HEMODIALISIS No. Dokumen No. Revisi Halaman RS Khusus THT-Bedah KL Proklamasi BSD Tanggal Terbit Ditetapkan oleh : STANDAR 31 Desember 2018 PROSEDUR OPERASIONAL Dr. Lola Yucola, SpTHT-KL M.Kes Direktur Utama Suatu tindakan Proses penggunaan dialiser ulang yang dilakukan Pengertian secara manual maupun secara otomatis ( dengan mesin) 1. Dapat dipakai ulang pada pasien yang sama Tujuan 2. Meringankan biaya dialisis 3. Mencegah terjadinya first use syndrome ( gejala timbul karena pamakaian alat baru atau alat pertama kali) Rumah sakit dalam penggunaan dialiser ulang (Reuse) sesuai standar Kebijakan PB PERNEFRI 1. Semua perawat yang akan melakukan reuse dialiser Prosedur menyiapkan alat-alat yang akan digunakan : 1.1. Tutup dialiser sterilrenalin 1 % 1.2. Spuit 50 cc 1.3. Klempean 1.4. Gelasukur 1.5. Sarungtangan non steril 1.6. Kacamata 1.7. Apron 1.8. H2O2 3,5 % 1.9. Dialiser 1.10. Itiket dan spedol 70 warna merah dan hitam 1.11. Pressurgause 1.12. Intalansi air RO 1.13. Lap handuk lembut STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL REUSE MANUAL DIALIZER DI BAGIAN HEMODIALISIS No. Dokumen No. Revisi Halaman RS Khusus THT-Bedah KL Proklamasi BSD Tanggal Terbit Ditetapkan oleh : STANDAR 31 Desember 2018 PROSEDUR OPERASIONAL Dr. Lola Yucola, SpTHT-KL M.Kes Direktur Utama 2. Semua perawat yang akan melakukan reise membaca “ Bismillahirrahmanirrahim “ lalu mengikuti langkah-langkah prosedur berikut ini 2.1. Memakai APD : Kacamata, masker, apron, sarungtangan 2.2. Bilas dengan air RO pada kedua kompartemen lakukan secara berlawanan arah dan bergantian, hilangkan bekuan 2.3. Berikan H2O2 3% pada kompartemen darah dan kompartemen dialisat diamkan selama 10 menit 2.4. Bilas kembali dengan air RO secara bergantian dan berlawanan arah 2.5. Lakukan test kebocoran dialiser dengan menggunakan tekhnik pressure gauze yang selama 5 – 10 menit dengan tekanan air RO 2 bar 2.6. Ukur total volume dialiser (Total volume 80% dari volume dialiser baru layak dipakai) 2.7. Isilah dialiser dengan desinfektan (renalin 3,5%) kedalam kompartemen darah dan kompartemen dialisat, dan bebaskan dari udara. 2.8. Tutup dengan kencang kemudian keringkan dialiser dengan menggunakan handuk. 2.9. Catat pada etiket : Jumlah total volume, jumlah reuse, tanggal reuse, nama petugas dan paraf kemudian simpan pada tempat yang disesuaikan dengan hari HD. Tulis dengan menggunakan spidol warna hitamu ntuk Dialiser HbSAg Negatif dan warna merah untuk dialiser Anti HCV Positif 2.10. Dialiser dapat dipakai jika lebih dari 11 jam setelah direuse dan masa kadaluarsa 30 hari. STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL REUSE MANUAL DIALIZER DI BAGIAN HEMODIALISIS No. Dokumen No. Revisi Halaman RS Khusus THT-Bedah KL Proklamasi BSD Tanggal Terbit Ditetapkan oleh : STANDAR 31 Desember 2018 PROSEDUR OPERASIONAL Dr. Lola Yucola, SpTHT-KL M.Kes Direktur Utama 1. Departemen Keperawatan Unit terkait 2. Bagian Hemodialisa