Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM TAHFIDZ

A. LATAR BELAKANG
Menghafal Al-Qur’an merupakan aktivitas yang dapat dilakukan semua orang. Menghafal Al-Qur’an
adalah salah satu cara untuk memelihara kemurnian Al-Qur’an. Oleh karena itu, beruntunglah bagi orang-
orang yang dapat menjaga Al-Qur’an dengan cara menghafalkannya. Sedangkan Al-Qur’an sendiri adalah
kalam Allah yang berfungsi sebagai petunjuk atau pedoman bagi ummat manusia. Untuk memahami isi
kandungan Al-Qur’an yaitu dengan cara menghafalkan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-
hari.

Proses menghafal Al-Qur’an yang terbilang sulit dan membutuhkan waktu yang lama, maka dari itu
dibutuhkan kegigihan dan kesabaran yang ekstra, oleh karena itu selain menghafalkan Al-Qur’an seorang
penghafal dituntut untuk memiliki niat yang ikhlas, tekad yang kuat karena tugas tersebut sangat agung
dan berat, mampu mengelola waktu dengan baik, mampu menciptakan tempat yang nyaman, mampu
memotivasi diri, serta mampu melatih konsentrasi dengan baik agar dapat memecahkan masalah,
dibutuhkan program dan strategi dalam mengajarkan Tahfizh.

Berdasarkan latar belakang di atas maka disusunlah Program Tahfizhul Qur’an MTs Negeri 2 Pringsewu
Tahun Pelajaran 2022/2023 ini.

B. LANDASAN HUKUM
Q.S. Al Hijr:9, yang artinya: Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al Quran dan pasti Kami (pula)
yang memeliharanya.

Allah membolehkan seseorang memiliki rasa iri terhadap para ahlul Quran, “Tidak boleh seseorang
merasa iri kecuali dalam dua perkara, iri terhadap seseorang yang diajarkan oleh Allah kepadanya Al
Quran kemudian ia membacanya sepanjang malam dan siang, sehingga tetangganya mendengar
bacaannya, kemudian ia berkata Andaikan aku diberi sebagaimana si fulan diberi, sehingga aku dapat
berbuat sebagaimana si fulan berbuat.

Rasulullah lebih mengutamakan para sahabatnya yang hafal Al Quran jika beliau mengutus sekelompok
orang beliau berpesan Hendaknya yang menjadi pemimpin kalian adalah yang paling banyak hafalan Al
Qurannya. (HR. Bukhari).
C. TUJUAN
Dengan Program Tahfidz ini, tentunya ada beberapa tujuan yang sangat ingin dicapai MTs Negeri 2
Pringsewu, diantaranya adalah:
1. Menghasilkan peserta didik penghafal Al Qur’an yang berkarakter dan menguasai ilmu pengetahuan.
2. Memfasilitasi peserta didik dalam belajar ilmu pengetahuan umum dan bersinergi dengan kegiatan
menghafal Al Qur’an.
3. Membekali peserta didik di bidang akademik sekaligus Tahfidz Al Qur’an sebagai modal untuk
melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

D. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh siswa MTs Negeri 2 Pringsewu Tahun Pelajaran 2022/2023
sesuai dengan tingkatannya: kelas 7, 8 dan 9

E. TARGET

1. Lulusan Madrasah minimal Tahfizh 1 Juz dan minimal 2 Juz untuk siswa dalam Asrama
2. Terbentuknya Tim Inti Tahfizhul Qur’an
3. Menjuarai Lomba Tingkat Kecamatan s.d Nasional

F. METODE DAN BENTUK KEGIATAN

METODE
Model pembelajaran tahfidz adalah berkelompok. Setiap kelompok dibimbing oleh seorang pembimbing
(musyif). Idealnya satu kelompok terdiri dari 10 s/d 12 orang.Jika tidak memungkinkan, batas toleransi
maksimal adalah 15 orang per kelompok. Dan nantinya jumlah tenaga pembimbing menyesuaikan jumlah
kelompok.

BENTUK KEGIATAN

1. Setoran Hafalan adalah siswa satu per satu menyetorkan hafalannya pada pembimbing.
2. Tahsin (program perbaikan bacaan Al Quran yang lebih menekankan pada pembenahan makhroj
dan tajwid.
3. Murojaah adalah pengulangan hafalan yang telah diperoleh.
4. Tasmik adalah program menyimak bacaan Al Quran minimal 1 (satu) juz, terdiri dari 2 macam yaitu
Tasmik siswa dan Tasmik huffadz

G. SISTEMATIKA

Sistematika berikut hanya sebagai referensi atau acuan. Dapat dikembangkan sesuai kebijakan masing-
masing musyrif dan perkembangan situasi.
1. Ayat atau surat yang akan dihafal dibaca secara berulang-ulang paling tidak 10 kali.
2. Ayat atau surat yang dihafal terlebih dahulu dipelajari terjemahnya layaknya sebuah narasi atau
cerita berbahasa arab.
3. Banyak mendengarkan bacaan murottal para syaikh.
4. Sebelum disetorkan ke pembimbing, ayat yang dihafal disetorkan kepada partner atau teman.
5. Ayat yang telah dihafal disetorkan kepada pembimbing.
PEMBINAAN AWAL SISWA BARU
Sebagai pra pembelajaran, siswa baru memerlukan awal yang akan mempersiapkan mereka dalam
mengikuti kegiatan tahfidz, yakni sebagai berikut:
1. Mengkhatamkan Al Quran minimal sekali dalam bulan pertama.
2. Mengikuti program tahsin (perbaikan baca Al Quran) secara intens pada bulan pertama.

H. EVALUASI DAN TINDAK LANJUT


Evaluasi terhadap Peserta Tahfizh dilakukan dalam kegiatan Sertifikasi Tahfidz
1. Sertifikasi tahfidz adalah pengujian hafalan tahfidz pada akhir tahun ketiga di Madrasah untuk
mendapatkan sertifikat tahfidz.
2. Model pengujian adalah menyetorkan hafalan yang telah diperoleh selama masa pembelajaran di
Madrasah.
3. Yang berhak mendapatkan sertifikat adalah yang mampu menyelesaikan setoran 1 juz
4. Waktu yang diberikan untuk pengujian sertifikasi adalah 3 (tiga) hari.
5. Tim penguji adalah para huffadz.
Tindak lanjut Kegiatan Tahfizh dilakukan sebagai bentuk penghargaan selain mendapatkan sertifikat
adalah diadakan Wisuda Tahfizh untuk Hafalan 1 Juz, 2 Juz dan 3 Juz.

Pringsewu, 20 Juli 2022

Mengetahui Pembina Rohis,


Kepala Madrasah,
TINA MARLINDA, S.Ag., M.Pd.I ILYAS, S.Ag.
NIP. 197306221998032003 NIP. 196902122005011012

Anda mungkin juga menyukai