Anda di halaman 1dari 2

TK3202 Pengendalian Proses - T01 NIM:

Dr. CB Rasrendra/ Dr. Aqsho Nama:


Studi Kasus 1- Dinamika Proses Pengisian Tangki
W2 (23-27 Jan 2023)

Studi Kasus 1: Pemodelan Dinamika Proses Tangki Buffer


Suatu tangki silinder penampung air berdiameter (D)
0,77 m dan tinggi tangka (𝐻𝐻𝑇𝑇 ) 1,2 m diisi dengan air
pada laju alir 𝐹𝐹1 = 0,25 𝑚𝑚3 ⁄𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗𝑗. Proses pengisian
tangki diawali dari tangki kosong dengan bukaan
kerangan (control-valve) diatur sedemikian rupa
sehingga laju alir outlet air mengikuti persamaan 𝐹𝐹2 =
0,5ℎ. Level cairan di dalam tangki (h) mencapai nilai
tunak tertentu pada operasi ini.
Densitas air: 𝜌𝜌 = 1000 kg/m3

1. Turunkan persamaan model dinamika proses pengisian tangki tersebut.

Tulis ringkasan persamaan model dalam tabel berikut:


a. Persamaan Dinamika

Proses

(state equation)

b. Variabel keadaan Variabel Input:

(state variable) Variabel Output:

Parameter:

c. Analisis Derajat Nv= DOF = Nv - NE =

Kebebasan NE =

2. Hitung tinggi cairan dalam tangki (h) mencapai kondisi tunak dan pada waktu operasi. Gambarkan tren
perubahan level cairan tangki terhadap waktu selama 5 jam operasi dari pengisian awal.
3. Jika pada jam operasi ke-5, laju alir inlet (F1) meningkat tiba-tiba menjadi 1 m3/h. Apakah tangki masih
dapat menampung cairan kenaikan laju alir ini? Perkirakan tinggi cairan dalam tangki jika cairan masih
tertampung dalam tangki atau jika cairan luber dari tangka, hitunglah waktu lubernya cairan dari tangki
(dihitung dari terjadinya perubahan laju alir tangki).

1
TK3202 Pengendalian Proses - T01 NIM:
Dr. CB Rasrendra/ Dr. Aqsho Nama:
Studi Kasus 1- Dinamika Proses Pengisian Tangki
W2 (23-27 Jan 2023)

4. Pikirkan skenario dinamika dan pengendalian proses tangki buffer tesebut. Tulis tujuan pengendalian,
variabel yang dikendalikan (control variable, CV), dan variabel yang dimanipulasi (manipulated variabel,
MV), dan variabel gangguan (Distubances, load variable, LV). Gambarkan skema pengendalian sistem
tersebut.

5. Usulkan variabel deviasi ℎ, = ℎ − ℎ𝑠𝑠 dan 𝐹𝐹1, = 𝐹𝐹1 − 𝐹𝐹1,𝑠𝑠 dengan ℎ𝑠𝑠 dan 𝐹𝐹1,𝑠𝑠 adalah nilai level cairan
dan laju alir pada kondisi tunak (steady-state) awal. Turunkan fungsi transfer model dinamika proses
input-output tangki penampung tersebut!

6. Selesaikan studi kasus tersebut dengan menggunakan model input-output fungsi transfer. Berapakah
nilai ketinggian akhir cairan dalam tangki dan berapa lama waktu yang diperlukan untuk menjadi kondisi
tunak tersebut. Gambarkan profil perubahan ketinggian tangki selama 5 jam operasi. Berapakah level
cairan dalam tangki dan waktu yang diperlukan sistem mencapai kondisi tunak?

7. Lakukanlah simulasi perubahan level cairan dalam tangki kondisi soal 6, Ketika terjadi perubahan laju alir
inlet (F1) secara tiba-tiba menjadi 1 m3/h. Gambarkan perubahan profil cairan dalam tangki dan
2

Anda mungkin juga menyukai