Anda di halaman 1dari 12

Makalah

Jaringan Lokal (LAN)

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : 1. MARIA AGUSTINA
2. ITA SRI YANTI
3. KARIMA YATI
4. MARSAL SALEH
KELAS : X TKI.2

SMK NEGERI 3 KAYUAGUNG


TAHUN AJARAN 2019/2020
KATA PENGANTAR

     Dengan menyebut nama ALLAH SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan puji dan syukur atas rahmat dan hidayah yang
diberikan sehingga kami bisa menyelesaikan Makalah dengan judul Jaringan
lokal (LAN). Makalah ini dibuat untuk menambah wawasan kita terhadap
jaringan lokal.
    Akhir kata mohon maaf bila ada kalimat yang kurang tepat. Sekian dan
terimakasih.
  

                      
        Kayuagung, 2 Maret 2020
        BAB I
   PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
       Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang ingin
memanfaatkansebuah perangkat komputer secara bersama. Ditahun 1950-an
ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer,
karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada tuntutan sebuah
komputer mesti melayani beberapa terminal. Dari sinilah maka muncul
konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS
(Time Sharing System), bentuk pertama kali jaringan (network) komputer
diaplikasikan.Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke
sebuahhostkomputer.Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses
distribusi (Distributed Processing).

        
       Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah
pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang
tersambung secara seri disetiap host komputer.

            Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi
sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani
proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer
pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN (Local
Area Network). Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang
berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa ditingkat dunia yang disebut dengan
istilah WAN (Word Area Network).

B.Rumus Permasalahan
1.  Pengertian LAN (Local Area Network)
2.  Komponen dasar untuk membentuk LAN
3.  Keuntungan dan kerugian LAN
4.  Manfaat jaringan LAN ( Local Area Network)

            
BAB II
PEMBAHASAN

 PENGERTIAN LAN (Local Area Network) 


    LAN menggambarkan suatu jaringan yang menjangkau area terbatas,
seperti jaeingan dalam kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau
yang lebih kecil lagi. LAN yang besar seperti di kantor atau perusahan yang
kempleks, dapat dipisahkan  menjadi beberapa workgroup unruk
mempermudah menejemennya. Dalam hal ini, workgroup terdiri dari user
yang melakukan share resource yang sama, seperti file, printer dan program
aplikasi. Sebagai contoh, pada LAN suatu perusahaan anda dapat membuat
workgroup untuk departemen yang berbeda, seperti penjualan, keuangan,
sumberdaya manusia. Jaraknya kurang lebih sampai dengan 10 km.
   Keuntungan jaingan LAN adalah :
1. Pertukaran file (file sharing)
2. Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua klien (printer sharing) 
3. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga dapat diakses dari
semua klien menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat
dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data
terjamin.
4. File data yang keluar / masuk dari / ke server dapat dikendalikan 
5. Proses back up data menjadi cepat dan mudah 
6. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil 
7. Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan email
dan chat.
      LAN juga dapat di definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah
sistem komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks
gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas
komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media
komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.
     Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh
lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan
semua komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau
dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari
hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama.
      LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub
itu sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki
pengetahuantentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara
broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki satu domain collision
sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu.
    Komponen Dasar Untuk Membentuk LAN
• Workstation
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu komputer
yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.
Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan
jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
• Server  

Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan


workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber
daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak
digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan
bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server,
file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa
fungsi pelayanan sekaligus.
• RJ-45

RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya


digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah local-area network
(LAN), khususnya Ethernets. Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11
yang digunakan dalam koneksi telepon, tetapi lebih besar.
• Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai
media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari
link adalah:
Kabel Twisted Pair

• Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
• Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
•Relatif murah
•Jarak yang pendek
•Mudah terpengaruh oleh gangguan
•Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps
Kabel Coaxial

•Umumnya digunakan pada televisi


•Jarak yang relatif lebih jauh
•Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
•Harga yang relatif tidak mahal
•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
Kabel Fiber Optic
•Jarak yang jauh
•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
•Ukuran yang relatif kecil
•Sulit dipengaruhi gangguan
•Harga yang relatif masih mahal
•Instalasi yang relatif sulit
• Network Interface Card (NIC)
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang
dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan
Network Interface Card (NIC).
• Network SoftwareTanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut
tidak akan bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan
sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
Peralatan Pendukung LAN

a. Repeater• Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical


• Meneruskan dan memperkuat sinyal
• Banyak digunakan pada topologi Bus
• Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian
data secara broadcast
• Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk
maka port-port yang lain harus menunggu.

b. Hub
• Bekerja pada lapisan Physical
• Meneruskan sinyal
• Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
• Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
• Hanya memiliki satu buah domain collision
c. Bridge
• Bekerja di lapisan Data Link
• Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
• Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port

d. Switch
• Bekerja di lapisan Data Link
• Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
• Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk
semua port
• Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)

e. Router
• Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
• Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
• Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN
 
C. Keuntungan Dan Kerugian LAN
Keuntungan LAN
1.Pertukaran file dapat dilakukan denganPertukaran file dapat dilakukan
dengan mudah (File Sharing)mudah (File Sharing)

2.Pemakaian printer dapat dilakukan olehPemakaian printer dapat dilakukan


oleh semua client (Printer Sharing)semua client (Printer Sharing)

3.File data yang keluar/masuk dari/ke serverFile data yang keluar/masuk


dari/ke serverdapat di kontrol.dapat di kontrol.

4.Proses backup data menjadi lebih mudah

5.File--file data dapat disimpan pada server,file data dapat disimpan pada
server, sehingga data dapat diakses dari semuasehingga data dapat diakses
dari semuaclient menurut otorisasi sekuritas dariclient menurut otorisasi
sekuritas darisemua karyawan, yang dapat dibuatsemua karyawan, yang
dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi berdasarkan struktur
organisasiperusahaan sehingga keamanan data perusahaan sehingga
keamanan data terjamin.

6.Proses backup data menjadi lebih mudah.

7.Resiko kehilangan data oleh virus Resiko kehilangan data oleh virus
komputer menjadi sangat kecil sekali komputer menjadi sangat kecil sekali

8.Komunikasi antar karyawan dapatKomunikasi antar karyawan


dapatdilakukan dengan menggunakan Edilakukan dengan menggunakan E--
Mail &Mail & ChatChat

9.Bila salah satu client/server terhubungBila salah satu client/server


terhubungdengan modem, maka semua ataudengan modem, maka semua
atausebagian komputer pada jaringan LANsebagian komputer pada jaringan
LANdapat mengakses ke jaringan Internetdapat mengakses ke jaringan
Internet  

10.Biaya akses ke Internet lebih murah karena menggunakan Server 

11.informasi dapat lebih banyak ditemukan oleh client

12.Dapat saling tukar menukar data/informasi

13.Bisa dijadikan Workstation

Kerugian LAN
1. Jika ada satu komputer terkena virus berpotensi menginfeksi komputer lain
dalam jaringan.

2. Berpotensi munculnya pencurian data oleh pihak-pihak yang tidak


bertanggung jawab, dll.

Manfaatnya :
1. Dapat membaca, mengkopi, mengedit serta mencetak data/file yang
tersimpan di komputer yang lain secara langsung tanpa menggunakan
flashdisk ataupun CD ROM.

2. Dapat penggunakan perangkat atau peripheral yang terpasang di komputer


yang lain, contohnya adalah printer,  hanya dengan 1 printer komputer yang
lainnya bisa menggunakan.

3. Menjalankan program yang ada dikomputer lain. Misalkan kita memiliki 2


komputer, 1 komputer yang spesifikasinya rendah dan yang satu
spesifikasinya tinggi, cukup hanya menginstal dikomputer yang spesifikasinya
tinggi, komputer yang spesifikasinya rendah bisa menggunakan program-
program yang besar tadi.

4. Menghemat biaya. Sebagai contoh adalah printer, kita memiliki 2 komputer,


kita tidak perlu membeli 2 printer, cukup membeli 1 printer bisa digunakan
oleh dua komputer. 

5. Menghemat kapasitas/memori media penyimpanan (harddisk)

6. Memungkinkan mengerjakan suatu pekerjaan secara bersama-sama


sehingga lebih efektif serta efisien dan tentunya pekerjaan cepat selesai.
karena kita bisa mengakses file atau data dari komputer lain, sehingga bisa
kita kerjakan secara bersama-sama, tidak perlu bergantian.

7. Mempermudah dan mempercepat pertukaran informasi. Karena jika


mempunyai informasi, atau lainnya tinggal di sharing langsung sampai tujuan,
tidak perlu mengkopinya.

        
BAB III
PENUTUP

A.   Kesimpulan
·  Jaringan komputer khususnya LAN telah banyak diaplikasikan dalam
berbagai bidang dan lembaga antara lain di perusahaan, perguruan tinggi,
rumah sakit, dan perpustakaan.
· Jaringan komputer LAN memiliki kelebihan dan kelemahan antara lain
kelebihannya dalam perancangannya LAN maupun pengelolaannya tidak
tidak memerlukan pihak lain seperti penyedia jasa telekomunikasi karena LAN
dapat bersifat mandiri (jika tidak terhubung ke internet), keamanan LAN lebih
mudah terjamin dibandingkan dengan jaringan yang punya cakupan luas
seperti Metropolitan Area Network (MAN) maupun Wide Area Network (WAN),
dan kecepatan transfer data pada jaringan LAN relatif lebih cepat
dibandingkan dengan jaringan lain seperti MAN dan WAN.
* Kelemahannya adalah LAN hanya melingkupi wilayah yang cukup sempit,
sehingga apabila dibutuhkan untuk cakupan area yang lebih luas, beberapa
LAN harus digabung menjadi MAN ataupun WAN.

B.     Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
        
    
DAFTAR PUSTAKA

http://computerindonesian.blogspot.com/2013/09/makalah-instalasi-jaringan-
lan.html

http://yani-dos-q.blogspot.com/2013/06/makalah-lan.html

http://ingo1.wordpress.com/2011/06/02/jaringan-lan-local-area-network/

http://pratiwi-pratiwiindri.blogspot.com/2012/01/makalah-lan-local-area-
network.html

http://elsa-dos-q28.blogspot.com/2013/06/makalah-lan.html

Anda mungkin juga menyukai