Anda di halaman 1dari 7

Masjid Raya Baiturrahman, Kebanggaan Aceh yang Melintas Sejarah

Masjid Raya Baiturrahman, Kebanggaan Aceh yang Melintas Sejarah


Dalam perjalanannya, masjid ini pernah dibumihanguskan oleh Belanda saat serangan ke
Koetaradja (Banda Aceh) pada 10 April 1873.

Masjid Raya Baiturrahman. Inilah situs bersejarah yang telah ada sejak era kejayaan Kesultanan
Aceh dan bertahan hingga saat ini. Masjid ini telah melalui berbagai hal, mulai dari tragedi
pembakaran oleh kolonial Belanda tahun 1873 hingga hantaman tsunami di akhir 2004.

Masjid Raya Baiturrahman pertama kali dibangun di era Kesultanan Aceh. Bagian atap masjid ini
dibuat sesuai dengan ciri khas masjid-masjid di Indonesia pada masa itu, atap limas bersusun
empat.

Terdapat dua versi sejarah mengenai riwa…

Museum Tsunami Aceh


Mengedukasi Masyarakat melalui Museum Tsunami Aceh
Bangunan ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat umum tetapi juga
untuk memperingati jatuhnya 120.000 korban jiwa.

Tsunami Aceh di Akhir 2004 telah berdampak besar terhadap banyak aspek dalam kehidupan
Masyarakat Indonesia, khususnya wilayah pesisir Barat Sumatera, termasuk Aceh. Tragedi
kemanusiaan tersebut juga menyadarkan banyak pihak di seluruh dunia mengenai pentingnya
membangun kesiapsiagaan masyarakat terhadap ancaman bencana. Khusus bagi wilayah pesisir
Barat Sumatera – dari Aceh hingga Lampung, ancaman terbesar yang harus dihadapi
masyarakat adalah Gempa Bumi dan Tsunami dari arah Samudera Hindia. Hal ini mendorong
inisiatif dari berbagai pihak …
Rumoh Aceh, Rumah yang Kaya akan Nilai Estetis dan Filosofis

3.bagian-bawah-rumah-disebut-yup-meh-memiliki-16-24-batang-penyangga_.jpg
Rumoh Aceh, Rumah yang Kaya akan Nilai Estetis dan Filosofis
Rumah adat Aceh atau yang biasa disebut dengan rumoh Aceh secara anatomi biasanya
memiliki tiga sampai lima ruangan

Indonesia begitu kaya. Tidak hanya bahasa, pakaian adat, dan tradisi, setiap provinsi di
Indonesia memiliki rumah adat masing-masing. Kontur dan cuaca tiap daerah sedikit banyak
mempengaruhi bentuk rumah adat, tentunya tanpa menghilangkan nilai-nilai estetika rumah
adat tersebut. Jika di Papua terdapat honai yang beralaskan tanah, lain halnya dengan rumah
adat Aceh yang menggunakan pancang-pancang untuk menyanggah bangunan rumah.

Rumah adat …

Kapal Tsunami Lampulo


By Admin on March 11, 2015
Wisata Kapal Apung Lampulo – masih dipertahankan oleh Pemerintah Kota Banda Aceh untuk
mengenang Musibah besar Tsunami yang pernah melanda Kota Banda Aceh. Merupakan
Sebuah kapal yang terbawa Gelombang Tsunami dan terdampar di perumahan penduduk di
kawasan Gampong Lampulo Kecamatan Kuta Alam. Kapal Lampulo adalah kapal nelayan yang
sering digunakan oleh masyarakat Lampulo di Banda Aceh untuk melaut. Tetapi sebuah tragedi
besar di Aceh pada tahun 2004 silam, membuat kapal ini jadi memiliki keunikkan tersendiri
yang kini menjadi salah satu objek wisata bersejarah di Banda Aceh.

Monumen ini tercipta karena bencana alam tsnami pada bulan Desember tahun 2004, yang
terletak di Kampung Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, …
Monumen PLTD Apung, Saksi Bisu Kedahsyatan Tsunami Aceh

Ketika tsunami terjadi, kapal ini terseret gelombang pasang setinggi 9 meter sehingga bergeser
ke jantung Kota Banda Aceh sejauh 5 kilometer.

Kedhasyatan gelombang tsunami yang menerpa pesisir utara Banda Aceh pada Bulan Desember
2004 yang lalu ternyata masih meninggalkan jejak. Tidak hanya masih terbayang dalam ingatan,
tsunami juga meninggalkan jejak berupa monumen. Monumen yang menjadi peringatan bagi
siapapun terhadap dahsyatnya kekuatan alam.

Salah satunya adalah Monumen PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) Apung di Desa Punge,
Blancut, Banda Aceh. Sesuai namanya, kapal ini merupakan sumber tenaga listrik bagi wilayah
Ulee Lheue – tempat kapal ini ditambatkan sebelum terjadinya tsunami.

Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh

Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh Keberadaan Asrama Haji merupakan salah satu faktor
penting dalam penyelenggaraan Ibadah Haji dan pintu gerbang pertama yang harus dilalui
Jamaah Calon Haji sebelum berangkat ke Tanah Suci. Dalam rangka memberi pelayanan yang
maksimal kepada para tamu-tamu Allah, Badan Pengelola Asrama Haji (BPAH) Embarkasi Banda
Aceh senantiasa berupaya meningkatkan berbagai fasilitas yang ada di Asrama Haji yang
memiliki area seluas 25.300 m2. Beberapa fasilitas yang tersedia guna mendukung susksesnya
operasional penyelenggaraan Ibadah Haji diantaranya : 1. Sarana Ibadah Masjid Al-Mabrur
seluas 508 m2 menjadi pusat kegiatan ibadah bagi Jamaah Calon Haji yang menginap di Asrama
Haji satu hari sebelum pemberan…
Wisata Pantai Lampuuk yang Telah Pulih dari Trauma Tsunami
SALE pisang adalah makanan hasil olahan dari buah pisang yang disisir tipis kemudian dijemur.
Tujuan penjemuran adalah untuk mengurangi kadar air buah pisang sehingga pisang sale lebih
tahan lama. Pisang sale ini bisa langsung dimakan atau digoreng dengan tepung terlebih
dahulu. selain itu, saat ini sale pisang mempunyai berbagai macam rasa seperti rasa keju. Saat
ini, produksi pisang sale sudah menembus pasar internasional. Sale pisang merupakan produk
pisang yang dibuat dengan proses pengeringan dan pengasapan. Sale dikenal mempunyai rasa
dan aroma yang khas.

Sifat-sifat penting yang sangat menentukan mutu sale pisang adalah warna, rasa, bau,
kekenyalan, dan ketahanan simpannya. Sifat tersebut banyak dipengaruhi oleh cara
pengolahan, pengepakan, serta pen…

Bakpia Sabang

Diawali dengan bakpia, info penting buat kamu nih bahwa makanan yang satu ini nggak cuma
ada di Yogyakarta saja. Banyak daerah di Indonesia yang memiliki bakpia versi masing-masing,
salah satunya Aceh. Bakpia Aceh berasal dari pulau kecil di ujung barat Indonesia yaitu Sabang.
Maka lebih dikenal sebagai Bakpia Sabang,
atau kue kacang hijau.

Bentuknya sama seperti bakpia


Yogyakarta, kulit luarnya garing dengan
isian yang melimpah di dalam. Awalnya
hanya tersedia dalam rasa kacang hijau,
tapi kini varian rasa pandan mulai banyak
diminati pembeli lho!
Lontong paris merupakan kue kering yang berasal dari Aceh. Tampilannya begitu menarik
dengan dibalut caramel dan topping kacang tanah.

Rasanya yang manis dan gurih begitu renyah saat gigitan pertama. Biasanya kue ini dijadikan
cemilan dan dihidangkan saat Lebaran.

Dari Cheesecake sampai Spaghetti In Jar, Deretan Kuliner Ini Cocok Dinikmati bareng Pacar
Berikut cara pembuatannya seperti yang dilansir dari Merdeka.

Desa Ulee Madon, Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, terlihat lebih rileks.
Pengrajin tas ini berpuluh tahun menghabiskan hidupnya dengan benang dan kain. Mengubah
menjadi tas aneka warna, beragam ukuran, multifungsi. Seluruhnya bermotif Aceh.

Mulai motif rencong, pinto Aceh dan lain sebagainya. Bagi wanita yang lahir tahun 1949 itu,
kerajinan itu bukan sebatas usaha. Bukan sekadar bisnis untuk menghidupi keluarga. Namun,
usaha itu turun temurun. Sejak ibu dan neneknya.

Kenangan Zainabon melambung ke puluhan tahun silam. Dulu, kata nenek ini, kerajinan bordir
masih sebatas untuk kupiah dan sajadah. Lalu berkembang menjadi tas.
“Awalnya hanya kupiah dan sajadah saja. Belakangan baru ke model tas,” .
Sate matang
Sate matang adalah tusukan daging berupa sate yang ada di provinsi Aceh. Sate ini dinamakan
dengan sate matang karena awal mulanya sate ini diperkenalkan oleh penjualnya di kota
Matang Geuleumpang Dua sebuah kota kecamatan di kabupaten Bireuen. Pada tahun 1990-an
sate ini populer dibeberapa kota besar di Aceh, kini banyak sekali bertebaran penjual sate di
Aceh dan kota Medan Sumatra Utara yang menjajakan sate dengan label "sate matang".
Bahan utama masakan sate matang adalah daging kambing, berhubung dengan harga daging
kambing yang lebih mahal maka sering kali sate matang dibuat menggunakan daging sapi.
Proses pembuatan dan memasak sate matang tidak jauh berbeda dengan sate daerah lain di
Indonesia, potongan daging yang telah dibersihkan dan d…

Wisata Pantai Lampuuk yang Telah Pulih dari Trauma Tsunami


Wisata Pantai Lampuuk yang Telah Pulih dari Trauma Tsunami
Saat terjadinya tsunami, pantai yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari Banda Aceh ini
termasuk yang mengalami kerusakan cukup parah.

Pantai Lampuuk merupakan salah satu primadona wisata Aceh Besar sebelum terjadi tsunami
tahun 2004. Pantai ini selalu ramai dengan pengunjung, baik dari Banda Aceh, Melaboh, atau
daerah-daerah lainnya. Dengan pasir putih dan pepohonan pinus yang rindang, tempat ini
menjadi tempat yang ideal untuk melepas kepenatan.

Saat terjadinya tsunami, pantai yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari Banda Aceh ini
termasuk yang mengalami kerusakan cukup parah. Hotel-hotel yang berada di tepi pantai dan
pemu…
Ini Masjid yang Berdiri Kokoh Walau Dihantam Tsunami Aceh
Syanti Mustika
detikTravel
Share 0Tweet 0Share 0Whatsapp 0Telegram 01 komentar
Masjid Rahmatullah Foto: (Syanti/detikcom)

Aceh Besar - Salah satu bangunan yang selamat dari terjangan tsunami Aceh
2004 lalu adalah Masjid Rahmatullah. Inilah bukti kebesaran Allah yang bisa
kita temukan di Aceh.
Masjid Rahmatullah berada di Desa Lampuuk, Kecamatan Lhoknga,
Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. Masjid ini dibangun pada tahun 1990
dan selesai pada tahun 1997.

Baca juga: Berburu Takjil di Banda Aceh


Sama seperti masjid lainnya, berfungsi sebagai tempat ibadah umat Muslim,
terutama warga Desa Lampuuk. Namun masjid ini menjadi sorotan karena
selamat dari terjangan tsunami setinggi 30 meter pada tahun 2004 silam,
padahal letaknya hanya 500 meter dari bibir pantai.

Dilihat dari situs Disparpora Aceh Besar, disebutkan masjid kemudian


direnovasi dengan dana bantuan dari Bulan Sabit Merah Turki. Turki memang
punya ikatan sejarah dengan Aceh. Dulu kala, Turki pernah membantu Aceh
membangun tentara laut yang tangguh. Di Aceh pula terdapat makam yang
diyakini milik ahli perang asal Turki.

Anda mungkin juga menyukai