Anda di halaman 1dari 17

PENDAHULUAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 4 Tegal


Kelas/Semester : XI / Gasal
Materi Pokok : Program Linear
Sub Materi Pokok : Pertidaksamaan Linear Dua Variabel
Pertemuan ke- : 1 (satu)
Moda : Luring

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan
menggunakan masalah kontekstual

4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 1


C. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2.1 Menentukan daerah penyelesaian dari pertidaksamaan linear dua variabel


4.2.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua
variabel

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi Pertidaksamaan Linear Dua Variabel melalui model


Problem Based Learning diharapkan peserta didik dapat:

1. menentukan daerah penyelesaian dari pertidaksamaan linear dua variabel


dengan benar, dan
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua
variabel dengan teliti.

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 2


PETA

KONSEP

Pertidaksamaan Linear
Dua Variabel

Program Linear
Sistem Pertidaksamaan
Linear Dua Variabel

Model Matematika

Nilai Optimum

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 3


APERSEPSI

AYO

MENGINGAT!

1. Leli membeli 2 buah buku dan 3 buah pulpen di koperasi sekolah seharga

Rp11.000,00. Jika harga buku dimisalkan dengan 𝑥 dan harga pulpen adalah 𝑦,

tuliskan model matematikanya!

2. Tentukan persamaan garis lurus yang melalui titik (3,1) dan (0,2)!

Sumber

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 4


MATERI
PRASYARAT

1. Persamaan Linear Dua Variabel (PLDV)


Sistem persamaan linear dua variabel adalah persamaan linear yang mempunyai dua
variabel dan berderajat satu.
Bentuk umum PLDV adalah 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐, 𝑎 ≠ 0 atau 𝑏 ≠ 0
Keterangan:
𝑥 , 𝑦 merupakan variabel
𝑎, 𝑏 merupakan koefisien
𝑐 merupakan konstanta

2. Persamaan garis lurus yang melalui dua titik


Misalkan diberikan sebuah garis lurus yang diketahui melalui titik (𝑥1 , 𝑦1 ) dan (𝑥2 , 𝑦2 ).
Cara untuk menentukan persamaan garis lurus tersebut dapat melalui persamaan yang
dinyatakan dalam rumus berikut.
𝒚 − 𝒚𝟏 𝒙 − 𝒙𝟏
=
𝒚 𝟐 − 𝒚𝟏 𝒙 𝟐 − 𝒙 𝟏

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 5


PERTIDAKSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

1. Orientasi Peserta Didik Pada Masalah

AYO MENGAMATI DAN MENALAR

Masalah 1

Luas tempat parkir untuk motor dan mobil pada


suatu gedung adalah 200 𝑚2 . Luas rata-rata
untuk parkir sebuah motor adalah 2 𝑚2 dan
untuk sebuah mobil adalah 4 𝑚2 . Nyatakan
permasalahan tersebut ke dalam
pertidaksamaan linear dua variabel dan tentukan Sumber:https://rumahcor.com/desain-tempat-parkir-
daerah penyelesaiannya! motor

2. Mengorganisasikan Peserta Didik

Cermatilah permasalahan yang sudah diberikan, diskusikan dengan teman kelompokmu!

3. Penyelidikan Terbimbing Kepada Peserta Didik

Saat berdiskusi dengan temanmu, bertanyalah pada guru jika mengalami kesulitan. Agar dapat
menyelesaikan permasalahan yang diberikan, ayo cermati materi dan contoh berikut.

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 6


AYO MENGUMPULKAN INFORMASI

Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (PtLDV)

Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (PtLDV) merupakan pertidaksamaan yang memiliki


dua variabel dengan masing-masing variabel memiliki pangkat satu. Bentuk umum
pertidaksamaan linear dua variabel dapat dituliskan sebagai berikut.

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 < 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 > 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≤ 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≥ 𝑐

dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐 𝜖ℝ

1. Menentukan Penyelesaian PtLDV


Penyelesaian pertidaksamaan dua variabel merupakan himpunan pasangan
bilangan (𝑥, 𝑦) yang memenuhi pertidaksamaan linear tersebut. Jika digambarkan
dalam bidang koordinat kartesius, himpunan pasangan bilangan (𝑥, 𝑦) tersebut berada
dalam suatu daerah yang disebut daerah penyelesaian (DP). Daerah penyelesaian suatu
PtLDV dapat ditentukan dengan langkah-langkah sebagai berikut.
a. Menyatakan pertidaksamaan linear sebagai persamaan linear (garis
pembatas).
b. Menentukan titik potong garis pembatas dengan sumbu 𝑋 dan sumbu 𝑌.
c. Menggambar garis pembatas daerah penyelesaian dengan menghubungkan
kedua titik potong.
1) Jika pertidaksamaan dihubungkan dengan tanda ≤ atau ≥ , garis dilukis
tidak putus-putus.
2) Jika pertidaksamaan dihubungkan dengan tanda < atau >, garis dilukis
putus-putus.
d. Melakukan titik uji untuk menentukan daerah penyelesaian.
Substitusikan sembarang titik (𝑥1, 𝑦1 ) ke pertidaksamaan. Jika
pertidaksamaan bernilai benar, maka daerah penyelesaiannya memuat titik

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 7


(𝑥1, 𝑦1 ), sebaliknya jika pertidaksamaan bernilai salah, maka daerah
penyelesaiannya tidak memuat titik (𝑥1, 𝑦1).

2. Menyusun PtLDV Suatu Daerah Penyelesaian


PtLDV suatu daerah penyelesaian dapat disusun dengan cara menentukan
persamaan garis pembatas daerah penyelesaian 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐 terlebih dahulu.
Kemudian, melakukan uji titik untuk mmenentukan tanda ketidaksamaan.

Contoh 1

Sebuah gerobak hanya bisa membawa beban 24kg. Untuk satu


keranjang jeruk memiliki berat sebesar 3kg dan satu keranjang salak
memiliki berat sebesar 4kg. Tuliskan pertidaksamaan linear dua
variabel berdasarkan ilustrasi masalah tersebut dan tentukan daerah
penyelesaiannya dengan memisalkan banyaknya keranjang jeruk
adalah 𝑥 dan keranjang salak adalah 𝑦!

Penyelesaian:

Menghubungkan benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam ide matematika

Diketahui:

Sebuah gerobak hanya bisa membawa beban ≤ 24kg

Satu keranjang jeruk memiliki berat sebesar 4kg

Satu keranjang jeruk memiliki berat sebesar 3kg

Misalkan banyaknya keranjang jeruk adalah 𝑥 dan keranjang salak adalah 𝑦

Ditanya: Bagaimana pertidaksamaan linear dua variabel berdasarkan ilustrasi masalah dan
daerah penyelesaiannya?

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 8


Menjelaskan ide, situasi, dan relasi matematika secara tulisan dengan benda nyata,
gambar, grafik, dan aljabar

Jawab:

Perhatikan tabel berikut!

Jeruk Salak Batas Maksimal


Berat 3 4 24

Berdasarkan tabel diperoleh pertidaksamaan berikut.

3𝑥 + 4𝑦 ≤ 24

Menentukan daerah penyelesaian pertidaksaman linear dua variabel


1. Menyatakan pertidaksamaan linear sebagai persamaan linear: 3𝑥 + 4𝑦 = 24
2. Menentukan titik potong garis pembatas dengan sumbu 𝑋 dan sumbu 𝑌
Persamaan Garis 𝒙 𝒚 Titik Potong (𝒙, 𝒚)

0 6 (0, 6)
3𝑥 + 4𝑦 = 24
8 0 (8, 0)

3. Menggambar garis pembatas daerah penyelesaian dengan menghubungkan kedua titik


potong.

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 9


4. Melakukan titik uji untuk menentukan daerah penyelesaian.
ambil titik (0,0) substitusi ke 3𝑥 + 4𝑦 ≤ 24
3(0) + 4(0) ≤ 24
0 ≤ 24 (Benar)
Sehingga daerah penyelesaiannya memuat titik (0,0)

Menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa matematika


Jadi, pertidaksamaan linear dua variabel berdasarkan permasalahan gerobak yang memuat
keranjang jeruk dan salak dapat ditulis 3𝑥 + 4𝑦 ≤ 24

Daerah penyelesaiannya sebagai berikut.

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 10


Contoh 2

Perhatikan daerah penyelesaian berikut.

Susunlah pertidaksamaan linear dua variabelnya!

Penyelesaian

Menghubungkan benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam ide matematika

Diketahui: Garis putus-putus yang melalui titik (0, −2) dan (6,0). Daerah penyelesaiannya
tidak memuat (0,0)

Ditanya: Bagaimana pertidaksamaaan linear dua variabelnya?

Menjelaskan ide, situasi, dan relasi matematika secara tulisan dengan benda nyata,
gambar, grafik, dan aljabar

Jawab:
𝒚−𝒚𝟏 𝒙−𝒙𝟏
Persamaan garis yang melalui titik (𝑥1 , 𝑦1 ) dan (𝑥2 , 𝑦2 ) yaitu =𝒙
𝒚𝟐 − 𝒚𝟏 𝟐 −𝒙𝟏
Persamaan garis yang melalui titik (0, −2) dan (6,0) yaitu
𝑦 − (−2) 𝑥 − 0
=
0 − (−2) 6 − 0
𝑦+2 𝑥
=
2 6
( )
6 𝑦 + 2 = 2𝑥
6𝑦 + 12 = 2𝑥
−2𝑥 + 6𝑦 = −12
−𝑥 + 3𝑦 = −6
BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 11
Misal ambil sembarang titik (0,0). Grafik daerah penyelesaian pertidaksamaan linear dua
variabel tersebut berupa garis putus-putus dan tidak memuat titik (0,0) sehingga titik ujinya
harus bernilai salah, maka tanda pertidaksamaannya adalah kurang dari (0 < −6).

Menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa matematika


Jadi, pertidaksamaan linear dua variabel dari daerah penyelesaian tersebut adalah
−𝑥 + 3𝑦 < −6

4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

AYO MENGOMUNIKASIKAN

Setelah kamu menyelesaikan Masalah 1, presentasikan hasil diskusimu!

5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses


Pemecahan Masalah

Ayo simpulkan dan buat rangkuman materi yang sudah dipelajari sesuai dengan arahan
gurumu!

Latihan

AYO MENCOBA

1. Tentukan daerah penyelesaian PtLDV berikut.


a) 𝑥 − 𝑦 > −3
b) 𝑦 ≥ 2
2. Seorang kontraktor memiliki tanah seluas 9000 𝑚2 yang akan dibangun menjadi rumah
tipe 54 dan tipe 60. Untuk tipe 54 diperlukan lahan tanah 60 𝑚2 dan tipe 60 diperlukan
lahan 90 𝑚2 . Nyatakan permasalahan tersebut ke dalam PtLDV dengan memisalkan

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 12


banyaknya rumah tipe 54 adalah 𝑥 dan tipe 60 adalah 𝑦, kemudian tentukan daerah
penyelesaiannya!
3. Amati daerah penyelesaian berikut.

Susunlah pertidaksamaan linear dua variabelnya!

RANGKUMAN

Pertidaksamaan Linear Dua Variabel (PtLDV) merupakan pertidaksamaan yang


memiliki dua variabel dengan masing-masing variabel memiliki pangkat satu. Bentuk umum
pertidaksamaan linear dua variabel dapat dituliskan sebagai berikut.

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 < 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 > 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≤ 𝑐

𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≥ 𝑐

dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐 𝜖ℝ

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 13


Daerah penyelesaian suatu PtLDV dapat ditentukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut.
a. Menyatakan pertidaksamaan linear sebagai persamaan linear (garis pembatas).
b. Menentukan titik potong garis pembatas dengan sumbu 𝑋 dan sumbu 𝑌.
c. Menggambar garis pembatas daerah penyelesaian dengan menghubungkan kedua
titik potong.
d. Melakukan titik uji untuk menentukan daerah penyelesaian.

PtLDV suatu daerah penyelesaian dapat disusun dengan cara menentukan persamaan
garis pembatas daerah penyelesaian 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐 terlebih dahulu. Kemudian, melakukan uji
titik untuk mmenentukan tanda ketidaksamaan.

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 14


DAFTAR PUSTAKA

Irfan, Yusdi. 2020. Modul Pembelajaran SMA Matematika Umum Kelas XI. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Direktorat Sekolah
Menengah Atas.

Kemendikbud. 2017. Buku Guru Matematika Wajib Kelas XI Edisi Revisi 2017.
Jakarta: Kemendikbud

Kemendikbud. 2017. Buku Siswa Matematika Wajib Kelas XI Edisi Revisi 2017.
Jakarta: Kemendikbud

Ngapiningsih, Noviana E.S, dan Suparno. 2022. Buku Interaktif Matematika untuk
SMA/MA Mata Pelajaran Wajib Kelas XI Semester 1. Jakarta: Intan Pariwara

KUNCI JAWABAN

Latihan Soal

1. Daerah penyelsaian dari:


a) 𝑥 − 𝑦 > −3

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 15


b) 𝑦 ≥ 2

2. Pertidaksamaan linear dua variabel berdasaarkan luas lahan tipe rumah adalah
60𝑥 + 90𝑦 ≤ 9000 disederhanakan menjadi 2𝑥 + 3𝑦 ≤ 300
Daerah penyelesaian dari 2𝑥 + 3𝑦 ≤ 300

3. 𝑥 + 2𝑦 > 6

BAHAN AJAR MATEMATIKA WAJIB SMA KELAS X LUAS SEGITIGA SEMBARANG 16

Anda mungkin juga menyukai