01
Daftar Isi
1. Profil Ruas Jalan Susur Pantai
Danau Toba
2. Deskripsi Singkat Proyek
Perubahan
3. Harapan masyarakat Kabupaten
Simalungun
4. Kondisi Saat ini
5. Tujuan Proyek Perubahan
6. Manfaat Proyek Perubahan
7. Output Proyek Perubahan
8. Outcome Proyek Perubahan
9. Identifikasi Permasalahan
10. Kondisi yang diharapkan
11. Terobosan atau Inovasi
12. Tahapan Perubahan Rencana
Strategis
13. Analisis Stakeholder
14. Strartegi Pembentukan
Organisasi Pembelajar
15. Identifikasi Potensi Risiko
16. Faktor Kunci Keberhasilan
17. Tata Kelola Proyek Perubahan
18. Rencana Strategis
Pengembangan Potensi Diri
 02

Profil Ruas Jalan Susur Pantai Danau Toba

Deskripsi Singkat Proyek Perubahan

Infrastruktur adalah komponen Peningkatan kualitas infrastruktur
penting dalam menunjang diyakini akan dapat berkonstribusi
pembangunan suatu daerah. Hal ini dalam peningkatan kesejahteraan
sesuai dengan arahan Presiden Joko rakyat, karena kualitas infrastruktur
Widodo bahwa sektor infrastruktur memainkan peranan vital dalam
menjadi salah satu prioritas sektor ekonomi.
pemerintah dalam mendorong laju
pertumbuhan ekonomi Nasional
03
Hal tersebut diatur pada Peraturan Bupati Dengan memanfaatkan
Simalungun Nomor 42 Tahun 2019 tentang Rincian material lokal yang ada
Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Pada Organisasi tentunya akan mampu
Dinas – Dinas Daerah Kabupaten Simalungun, menekan biaya
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Simalungun penanganan jalan.
mempunyai tugas pokok Membantu Bupati dalam Penanganan jalan
mewujudkan Insfrastruktur yang dibidangi dalam dengan “ Holding
bidang Pekerjaan Umum yaitu melaksanakan Treatment ”
Urusan Pemerintah Daerah di bidang Pekerjaan menggunakan material
Umum. Dinas Pekerjaan Umum mempunyai lokal yang ada dengan
cakupan kinerja dalam Penyediaan Infrastruktur konsep swakelola.
Jalan Dan Jembatan, Fasilitas Umum, Penyediaan Konsep ini diharapkan
Bangunan Gedung Pemerintah, Sarana dan jalan-jalan yang dalam
Prasarana Perumahan dan Permukiman, dan kondisi rusak berat
Penyediaan Infrastruktur Air Minum Dan Sanitasi. dapat tertangani untuk
Untuk mewujudkan visi Pemerintah Kabupaten selanjutnya dapat
Simalungun “Rakyat Harus Sejahtera” ditengah dilalui kendaraan roda
keterbatasan anggaran pembangunan, perlu 4 yang akan
dilakukan inovasi program yang efektif dan efesien mendukung
dengan memanfaatkan segala sumber daya lokal konektivitas antar
yang ada untuk dapat meningkatkan kualitas kondisi Kawasan.
infrastruktur khususnya jalan.
 04

Drs Esron Sinaga MSi

Dukungan Mentor (Sekda Kab Simalungun)
05

Harapan Masyarakat Kabupaten Simalungun

 06

Harapan Masyarakat Kabupaten Simalungun

07

Kondisi saat ini

• Banyak ruas jalan di Kabupaten
Simalungun dengan kondisi rusak
berat dan belum dapat tertangani,
telah mengganggu kelancaran
mobilitas angkutan orang dan
barang;
• Tingginya biaya perjalanan/
distribusi barang akibat waktu
tempuh dan kondisi jalan yang
sangat berpengaruh pada
perekonomian masyarakat;
• Alokasi biaya perbaikan jalan yang
belum memadai untuk melakukan
Rehabilitasi ataupun Rekonstruksi
jalan, sehingga perlu
dipertimbangkan Penanganan
Sementara (Holding Treatment)
dengan melakukan penyisipan dan
membentuk perkerasan jalan
menggunakan lapisan agregat
ataupun timbunan pilihan tanpa
penutup aspal;
• Publikasi kebijakan, program, dan
kegiatan yang telah dilakukan
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Simalungun belum berjalan.
 08
Tujuan Proyek Perubahan
Jangka Pendek (60 hari) Jangka Menengah
• Penetapan penyelenggara swakelola (6 Bulan)
• Persiapan Pengadaan Barang/Jasa melalui • Terlaksananya
Swakelola meliputi penetapan sasaran, kegiatan swakelola
Penyelenggara Swakelola, rencana kegiatan, karya bakti kodim
jadwal pelaksanaan, dan RAB oleh Pengguna minimal untuk 5 ruas
Anggaran yang akan diterangkan dalam KAK jalan kabuaten di
Kegiatan/Sub Kegiatan/Output simalungun.
• Pengguna Anggaran mengusulkan standar biaya • Melakukan
masukan/keluaran Swakelola kepada Bupati pemeliharaan per
Simalungun. triwulan terhadap
• Menetapkan Tim persiapan, pelaksanaan dan pekerjaan yang
pengawasan kegiatan swakelola. sudah dilakukan oleh
• Implementasii Rencana Swakelola untuk 1 ruas tim Sejalan.
jalan sebagai Pilot Project • Publikasi kebijakan,
• Penggunaan Content Management System program dan
(CMS) sebagai aplikasi yang dapat membantu kegiatan yang
utnuk membuat, mengatur, dan mengubah dilakukan melalui
konten di dalam website. aplikasi CMS
• Terbentuknya tim Sejalan (Setia, bertanggung (Content
jawab dan berkelanjutan) untuk pemeliharaan Management
rutin per triwulan hasil pekerjaan swakelola. System)

Jangka Panjang (1 atau 2 Tahun)

• Terlaksananya kegiatan swakelola Dinas PU
untuk semua ruas-ruas jalan strategis di
Simalungun.
• Terkoneksinya dengan baik ruas jalan-jalan
strategis yang ada di Kabupaten Simalungun.
• Terpeliharanya semua ruas-ruas jalan yang telah
dikerjakan per triwulan yang dilaksanakan melalui
Tim Swakelola Dinas (Tim Sejalan) untuk
memastikan ruas jalan tetap fungsional.
• Publikasi kebijakan, program dan kegiatan yang
dilakukan melalui aplikasi CMS (Content
Management System)
09
Manfaat Proyek Perubahan
Internal
• Mengurangi biaya pemeliharaan
jalan
• Makin cepatnya penanganan
peningkatan konektivitas jalan
• Terpeliharanya ruas jalan rutin per
triwulan
• Terpublikasinya seluruh kegiatan
pemeliharaan jalan menggunakan
CMS.

Eksternal
• Berkurangnya biaya distribusi barang dan jasa dengan meningkatnya kondisi
jalan dan terkoneksinya antar Kawasan.
• Berkembangnya Kawasan-kawasan potensial
• Meningkatnya perekonomian masyarakat
• Membantu mewujudkan visi Pemerintah Kabupaten Simalungun ‘Rakyat harus
Sejahtera”
 10

Output Proyek Perubahan

Jangka Pendek
• Kerangka Acuan Kerja/KAK Kegiatan Swakelola
• SK Tim Persiapan, Tim pelaksana dan Tim Pengawasan Kegiatan Swakelola
• Pelaksanaan Pilot Project Swakelola
• Penggunaan aplikasi Content Management System (CMS)
• Terbentuknya tim Sejalan
Jangka Menengah
• Pelaksanaan Holding Treatment Swakelola untuk 5 ruas jalan strategis di
Simalungun
• Pelaksanaan pemeliharaan rutin per triwulan untuk jalan-jalan yang sudah
ditangani Swakelola.
• Publikasi seluruh kegiatan tim swakelola
Jangka Panjang
• Pelaksanaan Holding Treatment untuk semua ruas-ruas jalan strategis yang
kondisi Rusak Berat di Simalungun
• Pelaksanaan pemeliharaan rutin per triwulan untuk semua ruas-ruas jalan yang
ditangani melalui Swakelola.
• Terciptanya virtual jalan
11
Outcome Proyek Perubahan
• Meningkatnya konektivitas antar
Kawasan di Kabupaten
Simalungun
• Semakin berkembangnya
kawasan-kawasan potensial yang
ada di kabupaten simalungun
• Berkurangnya biaya pemeliharaan
jalan di Kabupaten Simalungun
• Meningkatnya kepercayaan
masyarakat kepada kinerja
pemerintah kabupaten simalungun.
• Publikasi kebijakan, program, dan
kegiatan yang telah dilaksanakan
oleh Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Simalungun
 12
Identifikasi Permasalahan
Permasalahan yang ada di OPD
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Simalungun selaku penyelenggara
jalan diantaranya:
• Luas wilayah Kabupaten
Simalungun 4.386,6Km2 dengan
Panjang Jalan Kabupeten 1.803
Km
• Jalan rusak berat di simalungun
mencapai 56,85 % bahkan banyak
jalan yang tidak dapat dilalui
kendaraan roda 4
• Alokasi anggaran rata-rata selama
5 tahun terakhir ± 147 Milyar/tahun
sehingga tidak mampu
mengimbangi penurunan kondisi
jalan.
• Program pemeliharaan jalan sering
terabaikan karena tidak
memadainya anggaran yang
tersedia.
• Belum terpublikasinya kebijakan,
program, dan kegiatan yang telah
dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan
Umum Kabupaten Simalungun
13
Kondisi yang diharapkan
• Dengan alokasi anggaran yang minim dapat menangani permasalahan
kerusakan jalan di simalungun
• Terjalinnya kolaborasi untuk menangani permasalahan jalan rusak di
simalungun sehingga motto dinas PU “Sejalan Membangun Simalungun”
dapat terwujud.
• Ruas jalan antar kawasan terkoneksi dan nyaman dilalui kendaraan roda 4
sehingga mobilitas berang dan jasa dapat berjalan lancar.
• Berkembangnya kawasan-kawasan potensial sehingga mampu meningkatkan
perekonomian masyarakat.
• Penggunaan Content Management System (CMS) sebagai aplikasi yang
dapat membantu utnuk membuat, mengatur, dan mengubah konten di dalam
website.
• Terciptanya virtual jalan guna efektifitas dan efisiensi dalam kunjungan ke
lapangan
 14
Terobosan atau Inovasi
• Penanganan jalan Rusak Berat dengan “Holding
Treatment” memanfaatkan material local yang
banyak terdapat di wilayah kabupaten
simalungun dengan konsep swakelola.
• Pemeliharaan triwulan secara swakelola oleh Tim
Sejalan terhadap jalan yang telah ditangani untuk
memastikan kondisi jalan tetap terpelihara.
• Penggunaan Content Management System
(CMS) sebagai aplikasi yang dapat membantu
utnuk membuat, mengatur, dan mengubah
konten di dalam website.
• Terbentuknya tim URC (Unit Reaksi Cepat)
15
Tahapan Perubahan Rencana Strategis
No Tahapan Jangka Pendek Waktu Output

1 Pembentuka tim Swakelola Minggu 4 Sept SK Tim Efektif

2 Persiapan pelaksanaan swakelola Minggu 1 Okt KAK, DED dan RAB

Laporan dan dokumentasi

3 Pelaksanaan kegiatan Pilot Project Minggu ke 3 Okt progres fisik pelaksanaan
swakelola

Laporan dan dokumentasi

4 Monitoring dan evaluasi kegiatan Mingg uke 3 Okt
monitoring dan evaluasi

Mingg ke 4 Laporan dan dokumentasi

Penyelesaian pekerjaan pilot
5 November hasil pelaksanaan
project
pekerjaan
 16
Analisis Stakeholder
Dalam menentukan rencana strategi marketing
terlebih dahulu dilakukan iventarisasi dan
identifikasi stakeholder yang berkepentingan dan
stakeholder yang kurang berkepentingan serta
stakeholder yang berpengaruh, yaitu :
Stakeholder Internal :
Bupati Simalungun, Kepala OPD PU Selaku
Pengguna Anggaran, Kepala BAPPEDA Kab.
Simalungun, dan Tim Swakelola.
Stakeholder Eksternal :
Masyarakat pengguna jalan, Lembaga Swasdaya
Masyarakat, Media Cetak dan Media Elektronik
17

Strategi Pembentukan Organisasi Pembelajar

Menerapkan learning organisation dalam
pencapaian tujuan organisasinya. Diantaranya
dengan pembangunan rancangan proyek
perubahan. Hal ini diawali dengan membangun
komunikasi dengan seluruh unsur yang ada di
internal untuk merumuskan apa yang akan
dilakukan dan bagaimana mengerjakan apa yang
dipahami.
 18
Identifikasi Potensi Risiko
Perkiraan kendala: Rencana Solusi:
• Keterbatasan waktu tim efektif • Pembagian dan manajemen waktu
dalam pelaksanaan proyek dan tugas tim efektif antara
perubahan karena banyaknya pelaksanaan kegiatan fisik berjalan
kegiatan project fisik yang sedang dengan pelaksanaan proyek
dalam tahap pelaksanaan perubahan.
• Keterbatasan peralatan (Alat • Manajemen tahapan pelaksanaan
berat) dalam pelaksanaan, sehingga dapat menyesuaikan
mengingat banyaknya kegiatan dengan jadwal peralatan (alat
konstruksi pembangunan jalan Berat) untuk pekerjaan project lain
dalam waktu yang bersamaan. yang sedang berjalan.
19
Faktor Kunci Keberhasilan
• Dukungan mentor dan tim efektif proyek
perubahan dan stakeholder
• Tersedianya anggaran swakelola untuk 1 ruas
jalan sebagai Pilot Project di PAPBD Simalungun
2022;
• Komunikasi dan koordinasi yang baik antara
anggota tim efektif dan project leader dalam
pelaksanaan kegiatan fisik.
 20

Tata Kelola Proyek Perubahan

Jabatan dalam
No Nama Jabatan Tugas
Proper
1 Mentor Drs. Esron Sinaga, M.Si Sekretaris Daerah
Widyaswara Ahli
2 Coach Dr. Hironymus Ghodang, S.Pd, M.Si
Utama BPSDM Provsu
Kepala Dinas PU
3 Project Leader Hotbinson Damanik, ST.MT
Simalungun
Koordinator Tim
4 Novandi I Pakpahan, ST Sekretaris Dinas PU
Kerja
Wakil Koordinator Ratna Kartika Dhewi, ST JFT
Jefi Aleksander Sinaga, ST Kabid Bina Teknik
Kelompok Kerja I Anton S Banjarnahor, ST JFT
5
(Tim Persiapan) Ervin Situmarang, ST JFU
Daniel Turnip, ST JFU
Agus Intra Sinaga, ST Kabid Bina Marga
Abdi Newton Manik, ST JFT
Kelompok Kerja II
Olim Septian Purba, ST JFU
(Tim Pelaksana)
Nawarta Purba JFU
Nora Simanjuntak JFU
Eko Winarno ST JFU
Kelompok Kerja III
Edy Anson Sinaga, SH JFU
(Tim Pengawas)
Erwin Siregar JFU
21
Rencana Strategi Pengembangan Kompetensi Diri
Untuk mengembangkan potensi diri, berikut ada 5 cara mengembangkan potensi
diri, yaitu :
• Berani mengambil resiko
• Mengenal diri sendiri
• Mengembangkan energi positif dan menularkan ke seluruh tim.
• Menerima kritikan, saran dan masukan.
• Komunikasi yang baik ke seluruh elemen stakeholder
• Selalu berbuat baik