Anda di halaman 1dari 12

BIOLOGI KELOMPOK 2

Penyakit
Manusia yang Di
Sebabkan oleh
Virus dan Cara
Mengatasinya
Oleh : Donna, Frederico,
Grace, Helena, Reve
01
VIRUS

Apa saja
Penyakit
Manusia
yang
Disebabkan
02
oleh Virus?
VIRUS

Corona Virus
Virus korona atau coronavirus atau biasa kita sebut sebagai covid, merupakan
sekumpulan virus dari subfamili orthocoronavirinae dalam keluarga
coronaviridae. Gejala pada umumnya yaitu demam, batuk kering, sesak napas,
diare, sakit kepala, hilangnya kemampuan mengecap rasa dan mencium bau
(anosmia), mata merah, serta ruam.

Jenis Virus :
Alpha Virus Corona (2020)
Beta Virus Corona (2020)
Gamma Virus Corona (2020)
Delta Virus Corona (2020)
Omicron Virus Corona (2021)

Virus ini dapat di cegah dengan 5M, yaitu mencuci tangan dengan
benar, menggunakan masker, menjaga daya tahan tubuh, menerapkan
03 physical distancing dan melakukan disinfeksi secara rutin.
VIRUS
Pengertian & Gejala
Flu atau influenza adalah infeksi virus yang menyerang
hidung, tenggorokan, dan paru- paru. Gejala umumnya seperti
batuk, sakit kepala, demam, pilek, dan hidung tersumbat.

Influenza
Jenis Virus
(Flu) Myxovirus yang terdiri dari tiga tipe, yakni
Myxovirus A :
Bisa menyebabkan kerusakan serius pada sistem pernapasan.
Myxovirus B :
Tingkat bahaya lebih rendah daripada A.
Myxovirus C :
Tidak dapat menimbulkan kerusakan pada sistem pernapasan.

Cara Mengatasi
Flu yang ringan dapat diatasi dengan banyak istirahat,
mengonsumsi makanan sehat yang mengandung vitamin C,
dan minum banyak air mineral.

05
VIRUS

Demam Berdarah (Dengue)


Demam berdarah adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk yang terjadi di daerah tropis dan subtropis di dunia. Penyakit ini
ditularkan melalui gigitan nyamuk. Dua nyamuk yang bisa menularkan virus ini adalah Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Gejala yang ditimbulkan antara lain, sakit kepala, nyeri otot, tulang atau sendi, mual dan muntah, sakit di belakang mata,
kelenjar bengkak, ruam.

Jenis Virus :
DEN-1
Ketika masuk ke suatu daerah yang belum pernah terjangkit sebelumnya, virusnya sangat cepat menyebar. Namun, tidak
menyebabkan penyakit parah.
DEN-2 dan DEN-3 Menyebabkan keparahan penyakit. Kalau kena, tingkat keparahannya tinggi.
DEN-4
Jenis virus yang paling sedikit ditemukan serta tidak ganas.

Cara mengatasi :
Konsultasi ke dokter
Meminum obat untuk mengurangi gejala DBD
Meminum air putih yang cukup
06 Beristirahat agar energi kembali ke tubuh
Makan makanan yang sehat dan bergizi
VIRUS

Human
Immunodeficiency
Virus (HIV/AIDS)
HIV adalah penyakit yang dikarenakan oleh irus yang memperlemah
kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus ini akan menjadi
rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah terkena tumor.
Gejala-gejala yang dialami yaitu demam, kedinginan, ruam, berkeringat di
malam hari, nyeri otot, sakit pada tenggorokan, mudah untuk
Lelah/Lemas, pembengkakan kelenjar, getah bening.

Jenis Virus : Cara Mengatasi :


HIV-1 : Jenis HIV yang paling umum Saling setia terhadap pasangan, hindari berganti-ganti pasangan
dan menyumbang 95% dari semua Hindari penggunaan narkoba terutama melalui jarum suntik
infeksi. Hindari Kontak dengan Darah
HIV-2 : relatif jarang dan kurang Edukasi HIV yang benar mengenai cara penularan, pencegahan, dan
09 menular. pengobatannya, dapat membantu mencegah penularan HIV di masyarakat.
HEPATITIS
Hepatitis virus adalah infeksi yang menyebabkan peradangan di hati.
Kondisi ini disebabkan oleh infeksi virus hepatitis yang bereplikasi di
dalam sel hati.
Gejala yang dialami seperti flu, mual, muntah, demam,
dan lemas, feses berwarna pucat, mata dan kulit berubah menjadi
kekuningan, nyeri di bagian perut, turun berat badan, urine menjadi
gelap seperti teh, kehilangan nafsu makan.

Jenis Virus :
Hepatitis A - Ditularkan melalui makanan atau air minum.
Hepatitis B - Ditularkan melalui cairan tubuh dari pengidap jenis ini,
seperti darah, cairan Miss V, dan air mani.
Hepatitis C - Ditularkan melalui berbagi pakai jarum suntik dan
hubungan seksual tanpa kondom dapat menularkan hepatitis C.
Hepatitis D - Virus ini tidak bisa berkembang biak di dalam tubuh
manusia.

Cara Mencegah :
Melakukan vaksinasi.
Mengurangi konsumsi alkohol
Mencuci bahan makanan yang dikonsumsi, terutama kerang dan
tiram, sayuran, serta buah-buahan.
10 Tidak menyentuh darah tanpa sarung tangan pelindung.
Melakukan hubungan seksual yang aman.
Pengertian & Gejala Rabies VIRUS

Rabies adalah infeksi virus pada otak dan sistem saraf.


Rabies biasanya menyebar melalui gigitan hewan. Binatang
yang paling mungkin menyebarkan rabies antara lain anjing,
kelelawar, anjing hutan, rubah, sigung, dan rakun. Rabies
tergolong penyakit berbahaya karena berisiko menyebabkan
kematian jika tidak cepat ditangani.
Gejalanya meliputi demam, sakit kepala, kelebihan air liur,
kejang otot, kelumpuhan, dan kebingungan mental.
Segera cari perawatan medis setelah gigitan atau dicurigai
gigitan. Tidak ada pengobatan khusus untuk rabies. Setelah
gejala muncul, hal ini hampir selalu fatal. Vaksin dapat
mencegah infeksi.

Jenis Virus Pencegahan Virus

Virus Lyssavirus dari golongan Rhabdoviridae. Melakukan vaksinasi pada hewan peliharaan dan
Virus ini umumnya masuk ke tubuh manusia melalui menghindari kontak dengan hewan liar atau hewan yang
11
cakaran atau gigitan hewan yang terinfeksi virus rabies. menunjukkan gejala rabies
VIRUS

Ebola
Ebola adalah suatu virus yang menyerang sel darah dan menyumbat kapiler
darah.. Penyakit ini pertama kali ditemukan di Afrika pada 1976. Ebola
adalah salah satu dari beberapa jenis virus penyebab demam berdarah, yang
disebabkan oleh infeksi virus dari famili Filoviridae, genus Ebolavirus.
Gejala penyakit virus ebola ini didahului oleh demam yang tiba-tiba, sakit
kepala, nyeri sendi dan otot, lemah, diare, muntah, sakit perut, kurang nafsu
makan, dan perdarahan yang tidak biasa. Dalam beberapa kasus,
pendarahan dalam dan luar dapat terjadi 5 sampai 7 hari setelah gejala
pertama terjadi.

Cara mencegah :
Jaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan air dan
sabun atau pembersih tangan berbahan dasar alkohol
Hindari kontak langsung dengan orang yang mengalami demam dan
diduga memiliki gejala Ebola
Hindari menyentuh benda yang telah terkotaminasi darah atau cairan
tubuh penderita Ebola
09 Hindari kontak langsung dengan kelelawar dan hewan primata yang
berpotensi menularkan virus, termasuk darah, kotoran, dan dagingnya
VIRUS

Pengertian & Gejala


Flu burung adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus influenza tipe A

Flu
yang ditularkan oleh unggas ke manusia. Ada banyak jenis virus flu burung,
tetapi hanya beberapa yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia.
Flu burung pernah mewabah di Asia, Afrika, Timur Tengah, serta beberapa

Burung
bagian Eropa, dan menyebabkan kematian pada sebagian penderitanya.
Flu burung disebabkan oleh infeksi virus influenza tipe A yang berasal dari
burung. Sebagian besar jenis virus flu burung hanya dapat menyerang dan
menular pada unggas, baik unggas liar atau unggas peternakan, seperti ayam,
bebek, angsa, dan burung. Secara umum, penderita flu burung akan mengalami
gejala berupa demam, batuk, sakit tenggorokan, hidung berair atau tersumbat,
sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, dan sampai sesak napas. Pada beberapa
kasus, gejala lain yang juga dapat timbul antara lain muntah, sakit perut, diare,
gusi berdarah, mimisan, nyeri dada dan mata merah.

Cara Mengatasi
Menghindari kontak langsung dengan unggas
Menghindari kontak langsung dengan orang sakit
Menjaga kebersihan dan mencuci tangan secara rutin
Tidak menyentuh mata, hidung, dan mulut, sebelum cuci tangan
Mengonsumsi daging atau telur unggas yang telah dimasak hingga matang
Menerapkan etika batuk, yaitu dengan menutup mulut dan hidung dengan
05
tisu atau lipat siku saat batuk atau bersin
VIRUS
Polio adalah penyakit saraf yang dapat
menyebabkan kelumpuhan permanen.
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus

Virus Polio
dan sangat menular, tetapi dapat
dicegah dengan melakukan imunisasi
polio.
Polio atau poliomyelitis dapat dialami
oleh siapa saja, tetapi umumnya
menyerang anak usia di bawah 5 tahun
(balita), terutama yang belum menjalani
imunisasi polio. Selain kelumpuhan
permanen, polio juga bisa menyebabkan
gangguan pada saraf pernapasan.

Pencegahan polio dapat dilakukan


dengan melakukan imunisasi polio.
Polio atau poliomyelitis dapat dialami oleh Vaksin polio mampu memberikan
siapa saja, tetapi umumnya menyerang anak kekebalan terhadap penyakit polio dan
usia di bawah 5 tahun (balita), terutama yang aman diberikan kepada orang dengan
belum menjalani imunisasi polio. Selain daya tahan tubuh yang lemah.
kelumpuhan permanen, polio juga bisa Ada dua bentuk vaksin polio, yaitu suntik
menyebabkan gangguan pada saraf (IPV) dan obat tetes mulut (OPV). Vaksin
pernapasan. polio dalam bentuk obat tetes mulut
(OPV-0) diberikan kepada bayi sesaat
24
setelah lahir.
VIRUS

Sekian,
Terimakasih!

25

Anda mungkin juga menyukai