Anda di halaman 1dari 8

PANGKALAN UTAMA TNI AL VI

RUMKITAL JALA AMMARI

RAPAT KOORDINASI TIM PPI DENGAN


MANAJEMEN RUMKITAL JALA AMMARI

RUMKITAL JALA AMMARI


2022
PANGKALAN UTAMA TNI AL VI
RUMKITAL JALA AMMARI

AGENDA RAPAT TIM PPI RS


Hari / Tanggal :
Tempat :
Waktu :
Pimpinan :
Materi :
1. Penetapan kriterian definisi infeksi terkait pelayanan kesehatan
2. Metode pengumpulan data / surveilan
3. Strategi peanganan resiko
4. Komunikais semua program dengan unit
NO MATERI PEMBAHASAN KEPUTUSAN TINDAK LANJUT
1 Kriterian defenisi terkait pelayanan a. Dikarenakan di Rumkital Setuju penetapan 1. Melakukan monitoring dan
kesehatan Jala Ammari tidak standar infeksi evluasi sesuai kriteria
1. Resiko infeksi melalui pernapasan dilakukan tindakan VAP infeksi.
yaitu VAP dan HAP, akibat dan HAP maka tidak ada 2. Melakukan audit bundle
prosedur intubasi, bantuan pembahasan terkait di IAD, IDO dan ISK.
ventilasi mekanis, trakeostomi dan atas. 3. Membuat laporan setiap
tirah baring. triwulan yang terkait dengan
kejadian infeksi di Rumkital
Jala Ammari.
2 Metode pengumpulan data 1. Pengumpulan data Setuju pengumpulan 1. Monitoring dan evaluasi
surveilans: surveilans dilakukan oleh data dilakukan oleh proses pengumpulan data
1. Pengumpulan data surveilans IPCN dan IPCLN dan IPCN dan IPCLN di setiap unit.
dilakukan oleh IPCN dan IPCLN dibantu oleh petugas 2. Memberikan edukasi cara
dan dibantu oleh petugas pemberi pemberi asuhan di pengisian surveilans oleh
asuhan di ruangan. ruangan. IPCN.
2. Metode surveilans yang digunakan 2. Untuk pengisian surveilans
aktif dan pasif dengan target dikarenakan masih belum
surveilans : terkoneksi dengan SIM RS
a. Pada pasien yang terpasang maka pegisian data
infus. dilakukan secara manual.
b. Pada pasien yang telah
dilakukan tindakan
pembedahan.
c. Pada pasien yang terpasan
cateter urine.
3. Strategi penanganan resiko : 1. Meningkatkan audit Setuju dilakukan 1. Monitoring dan evaluasi
1. Meningkatkan audit cuci tangan kepatuhan cuci tangan peningkatan resiko kepatuhan nakes di setiap
2. Meningkatkan kepatuhan SPO 2. Meningkatkan kepatuhan unit.
pemotongan tali pusat. pemotongan tali pusat. 2. Memberikan edukasi untuk
3. Meningkatkan audit kepatuhan 3. Meningkatkan audit meningkatkan kepatuhan
SPO perawatan luka. kepatuhan perawatan tenaga kesehatan.
4. Meningkatkan kepatuhan SPO luka. 3. Membuat laporan supervisi
pemasangan infus. 4. Meningkatkan kepatuhan setiap bulan.
5. Meningkatkan kepatuhan teknik pemasangan infus. 4. Membuat laporan triwulan
aseptik saat injeksi. 5. Meningkatkan kepatuhan yang dilaporkan kepada
6. Meningkatkan kepatuhan cuci teknik aseptik saat injeksi. Karumkit dan PMKP.
tangan. 6. Meningkatkan kepatuhan 5. Membuat laporan semester
7. Meningkatkan monitoring cuci tangan. yang dilaporkan ke
kepatuhan SPO perawatan luka 7. Meningkatkan monitoring Karumkit.
dan bundle IDO. kepatuhan SPO 6. Membuat ICRA setiap
8. Edukasi ulang tentang cuci perawatan luka dan tahun.
tangan, five moment dan bundle IDO. 7. Membuat laporan tahunan
penggunaan APD 8. Meningkatkan edukasi yang dilaporkan ke
dan sosialisai. Karumkit
4. Komunikasi dengan semua unit untuk 1. IPCN dibantu IPCLN Setuju IPCN
memastikan bahwa program melaksanakan supervisi di melaksanakan
berkelanjutan setiap unit minimal satu supervisi ke setiap
bulan sekali. unit
2. Menyampaikan hasil
supervisi dengan tiap unit
melalui rapat.

Makassar, 2022

Nurlini, AMK
DOKUMENTASI
RAPAT KOORDINASI TIM PPI DENGAN MANAJEMEN DAN STAF
PANGKALAN UTAMA TNI AL VI
RUMKITAL JALA AMMARI

DAFTAR HADIR RAPAT

Anda mungkin juga menyukai