Anda di halaman 1dari 2

Nama : Syifa Anggita Ahimsa Putri

Kelas : C
NPM : 10040020061

Buatlah analisis berkaitan dengan kesalah informal. Analisis diambil dari paragraf artikel jurnal
dan sebutkan sumbernya!

- Salah satu harapan agar profesi petani tidak punah tentunya dengan melakukan
regenerasi. Hanya saja, tidak mudah untuk menarik generasi muda untuk memilih profesi
petani. Para pemuda desa lebih memilih mengadu nasib ke kota atau bekerja di sektor
industri. Apalagi pemuda yang berasal dari kota, tentu tak akan terbersit untuk menjadi
petani. Imej petani sebagai profesi gurem, miskin, kotor dan hanya tempat bagi
orang-orang yang berpendidikan rendah menjadi salah satu penyebab profesi
petani menjadi tidak menarik. Jika hal ini dibiarkan, tentu tak akan lagi ada yang
meneruskan usaha di bidang pertanian. Dan, tentu saja hal ini akan berdampak pada
gagalnya pencapaian target seperti yang telah dicanangkan sebelumnya.
Kesalahan informal : Fallacy of Appealing to Force (Kekeliruan Karena Mendasarkan
Diri pada Kekuasaan)
Kekeliruan berpikir karena berargumen dengan kekuasaan yang dimiliki. Pemuda
terutama yang berasal dari kota memandang profesi petani hanya bagi orang
berpendidikan rendah.
Sumber : http://ppmkp.bppsdmp.pertanian.go.id/menitipkan-mimpi-kepada-anak-cucu/
- Baru-baru ini pemerintah bersuara akan menerapkan sistem full day school bagi seluruh
sekolah. Kebijakan ini dirasa baik karena anak bisa lebih banyak belajar dan
menghabiskan waktu di sekolah. Namun rasanya ini kurang tepat untuk anak-anak
yang masih berada di tingkat dasar. Hal ini justru akan membawa masalah baru. Anak-
anak akan merasa lebih lelah dan tentunya tingkat stres meningkat. Jadi sebaiknya
pemerintah mengkaji ulang pada kebijakan ini.
Kesalahan informal : Fallacy of Forced Hypothesis (Kekeliruan Karena Memaksakan
Praduga).
Kekeliruan berpikir karena menetapkan kebenaran suatu dugaan. Pemerintah menetapkan
dugaan bahwa kebijakan sistem full day school merupakan kebijakan baik, namun
ternyata jika melihat sisi lain anak-anak akan merasa lebih lelah dan tingkat stres
meningkat.
Sumber : https://www.mapel.id/contoh-artikel/
- Apakah kita pernah sadar dimanakah kita sekarang ini? Kita sebagai manusia hidup
di Bumi mulai dari lahir, kecil, beranjak dewasa, sampai kita meninggal. Kita sangat
berhutang budi pada Bumi, planet tempat tinggal kita yang tercinta ini.
Kesalahan informal : Fallacy of complex question (kekeliruan karena pertanyaan yang
ruwet).
Pertanyaan apakah kita pernah sadar dimanakah kita sekarang ini? Sebenarnya yang
ditanya mengetahui ia dimana berada. Namun penanya hendak memaksakan pengakuan
bahwa yang ditanya tidak sadar dimanakah dia berada.
Sumber : https://pastiguna.com/contoh-artikel/
- Dari perjalanan itu, ada hikmah yang dapat diambil. Ternyata Indonesia kaya raya,
namun sayangnya kekayaan tersebut belum dioptimalkan untuk mewujudkan
kesejahteraan. Kalaupun ada, dari 250 juta lebih rakyat Indonesia hanya segelintir orang
saja yang kaya raya. Bisa jadi karena karena keturunan atau hasil usaha yang sangat
keras, seperti yang dilakukan beberapa penyuluh di Kabupaten Kapuas Hulu. Di luar jam
kerja mereka berusaha membudidayakan ikan Arwana dan penanaman pohon Puri
sebagai bahan pokok untuk kosmetik. Dari usaha itulah mereka memperoleh kekayaan.
Sementara yang lain, baru bisa kaya ketika menjabat dan korupsi.
Kesalahan informal : Fallacy of Hasty Generalization (Kekeliruan Karena Membuat
Genralisasi yang Terburu-buru)
Kekeliruan berpikir karena tergesa-gesa membuat generalisasi, yaitu mengambil
kesimpulan umum dari kasus individual yang terlampau sedikit, sehingga kesimpulan
yang ditarik melampuai batas lingkungannya. Begitupun dengan artikel diatas, penulis
mengambil kesimpulan yang melampaui batas lingkungannya yaitu “sementara yang lain,
baru bisa kaya ketika menjabat dan korupsi”.
Sumber : http://ppmkp.bppsdmp.pertanian.go.id/jauhi-dan-stop-korupsi/

Anda mungkin juga menyukai