Anda di halaman 1dari 4

TUGAS HASAN BASRI NASUTION

KELAS TRANSFER
MATERNITAS

A.pengkajian apa saja yang dilakukan pada


Kehamilan Trimester II.
1.SISTEM REPRODUKSI
Suplai darah ke organ reproduksi meningkat karena peningkatan kadar
hormon steroid dan bermanfaat bagi perkembangan janin. Terdapat tiga
tanda penting yakni :
tanda Goodell ‘s : serviks teratai lunak
tanda Hegar’s : uterus lunak
tanda Chadwick’s : vagina berwarna keunguan
Pada kanalis servikalis dipenuhi mukus kental (operkulum) yang dapat
menghambat masuknya bakteri ke uterus selama persalinan yang disebut,
bloody show. Selama masa kehamilan konsistensi serviks berubah,
sebelum hamil seperti ujung hidung, awal hamil seperti ujung daun telinga,
pada keadaan term teraba seperti bibir. Terjadi pembesaran uterus dengan
berat meningkat 20 kali, kapasitas meningkat 500 kali yang disebabkan
oleh pertumbuhan serabut otot dan jaringan yang berhubungan, termasuk
jaringan fibroelastik, darah dan saraf akibat adanya hormon estrogen terjadi
sektresi vagina yang meningkat (leukorrhea) dan terjadi peningkatan
kongesti vastilar organ vagina dan pelvik yang menyebabkan peningkatan
sensitivitas yang sangat berarti. Hal ini mungkin mengarah pada tingginya
derajat rangsngan sexsual, terutama antara bulan 4 dan 7 masa kehamilan.
2. Sistem integument
Terdapat rasa kesemutan nyeri tekan pada payudara yang membesar karena
peningkatan pertumbuhan jaringan alveolan dan suplai darah. Putting susu
menonjol dan keras dan mengeluarkan cairan jernih (kolostrum). Areola lebih gelap
dan kelenjar montgomery menonjol keluar. Terdapat striae gravidarum yang berupa
regangan kulit akibat serabut elastik dari lapisan kulit terdalam terpisah

B. masalah keperawatan yang muncul di trisemester de 2


Selama trimester 2, mungkin Bumil akan merasakan kram kaki,
khususnya di malam hari. Ada beragam faktor yang dapat
menyebabkan munculnya keluhan ini, mulai dari perubahan
hormon, perubahan berat badan, dehidrasi, hingga kelelahan.

C. membuat luaran

NO Diagnosa TUJUAN KRITERIA HASIL

1 Nyeri akut Setelah dilakukan - nyeri menurun


berhubungan asuhan keperawatan - frekuensi nadi 60-
3x24 jam klien 80x/menit
dengan Agen menunjukan - Frekuensi nafas 16-
pencedera biologis: ansietas menurun 22x/menit
Perubahan dengan, kriteria
hasil
fisiologis
kehamilan.
2 Defisit pengetahuan Setelah dilakukan - perilaku sesuai
berhubungan asuhan keperawatan anjuran membaik
dengan kurang 3x 24 jam klien - perilaku sesuai
terpapar informasi menunjukkan dengan pengetahuan
pengetahuan membaik
meningkat dengan, - persepsi yang
kriteria hasil keliru terhadap
masalah menurun
3 Ansietas Setelah dilakukan - perilaku gelisah
berhubungan asuhan keperawatan menurun
dengan krisis 3x24 jam klien - perilaku tegang
situasional menunjukkan pola menurun
seksual membaik - konsentrasi
dengan kriteia hasil membaik
- pola tidur membaik

D. intervensi keperawatan

NO INTERVENSI RASIONAL
KEPERAWATAN
1 - Lakukan pengkajian nyeri - Mengevaluasi implementasi
secara komprehensif termasuk pada pasien dan merencanakan
lokasi, karakteristik, durasi, intervensi berikutnya.
frekuensi, kualitas dan faktor - Mengetahui tingkat nyeri yang
presipitasi di derita pasien
- Observasi reaksi nonverbal - Mengurangi penyebab nyeri
dari ketidaknyamanan pasien
- Kaji kultur yang
mempengaruhi respon nyeri
- Kurangi faktor presipitasi nyeri
-Lakukan penanganan nyeri
(farmakologi, non farmakologi,
interpersonal)
-Ajarkan teknik non
farmakologi
2 - Kaji pengetahuan klien tentang - Mempermudah dalam
penyakitnya memberikan penjelasan pada
- Jelaskan tentang proses klien
penyakit (tanda dan gejala), - Meningkatan pengetahuan dan
identifikasi kemungkinan mengurangi cemas
penyebab. Jelaskan kondisi
tentangklien
- Jelaskan tentang program - Mempermudah intervens
pengobatan dan alternatif
pengobantan - Mencegah keparahan penyakit
-Diskusikan perubahan gaya - Memberi gambaran tentang
hidup yang mungkin digunakan pilihan terapi yang bisa
untuk mencegah komplikasi digunakan
- Diskusikan tentang terapi dan
pilihannya
- Eksplorasi kemungkinan
sumber yang bisa digunakan/
mendukung
- instruksikan kapan harus ke
pelayanan
- Tanyakan kembali
pengetahuan klien tentang
penyakit, prosedur perawatan
dan pengobatan
3 - identifikasi teknik relaksasi -berguna untuk pasien
yang pernah efektif dilakukan melakukan hal yang
- monitor respon terhadap terapi membuatnua nyaman
relaksasi - agar nyaman melakukan
- ciptakan lingkungan tenang teknik relaksasi
dan tanpa gangguan dengan
pencahayaan dan suhu yang -agar dapat melakukan teknik
nyaman relaksasi dengan nyaman
- gunakan pakaian longgar
- demonstrasikan dan latih - agar teknik yang dilakukan
tekhnik relaksasi efektif
- agar tindakan yang dilakukan
efektif dan dapat menurunkan
tingkat ansietas

Anda mungkin juga menyukai