0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
49 tayangan8 halaman
Manajer layanan makanan hotel merencanakan struktur harga baru dengan membedakan biaya item menu dan biaya pengiriman secara terpisah agar dapat mencapai margin laba 75% yang diharapkan. Rencana ini akan menghasilkan laba di atas target jika pesanan lebih dari dua item, namun di bawah target jika hanya satu item yang dipesan.
Manajer layanan makanan hotel merencanakan struktur harga baru dengan membedakan biaya item menu dan biaya pengiriman secara terpisah agar dapat mencapai margin laba 75% yang diharapkan. Rencana ini akan menghasilkan laba di atas target jika pesanan lebih dari dua item, namun di bawah target jika hanya satu item yang dipesan.
Manajer layanan makanan hotel merencanakan struktur harga baru dengan membedakan biaya item menu dan biaya pengiriman secara terpisah agar dapat mencapai margin laba 75% yang diharapkan. Rencana ini akan menghasilkan laba di atas target jika pesanan lebih dari dua item, namun di bawah target jika hanya satu item yang dipesan.
2. Cici Wulan (22013010031) 3. Raden Sunardi (22013010215) 4. Andini Widyastuti (22013010076) Manajer jasa makanan dari Too-Simple Hotel merencanakan struktur harga baru untuk jasa layanan kamar. Telah ditentukan bahwa biaya hotel untuk segelas jus jeruk adalah $0,20. Untuk memberikan margin laba normal sebesar 75% dari penjualan, harus dikenakan harga jual sebesar $0,80. Laba yang didapat adalah $0,80 - $0,20 atau $0,60, yang merupakan 75% dari harga jual sebesar $0,80. Untuk item-item menu yang diantarkan oleh layanan kamar, harga yang lebih tinggi akan dikenakan untuk menutup biaya antaran ke kamar tamu. Biaya antaran adalah $0,60 (belum termasuk biaya dari menu yang diantarkan). Untuk memperoleh laba normal, tambahan pendapatan rata-rata sebesar $2,40 harus diperoleh dari setiap antaran. Laba yang didapat adalah $2,40 - $0,60 atau $1,80, yang merupakan 75% dari pendapatan antaran. Manajer jasa makanan mengestimasikan bahwa rata-rata antaran berkisar antara 2 item, jadi $1,20, atau separuh dari pendapatan antaran total $2,40, akan ditambahkan ke harga dari setiap menu layanan kamar. Dengan demikian harga satu gelas jus jeruk menjadi $0,80 + $1,20, atau $2,00. 1.
Omset ($2,00) x 4 $8,00
HPP dari Jus ($0,20 x 4) $0,80 HPP dari delivery $0,60 $1,40 Laba $6,60 Persentase $6,60/$8,00 x 100% 82,5% Omset ($2,00) x 1 $2,00 HPP dari Jus ($0,20 x 1) $0,20 HPP dari delivery $0,60 $0,80 Laba $1,20 Persentase $1,20/$2,00 x 100% 60% Manajer memperlakukan item menu sebagai objek biaya, misalnya: satu gelas jus jeruk
Penyempurnaan definisi objek biaya yang akan menghasilkan laba margin
yang direncanakan adalah penggunaan dua jenis objek biaya yang berbeda, barang dan pengiriman yang dapat diberi harga secara terpisah masing- masing sebesar $0,80 dan $2,40. Pada nomor 1 untuk persanan yang terdiri dari 4 gelas jus jeruk, serta margin keuntungannya adalah 75% Omset ($0,80 x 4) $3,20 ($2,40 x 1) $2,40 $5,60 HPP dari Jus ($20 x 4) $0,80 HPP dari satu delivery $0,60 $1,40 $4,20 Persentase Laba $4,20/$5,60 x 100% 75% Pada nomor 2 untuk pesanan 1 gelas jeruk, margin laba juga akan menjadi 75%. Omset ($0,80 x 1) $0,80 ($2,40 x 1) $2,40 $3,20 HPP dari Jus ($20 x 1) $0,20 HPP dari satu delivery $0,60 $0,80 $2,40 Persentase Laba $2,40/$3,20 x 100% 75% Rencana dari manajer layanan makanan mengalokasikan biaya pengiriman di atas jumlah item yang dipilih. Rencana ini akan menghasilkan persentase margin laba yang lebih tinggi dari yang direncanakan, seperti yang ditunjukkan pada pesanan layanan kamar yang memuat lebih dari dua item, tetapi rencana tersebut juga akan menghasilkan margin laba yang lebih rendah dari yang direncanakan pada saat hanya mendapatkan pesanan layanan kamar sebanyak satu item.