Anda di halaman 1dari 1

Menurut saya, karena adanya job evaluation system atau sistem evaluasi pekerjaan yang menggunakan

sistem faktor poin, dengan cara menentukan nilai suatu pekerjaan dengan menghitung total poin lewat
kinerja yang diberikan pada perusahaan. Poin tsb diberikan untuk pekerjaan tertentu, kata lainnya faktor
kompensasi. Ini dapat berkisar dari kemampuan kepemimpinan hingga tanggung jawab dan keterampilan
khusus (marketingnya unik) yang diperlukan untuk pekerjaan contohnya dalam kasus diatas yaitu sales.
Setelah faktor-faktor yang dapat dikompensasikan ditentukan, masing-masing diberi bobot dibandingkan
dengan pentingnya keterampilan tsb bagi perusahaan. Sehingga perusahaan bisa memberikan gaji yang
berbeda kepada sales dengan karyawan dari divisi lain.

Anda mungkin juga menyukai