Anda di halaman 1dari 31


Kontrak Berjangka Jenis
Produk Derivatif
(Future Contract)


Kontrak Forward Jenis
Produk Derivatif


Kontrak Swap Jenis
Produk Derivatif


Kontrak Opsi Jenis
Produk Derivatif




Objek Pajak Penghasilan

Yang menjadi objek pajak adalah penghasilan,


yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang
diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang
berasal dari Indonesia maupun dari luar
Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau
untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang
bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apa
pun

Pasal 4 ayat (1) UU PPh


Kontrak Berjangka
(Future Contract)

Penghasilan di bawah ini dapat dikenai pajak


bersifat final:
c. penghasilan dari transaksi saham dan sekuritas
lainnya, transaksi derivatif yang diperdagangkan
di bursa, dan transaksi penjualan saham atau
pengalihan penyertaan modal pada perusahaan
pasangannya yang diterima oleh perusahaan modal
ventura;
yang diatur dengan atau berdasarkan Peraturan
Pemerintah.

Pasal 4 ayat (2) UU PPh


Kontrak Berjangka
(Future Contract)

Penghasilan yang diterima dan/atau diperoleh orang pribadi atau badan


dari transaksi derivatif berupa kontrak berjangka yang diperdagangkan
di bursa dikenai Pajak Penghasilan yang bersifat final.

(PP No. 17 Tahun 2009)

PP Nomor 17 Tahun 2009 tentang PPh atas Penghasilan dari Transaksi


Derivatif Berupa Kontrak Berjangka yang Diperdagangkan di Bursa dicabut
dan dinyatakan tidak berlaku.

(PP No. 31 Tahun 2011)

Atas penghasilan dari transaksi derivatif berupa kontrak berjangka yang


diperdagangkan di bursa yang diterima dan/atau diperoleh Wajib Pajak
sejak 1 Januari 2009 dikenai Pajak Penghasilan berdasarkan tarif
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 Undang-Undang Pajak Penghasilan.

(SE-82/PJ/2011)
Biaya Fiskal

Besarnya Penghasilan Kena Pajak bagi Wajib Pajak


dalam negeri dan bentuk usaha tetap, ditentukan
berdasarkan penghasilan bruto dikurangi biaya
untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara
penghasilan.

Pasal 6 ayat (1) UU PPh


Strategi Perpajakan Transaksi Keuangan
Derivatif





Memahami Peraturan Strategi Perpajakan

Perpajakan



Mencatat Transaksi Strategi Perpajakan

dan Informasi Relevan








Menentukan Status Strategi Perpajakan

Derivatif
Memanfaatkan Strategi Perpajakan

Fasilitas Pajak
Analisis SPT dan LK Studi Kasus

Perusahaan


Kesimpulan
Transaksi Keuangan
Derivatif



Saran
Transaksi Keuangan
Derivatif












Anda mungkin juga menyukai