Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

LAPORAN PENGAMATAN DATA DI KLINIK BIDAN DELIMA

KELOMPOK :
- Diki Pradana

- M. Fahri Akbar

- Ragil Raja Al-Ghiffari

- Rehan Saputra

KELAS XI MIPA I

BIOLOGI
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan


kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul ``LAPORAN

HASIL PENGAMATAN DATA KLINIK`` dengan sebaiknya


Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Guru pada bidang studi Biologi di
SMA 16 Pekanbaru.. Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat
menambah wawasan bagi pembaca tentang pengamatan kami di Klinik Bidan
Delima.
Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada ibu selaku guru
mata pelajaran Biologi. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah
pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang kami tekuni. Penulis juga
mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna . Dengan
kerendahan hati, penulis memohon maaf apabila ada kesalahan penulisan. Kritik
yang terbuka dan membangun sangat penulis nantikan demi kesempurnaan
makalah. Demikian kata pengantar ini penulis sampaikan. Terima kasih atas semua
pihak yang membantu penyusunan dan membaca makalah ini.

Pekanbaru, 12 Desember 2022


DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan / atau
spesialistik serta instalasi farmasi, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga
kesehatan (perawat dan atau bidan) dan dipimpin oleh seorang tenaga medis
(dokter, dokter spesialis, dokter gigi atau dokter gigi spesialis).

Klinik juga sebagai salah satu institusi pelayanan kesehatan umum


membutuhkan keberadaan sistem informasi yang akurat dan handal, serta cukup
memadai untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada para pasien serta
lingkungan yang terkait lainnya. Pengelolaan data di institusi pelayanan kesehatan
merupakan salah satu komponen yang penting dalam mewujudkan sistem
informasi klinik.

Sistem informasi kesehatan (SIK) merupakan sistem yang terintegrasi,


mengelola data dan informasi publik (pemerintah, masyarakat, swasta) di seluruh
tingkat pemerintah secara sistematis untuk mendukung pembangunan kesehatan.
Kebutuhan akan data dan informasi disediakan melalui penyelenggaraan sistem
informasi kesehatan yaitu dengan cara pengumpulan, pengolahan, analisis data
serta penyajian informasi (Kemenkes, 2012).
Satu versi dari sebuah sistem potensial dengan penggunaan sistem prototipe,
sistem ini memberikan ide bagi pengembang dan calon pengguna, bagaimana
sistem akan berfungsi dalam bentuk yang telah selesai. Kelebihan dalam
penggunaan sistem prototyping yaitu membaiknya komunikasi antara pengembang
dan pengguna. Pengembang dapat menentukan kebutuhan pengguna, pengembang
dan pengguna menghabiskan waktu dan usaha yang lebih sedikit dalam
mengembangkan sistem, sehingga keuntungan-keuntungan tersebut
memungkinkan prototyping memangkas biaya pengembangan dan meningkatkan
kepuasan pengguna atas sistem yang diserahkan (McLeod dan Schell, 2008).

Berdasarkan studi pendahuluan pada tanggal 12 Desember 2022 dengan


mewawancarai sakah satu petugas pendaftaran bahwa Klinik Bidan Delima
merupakan klinik yang melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat umum.
Dengan tempat yang bisa dibilang berukuran sedang akan tetapi fasilitas bagus dan
sangat ramah dengan para masyarakat.

Dengan ukuran tempat yang cukup sedang dan berlokasi di pinggir jalan
sembilang, kami mengobservasi seberapa banyak pasien yang bertujuan untuk
memeriksa kesehatannya disini, rata-rata umur berapa yang mendaftarkan dirinya
ke klinik ini, hingga penyakit apa saja yang sedang banyak dialami oleh pasien. Di
saat kami melakukan wawancara ada seorang ibu yang sedang mengechek
kesehatan

1.2 Rumusan Masalah


Dari observasi tersebut ditemukan beberapa pertanyaan :

a. Dalam 1 minggu berapa pasien yang mengunjungi klinik tersebut ?


b. Umur seluruh pasien ?
c. Penyakit penyakit apa saja yang dialami (baik berat,sedang,ringan ?)
d. Apakah pasien membuat surat rujukan ?
e. Nama obat dan dosis untuk tiap penyakit ?
f. Apakah ada pasien yang control tiap bulan ?

1.3 Tujuan

a. Mengetahui rata-rata pasien yang datang.


b. Mencari tau jenis obat dan obat apa saja untuk pasien
c. Mengetahui penyakit yang sering di alami

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pasien
Pasien adalah seseorang yang menerima perawatan medis. Sering kali, pasien
menderita penyakit atau cedera dan memerlukan bantuan dokter untuk
memulihkannya. Di Klinik Bidan Delima ini dikunjungi setidaknya 150-200 orang
setiap minggunya . dengan kisaran umur semua umur,orang tua, remaja, anak anak
hingga balita berkunjung untuk pengechekan kesehatannya dikatakan oleh sang
narasumber.

2.2 Penyakit dan Rujukan

Penyakit yang lagi sering dialami oleh pasien adalah penyakit ringan seperti
batuk,pilek,demam. Hingga penyakit yang berat ada di check diklinik ini termasuk
penyakit hipertensi, maag, dan penyakit gula, adapun ibu hamil yang datang untuk
mengechek keadaan sang buah hati
Pada penyakit berat pasien juga control tiap bulan ke klinik ini. Ada pasien
yang membuat surat rujukan diantaranya ibu hamil yang memili risiko tinggi
sehingga harus dirujuk ke rumah sakit atau puskesmas

2.3 Jenis Obat dan Dosis

Obat dan dosis yang disebutkan narasumber :

 Paracetamol 3x sehari (demam)


 Amoksilin 3x sehari (antibiotik)
 Schrizin 2x sehari (flu)
 Amrizol 3x sehari (obat batuk)
 Vitamin C 2x sehari (vitamin)
 Sefadroksi 2x sehari (antibiotik)
Obat untuk penyakit berat :
 Pasien Gula : metformin, dimetrik
 Hipertensi : amlodipine
 Maag : antasiza, antimidin, ometrazol

2.4 Hubungan Penyakit Dengan Sistem Peredaran Darah

Penyakit – penyakit yang sudah disebutkan ada beberapanya yang memiliki


hubungan dengan system peredaran darah kita, yaitu:

o HIpertensi (Tekanan Darah Tinggi)


Dari penjelasan namanya kita sudah mengetahui arti hipertensi. Yang terjadi
adalah tekanan darah yang dipompa keseluruh tubuh melalui arteri di pompa
dengan kekuatan yang lebih tinggi dari seharusnya sehingga dapat mengakibatkan
kondisi jantung rusak, stroke, ataupun penyakit ginjal

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan


kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan / atau
spesialistik serta instalasi farmasi, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga
kesehatan (perawat dan atau bidan) dan dipimpin oleh seorang tenaga medis
(dokter, dokter spesialis, dokter gigi atau dokter gigi spesialis).

Pasien adalah seseorang yang menerima perawatan medis. Sering kali, pasien


menderita penyakit atau cedera dan memerlukan bantuan dokter untuk
memulihkannya. Di Klinik Bidan Delima ini dikunjungi setidaknya 150-200 orang
setiap minggunya . dengan kisaran umur semua umur,orang tua, remaja, anak anak
hingga balita berkunjung untuk pengechekan kesehatannya dikatakan oleh sang
narasumber. Tempat yang kami wawancara terlihat terjaga pada saat itu. Pasien
yang memiliki penyakit berat juga ada yang control di klinik ini, selain penyakit
berat ada juga penyakit ringan dan sedang yang kadang sering kita jumpai di
kehidupan sehari hari

Dari obat-obatan yang diberikan oleh narasumber dijelaskan ada yang untuk
antibiotik, vitamin, dan beberapa jenis obat yang memang khusus untuk menangani
penyakit yang berat. Selain itu, ternyata salah satu penyakit berat memiliki
hubungan dengan system peredaran darah yaitu penyakit hipertensi. Dimana
hipertensi membuat tubuh memompa darah dengan kecepatan yang tidak
semestinya.

3.2 Lampiran

Anda mungkin juga menyukai