Anda di halaman 1dari 7

HISTORY OF THE WORLD

BAB I: DARI ZAMAN KE ZAMAN

Zaman Prasejarah

Zaman prasejarah adalah zaman ketika manusia belum meninggalkan bukti tertulis. Zaman
ini tidak meninggalkan bendabenda hasil kebudayaan manusia. Maka untuk mengetahuinya
para ahli sejarah melakukan penelitian dengan cara melakukan ekskavasi untuk menemukan
peninggalan budaya yang tertanam di tanah, dan dengan mempelajari kehidupan suku-suku
terasing pada waktu sekarang yang masih hidup seperti di zaman nenek moyang manusia.

Zaman prasejarah dibagi menurut perkembangan kebudayaan manusia dan alatalatnya.


Zaman prasejarah meliputi empat masa:

•Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana, serta alat yang digunakan
dibuat dari batu.

•Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut, serta alat yang digunakan
dibuat dari batu yang sudah dibentuk.

•Masa bercocok tanam, dan alat-alat yang digunakan sudah lebih halus dan bagus.

•Masa perundagian (perindustrian), alatalat dipergunakan selain dibuat dari batu juga dari
logam.

Berakhirnya zaman prasejarah atau dimulainya zaman sejarah untuk setiap bangsa di dunia
tidak sama tergantung dari peradaban bangsa tersebut. Contohnya, pada bangsa Mesir
sekitar tahun 4000 SM masyarakatnya sudah mengenal tulisan, sehingga pada saat itu,
bangsa Mesir sudah memasuki zaman sejarah. Zaman prasejarah di Indonesia diperkirakan
berakhir pada masa berdirinya Kerajaan Kutai, sekitar abad ke-5 yang dibuktikan dengan
adanya prasasti yang berbentuk yupa yang ditemukan di tepi Sungai Mahakam, Kalimantan
Timur.
Karena tidak terdapat peninggalan catatan tertulis dari zaman prasejarah, keterangan
mengenai zaman ini diperoleh melalui bidang-bidang seperti paleontologi, astronomi,
biologi, geologi, antropologi arkeologi. Dalam artian bahwa bukti-bukti prasejarah hanya
didapat dari barang-barang dan tulang-tulang di daerah penggalian situs sejarah.

Zaman Paleoliticom

Paleoliticoum adalah zaman prasejarah dengan periode antara sekitar 2,5 juta dan 20.000
tahun yang lalu. Zaman ini dimulai dengan perilaku manusia seperti awal pembuatan alat
batu mentah, dan berakhir dengan perburuan manusia modern dan masyarakat berkumpul.

Para ahli saat ini membagi Paleoliticom menjadi tiga kategori:

1.Paleoliticom Bawah (kadang-kadang disebut Zaman Batu Awal) Paleoliticom Bawah


berlangsung antara 2,5 juta-200.000 tahun yang lalu, dan ketika nenek moyang manusia,
termasuk Australopithecus, Homo habilis, Homo erectus dan ergaster Homo, menjelajahi
sebagian besar dari bumi dan mulai membuat alat-alat batu pertama.

2.Paleoliticom Tengah (Middle Stone Age)Paleoliticom Tengah (200.000 sampai 45.000


tahun yang lalu) ditandai dengan terjadinya evolusi Neanderthal dan anatomi modern
pertama Homo sapiens sapiens, dan beberapa perilakumodern pertama, seperti alat-alat
batu yang canggih, berburu, merawat orangtua dan pengumpulan sejumlah uang dan
perilaku simbolis atau ritual.

3.Paleoliticom Paleoliticom Atas Atas (Zaman (45.000-10.000 Batu Akhir)tahun yang modern
lalu) seperti ditandai seni gua, denganberburu, perilakudan membuat berbagai macam alat
di batu, tulang, gading dan tanduk.

Pada zaman ini, manusia Peking dan manusia Jawa telah ada. Di Afrika, Eropa dan Asia,
manusia Neanderthal telah hidup pada awal tahun 50.000 SM, sedangkan pada tahun
20.000 SM, manusia Cro-magnon sudah menguasai kebudayaan di Afrika Utara dan Eropa.
Beberapa perkembangan kebudayaan ditemukan di sekitar Pacitan (ditemukan oleh Von
Koenigswald) dan Ngandong.

Pada zaman ini, manusia hidup secara nomaden atau berpindah-pindah dalam kumpulan
kecil untuk mencari makanan. Mereka memburu binatang, menangkap ikan dan mengambil
hasil hutan sebagai makanan. Mereka tidak bercocok tanam. Mereka menggunakan batu,
kayu dan tulang binatang untuk membuat peralatan memburu. Alat-alat ini juga digunakan
untuk mempertahankan diri dari musuh. Mereka membuat pakaian dari kulit binatang.
Selain itu, meraka juga pandai menggunakan api untuk memasak, memanaskan badan dan
menakuti binatang.
Mesolitikum

Mesolitikum atau Zaman Batu Tengah adalah suatu periode dalam perkembangan teknologi
manusia, antara Paleoliticom atau Zaman Batu Tua dan Neolitikum atau Zaman Batu Muda.
Mesolitikum diperkirakan berlangsung 20.000 tahun yang lalu. Dalam zaman ini, alat-alat yang
dihasilkan sudah lebih baik karena alat dari batu sudah mulai diupam dan dihaluskan pada bagian
tertentu yang diperlukan.

Ciri-ciri dari zaman Mesolitikum antara lain berburu dan menangkap ikan, hidup mulai menetap
(semi sedenter) di gua-gua, peralatan masih terbuat dari batu atau tulang yang masih kasar,
mengenal seni yang berupa lukisan di dinding gua yang berbentuk cap tangan dan babi hutan.
Manusia pada masa ini juga meninggalkan sampah dapur,kapak genggam dan kapak pendek, mata
panah, batu penggilingan dan kapak batu. Mereka juga sudah mengenal kepercayaan.

Pada masa itu, manusia hidup mengembara, sebagai pemburu, penangkap ikan dan pengumpul
bahan-bahan makanan, seperti buah-buahan, jenis-jenis ubi dan keladi, serta bahan makanan lain.
Mereka hanya mengumpulkan makanan yang mereka dapati dari alam.

Zaman Neolitikum

Neolitikum atau disebut juga zaman batu tengah adalah fase atau tingkat kebu-Periode zaman
Neolitikum di China berlangsung dari tahun 10.000 SM - 2000 SM. Di India Utara dari tahun 8000 SM
4500 SM, Mesir7000 SM - 4500 SM, Mediterania Timur 10.000 SM - 3300 SM, Cyprus 8500 SM -
2500 SM, Balkan dan Yunani 7000 SM - 3200 SM, Semenanjung Italia 5000 SM -2000 SM, Eropa
Timur dan Utara 3000 SM - 1800 SM.

Zaman Logam

Zaman Logam adalah zaman prasejarah ketika manusia pertama kali menggunakan logam.Logam
yang pertama kali digunakan mungkin sebongkah emas murni dan tembaga, yang ditempa dan
dibentuk ornamen di Turki dan Iran sekitar tahun 6000 SM. Biji logam (logam yang bercampur
dengan mineral lainnya) mungkin ditemukan ketika batu-batu tertentu meleleh saat dipanaskan
dalam sebuah tungku bakar. Sebelum manusia belajar mencampur tembaga dengan timah guna
membuat perunggu, hasil karya logam dari tembaga sudah cukup maju di Mesopotamia, Timu
Tengah sekitar tahun 3500 SM, yang disebut Zaman Tembaga.

Zaman Perunggu adalah zaman setelah Zaman Tembaga, yang dimulai beberapa kali antara tahun
3500 SM dan 3000 SM di Timur Dekat, Balkan dan Asia Tenggara saat pandai besi mengetahui bahwa
dengan menambahkan sedikit timah, mereka mendapatkan perunggu yang lebih keras daripada
tembaga dan lebih mudah dibentuk menjadi sebuah bilah yang tajam.

Di antara Zaman Batu dan Zaman Perunggu, di Eropa Barat batu muncul raksasa,
ZamananMegalitikum yang berarti batu raksasa, antara tahun 4000 SM dan 1500 SM. Di masa ini
didirikan monumen-monumen batu raksasa. Monumen-monumen itu ada yang berfungsi sebagai
makam dan ada yang berfungsi sebagai kalendar dengan akurasi yang menakjubkan dengan
astronomi, seperti matahari terbit di titik balik matahari (hari pertengahan musim panas).

Setelah Zaman Perunggu, muncul Zaman Besi ketika besi menggantikan perunggu sebagai logam
utama. Besi ditemukan oleh Bangsa Hittite, Anatolia, Turki antara tahun 1500 SM dan 1200 SM.
Penemuan ini menjadikan Bangsa Hittite terkuat selama beberapa abad.

Abad Pertengahan merupakan abad kebangkitan agama di Eropa. Pada masa ini agama berkembang
dan memengaruhi hampir seluruh kegiatan manusia, termasuk pemerintahan. Sebagai
konsekuensinya, sains yang telah berkembang di masa zaman klasik dipinggirkan dan dianggap lebih
sebagai ilmu sihir yang mengalihkan perhatian manusia dari ketuhanan.

Pada masa ini ilmu pengetahuan dan kesenian dimanfaatkan untuk kepentingan agama. Adanya
larangan pengeksposan tubuh manusia dan hewan membuat kesenian menemukan teknik abstraksi
yang memungkinkan sensasi tercipta tanpa adanya kehadiran bentuk realis.

Pada masa ini pula dibangun sistem Perang Salib untuk mempertahankan pemerintahan Eropa dari
desakan pengaruh pemerintahan Islam dari Timur Tengah. Seorang ksatria atau tentara Perang Salib
harus selalu bersedia membela keyakinannya setiap kali terjadi pertempuran dalam perang suci.
Karena itulah pemerintahan menjadi berada di bawah pengaruh keagamaan. Seni rupa, terutama
arsitektur, yang menjadi puncaknya pada era ini adalah aliran Gothic. Sementara pada awalnya, gaya
romanesque banyak memberi pengaruh.

Renaisans

Zaman Renaisans adalah zaman kelahiran kembali kebudayaan Yunani-Romawi di Eropa pada abad
ke-15 dan ke-16 M. Sesudah mengalami masa kebudayaan tradisional yang sepenuhnya diwarnai
oleh ajaran Kristiani, orang-orang mencari orientasi dan inspirasi baru sebagai alternatif.
Kebudayaan Yunani-Romawi adalah satusatunya kebudayaan lain yang mereka kenal dengan baik.
Kebudayaan klasik ini juga dipuja dan dijadikan model serta dasar bagi seluruh peradaban manusia.

Kebudayaan Yunani-Romawi adalah kebudayaan yang menempatkan manusia sebagai subjek utama.
Filsafat Yunani, misalnya menampilkan manusia sebagai makhluk yang berpikir terus-menerus,
memahami lingkungan alamnya dan menentukan prinsip-prinsip bagi tindakannya sendiri demi
mencapai kebahagiaan hidup (eudaimonia). Misalnya kesusastraan Yunani tentang kisah Odesei
karya penyair Yunani Kuno, Homerus. Karya ini menceritakan tentang keberanian manusia
menjelajahi suatu dunia yang penuh dengan tantangan dan pengalaman baru. Arsitektur ala
YunaniRomawi pun mencerminkan kemampuan manusia dalam menciptakan harmoni dari aturan
hukum, kekuatan dan keindahan.
Renaisans merupakan era sejarah yang penuh dengan kemajuan dan perubahan yang mengandung
arti bagi perkembangan ilmu. Pada zaman ini terjadi gerakan reformasi terhadap supremasi Gereja
Katolik Roma, bersamaan dengan berkembangnya Humanisme. Zaman ini juga merupakan
penyempurnaan kesenian, keahlian dan ilmu yang diwujudkan oleh Leonardo da Vinci.

Penemuan percetakan (kira-kira 1440 M) dan ditemukannya benua baru (1492 M) oleh Columbus
mendorong kemajuan ilmu. Kelahiran kembali sastra di Inggris, Prancis dan Spanyol diwakili oleh
Shakespeare, Spencer,Rabelais dan Ronsard. Pada masa itu, seni musik juga mengalami
perkembangan. Adanya penemuan para ahli perbintangan seperti Copernicus dan Galileo menjadi
dasar bagi munculnya astronomi modern yang merupakan titik balik dalam pemikiran ilmu dan
filsafat. Bacon adalah pemikir yang seolah-olah meloncat keluar dari zamannya dengan menjadi
perintis filsafat ilmu. Ungkapan Bacon yang terkenal adalah Knowledge is Power (Pengetahuan
adalah kekuasaan).

Abad Eksplorasi

Abad ke-15 dan ke-16 sering disebut Abad Eksplorasi atau Abad Penemuan karena begitu banyak
ditemukan tempat baru. Rute pelayaran baru ke arah Timur ditemukan dan Eropa terlibat dalam
eksplorasi intensif dunia, membangun kontak langsungdengan Afrika, Amerika, Asia dan Oceania dan
pemetaan planet ini.

Pelaut-pelaut Italia, Portugis dan Spanyol dianggap sebagai pelopor pencarian jalur perdagangan
alternatif untuk perdagangan emas, perak dan rempah-rempah.

Bartolomeo Dias dari Portugis menjadi orang Eropa pertama yang mencapai Afrika pada 1487.
Sedangkan Vasco de Gama yang juga dari Portugis adalah orang pertama yang berlabuh di India
pada 1498. Sebelumnya, Marco Polo dari Italia berhasil mendarat di China. Sementara Christopher
Columbus dari Spanyol menemukan benua Amerika pada 1492.

Abad Penalaran

Abad ke-17 dan ke-18 disebut Abad Penalaran dengan terjadinya perubahan besar dalam pemikiran
ilmiah di Eropa, terutama Prancis dan Inggris, yang kemudian berkembang ke seluruh dunia. Di masa
ini manusia sangat ingin mengeksplorasi ideide dengan bebas, dan beranggapan bahwa sumber
pengetahuan adalah rasio dan kebenaran pasti berasal dari rasio atau akal.

Masa ini ditandai dengan pendekatan kritis terhadap masalah-masalah agama, sosial dan filsafat
dengan menolak kepercayaan atau sistem yang tidak berdasarkan atau dibenarkan dengan nalar.
Pada abad ini dirumuskan adanya keterpisahan rasio dari agama, akal terlepas dari kungkungan
gereja, sehingga Voltaire (1696-1778) menyebutkan sebagai the age of reason (zaman penalaran),
sebagai salah satu konsekuensinya adalah supremasi rasio berkembang pesat yang pada gilirannya
mendorong berkembangnya filsafat dan sains.

Abad Pencerahan

Abad Pencerahan adalah gerakan budaya kaum diintelektual Eropadandi kemudianabad ke-18,
dipertama-tama koloni-koloni di Amerika.Tujuannyaadalah mereformasi masyarakat dengan
menggunakan penalaran (bukan tradisi, keyakinan dan wahyu) dan mengembangkanpengetahuan
melalui sains.

Kaum intelektual pada AbadPencerahan ini berusaha mengganti dan menentang takhayul dengan
ilmu pengetahuan, dan memperbaiki beberapa penyimpangan yang dilakukan oleh gereja dan
negara.

Gerakan budaya diawali pada 16501700 itu dipicu oleh filsuf Baruch Spinoza (1632-1677), John Locke
(1632-1704), Pierre Bayle (1647-1706), fisikawan Isaac Newton (1643-1727), dan filsuf Voltaire
(1694-1778). Kaum intelektual ini mendapatkan dukungan dari kerajaan, sehingga membawa Abad
Pencerahan pada titik puncaknya sekitar 1790-1800. Setelah itu, penekanan pada penalaran
memberi jalan munculnya Romantisisme yang memberi penekanan pada emosi dan memicu
timbulnya kekuatan Kontra Pencerahan.

Di Prancis, Pencerahan diawali dengan penerbitan ensiklopedia (1751-1772) yang disunting oleh
Denis Diderot (1713-1784) yang berisi tulisan dari ratusan kaum intelektual filsuf terkemuka seperti
Voltaire, Rousseau (1712-1778) dan Montesquieu (1689-1755). Sekitar 25.000 eksemplar yang terdiri
dari volume 35 telah terjual,dan setengahnya terjual di luar Prancis. Pasukan intelektual baru
menyebar ke pusatpusat perkotaan di seluruh Eropa, terutama Inggris, Skotlandia, Jerman, Belanda,
Rusia, Italia, Austria, dan Spanyol,kemudian menyeberangi Atlantik menuju koloni-koloni Eropa dan
memengaruhi pemikiran Benjamin Franklin dan Thomas Jefferson yang menjadi penggerak Revolusi
Amerika. Citacita politik Pencerahan telah mengilhami banyak munculnya deklarasi kemerdekaan
dan kebebasan di Amerika, Prancis, Polandia-Lithuania dan negara-negara lain.

Era Informasi

Era informasi dimulai 1970 dan ditandai dengan publikasi,konsumsi dan masi,
khususnyakarenaadanya danjaringankomputer. Di masa informasi tersedia untuk banyak lalui
teknologi komputer.

Era ini juga dikenal sebagai Era Komputer atau Era Digital yang merupakan periode dalam sejarah
manusia yang ditandai dengan pergeseran dari industri tradisional yang dibawa oleh revolusi industri
melalui industrialisasi, menuju ekonomi yang didasarkan pada manipulasi informasi. Dalam era
informasi, industri digital menciptakan masyarakat berbasis pengetahuan yang dikelilingi oleh
ekonomi global berteknologi tinggi. Begitu banyak orang bergantung pada komputer, terutama sejak
munculnya komputer pribadi dan internet Era ini memungkinkan komunikasi global yang cepat dan
jaringan untuk membentuk masyarakat modern.

Internet adalah bagian yang paling penting dari Era Informasi dan dapat memengaruhi seluruh rantai
informasi. Meskipun internet telah ada untuk waktu yang sangat lama tapi munculnya World Wide
Web yang membuat era ini terjadi dengan cepat.

Zaman Modern

Zaman modern adalah masa setelah Abad Pertengahan. Zaman ini dapat dipecah menjadi periode
modern awal dan periode modern akhir setelah Revolusi Prancis dan Revolusi Industri, yang dimulai
kira-kira pada abad ke-16.

Istilah "modern" diciptakan lama sebelum 1585 untuk menggambarkan awal dari sebuah era baru.
Renaisans Eropa (sekitar tahun 1420-1630) merupakan periode transisi yang penting antara Abad
Pertengahan Akhir dan Modern Awal.

Periode modern telah menjadi periode perkembangan yang signifikan dalam bidang ilmu
pengetahuan, politik, perang dan teknologi. Pada abad ke-19 dan ke-20, modernisasi seni, politik,
ilmu pengetahuan dan kebudayaan telah mendominasi tidak hanya Eropa Barat dan Amerika Utara,
tapi hampir di seluruh dunia. Era modern sangat erat kaitannya dengan perkembangan
individualisme, kapitalisme, urbanisasi dan keyakinan pada teknologi.

Anda mungkin juga menyukai