PEMERINTAH
PUSKESMAS
KABUPATEN
drg. Farida Chaerunnisa KALIKAJAR 2
WONOSOBO
NIP.198205132009042001
1. Pengertian Sistem pencatatan dan pelaporan adalah pencatatan dan
pelaporan yang harus di buat oleh puskesmas dan rekapitulasi di
setiap tingkat di waktu tertentu yang merupakansystem atau satu
kesatuan, terdiri dari komponen yang berkaitan, berintregasi dan
mempunyai tujuan tertentetu yang merupakan gabungan
berbagai macam keguiatan upaya pelayanan kesehatan di
puskesmas sehingga dapat di hindarkan adanya pencatatan
maupun pelaporan lain yang akan memperberat beban kerja
petugas puskesmas.
2. Tujuan Pencatatan dan pelaporan tujuanya adalah
1. Sebagai sarana komunikasi
2. Sebagai sarana tanggung jawab dan tanggung gugat
3. Sebagai sarana informasi statistic
4. Sebagai sarana pendidikan
5. Sebagai sumber data penelitian
6. Sebagai jaminan kualitas pelayanan kesehatan
7. Sebagai sumber data perencanaan kegiatan selanjutnya
3. Kebijakan SK No. 026/ADM/II/SK/2017
4. Referensi Manajemen Kepegawaian Negara, edisi revisi, LAN RI, 2003
5. Langkah - 1. Pelaksana kegiatan mencatat setiap kegiatan pada buku
langkah register/ buku laporan yang ada.
2. Pelaksana kegiatan mengisi format laporan sistem pencatatan
dan pelaporan puskesmas sesuai kegiatannya paling lambat
tgl 25.
3. Penanggungjawab upaya menerima laporan dari pelaksana
kegiatan, baik kegiatan UKP ataupun UKM.
4. Penanggungjawab upaya mengolah data hasil kegiatan
bulanan, triwulan maupun tahunan dan mengadakan
bimbingan apabila ada kekeliruan dalam pencatatan dan
pelaporan.
5. Penanggungjawab upaya merekap dan melaporkan hasil
kegiatan pelaksana kepada Kepala Puskesmas
6. Laporan yang telah disyahkan oleh Kepala Puskesmas
rangkap 3, 1 bendel dilaporkan ke Dinas Kesehatan, 1 bendel
arsip untuk penanggungjawab upaya, 1 bendel untuk arsip
yang disimpan di Admin/ Ka.TU.
7. Admin/Ka.TU meminta bukti laporan/ tanda terima laporan
dari DKK dan meyimpannya sebagai arsip.