Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN KEJANG DEMAM

No. Dokumen : 440/ 052


/412.43.6.VII.SOP/2016
PEMERINTAH KABUPATEN SOP No. Revisi :0
BOJONEGORO Tanggal Terbit : 25 Januari 2016
DINAS KESEHATAN Halaman : 2 Halaman
UPTD PUSKESMAS BUBULAN
KECAMATAN BUBULAN dr. RATIH WULANDARI
19790121 201001 2 002

1. Pengertian Penatalaksanaan kejang demam adalah penanganan kejang yang


berhubungan dengan demam tanpa adanya infeksi sistem saraf
pusat / gangguan elektrolit akut
2. Tujuan Sebagai pedoman Untuk Memberikan tata laksana yang tepat pada
pasien kejang demam dan dilakukan sesuai prosedur
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Bubulan
No.440/ 028 / 412.43.6.VII.SK/2016
Tentang Pelayanan Klinis
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 5 Tahun 2014
tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di fasilitas pelayanan
kesehatan primer
5. Prosedur/ Langkah- 1. Petugas menjaga privasi pelanggan
langkah 2. Petugas mencuci tangan dan menggunakan alat pelindung diri
3. Petugas melindungi lidah dengan spatel yang dibalut kasa atau
menggunakan guedel/ mayo
4. Petugas mengatur posisi tidur pasien
5. Petugas mengkaji keadaan pernafasan pasien
6. Petugas melonggarkan pakaian pasien
7. Petugas memberikan obat – obat anti kejang sesuai dengan
instruksi (diazepam rektal 0,5 mg/kgBB atau < 10 kg: 5mg, > 10
kg: 10 kg).
8. Jika dalam waktu 5 menit masih kejang segera rujuk ke rumah
sakit
9. Petugas memberikan Oksigen adekuat 1l/mnt
10.Petugas memberikan cairan intravena (D5, 1/4S; D5, 1/2S atau
RL)
11.Petugas memberikan kompres air hangat untuk menurunkan
demam
12.Petugas mengkolaborasikan pemberian obat antipiretik
paracetamol 10 mg/kg/bb/x tiap 4-6 jam atau ibuprofen 5-10
mg/kgbb/hr tiap 4-6 jam
13.Petugas harus segera merujuk ke rumah sakit jika terdapat
indikasi :
- Hiperpireksia
- Usia < 6 bulan
- Kejang demam pertama
- Dijumpai kelainan neurologist
14.Petugas memperhatikan reaksi dan menanyakan respon pasien
15.Petugas merapikan pasien

Petugas menjaga privasi Petugas mencuci tanagn dan


6. Diagram Alir pelanggan menggunakan alat pelindung

Petugas mengatur posisi tidur Petugas melindungi lidah


pasien dengan spatel yang dibalut kasa
atau menggunakan guedel/
mayo

Petugas memberikan obat –


Petugas mengkaji keadaan
obat anti kejang sesuai dengan
pernafasan pasien
instruksi (diazepam rektal 0,5
mg/kgBB atau < 10 kg: 5mg, >
10 kg: 10 kg)

Jika dalam
Petugas memberikan Oksigen waktu 5 menit
adekuat 1l/mnt masih kejang
tidak

Petugas memberikan cairan ya


intravena (D5, 1/4S; D5, 1/2S
atau RL) Rujuk ke Rumah Sakit

Memperhatikan reaksi dan


menanyakan respon pelanggan

Merapikan pelanggan

7. Unit Terkait Rawat Inap, UGD


8. DokumenTerkait SOP Injeksi, SOP Pemasangan Infus,SOP TTV, SOP
pemasangan Oksigen
9. Rekaman historis perubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan
PENATALAKSANAAN KEJANG DEMAM

No Kode : 440/ /412.43.6.VII.SOP/2016


PEMERINTAH KABUPATEN
BOJONEGORO Terbitan :
DAFTAR
DINAS KESEHATAN No. Revisi :
TILIK
UPTD PUSKESMAS BUBULAN Tgl. Mulai Berlaku : 25 Januari 2016
KECAMATAN BUBULAN Halaman : 1 halaman
NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU
1. Petugas menjaga privasi pelanggan
2. Petugas mencuci tangan dan menggunakan alat
pelindung diri
3. Petugas melindungi lidah dengan spatel yang dibalut
kasa atau menggunakan guedel/ mayo
4. Petugas mengatur posisi tidur pasien
5. Petugas mengkaji keadaan pernafasan pasien
6. Petugas melonggarkan pakaian pasien
7. Petugas memberikan obat – obat anti kejang sesuai
dengan instruksi (diazepam rektal 0,5 mg/kgBB atau <
10 kg: 5mg, > 10 kg: 10 kg).
8. Jika dalam waktu 5 menit masih kejang segera rujuk
ke rumah sakit
9. Petugas memberikan Oksigen adekuat 1l/mnt
10. Petugas memberikan cairan intravena (D5, 1/4S; D5,
1/2S atau RL)
11. Petugas memberikan kompres air hangat untuk
menurunkan demam
12. Petugas mengkolaborasikan pemberian obat
antipiretik paracetamol 10 mg/kg/bb/x tiap 4-6 jam
atau ibuprofen 5-10 mg/kgbb/hr tiap 4-6 jam
13. Petugas harus segera merujuk ke rumah sakit jika
terdapat indikasi :
Hiperpireksia
Usia < 6 bulan
Kejang demam pertama
Dijumpai kelainan neurologist
14. Petugas memperhatikan reaksi dan menanyakan
respon pasien
15. Petugas merapikan pasien

Jumlah

Bojonegoro,………….............
Observer Tindakan

.........................................
NIP: ...................................

Anda mungkin juga menyukai