnya

g) Wewenang:

(1) Meminta laporan pelaksanaan program dari anggota Sub Komite


Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko

(2) Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja di lingkungan


Rumkitban 04.08.05/Blora terkait pelaksanaan program Sub Komite
Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko.

(3) Meminta data dan informasi yang berhubungan dengan Sub Komite
Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko pasien dari unit-unit kerja di
lingkungan Rumkitban 04.08.05/Blora

(4) Melakukan komunikasi internal kepada unit kerja di lingkungan


Rumkitban 04.08.05/Blora melalui surat tertulis, email, dan telepon

h) Tolok Ukur Keberhasilan:

(1) Dokumentasi yang baik dalam setiap kegiatan Sub Komite


Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko.

(2) Dokumentasi laporan pencapaian mutu rumah sakit tersusun


dengan baik dan disampaikan kepada Ketua Sub Komite Keselamatan
Pasien dan Manajemen Risiko.

(3) Laporan Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko


tersusun dengan baik dan disampaikan kepada Ketua Sub Komite
Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko.
(4) Tugas lain terkait pelaksanaan kegiatan peningkatan keselamatan
dan manajemen risiko yang diberikan atasan dijalankan dengan baik

i. Uraian Jabatan Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen


Risiko

1) Nama Jabatan: Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen


Risiko

2) Persyaratan Jabatan
a) Persyaratan Umum

(1) Pendidikan: Sarjana/Diploma

(2) Pengalaman: Tidak diperlukan ( Minimal/Maksimal )

(3) Kepribadian: Jujur, tepat waktu, mengutamakan logika, memiliki


attitude yang baik

(4) Ketrampilan Umum : Microsoft Office (Word, Excel) + mampu


komunikasi via email

b) PersyaratanKhusus

(1) Kursus: Workshop PMKP

(2) Ketrampilan khusus: Mampu mengoperasionalkan Computer

(3) Status kesehatan: Sehat jasmani dan rohani

3) Pertanggungjawaban

Anggota Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko dalam


pengumpulan laporan insiden keselamatan pasien.

4) Tugas Pokok

Mengumpulkan data laporan insiden keselamatan pasien dan


melaporkannya kepada ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan
Manajemen Risiko.

5) Kedudukan dalam jabatan

a) Atasan Langsung:
Ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan ManajemenRisiko

b) Bawahan Langsung: -
6) Uraian Tugas

a) Menerima laporan insiden keselamatan pasien dari kepala intsalasi

b) Membuat laporan insiden keselamatan pasien dan dilaporkan kepada


ketua Sub Komite Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko

7) Wewenang

a) Meminta laporan data laporan insiden keselamatan pasien kepada


kepala instalasi.

b) Meminta seluruh staf di dalam unit untuk mendukung pelaksanaan


upaya keselamatan pasien

8) Tolok Ukur Keberhasilan

a) Ketua Sub Komite peningkatan mutu memperoleh laporan berupa


laporan insiden keselamatan pasien.

b) Keterlibatan dalam investigasi IKP atau RCA bagus dan kontributif


c) Keterlibatan dalam proses manajemen risiko bagus dan kontributif

Ditetapkan di Blora
Pada tanggal 1 Agustus 2022
WS. Kepala Rumkitban 04.08.05/Blora

dr.Bambang Irwansyah
Lettu Ckm NRP.11170028890590

Anda mungkin juga menyukai