Anda di halaman 1dari 3

BERKUNJUNG KE PANTI

ASUHAN CAHAYA BERKAT ABADI

Kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya bersama teman-teman saya
mengunjungi Panti Asuhan yang bernama Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi. Panti Asuhan ini
terletak di Jl. Bunga Terompet I, Padang Bulan Selayang II, Kec. Medan Selayang, Kota Medan.
Sebelum itu, tujuan kami berkunjung ke Panti Asuhan ini untuk Tugas Agama dimana
para siswa/i belajar berbagi kepada sesama dalam bentuk apapun. Nah, kami kelas X MB 5 memilih
ke Panti Asuhan ini karena kami memilih kelompok besar sehingga kami pergi bareng atau
sekelas. Namun sebelum itu, Pak Roni bilang untuk bisa pergi sama-sama, jumlah anak di Panti
Asuhan harus lebih dari jumlah murid X MB 5 yaitu 36 orang. Karena Panti Asuhan Cahaya Berkat
Abadi memiliki anak dengan jumlah 62 orang, jadi kami memilih berkunjung ke Panti Asuhan
tersebut.
Setelah memilih Panti Asuhan, kami sekelas menyusun rencana nya, nih. Sebelum itu,
untuk berkunjung ke Panti Asuhan, harus ada guru yang mendampingi kegiatan tersebut. Tapi
banyak guru yang tidak mau mendampingi, karena kegiatan ini tidak dari sekolah. Tetapi, wali
kelas kami Pak Leontius Simanungkalit mau mendampingi kami. Pak Leon ikut membantu
menyelesaikan rencana kunjungan ke Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi. Jadi, ketika les kosong
dan perwalian, kami membahas tentang kunjungan kami ke Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi.
Mulai dari pembahasan paling awal yaitu pembentukan panitia. Pak Leon membentuk 8 panitia
yang terdiri dari ketua dan wakil, bendahara, sekretaris, seksi acara, seksi konsumsi, seksi
dokumentasi, seksi transportasi. Saya terpilih menjadi ketua seksi dokumentasi.
Setelah itu, kami membahas apa saja yang akan kami bagikan. Kami bersedia memberi ke
Panti Asuhan tersebut berupa sembako. Sembako yang kami berikan yaitu beras, gula pasir, telur,
mie instan, minyak dan bubuk teh. Selain sembako, kami juga memberi baju layak pakai kepada
mereka. Kami membahas tentang transportasi yang akan kami gunakan. Transportasi untuk
kunjungan kami adalah mobil dari orang tua sebagian juga dari teman kami. Karena itu kami
membahas juga untuk pembagian orang per mobil. Kami juga membahas tanggal kunjungan
kami ke Panti Asuhan tersebut. Kami sekelas sepakat untuk berkunjung pada tanggal 7 Oktober
2022.
Seminggu sebelum ke Panti Asuhan tersebut, 9 orang teman saya melakukan survey
lokasi, pada 28 September 2022 ke Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi yang lokasinya berada tidak
jauh dari RM Asido Khas Batak. Teman saya mengobrol sebentar kepada kakak pembimbing
Panti Asuhan tersebut. Mereka membahas tentang kegiatan yang akan kami lakukan, waktu
mulai nya acara dan juga memastikan lokasi nya cukup pas untuk kegiatan ini. Kakak
pembimbing Panti Asuhan bilang bahwa acara kita ini paling lama selesai jam 4.30 karena setelah
itu anak-anak panti harus membersihkan rumah. Kami pun setuju dengan aturannya.
Karena saya adalah ketua dari seksi dokumentasi, jadi saya dan 4 teman saya membahas
apa yang akan kita perlu pada saat kunjungan ke Panti Asuhan itu. Anggota dari seksi
dokumentasi adalah Nanta, Pierre, Jonathan, dan Toby. Saya membagi tugas kepada setiap teman
saya. Bagian yang akan memfoto dan video yaitu Toby, Nanta, Pierre. Bagian yang akan
menyimpan semua dokumentasi tersebut ke dalam flashdisk yaitu Jonathan dan bagian yang
akan mengedit video/foto tersebut adalah saya sendiri. Saya juga yang membantu merekam video
dari awal kegiatan hingga akhir kegiatan.
Tanggal 7 Oktober pun tiba. Pada pagi hari, saya dan teman-teman saya membantu untuk
mengangkat sembako dari parkiran mobil hingga ke kelas. Kami menaruh sembako itu di sudut
paling ujung sebelah kanan. Hingga di siang hari, setelah bel pulang sekolah kami langsung
bergegas turun ke bawah agar tidak memakan waktu yang banyak. Jadi, saya dan 2 teman saya
menaiki mobil Grace. Kami pun berangkat dari sekolah. Di perjalanan, lalu lintas ternyata
lumayan padat karena lokasinya juga memang sudah terbiasa disebut rame dengan kendaraan.
Sekitar pukul 14.20, kami sampai di Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi. Teman teman
yang lain juga ada yang sudah sampai duluan. Sesampainya di depan pintu Panti Asuhan itu, saya
melihat para anak anak yang menunggu kedatangan kami, mereka sudah duduk dengan rapi.
Karena sesuai waktu yang sudah disepakati dengan pihak Panti Asuhan yaitu pukul 14.30 acara
dimulai. Beberapa teman saya masuk ke ruangannya dan duduk bersama anak anak Panti Asuhan
Cahaya Berkat Abadi. Tetapi sudah lewat jam 14.30 masih ada teman kami yang belum sampai
juga. Teman saya yang belum nyampe merupakan bagian dari seksi acara sehingga kami harus
menunggu teman kami itu datang. Setelah mereka sampai di Panti Asuhan, acara pun dimulai.
Acara dimulai dengan Pak Leon sebagai pendamping kelas X MB 5 memberikan beberapa
kata sambutan dan ucapan terimakasih karena sudah menerima kehadiran kelas X MB 5 dengan
hangat. Setelah kata sambutan dari Pak Leon, acara selanjutnya adalah ibadah singkat yang
dibawakan oleh para seksi acara. Kami menyanyikan lagu Hari Ini Kurasa Bahagia, Ku mau Cinta
Yesus, dan Hari Ini Harinya Tuhan. Setelah ibadah selesai, acara selanjutnya ini mungkin acara
yang ditunggu tunggu oleh para anak-anak panti yaitu kuis Alkitab. Sebelum dimulai, para seksi
acara memberi aturan dalam kuis ini. Aturannya adalah jika kelompok situ tidak bisa menjawab
maka pertanyaan akan dialihkan ke kelompok berikutnya. Kami membagi kelompoknya
berdasarkan hitungan 1-7. Setelah kelompoknya dibagi, para pembimbing kelompok dan anak
anak panti yang sudah ditentukan bergabung dengan kelompok yang sudah ditentukan.
Para anak anak itu sangat bersemangat sekali karena kuis ini akan mendapat hadiah. Saya
sebagai tim dokumentasi tidak bisa menjadi pembimbing kelompok karena saya harus merekam
semua kegiatan acara. Pemenang kuis ini diambil dari kelompok yang mendapat poin terbanyak.
Kuis Alkitab pun dimulai, anak anak sangat bersemangat sekali menjawab pertanyaannya.
Mereka berebutan menjawab pertanyaannya. Para pembimbing kelompok pun ikut bersemangat
karena anak anak tersebut. Semua pembimbing kelompok ingin menang. Permainan yang kami
adakan sedikit, ini dikarenakan sesuai waktu yang sudah disepakati. Pukul 16.30 acara nya selesai.
Karena para anak anak di Panti Asuhan mau membersihkan Panti Asuhan itu. Maka dari itu,
kami hanya mengadakan permainan yang singkat.
Setelah permainan selesai, pengumuman juara diumumkan dan pembagian hadiah kepada para
pemenang tadi disertai dengan foto kepada kelompok yang juara. Setelah pengumuman juara dan
pembagian hadiah, anak anak panti membentuk formasi seperti awal karena kami akan
mendengar kata penutup dari Pak Leon. Pak Leon berpesan agar tetap semangat terus dan sukses
selalu untuk anak anak panti itu. Setelah penutupan dari Pak Leon, kami bernyanyi lagu Allah
Peduli dengan ceria dan semangat. Mereka sangat menghayati dalam bernyanyi.
Kemudian sesudah itu, kami berbagi dalam bentuk sembako, snack, dan baju layak pakai.
Anak-anak panti sangat senang karena mendapatkan snack dan baju juga. Nah, para seksi
konsumsi membagikan snack bingkisan. Saat membagikan, mereka sangat senang dan berterima
kasih.
Karena sudah di ujung acara, Setelah berbagi, kami juga mendengar kata penutup dari
Bapak Pemilik Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi. Bapak itu memberikan sepatah dua kata dan
mengucapkan terimakasih sebesar besarnya kepada kelas X MB 5 karena sudah mau berbagi cerita,
sembako, baju layak pakai, snack, dan masih banyak lagi. Setelah penutupan dari bapak pemilik
panti itu, ada perempuan yang ingin bernyanyi sebuah lagu untuk kita dan kami pun
memberikan snack buat dia. Sesudah itu, para anak anak di Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi
berdiri dan akan menyanyikan sebuah lagu untuk kami semua. Lagu yang akan mereka
nyanyikan bertema tentang ayah dan ibu. Mereka sangat menghayati, tulus dan bersemangat saat
bernyanyi. Menurut saya, dari semua acara yang dilaksanakan tadi ini adalah bagian yang paling
sedih. Mendengar lirik lagu dan suara mereka, saya sendiri menangis mengingat usaha orang tua
saya dan mereka yang sudah membesarkan saya hingga saat ini. Ternyata bukan cuman saya saja
yang menangis, banyak dari teman saya juga menangis mendengar lagu itu.
Selesai menyanyikan lagu itu, Pak Leon sebagai pendamping kami mengajak semua anak
anak dan pembimbing di Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi untuk berfoto. Kami pun berfoto
dengan penuh sukacita. Tidak lupa juga setelah pengambilan foto, kami sekelas memberi salam
kepada Bapak Pemilik Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi dan mengucapkan terimakasih. Setelah
itu kami mengucapkan selamat tinggal kepada anak anak panti itu. Ternyata lebih 30 menit,
akhirnya selesai juga melaksanakan kunjungan ke Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi. Di teras
Panti Asuhan tersebut, kami sekelas mengambil foto untuk kenang kenangan. Setelah itu, kami
pun pulang ke rumah kami masing masing.
Berkunjung ke Panti Asuhan Cahaya Berkat abadi adalah pengalaman yang akan saya
ingat selamanya, karena kunjungan ke Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi ini adalah pengalaman
saya paling seru dalam hal berkunjung ke Panti Asuhan. Jujur saja, saya sendiri kangen dengan
mereka. Saya pengen sekali bertemu dengan mereka lagi. Anak anak Panti Asuhan itu sangat lucu
dan gemes. Saya harap suatu hari saya akan bertemu dengan mereka lagi. Terimakasih sudah
menerima kami walau ada banyak kekurangan selama di Panti Asuhan tadi.

Anda mungkin juga menyukai