1 Kehadiran 10%
2 UAS 40%
3 UTS 30%
4 Tugas 20%
Kehadiran minimal 75 %, jika tidak bisa hadir
harus memberitahukan sebelum acara
perkuliahan dimulai.
UTS wajib mengikuti, jika berhalangan hadir
harus ikut UTS susulan
UAS wajib mengikuti, jika berhalangan hadir
harus ikut UAS susulan
Tugas membuat makalah tentang
Mekatronika, dikumpulkan sebelum UAS
Gambar 1.1. Mesin Bubut CNC TU-2A
Merek : EMCO (Austria)
Jenis : Turning
Model : TU CNC-2A
Spindel utama : - putaran : 50 - 3200 rpm
- daya : 300W
Jumlah pahat : 6 biji.
Kapasitas : Max. Turning Diameter : 198 mm
Swing Over Bed : 127 mm
Distance between centers : 315 mm
Gerak Makan : Jarak sumbu x : 59.99 mm
Jarak sumbu z : 327.60 mm
Feed maks : 2 - 499 mm/mm
: 2- 199 inc/min
Ketelitian : 0.01 mm
Gambar 1.2. Bagian-bagian pengendali/control.
Keterangan :
1. Saklar utama
2. Lampu kontrol saklar utama
3. Tombol emergensi
4. Display untuk penunjukan ukuran
5. Saklar pengatur kecepatan sumbu utama
6. Amperemeter
7. Saklar untuk memilih satuan metric atau inch
8. Slot disk drive
9. Saklar untuk pemindah operasi manual atau
CNC (H= hand/manual, C= CNC)
10. Lampu control pelayanan CNC
11. Tombol START untuk eksekusi program CNC
12. Tombol masukan untuk pelayanan CNC
13. Display untuk penunjukan harga masing-
masing fungsi (X, Z, F, H), dll.
14. Fungsi kode huruf untuk masukan program
CNC
15. Saklar layanan sumbu utama
16. Saklar pengatur asutan
17. Tombol koordinat sumbu X, Z.
G 00 : Gerak lurus cepat ( tidak boleh menyayat)
G 01 : Gerak lurus penyayatan
G 02 : Gerak melengkung searah jarum jam (CW)
G 03 : Gerak melengkung berlawanan arah jarum jam
(CCW)
G 04 : Gerak penyayatan (feed) berhenti sesaat
G 21 : Baris blok sisipan yang dibuat dengan menekan
tombol ~ dan INP
G 25 : Memanggil program sub routine
G 27 : Perintah meloncat ke nomeor blok yang dituju
G 33 : Pembuatan ulir tunggal
G 64 : Mematikan arus step motor
G 65 : Operasi disket (menyimpan atau memanggil
program)
G 73 : Siklus pengeboran dengan pemutusan tatal
G 78 : Siklus pembuatan ulir
G 81 : Siklus pengeboran langsung
G 82 : Siklus pengeboran dengan berhenti sesaat
G 83 : Siklus pengeboran dengan penarikan tatal
G 84 : Siklus pembubutan memanjang
G 85 : Siklus pereameran
G 86 : Siklus pembuatan alur
G 88 : Siklus pembubutan melintang
G 89 : Siklus pereameran dengan waktu diam sesaat
G 90 : Program absolut
G 91 : Program Incremental
G 92 : Penetapan posisi pahat secara absolut
M 00 : Program berhenti
M 03 : Spindle / sumbu utama berputar
searah jarum jam (CW)
M 05 : Putaran spindle berhenti
M 06 : Perintah penggantian alat potong
(tool)
M 17 : Perintah kembali ke program utama
M 30 : Program berakhir
M 99 : Penentuan parameter I dan K
A 00 : Kesalahan perintah pada fungsi G atau M
A 01 : Kesalahan perintah pada fungsi G02 dan G03
A 02 : Kesalahan pada nilai X
A 03 : Kesalahan pada nbilai F
A 04 : Kesalahan pada nilai Z
A 05 : Kurang perintah M30
A 06 : Putaran spindle terlalu cepat
A 09 : Program tidak ditemukan pada disket
A 10 : Disket diprotek
A 11 : Salah memuat disket
A 12 : Salah pengecekan
A 13 : Salah satuan mm atau inch dalam pemuatan
A 14 : Salah satuan
A 15 : Nilai H salah
A 17 : Salah sub program
1. Mendapatkan jumlah putaran anda
mengetahui
- Diameter benda kerja
- Kecepatan potong yang dianjurkan
Dari grafik 1 di halaman berikut anda dapat
memilih.jumlah putarannya
Contoh menunjukkan :
- Diameter benda kerja : 40 mm
- Kecepatan potong : 150 m/menit
- Jumlah putaran : 1200
putaran/menit
2. Mendapatkan kecepatan asutan dalam
mm/menit anda mengetahui
- Asutan mm/putaran
- Ketentuan asutan dalam putaran/menit
Dari grafik 2 di bawah anda dapat memilih
asutan dalam mm/menit
Contoh menunjukkan
- Jumlah putaran : 1200 putaran/menit
- Asutan : 0.06 mm/putaran
- Kecepatan asutan : 70 mm/menit
Gambar 1.3. Grafik Untuk Jumlah Putaran
Gambar 1.4. Grafik Untuk Mencari Asutan
1. Pilih operasi ke MANUAL, dengan tekan H/C
2. Posisikan Turret hingga kedudukan aman untuk
pemasangan pahat.
3. Pasang pahat pada Tool sesuai dengan urutan proses.
4. Posisikan Turret sedemikian rupa, sehingga ada ruang
untuk memasang Loop.
5. Pilih pahat referensi pada Turret.
6. Gerakkan Turret mendekati Loop dan amati hingga
kedudukan pahat tepat pada salib sumbu.
7. Untuk pahat referensi, harga x dan z adalah = nol,
(dengan jalan tekan DEL H/C ditekan 2 kali).
8. Untuk tool yang lain, gerakkan kembali hingga
kedudukan pahat tepat pada salib sumbu dan catat harga x
dan z untuk kemudian masukkan dalam program, lakukan
hingga semua pahat telah diset-up semua.
9. Setelah selesai lepaskan Loop.
1. Pilih operasi ke MANUAL, dengan tekan H/C
2. Pasanglah benda kerja pada chuck hingga
benar.
3. Pilih pahat referensi untuk pertama kali
proses.
4. Gerakkan Tool Turret ke arah benda kerja.
5. Sentuhkan ujung Tool ke arah (sumbu Z)
memanjang dari permukaan benda kerja
(makankan sedikit, tekan H/C)
6. Sentuhkan ujung Tool ke arah (sumbu X)
melintang dari permukaan benda kerja
(makankan sedikit, tekan DEL kemudian
masukkan radius benda kerja)
1. Pilih operasi ke MANUAL, tekan H/C
2. Gerakkan Tool Turret ke posisi pada
pemasangan plotter untuk eksekusi program.
3. Pasang alat bantu plotter dan atur posisi
pen serta kertas.
4. Tempatkan/posisikan pen plotter pada
start point.
5. Pilih operasi ke CNC, tekan H/C
6. Panggil program
7. Atur putaran spindel.
8. Mulailah pengeplotan, tekan START
1. Catat waktu mulai
2. Pilih operasi ke CNC, tekan H/C
3. Tempatkan tangan anda pada posisi INP dan
FWD yang lain tempatkan tangan pada tombol
EMERGENCY STOP
4. Mulailah eksekusi program tekan START amati
eksekusi program hingga selesai.
5. Catat parameter – parameter yang dibutuhkan
dalam pengambilan data praktikum.
6. Setelah proses selesai, lepaskan benda kerja
dan chuck.
7. Kembalikan semua peralatan pada posisi
semula.
1. Pilih operasi ke MANUAL, tekan H/C
2. Lakukan setting pahat
3. Lakuan seting benda kerja
4. Posisikan Tool pada harga x dan z pada
start point (sesuai dengan program pada Line
N00)
5. Lepaskan benda kerja dari chuck.
6. Atur putaran spindle
7. Pilih operasi. ke CNC, tekan H/C
8. Panggil program, tekan START
Jelaskan pengertian mesin bubut CNC dengan
singkat dan jelas ?
Sebutkan bagian-bagian mekanik mesin bubut
CNC ?
Jelaskan bagaimana prinsip kerja dari mesin
bubut CNC ?
Sebutkan bagian-bagian kontrol mesin bubut
CNC ?
Buatlah gambar sket mesin bubut CNC
dengan nama-nama bagian mekanik dan
kontrolnya !
TERIMA KASIH