Artikel Latto Latto
Artikel Latto Latto
Dalam bahasa Sunda, latto-latto dikenal dengan istilah “nok-nok”, sedangkan dalam
bahasa Jawa disebut sebagai “tok-tok”. Penamaan tersebut berasal dari suara yang
ditimbulkan permainan ini. Meskipun latto - latto merupakan permainan yang sederhana,
akan tetapi memilik manfaat dalam hal menumbuhkan sikap pantang menyerah, dapat
melatih kesabaran dan mengalihkan dari kecanduan gadget.
Era digital mengakibatkan banyak anak-anak yang menjadi kecanduan dengan gadget.
Banyak aplikasi yang dapat digunakan di dalam gadget, salah satunya membuat anak-anak
kurang berinteraksi hingga mendapatkan masala`h kesehatan. Kemunculan latto-latto yang
digemari lepas dari kecanduan gadget-nya.
Namun, tak jarang permainan tradisional ini mengusik ketenangan akibat bunyinya
yang mengganggu. Selain itu, tak sedikit pula yang terluka akibat terbentur bandul latto-latto.
Meski tampak mudah, cara bermain latto-latto tidak bisa asal membenturkan dua buah
bolanya. Sebab jika keliru, latto-latto justru bisa membahayakan pemain dan orang lain.
Maka dari itu setelah melihat dampak yang disebabkan oleh permainan latto-latto ini,
kita sebagai pembaca yang cerdas sepatutnya sudah bisa melihat sisi baik dan buruknya
permainan ini bagi anak-anak ataupun orang dewasa. Dan perlu ditekankan kembali, bahwa
baik atau buruknya suatu permainan apapun itu selain latto-latto kembali kepada diri kita
sendiri. Bagaimana kita sadar akan permainan tersebut dan paham etika dalam
memainkannya. Permainan ini mungkin baik untuk menghilangkan kecenderungan
penggunaan gadget tetapi baiknya digunakan pada waktu tertentu dan tak menjadi polusi
suara bagi orang di sekitarnya.