Disusun Oleh :
Shifa Maulani Pertiwi
Ekapaksi S012020044
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang...........................................................................................3
1.2. Tujuan........................................................................................................3
1.3. Manfaat......................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Gambaran Umum tentang SIM.................................................................4
2.2. Kondisi saat ini dan kondisi yang diharapkan...........................................4
2.3. Spesifikasi tim proyek...............................................................................5
2.4. Alur Proyek...............................................................................................5
2.5. Biaya..........................................................................................................6
2.6. Waktu........................................................................................................7
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Analisa Sistem...........................................................................................8
3.2. Perancangan Sistem.................................................................................10
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan..............................................................................................15
4.2. Saran........................................................................................................15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Tujuan pembuatan dari PuskesmasBarabaraya.com ini adalah untuk
mengatasi masalah antrian di Puskesmas Bara-baraya yang sering terjadi.
1.3. Manfaat
PusekesmasBarabaraya.com dapat membantu masyarakat untuk
mengambil nomor anrtain dengan lebih mudah tanpa perlu ke puskesmas lagi.
Dan dengan diberikannya waktu dalam nomor antrian tersebut, masyarakat
akan merasa diberikan kepastian ketika menunggu.
3
BAB II
PEMBAHASA
N
4
Masyarakat yang ingin berobat terkadang menunggu dengan waktu yang
cukup lama sebelum mereka diperiksa oleh dokter, hal itu terjadi karena
belum dipastikannya jam berobat bagi mereka. Nomor antrian tanpa jam
periksa yang cukup pasti, dapat membuat ruang tunggu menjadi full hingga
terkadang masyarakat tidak mendapatkan tempat untuk menunggu nomor
antrian mereka.
Dengan menggunakan website online sebagai salah satu cara dalam
mengambil nomor antrian, masyarakat tidak perlu lagi datang lebih awal
untuk mengambil nomor antrian, mereka dapat menggunakan website
tersebut dimana saja dan kapan saja.
Dan juga dengan diberikannya perikiraan jam pemeriksaan pada nomor
antrian, masyarakat yang akan berobat akan merasa diberikan kepastian
ketika menunggu.
5
proyek yang terlibat yaitu Project Manager sebagai penanggung jawab,
teknisi sebagai pengarah proyek, dan juga Lurah yang terkait.
Analisis, tahap ini sistem akan dianalisis apakah pengembangan sistem ini
layak diteruskan atau dihentikan. Tim proyek yang terlibat dalam tahap ini
yaitu system analys sebagai orang yang melakukan analisis dan teknisi
sebagai pengawas.
Perancangan, tahap ini sistem yang sudah dianalisis mulai dirancang untuk
diimplementasikan. Tim proyek yang terlibat yaitu programmer sebagai
pembuat website dan teknisi sebagai pengawas.
Implementasi, tahap ini adalah mengimplementasikan rancangan dari
tahap- tahap sebelumnya dan melakukan uji coba. Tim proyek dalam tahap
ini yaitu, Manager sebagai penanggung jawab, Operator sebagai orang
yang menjalankan sistem, dan juga lurah sebagai orang yang mengesahkan
sistem.
2.5. Biaya
Penganggaran biaya untuk pengembangan sistem informasi
PuskesmadBarabaraya.com sebesar Rp.121.700.00 (Seratus Dua Puluh Satu
Tuju Ratus Juta Rupiah). Biaya tersebut sudah merupakan biaya keseluruhan
pengerjaan proyek dalam pembuatan sistem informasi dan juga upah terhadap
tim proyek. Rincian biaya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
2. Hardware : `
Laptop Asus ROG 4 buah 4xRp.16.800.000
Zephyrus G14 GA041 = Rp67.200.000
6
3. Biaya Internet Disesuaikan Rp. 500.000
2.6. Waktu
Waktu yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem ini yaitu 30 hari
(satu bulan)
No Jadwal Pelaksanaan di
Tahapan Pekerjaan Bulan Januari 2021
1 2 3 4
1. Tahapan Perencanaan √
2. Tahapan Analisis √
3. Tahapan Perancangan √ √
4. Tahapan Implementasi √
7
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Memberikan kartu
pasien/kartu kesehatan
Pasien
8
Memberikan nomor
antrian
Penjaga loket
9
Deskripsi Use Case mengecek data pasien sesuai dengan kartu
berobat/kartu kesehatan
Nama: Use case mengecek data pasien sesuai dengan
kartu berobat/kartu kesehatan
Actor: Penjaga Loket
Deskripsi: Penjaga loket memastikan data kartu
berobat/kartu kesehatan yang diberikan sesuai
dengan data yang ada
Alternatif :
1
Deskripsi Use Case Mengontrol/mengawasi proses Sistem
Nama: Use case mengontrol/mengawasi Proses sistem
Actor: Admin
Deskripsi: Admin mengontrol/mengawasi proses kerja
sistem agar tidak terjadi masalah-masalah
Alternatif :
3.2.3. Aktivitas
Aktivitas Diagram Memilih Dokter sesuai Poli
Pasien System
1
Deskripsi aktivitas Mencetak Nomor antrian
Nama : Mencetak Nomor Antrian
Deskripsi : Setelah pasien memilih poli dan menyimpan
data, pasien mencetak dan menyimpan
nomor antriannya
Alternatif :
Tabel Pasien
No Nama Field Type Size Keterangan
Data
1. Nama Varchar 30 Nama pasien
1
2. Password Varchar 15 Password
Pasien
3. Kode Pasien Int 15 Nomor kartu
kesehatan/kartu
berobat
1
Rancangan Layar Utama Pasien
1
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Puskesmas adalah unit pelayanan kesehatan yang paling dekat dengan
masyarakat. Untuk itu puskesmas harus memiliki pelayanan yang baik dan
nyaman. Tidak jarang kita jumpai beberapa unit kesehatan yang masih
menggunakan sistem manual yang berakibat banyaknya keluhan masyarakat
mengenai nomor antrian. Untuk itu dibuatlah sebuah website yang dapat
mengatasi masalah nomor antrian di unit kesehatan. Dengan adanya websiste
PuskesmasBarabaraya.com, masyarakat tidak hanya bisa mengambil nomor
antrian dengan mendatangi puskesmas Bara-baraya saja, tetapi masyarakat
dapat mengambil nomor antrian mereka dimanapun dan kapanpun dengan
menggunakan teknologi yang ada.
4.2. Saran
Sebaiknya pemerintah lebih peka dengan permasalahan-permasalahan
kecil yang ada di tempat pelayanan, terutama pelayanan kesehatan seperti
puskesmas. Pemerintah juga bisa membuat website secara menyeluruh untuk
semua puskesmas yang ada di daerah Kota maupun Provinsi hingga Nasional
untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi.