Anda di halaman 1dari 23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kompetensi Keahliah : Semua Kompetensi Keahlian
Kelas / Semester : XII / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Alokasi waktu : 12 x 45 menit

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional dan internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah

B. Kompetensi Dasar
1.23 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan meyakini bahwa agama
mengajarkan kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis
2.23 Bersikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran/3: 190-191 dan159, serta
Hadis terkait
3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta Hadis
tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis
4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159,; sesuai dengan kaidah tajwid
dan makharijul-huruf
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, dengan
lancer
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. Ali Imran
(3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi dan sikap tidak memaksakan kehendak sesuai pesan Q.S. Ali
Imran (3): 159

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

1.23.1 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan menghayati bahwa agama
mengajarkan kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis
1.23.2 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan membiasakan bahwa agama
mengajarkan kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis
2.23.1 Menunjukkan sikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran/3: 190-191
dan159, serta Hadis terkait
2.23.2 Membiasakan sikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran/3: 190-191
dan159, serta Hadis terkait
3.23.1 Menentukan hukum bacaan dari Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta
Hadis tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis.
3.23.2 Menentukan makna, asbabun nuzul , isi kandungan serta manfaat berpikir kritis dan bersikap
demokratis sesuai dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta Hadis.
3.23.3 Menemukan keterkaitan antara makna, isi kandungan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis
3.23.4 Menilai keterkaitan antara makna , isi kandungan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis.
4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159,; sesuai dengan kaidah tajwid
dan makharijul-huruf
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, dengan
lancer
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. Ali Imran
(3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi dan sikap tidak memaksakan kehendak sesuai pesan Q.S. Ali
Imran (3): 159
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu;
1. Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan menghayati bahwa agama mengajarkan
kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis dengan istiqomah
2. Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai pengamalan dengan membiasakan bahwa agama
mengajarkan kepada umatnya untuk berpikir kritis dan bersikap demokratis dengan istiqomah
3. Menunjukkan sikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran/3: 190-191 dan159,
serta Hadis terkait dengan istiqomah
4. Membiasakan sikap kritis dan demokratis sesuai dengan pesan Q.S. Ali Imran/3: 190-191 dan159,
serta Hadis terkait dengan istiqomah
5. Menentukan hukum bacaan dari Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta Hadis
tentang berpikir kritis dan bersikap demokratis dengan penuh rasa ingin tahu
6. Menentukan makna, asbabun nuzul , isi kandungan serta manfaat berpikir kritis dan bersikap
demokratis sesuai dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, serta Hadis
dengan penuh rasa ingin tahu.
7. Menemukan keterkaitan antara makna, isi kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis dengan penuh rasa
ingin tahu disertai tanggung jawab
8. Menilai keterkaitan antara makna, isi kandungan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3:
159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis dengan penuh rasa ingin tahu
disertai tanggung jawab
9. Membaca Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159,; sesuai dengan kaidah tajwid
dan makharijul-huruf dengan penuh rasa ingin tahu disertai gemar membaca.
10. Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159, dengan lancar
dan tanggung jawab
11. Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. Ali Imran (3):
190-191 dengan penuh komunikatif
12. Mempresentasikan demokrasi dan sikap tidak memaksakan kehendak sesuai pesan Q.S. Ali Imran
(3): 159 dengan penuh komunikatif

E. Materi Pembelajaran (rincian dari Materi Pokok)


Q.S. Ali Imran/3: 190-191

‫ٱلل ّه َ ق ِي َٰمًۭا‬
َ َ‫ن يَذْك ُر ُون‬ ِ ‫ٰت لُِّأ و۟ل ِى ٱلَْأ لْب‬
َ ‫﴾ ٱل َ ّذ ِي‬۱۹‫َٰب ﴿ە‬ ٍ ۢ َ ‫ل و َٱل َنّهَارِ ءل ََاي‬
ِ ْ ‫ٰف َّٱلي‬
ِ َ ‫ض و َٱخْ تِل‬
ِ ‫ٰت و َٱلَْأ ْر‬ ّ َ ‫ق ٱل‬
ِ َ ‫سم َٰو‬ ِ ْ ‫ِإ َّن فِى خ َل‬

ِ‫ك فَق ِنَا عَذ َابَ ٱلنَّار‬ ُ ‫ض ر َ َّبنَا م َا خ َلَقْتَ ه َٰذ َا بَٰط ِلًۭا‬
َ َ ‫سبْحَٰن‬ ِ َ ‫ق ٱل َّسم َٰو‬
ِ ‫ٰت و َٱلَْأ ْر‬ ِ ْ ‫و َق ُع ُودًۭا و َعَلَى جُن ُوبِه ِ ْم و َيَتَف َ َّكر ُونَ فِى خ َل‬
ٰ
۱۹۱﴿﴾
Artinya: “Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang, terdapat
tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah
sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit
dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci
Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” (QS. Ali-‘Imran: 190-191)

Hadis
Dari Abu Ya’la yaitu Syaddad Ibnu Aus r.a. dari Nabi saw. Beliau bersabda: “Orang yang cerdas ialah
orang yang mampu mengintrospeksi dirinya dansuka beramal untuk kehidupannya setelah mati.
sedangkan orang yang lemah ialah orang yang selalu mengikuti hawa nafsunya dan berharap kepada
Allah dengan harapan kosong”. (HR. At-Tirmizi dan beliau berkata:Hadis Hasan).

Asbabun Nuzul
At-Tabari dan Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Abas r.a.,bahwa orang-orang Quraisy mendatangi
kaum Yahudi dan bertanya,”Bukti-bukti kebenaran apakah yang dibawa Musa kepadamu?” Dijawab,
“Tongkatnya dan tangannya yang putih bersinar bagi yang memandangnya”. Kemudian mereka
mendatangi kaum Nasrani dan menanyakan,“Bagaimana halnya dengan Isa?” Dijawab, “Isa
menyembuhkan mata yang buta sejak lahir dan penyakit sopak serta menghidupkan orang yang sudah
mati.” Selanjutnya mereka mendatangi Rasulullah saw. dan berkata, “Mintalah dari Tuhanmu agar bukit
safa itu jadi emas untuk kami.” Maka Nabi berdoa, dan turunlah ayat ini (Q.S.ali 'Imran/3:190-191),
mengajak mereka memikirkan langit dan bumi tentang kejadiannya, hal-hal yang menakjubkan di
dalamnya, seperti bintang-bintang, bulan,dan matahari serta peredarannya, laut, gunung-gunung, pohon-
pohon, buah-buahan,binatang-binatang, dan sebagainya.

Manfaat Berpikir Kritis:


Adapun manfaat berfikir kritis di antaranya adalah:
1. Dapat menangkap makna dan hikmah di balik semua ciptaan Allah Swt.;
2. Dapat mengoptimalkan pemanfaatan alam untuk kepentingan umat manusia;
3. Dapat mengambil inspirasi dari semua ciptaan Allah Swt. dalam mengembangkan IPTEKS;
4. Menemukan jawaban dari misteri penciptaan alam (melalui penelitian);
5. Mengantisipasi terjadinya bahaya, dengan memahami gejala dan fenomena alam;
6. Semakin bersyukur kepada Allah Swt. atas anugerah akal dan fasilitas lain,baik yang berada di dalam
tubuh kita maupun yang ada di alam semesta;
7. Semakin bertambah keyakinan tentang adanya hari pembalasan;
8. Semakin termotivasi untuk menjadi orang yang visioner;
9. Semakin bersemangat dalam mengumpulkkan bekal untuk kehidupan di akhirat, dengan
meningkatkan amal salih dan menekan /meninggalkan kemaksiatan.

Sikap dan perilaku terpuji yang harus dikembangkan terkait dengan berpikir kritis berdasarkan ayat al-
Qur’an dan hadis di atas ialah:
1. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. atas anugerah akal sehat;
2. Senantiasa bersyukur kepada Allah Swt. atas anugerah alam semesta bagi manusia;
3. Melakukan kajian-kajian terhadap ayat-ayat al-Qur'an secara lebih mendalam bersama para pakar di
bidang masing-masing;
4. Menjadikan ayat-ayat al-Qur'an sebagai inpirasi dalam melakukan penelitianpenelitian ilmiah untuk
mengungkap misteri penciptaan alam;
5. Menjadikan ayat-ayat kauniyah (alam semesta) sebagai inspirasi dalam mengembangkan IPTEK;

QS Ali Imraan: 159

ِ ‫ْف عَنْه ُ ْم و َاسْ تَغْفِر ْ لَه ُ ْم وَشَاوِرْه ُ ْم فِي الأمْر‬


ُ ‫ك فَاع‬ َ ْ‫ْب لانْف َُضّ وا م ِن‬
َ ِ ‫حو ْل‬ ِ ‫يظ الْق َل‬ ُ ْ ‫الل ّه ِ لِن ْتَ لَه ُ ْم و َلَو‬
َ ِ ‫كن ْتَ ف َ ًّظا غَل‬ َ ‫ن‬ َ ِ ‫فَبِم َا رَحْمَة ٍ م‬

ّ ُ ‫يح‬
)١٥٩( َ‫ِب الْم ُت َوَكِّلِين‬ ُ َ ‫الله‬ ّ َ ‫الله ِ ِإ‬
َّ ‫ن‬ َّ ‫فِإ َ ذ َا ع ََزمْتَ فَت َو َ َكّلْ عَلَى‬

Artinya: “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka.
Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.
Karena itu ma’afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan
mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah
kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS Ali
Imran : 159

Asbabunnuzul
Sebab-sebab turunnya ayat 159 surat Ali-Imran ini kepada Nabi Muhammad saw. ebagaimana
diriwayatkan oleh Ibnu Abas r.a., Ibnu Abas r.a. menjelaskan bahwasanya setelah terjadi perang Badar
Rasulullah mengadakan musyawarah dengan Abu Bakar r.a. dan Umar bin Khatab r.a. untuk meminta
pendapat mereka tentang para tawanan perang Badar. Abu Bakar r.a. berpendapat, mereka sebaiknya
dikembalikan kepada keluarga mereka dan keluarga mereka membayar tebusan. Namun Umar bin Khatab
r.a. berpendapat,mereka sebaiknya dibunuh dan yang diperintah membunuh adalah keluarga mereka.
Rasulullah saw. kesulitan dalammemutuskan, kemudian turun ayat 159 surat Ali-Imran ini sebagai
dukungan atas pendapat Abu Bakar r.a

Hadis
“Dari Abu Hurairah, ia berkata, Aku tak pernah melihat seseorang yang lebih sering bermusyawarah
dengan para sahabat dari pada Rasulullah saw.” . [HR.at-Tirmizi].

Dalam kehidupan bermasyarakat, musyawarah menjadi sangat penting karena:


1 Permasalahan yang sulit menjadi mudah setelah dipecahkan oleh
2 orang banyak lebih-lebih kalau yang membahas orang yang ahli.
3 Akan terjadi kesepahaman dalam bertindak.
4 Menghindari prasangka yang negatif, terutama masalah yang ada hubungannya dengan orang banyak
5 Melatih diri menerima saran dan kritik dari orang lain
6 Berlatih menghargai pendapat orang lain.
Perilaku demokratis yang harus dibiasakan sebagai implementasi dari ayat dan hadis yang telah dibahas
antara lain sebagai berikut:
1 Bersikap lemah lembut jika hendak menyampaikan pendapat (tidak berkata kasar ataupun bersikap
keras kepala);
2 Menghargai pendapat orang lain;
3 Berlapang dada untuk saling memaafkan;
4 Memohonkan ampun untuk saudara-saudara yang bersalah;
5 Menerima keputusan bersama (hasil musyawarah) dengan ikhlas;

F. Model dan Metode Pembelajaran


 Model : Discovery Learning
 Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, persentasi dan penugasan.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
PERTEMUAN KE 1
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus,
membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan
Pendahuluan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada.
3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi
yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 20 Menit
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi
dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan.
Inti Pemberian rangsangan (Stimulation); 100 Menit
6. Guru menugaskan peserta didik untuk membuka Al-Qur’an
atau buku paket
7. Peserta didik mencermati Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan
Q.S. Ali Imran/3: 159 serta Hadis tentang berpikir kritis dan
bersikap demokratis.
8. Guru menunjuk beberapa peserta didik sebagai model untuk
membaca Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3:
15 secara tartil
9. Guru memberikan penguatan dengan memberikan contoh
membaca Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3:
159 secara tartil.
10. Selanjutnya, guru membagi peserta didik ke dalam
beberapa kelompok. Melalui tutor sebaya, setiap kelompok
diminta melancarkan bacaan secara bergantian serta
menentukkan hukum bacaan yang terdapat pada Q.S. Ali
Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 .
11. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
12. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
Penutup pembelajaran remedi, dan program pengayaan. 15 Menit
13. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
14. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah.
PERTEMUAN KE 2
1 Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus,
membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi.
2 Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan
Pendahuluan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada.
3 Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi
yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 20 Menit
4 Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi
dasar yang akan dicapai
5 Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan.
Pernyataan/Identifikasi masalah (Problem statement);
6. Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok
7. Guru membagikan lembar kerja siswa
8. Guru menugaskan peserta didik untuk mengidentifikasi
makna, isi kandungan,serta manfaat berpikir kritis dan
bersikap demokratis sesuai dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-
191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159.
9. Selanjutnya, secara kelompok peserta didik diminta untuk 100 Menit
mendiskusikan makna, isi kandungan,serta manfaat
berpikir kritis dan bersikap demokratis sesuai dengan Q.S.
Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159.
10. Peserta didik menentukan makna, isi kandungan,serta
manfaat berpikir kritis dan bersikap demokratis sesuai
dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3:
159
Penutup 11. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil 15 Menit
pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
12. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pembelajaran remedi, dan program pengayaan.
13. Guru memberikan tugas untuk pertemuan selanjutnya.
14. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
15. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah.
PERTEMUAN KE 3
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus,
membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan
Pendahuluan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada.
3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi 20 Menit
yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 20
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi e
dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan.
Pengumpulan data (Data collection);
6. Guru menugaskan peserta didik untuk mencari contoh
perilaku berpikir kritis dan demokratis dilingkungan
sekolah dan masyarakat.
Pembuktian (Verification),
7. Peserta didik menemukan keterkaitan antara makna, isi
kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis
dan demokratis
8. Peserta didik menilai keterkaitan antara makna isi
kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali 100 Menit
Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis
dan demokratis.
Menarik simpulan/generalisasi (Generalization).
9. Peserta didik menyimpulkan keterkaitan antara makna isi
kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis
dan demokratis
10. Setiap kelompok memaparkan hasil diskusinya di depan
kelompok lain dan kelompok lain ikut serta mencermati
dan memberikan tanggapan terhadap setiap pemaparan

11. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil


pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
12. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pembelajaran remedi, dan program pengayaan.
Penutup 13. Guru memberikan tugas untuk pertemuan selanjutnya. 15 Menit
14. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
15. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah.
PERTEMUAN KE 4
1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik
untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus,
membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi.
2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan
terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada.
Pendahuluan 20 Menit
3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi
yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi
dasar yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan.
6. Guru membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok.
Melalui tutor sebaya, setiap kelompok diminta melancarkan
hafalan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3:
Inti 159 serta hadis. 100 Menit
Setiap kelompok mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali
Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 serta hadis
dengan lancar
7. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran dengan memberikan pertanyaan.
8. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
Penutup pembelajaran remedi, dan program pengayaan. 15 Menit
9. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
10. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat
duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah.

H. Alat, Media dan Sumber pembelajaran


 Media : LCD, Laptop
 Alat/Bahan : Powerpoint (Bahan Tayang), Lembar Penilaian
 Sumber :
- Buku PAI Kls XII Kemdikbud
- Al-Quran
- Buku lain yang menunjang
- Multimedia interaktif dan Internet
- Lembar Kerja Siswa

I. Penilaian Hasil Belajar

1. Instrumen Penilaian Hasil belajar


a. Penilaian Sikap

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kelas/Semester : XII /Ganjl
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Waktu Pengamatan : Ketika KBM berlangsung

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Spiritual )


Tindakan Keterangan
No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Pembiasaan/
Penghargaan
1.
2.
3.
Indikator sikap spiritual

Istiqomah
(1) berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan; (2) menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya;
(3) memberi salam pada saat awal dan akhir kegiatan; (4) memelihara hubungan baik dengan sesama
umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa (5) bersyukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu

Rubrik

No Kriteria Keterangan Butir Sikap

Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus


1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB
indikator secara konsisten

Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah


2. MB B
memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)

Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah


3. MT C
memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten)

Belum terlihat (apabila peserta didik belum


4. BT D
memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator)

Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Sosial )

No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tindakan Keterangan


Pembiasaan/
Penghargaan
1.
2.
3.

Indikator penilaian sikap sosial


Rasa Ingin Tahu
1. berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
2. aktif dalam kerja kelompok
3. rajin membaca buku pelajaran
4. berani presentasi di depan kelas
Tanggung Jawab
1. melaksanakan tugas individu dengan baik;
2. menerima resiko dari tindakan yang dilakukan;
3. mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan;
4. menepati janji
Komunikatif
1. berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
2. mampu membuat keputusan dengan cepat
3. berani presentasi di depan kelas
4. aktif dalam kerja kelompok

Rubrik

No Kriteria Keterangan Butir Sikap

Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus


1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB
indikator secara konsisten

Mulai berkembang (apabila peserta didik sudah


2. MB B
memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)

Mulai terlihat (apabila peserta didik sudah


3. MT C
memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten)
4. BT D
Belum terlihat (apabila peserta didik belum
memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator)

Sikap Karakter
No Nama Kelebihan Keunikan

b.Penilaian Pengetahuan

1) Tes Tertulis

PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN

Nama Sekolah : SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta


Kelas/Semester : XII/ Ganjil
Tahun pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Materi : Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159

Kisi-Kisi So’al Pengetahuan

Kompetens Lingkup Bentuk Nomor


No Materi Level Kognitif Indikator Soal
i yang diuji Materi Soal Soal
Peserta Q.S. Ali C3 Penerapan Disajikan salah satu
Hukum
didik dapat Imran/3: 190- ayat dari Q.S. al-
bacaan
menentuka 191, dan Q.S. Ali Imran/3: 190-
n hukum Ali Imran/3: 191 yang bergaris
bacaan dari 159 bawah, peserta
1 potongan didik dapat Esay 1
surah Ali menentukan hukum
Imran/3: tajwid yang
190-191 terdapat pada ayat
tersebut dengan
benar
Peserta Q.S. Ali Makna Q.S. C3 Penerapan Disajikan Q.S. Ali
didik dapat Imran/3: 191 Ali Imran/3: 191, yang
menentuka Imran/3: digaris bawahi,
makna 191 peserta didik dapat
2 sesuai menentukan makna Esay 2
dengan Q.S. Ali Imran/3:
Q.S. Ali 191dengan benar
Imran/3:
191
3 Peserta Q.S. Ali perilaku C4 Penalaran Esay 3
Disajikan gambar,
didik dapat Imran/3: 190- berpikir
peserta didik dapat
menyimpul 191 dan hadis kritis
menyimpulkan
kan dengan
perilaku Q.S. Ali
perilaku berpikir
berpikir Imran/3:
kritis dengan Q.S.
kritis 190-191
Ali Imran/3: 190-
dengan dan hadis
191 dan hadis
Q.S. Ali
dengan benar
Imran/3:
190-191
dan hadis
Peserta Q.S. Ali contoh C5 Penalaran Disajikan
didik dapat Imran/3: 159 perilaku gambar ,peserta
menyimpul demokratis didik dapat
kan menyimpulkan
perilaku perilaku berpikir
4 berpikir kritis sesuai dengan Esay 4
kritis sesuai Q.S. Ali Imran/3:
dengan 159 dengan benar
Q.S. Ali
Imran/3:
159

Kunci Jawaban dan Pedoman Pensekoran

No Kunci Jawaban Pedoman Pensekoran


1. Gunnah alasannya Nun bertasydid, hurufnya nun dan 25 = Jika peserta didik dapat menjawab 4
mim hukum bacaan, alasan disertai hurufnya sesuai
2. Alif Lam Syamsiyah, karena huruf alif lam nya dibaca dengan kunci jawaban
jelas hurufnya tho, tsin, shod, ro, ta, zim, dza, sin, nun,
dal, sya, zho, dol,lam 23= Jika peserta didik dapat menjawab 4
3. Idgham Bilagunnah,alasannya Tanwin kasroh bertemu hukum bacaan, alasan tetapi hurufnya kurang
dengan Lam,hurufnya Lam dan Ra lengkap sesuai dengan kunci jawaban
1 4. Qalqolah Kubro, alasanya ada hurf qolqolah diakhir ayat,
hurufnya Qaf, Tho, Ba, Jim , Dal 20 = Jika peserta didik dapat menjawab 4
hukum bacaan akan tetapi alasan dan hurufnya
kurang lengkap sesuai dengan kunci jawaban

18= Jika peserta didik tidak dapat menjawab


hukum bacaan, alasan dan hurufnya sesuai
dengan kunci jawaban
2 1. Orang-orang yang senantiasa mengingat Allah Swt. 25= Jika peserta didik dapat menjawab 4
dalam segala keadaan makna surah Al-Imran ayat 191 dengan benar
2. yaitu dalam keadaan berdiri, duduk dan berbaring.
3. Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau ciptakan 23= Jika peserta didik dapat menjawab 3
4. Maha Suci Engkau. makna surah Al-Imran ayat 191 dengan benar

20= Jika peserta didik dapat menjawab 2


makna surah Al-Imran ayat 191 dengan benar

18= Jika peserta didik dapat menjawab 1


makna surah Al-Imran ayat 191 dengan benar
15 = Jika peserta didik tidak dapat menjawab 4
makna surah Al-Imran ayat 191 dengan benar
Sedang Shalat Berjamaah 25=Jika peserta didik dapat menyimpulkan
Gambar tersebut termasuk tanda-tanda orang yang berakal contoh perilaku berpikir kritis seuai dengan
yaitu orang-orang yang senantiasa mengingat Allah dalam surah Al- Imran :190-191 beserta hadis dengan
keadaan berdiri, duduk dan berbaring. Dan juga termasuk benar
orang-orang yang cerdas ialah orang yang mampu
mengintropeksi dirinya dan suka beramal untuk 23= Jika peserta didik dapat menyimpulkan
kehidupannya setelah mati.
contoh perilaku berpikir kritis seuai dengan
surah Al- Imran :190-191 tetapi kurang sesuai
dengan hadis
3
20= Jika peserta didik dapat menyimpulkan
contoh perilaku berpikir kritis tetapi kurang
seuai dengan surah Al- Imran :190-191 beserta
hadis

18= Jika peserta didik tidak dapat


menyimpulkan contoh perilaku berpikir kritis
seuai dengan surah Al- Imran :190-191 dan
hadis dengan benar
Lagi bermusyawarah memutuskan sesuatu tetapi dengan 25=Jika peserta didik dapat menyimpulkan
syarat yaitu: contoh perilaku demokratis seuai dengan
surah Al- Imran :159 dengan benar
1. Bersikap lemah lembut jika hendak menyampaikan
pendapat (tidak berkata 23= Jika peserta didik dapat menyimpulkan
kasar ataupun bersikap keras kepala); contoh perilaku demokratis tetapi kurang seuai
2. Menghargai pendapat orang lain; berlapang dada untuk dengan surah Al- Imran :159
4 saling memaafkan; dan memohonkan ampun untuk
20= Jika peserta didik dapat menyimpulkan
saudara-saudara yang bersalah;
contoh perilaku demokratis tetapi tidak seuai
3. Menerima keputusan bersama (hasil musyawarah) dengan
dengan surah Al- Imran :159
ikhlas dan melaksanakan keputusan-keputusan
musyawarah dengan tawakal 18= Jika peserta didik tidak dapat
menyimpulkan contoh perilaku demokratis
seuai dengan surah Al- Imran :159 dengan
benar

ULANGAN HARIAN

Nama Sekolah : SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta


Kelas/Semester : XII/ Ganjil
Tahun pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Materi : Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159
A. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar

1. Perhatikanlah Q.S. Ali Imran/3: 190 di bawah ini!

‫َاب‬ ٍ ‫خ ت ِل َافِ الل َّ ي ْلِ و َال َّن ه َا ر ِ ل َآي َا‬


ِ ‫ت ل ِأ ُول ِي ا ل َْأ ل ْ ب‬ ْ ‫ض و َا‬ ِ ‫ِإ َّن ف ِي خ َل ْ ق ِ ال َّس م َاو‬
ِ ْ ‫َات و َا ل َْأ ر‬

Dari ayat di atas, tentukanlah hukum tajwid yang digaris bawahi secara berurut disertai alasan dan
hurufnya?

2. Perhatikanlah Q.S. Ali Imran/3: 191 di bawah ini!

‫ض ر َب َّ ن َا م َا‬ ِ ‫ل َّذ ِي نَ ي َذْ ك ُر ُو ن َ الل َّ ه َ ق ِي َام ًا و َق ُع ُود ًا و َع َل َى ج ُن ُو ب ِه ِمْ و َي َت َف ََّك ر ُو ن َ ف ِي خ َل ْق ِ ال َّس م َاو‬
ِ ْ ‫َات و َا ل َْأ ر‬
ٰ

ِ ‫ك ف َق ِن َا ع َذ َابَ الن َّ ا ر‬
َ َ ‫خ َل َقْتَ ه َٰ ذ َا ب َا ط ِل ًا سُ ب ْح َان‬

Apa makna dari potongan ayat diatas yang bergaris bawah secara berurut!

3. Perhatikan gambar dibawah ini

Apa yang kamu dapat simpulkan dari gambar


disamping sesuai dengan Q.S Ali Imran: 190-191
berserta hadis riwayat At-Tirmizi tentang berfikir
kritis?

4. Perhatikan gambar dibawah ini

Apa yang kamu dapat simpulkan dari gambar


disamping sesuai dengan Q.S Ali Imran:159?
Keputusan apakah yang sebaiknya diambil ketika salah
seorang musyawarah tetap dalam pendapatnya?

skor perolehan
Nilai  a.  100
skor maksimal
1) Penugasan
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
No Kompetesni Dasar IPK Materi Indikator Soal Soal Pedoman Pensekoran
1 Mengevaluasi makna Q.S. Mengidentifikas Contoh Peserta didik Carilah contoh perilaku 100= Jika peserta didik
Ali Imran/3: 190-191, dan i contoh perilaku dapat berpikir kritis dan dapat memberikan contoh
Q.S. Ali Imran/3: 159, serta perilaku berpikir menemukan demokratis dilingkungan perilaku berpikir kritis
Hadis tentang berpikir kritis berpikir kritis kritis dan contoh perilaku sekolah dan dan demokratis
dan bersikap demokratis dan bersikap demokratis berpikir kritis masyarakat.Jelaskan! dilingkungan sekolah dan
demokrati. dilingkung dan demokratis masyarakat beserta
an sekolah dilingkungan penjelasannya dengan
dan sekolah dan benar.
masyarakat masyarakat. 90= Jika peserta didik
. dapat memberikan contoh
perilaku berpikir kritis
dan demokratis
dilingkungan sekolah dan
masyarakat dengan benar
akan tetapi penejalsnnya
kurang
80= Jika peserta didik
dapat memberikan contoh
perilaku berpikir kritis
dan demokratis
dilingkungan sekolah dan
masyarakat akan tetapi
tidak ada penjelasannya.

skor perolehan
Nilai   100
skor maksimal

2) Rubrik Penilaian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : XII /Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Skor yang
Ketuntasan Tindak Lanjut
No Nama diperoleh Skor Maks Nilai
1 2 T TT R P
1
2
dst
Keterangan
Skor yang diperoleh;
1=Ulangan
2=Penugasan

b. Penilaian keterampilan

Penilaian Unjuk Kerja

Nama Sekolah : SMK N 12 Purwakarta


Kelas/Semester : XII/ Ganjil
Tahun pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

No Kompetensi yang yang Lingkup Materi Materi Level Psikomotor Indikator Nomor Soal
diukur
1 Membaca Q.S. Ali Membaca Q.S. Ali Q.S. Ali Imran/3: Menyajikan Peserta didik dapat 1
Imran/3: 190-191, dan Imran/3: 190-191, 190-191, dan Q.S. menyempurnakan
Q.S. Ali Imran/3: 159,; dan Q.S. Ali Imran/3: Ali Imran/3: 159, bacaan Q.S. Ali
sesuai dengan kaidah 159,; sesuai dengan Imran/3: 190-191,
tajwid dan makharijul- kaidah tajwid dan dan Q.S. Ali Imran/3:
huruf makharijul-huruf 159,; sesuai dengan
kaidah tajwid dan
makharijul-huruf
2 Mendemonstrasikan Mendemonstrasikan Hafalan Q.S. Ali Menyajikan Peserta didik dapat 2
hafalan Q.S. Ali hafalan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, Mendemonstrasikan
Imran/3: 190-191, dan Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali hafalan Q.S. Ali
Q.S. Ali Imran/3: 159, dan Q.S. Ali Imran/3: Imran/3: 159, Imran/3: 190-191,
dengan lancar 159, dengan lancar dengan lancar dan Q.S. Ali Imran/3:
159, dengan lancar
3 Menyajikan keterkaitan Menyajikan Keterkaitan antara Menyajikan Peserta didik dapat 3
antara sikap kritis keterkaitan antara sikap kritis dengan menyajikan
dengan ciri orang-orang sikap kritis dengan ciri orang-orang keterkaitan antara
berakal (ulil albab) ciri orang-orang berakal (ulil albab) sikap kritis dengan
sesuai pesan Q.S. Ali berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. ciri orang-orang
Imran/3: 190-191 sesuai pesan Q.S. Ali Ali Imran/3: 190- berakal (ulil albab)
Imran/3: 190-191 191 sesuai pesan Q.S. Ali
Imran/3: 190-191

4 Mempresentasikan Mempresentasikan Contoh perilaku Menyajikan Peserta didik dapat 4


demokrasi dan sikap demokrasi dan sikap demokrasi dan empresentasikan
tidak memaksakan tidak memaksakan sikap tidak contoh perilaku
kehendak sesuai pesan kehendak sesuai memaksakan demokrasi dan sikap
Q.S. Ali Imran (3): 159 pesan Q.S. Ali Imran kehendak sesuai tidak memaksakan
(3): 159 pesan Q.S. Ali kehendak sesuai
Imran (3): 159 pesan Q.S. Ali Imran
(3): 159

Pedoman Penskoran

No Komponen/sub Komponen Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor


Bacaanya lancar,pengucapan hurufnya tepat, panjang dan pendek bacaanya benar 4
Bacaanya lancar,pengucapan hurufnya tepat, panjang dan pendek bacaanya kurang tepat 3
Bacaanya lancar sebagian,pengucapan hurufnya kurang sempurna, panjang dan pendek
1 Proses Membaca
bacaanya benar 2
Bacaanya tersendat-sendat, pengucapan hurufnya tepat, panjang dan pendek bacaanya
kurang sempurna 1
Nilai Perolehan =∑ ❑ (skor perolehan
skor maksimal
× 100 )

No Komponen/sub Komponen Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor


Hafalannya lancar, makhrajnya baik, pelafalnya sesuai dengan kaidah tajwid dan artinya 3
benar
Hafalannya lancar, makhrajnya cukup baik, pelafalnya cukup sesuai dengan kaidah 2
2 Proses Hafalan
tajwid dan artinya benar
Hafalannya kurang lancar, makhrajnya kurang baik, pelafalnya kurang sesuai dengan 1
kaidah tajwid dan artinya benar

Nilai Perolehan =∑ ❑ (skor perolehan


skor maksimal
× 100 )

Pedoman Penskoran
4.23.1 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S. Ali Imran (3): 190-191
4.23.2 Mempresentasikan demokrasi dan sikap tidak memaksakan kehendak sesuai pesan Q.S. Ali Imran (3): 159
N Perolehan
Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
o Nilai
1 Kejelasan dan kedalaman informasi    
a Jika peserta didik dapat memberikan kejelasandan kedalaman informasi lengkap dan sempurna 3  
b Jika peserta didik dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi lengkap tetapi kurang sempurna 2  
c Jika peserta didik dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi kurang lengkap 1  
2 Keaktifan dalam diskusi    
a Jika peserta didik berperan sangat aktif dalam diskusi 3  
b Jika peserta didik berperan aktif dalam diskusi 2  
c Jika peserta didik kurang aktif dalam diskusi 1  
3 Kejelasan dan kerapian presentasi    
a Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan sangat jelas dan rapi 4  
b Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan jelas dan rapi 3  
c Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan sangat jelas dan kurang rapi 2  
d Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan kurang jelas dan tidak rapi 1  
Total Perolehan Nilai  

Format Penilaian
Aspek yang dinilai Ketuntasan Tindak Lanjut
No Nama skor maks Nilai
1 2 3 T TT R P
1
2
3
4
5
Keterangan:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi T : Tuntas
2. Keaktifan dalam diskusi TT : Tidak tuntas
3. Kejelasan dan kerapian presentasi R : Remedial
P : Pengayaan
Nilai Perolehan =∑ ❑ (skor perolehan
skor maksimal
× 100 )

PROGRAM PENGAYAAN
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Nama Sekolah : Kelas/Semester :
Paket Keahlian : Mata Pelajaran :

Tanggal
No Nama Siswa Kompetensi Dasar ( KD ) Bentuk Pengayaan Nilai Ket.
Pengayaan
PROGRAM REMEDIAL
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Nama Sekolah : Kelas/Semester :
Paket Keahlian : Mata Pelajaran :

Nilai Nilai
Kompetensi Tanggal Bentuk
No Nama Siswa KKM Sebelum Sesudah Ket.
Dasar ( KD ) Perbaikan Perbaikan
Perbaikan Perbaikan

Mengetahui, Purwakarta, Juli 2022


Kepala SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Cucum Kulsum, S.Kep Zaki Roja Al Islami, S.Pd


Lampiran
LEMBAR KERJA SISWA

Sekolah : SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Kelas/Semester : XII/ Ganjil
Materi Pokok : Berpikir Kritis dan Bersikap Demokratis

Langkah Kerja:

1. Cermatilah arti surah Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 beserta hadis
dibawah ini !
QS. Ali-‘Imran: 190-191
Artinya: “Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan
siang, terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-
orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan
mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami,
tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari
azab neraka.” (QS. Ali-‘Imran: 190-191)
Hadis
Dari Abu Ya’la yaitu Syaddad Ibnu Aus r.a. dari Nabi saw. Beliau bersabda: “Orang yang
cerdas ialah orang yang mampu mengintrospeksi dirinya dansuka beramal untuk
kehidupannya setelah mati. sedangkan orang yang lemah ialah orang yang selalu mengikuti
hawa nafsunya dan berharap kepada Allah dengan harapan kosong”. (HR. At-Tirmizi dan
beliau berkata:Hadis Hasan)
QS Ali Imran : 159
Artinya: “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap
mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri
dari sekelilingmu. Karena itu ma’afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan
bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah
membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai
orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS Ali Imran : 159)
Hadis
“Dari Abu Hurairah, ia berkata, Aku tak pernah melihat seseorang yang lebih sering
bermusyawarah dengan para sahabat dari pada Rasulullah saw.” . [HR.at-Tirmizi]

2. Siswa mengidentifikasi makna, isi kandungan, serta manfaat berpikir kritis dan bersikap
demokratis sesuai dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 serta hadis
3. Siswa menentukan makna, isi kandungan,serta manfaat berpikir kritis dan bersikap
demokratis sesuai dengan Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 serta hadis
4. Siswa ditugaskan untuk mencari contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis dilingkungan
sekolah atau dimasyarakat
5. Siswa mengidentifikasi contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis dilingkungan sekolah
atau dimasyarakat
6. Siswa menemukan keterkaitan antara makna, isi kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan
Q.S. Ali Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis
7. Siswa menilai keterkaitan antara makna isi kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191, dan Q.S.
Ali Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis
8. Siswa menyimpulkan keterkaitan antara makna isi kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-191,
dan Q.S. Ali Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis
9. Siswa mempersentasikan keterkaitan antara makna isi kandungan, Q.S. Ali Imran/3: 190-
191, dan Q.S. Ali Imran/3: 159 sesuai dengan contoh perilaku berpikir kritis dan demokratis.
PENILAIAN DISKUSI
Sekolah : SMKS Mutiara Bangsa Purwakarta
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Kelas/Semester : XII/ Ganjil
Materi Pokok : Berpikir Kritis dan Bersikap Demokratis

Skor Skor
Aspek Penilaian
Perolehan maksimal
Kejelasan dan kedalaman informasi 30
a. Jika siswa dapat memberikan kejelasan dan kedalaman informasi
15
dengan lengkap dan sempurna
b. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman 10
informasi dengan lengkap tetapi kurang sempurna
c. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman 5
informasi tetapi kurang lengkap
Keaktifan dalam diskusi 30
a. Jika siswa berperan sangat aktif dalam diskusi 15
b. Jika siswa berperan aktif dalam diskusi 10
c. Jika siswa berperan kurang aktif dalam diskusi 5
Kejelasan dan kerapiahan presentasi 40
a. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan sangat jelas dan rapi
b. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas dan rapi 15
c. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas tetapi kurang rapi 12
d. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan kurang jelas dan tidak
rapi 8

5
Jumlah Skor 100
skor perolehan
Nilai   100
skor maksimal
Aspek yang Dinilai Skor Ketuntasan Tindak Lanjut
No Nama Nilai
1 2 3 Maks T TT R P
1
2
dst

Anda mungkin juga menyukai