Anda di halaman 1dari 7

Nama : I Kadek Dodi Andika Pratama

NPP : 31.0720
Kelas : A-3

A. Berdasarkan UU 24 Tahun 1992


1. Fungsi Utama
a) Kawasan lindung adalah kawasan yang ditetapkan dengan fungsi
ulama melindungi kelestarian lingkungan hidup yang mencakup
sumber daya alam dan sumber daya buatan.
b) Kawasan budi daya adalah kawasan yang ditetapkan dengan fungsi
utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi dan potensi sumber
sumber daya manusia, dan sumber daya buatan.
2. Aspek Administratif
a) Wilayah Nasional adalah seluruh tanah, air, udara yang berada dalam
pemerintahan Republik Indonesia.
b) Wilayah provinsi adalah wilayah yang berada di dalam kekuasaan
suatu provinsi yang terdiri dari beberapa kabupaten yang menyatu dan
di pimpin oleh gubernur.
c) Wilayah kabupaten adalah wilayah pemerintahan yang di pimpin oleh
bupati atau walikota yang menjadi bawahan dari gubernur dan bupati
atau walikota langsung memimpin masyarakat yang di bantu oleh
camat, lurah dan kepala desa.
3. Fungsi Kawasan
a) Kawasan perdesaan adalah kawasan yang mempunyai kegiatan utama
pertanian termasuk pengelolaan sumber daya alam dengan susunan
fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan, pelayanan
jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi.
b) Kawasan perkotaan adalah kawasan yang mempunyai kegiatan utama
bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat
permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasa
pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi.
c) Kawasan tertentu adalah kawasan yang ditetapkan secara nasional
mempunyai nilai strategis yang penataan ruangnya diprioritaskan.

B. Kawasan Hutan
a) Kawasan hutan suaka alam adalah hutan dengan ciri tertentu, yang
mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya, yang juga
berfungsi sebagai wilayah sistem penyangga kehidupan.
b) Cagar alam adalah kawasan suaka alam yang karena keadaan
alamnya mempunyai kekhasan tumbuhan dan atau satwa serta
ekosistemnya, yang perlu dilindungi dan perkembangan berlangsung
secara alami.
c) Suaka margasatwa adalah suatu kawasan suaka alam dengan ciri
khas berupa sebuah keunikan atau keanekaragaman satwa, dan untuk
kelangsungan hidupnya dapat dilakukan pembinaan terhadap habitat
tersebut. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 1990,
2. Kawasan hutan pelestarian alam adalah hutan dengan ciri khas tertentu,
yang mempunyai fungsi pokok perlindungan sistem penyangga
kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa,
serta pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya.
a) Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai
ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan
untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang
budidaya, pariwisata, dan rekreasi alam.
3. Tahura Sebagai Kawasan Perlindungan Sistem Penyangga
Kehidupan.Sebagai kawasan pelestarian alam yang mempunyai fungsi
sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan, secara kasat mata
memang tidak dirasakan keuntungan ekonominya. Hanya pepohonan
rimbun, daun kering berserakan, dan binatang-binatang liar. Taman wisata
alam adalah sebutan untuk lanskap yang dilindungi melalui perencanaan
jangka panjang, pemanfaatan berkelanjutan dan pertanian. Lanskap yang
berharga ini dilestarikan dalam keadaan mereka saat ini dan dipromosikan
untuk tujuan pariwisata.
4. Taman Buru adalah kawasan hutan konservasi yang bisa dimanfaatkan
untuk bisa mengakomodir wisata berburu. Keberadaan Taman Buru
bertujuan untuk mewadahi hobi berburu yang telah ada sejak dahulu kala,
selain itu juga bisa digunakan untuk mengendalikan populasi satwa
tertentu.
C. Kawasan Strategis adalah kawasan yang menjadi prioritas dalam
pembangunannya
1. Kawasan strategis nasional adalah wilayah yang penataan ruangnya
diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting secara
nasional terhadap kedaulatan negara, pertahanan dan keamanan negara,
ekonomi, sosial, budaya, dan/atau lingkungan, termasuk wilayah yang
telah ditetapkan sebagai warisan dunia.
2. Kawasan Strategis Kabupaten adalah adalah wilayah yang penataan
ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting
dalam lingkup kabupaten terhadap ekonomi, sosial, budaya, dan/atau
lingkungan.
3. Kawasan Strategis Kota adalah wilayah yang penataan ruangnya
diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam lingkup
kota terhadap ekonomi, sosial, budaya, dan/atau lingkungan.
D. Kawasan Andalan

- Kawasan Andalan Rengat Kuala Enok (Kawan RKE) adalah kawasan yang
lebih Memperhatikan pada faktor kunci SDM, pasar dan pengembangannya,
akses Terhadap modal dan infrstrutkur, kerjasama antarinstitusi, serta iklim
usaha.
Sektor yang berperan penting adalah pertanian dan industri yang
dikembangkan Melalui sistem keterpaduan. Dari sisi pengembangan, Kawan
RKE lebih Memperhatikan pada faktor kunci SDM, pasar dan
pengembangannya, akses Terhadap modal dan infrstrutkur, kerjasama
antarinstitusi, serta iklim usaha. Faktor R&D sebagai tulang punggung kawasan
belum diperhatikan. Keterkaitan Agroindustri sendiri, sebagai industri pendorong,
lebih tercipta pada hulu-hilir Produksi-industri-pasar. Program-program sektoral
sebagian besar berada di tingkat propinsi dan banyak Terkait pada faktor akses
ketersediaan faktor produksi.
- Kawasan Andalan Priangan Timur (Kawan Priatim) adalah kawasan yang
mempunyai empat sektor bisnis inti, yaitu agribisnis, kelautan, Pariwisata, dan
industri kecil menengah, yang dalam pengelolaannya bermuara pada sektor
pariwisata. Kawan Priatim mempunyai empat sektor bisnis inti, yaitu
agribisnis, kelautan, Pariwisata, dan industri kecil menengah, yang dalam
pengelolaannya bermuara pada sektor pariwisata. Pada umumnya, faktor
kunci SDM, R&D, pasar, akses terhadap input modal dan infrstruktur, serta
kebijakan, telah menjadi konsep pengembangan yang diperhatikan. Namun
untuk keterkaitan dan kerjama belum menjadi perhatian. Pola keterkaitan
telah diciptakan antara industri kecil dan menengah dengan sektor agribisnis,
perikanan, dan pariwisata. Namun belum mengikutsertakan proses produksi,
kerjasama, dan sektor pendukung.
- Kawasan Andalan Malang adalah Sektor yang dikembangkan dengan
berfokus pada sektor pertanian, pariwisata, dan pertambangan, dengan arah
pengembangan pada agroecotourism sebagai pengait seluruh sektor. Sektor
yang dikembangkan adalah pertanian, pariwisata, dan pertambangan, dengan
arah pengembangan pada agroecotourism sebagai pengait seluruh sektor.
Faktor kunci yang telah terakomodasi dalam pengembangan Kawan Malang
adalah SDM, modal, input terhadap modal dan infrastruktur, keterkaitan dan
kerjasama, serta kebijakan. Pola keterkaitan telah diciptakan antara hulu-hilir
dan antara aktivitas utama-pendukung. Hampir serupa dengan Kawan
Priatim, program sektoral yang ada di Kawan Malang banyak diadopsi dari
propinsi dan lebih berorientasi pada aspek produktivitas.
E. Kawasan Lindung
Kawasan Lindung adalah kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama
melindungi kelestarian Lingkungan Hidup yang mencakup sumber alam, sumber
daya buatan dan nilai sejarah serta budaya bangsa guna kepentingan
Pembangunan berkelanjutan. Pengelolaan kawasan lindung adalah upaya
penetapan, pelestarian dan pengendalian pemanfaatan kawasan lindung.Kawasan
Hutan Lindung adalah kawasan hutan yang memiliki sifat khas yang mampu
memberikan lindungan kepada kawasan sekitar maupun bawahannya sebagai
pengatur tata air, pencegah banjir dan erosi serta memelihara kesuburan tanah.
F. Kawasan Budidaya
1. Sub Kawasan Budiday Pertanian
- Kawasan budidaya tanaman pangani adalah kawasan lahan basah
berinigasi, rawa pasang surut dan lebak dan lahan basah tidak benirigasi serta lahan
kering potensial untuk pemanfaatan dan pengembangan tanaman pangan.
- Kawasan budidaya perkebunan adalah kawasan yang memiliki potensi
untuk dimanfaatkan dan dikembangkan baik pada lahan basah dan atau lahan
kering untuk komoditas perkebunan.
- Kawasan budidaya peternakan dan perikanan adalah kawasan yang
secara khusus diperuntukkan untuk kegiatan peternakan atau terpadu dengan
komponen usaha tani (berbasis tanaman pangan, perkebunan, hortikultura atau
perikanan) berorientasi ekonomi dan berakses dan hulu sampai hilir dan kawasan
wilayah yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk budidaya Ikan atas dasar
potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, dan kondisi lingkungan serta
kondisi sarana prasarana umum yang ada.
2. Sub Kawasan Budidaya Non Pertanian
- Kawasan peruntukan permukiman memiliki fungsi antara lain:
1) Sebagai lingkungan tempat tinggal dan tempat kegiatan yang mendukung
Peri kehidupan dan penghidupan masyarakat sekaligus menciptakanInteraksi
sosial;
2) Sebagai kumpulan tempat hunian dan tempat berteduh keluarga serta Sarana
bagi pembinaan keluarga.

- Kawasan peruntukan industri dan pariwisata memiliki fungsi antara lain:

1) Memfasilitasi kegiatan industri agar tercipta aglomerasi kegiatan produksi Di


satu lokasi dengan biaya investasi prasarana yang efisien;
2) Mendukung upaya penyediaan lapangan kerja; Meningkatkan nilai tambah
komoditas yang pada gilirannya meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto
(PDRB) di wilayah yang bersangkutan; Mempermudah koordinasi pengendalian
dampak lingkungan yang Mungkin ditimbulkan.
3) Memperkenalkan, mendayagunakan, dan melestarikan nilai-nilai
sejarah/Budaya lokal dan keindahan alam;
4) Mendukung upaya penyediaan lapangan kerja yang pada gilirannya dapat
Meningkatkan pendapatan masyarakat di wilayah yang bersangkutan.

- Kawasan peruntukan pertambangan memiliki fungsi antara lain:

1) Menghasilkan barang hasil tambang yang meliputi minyak dan gas


bumi,bahan galian pertambangan secara umum, dan bahan galian C;
2) Mendukung upaya penyediaan lapangan kerja;
3) Sumber pemasukan dana bagi Pemerintah Daerah (dana bagi hasil)
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
G. Kawasan Hutan
1. Kawasan hutan adalah wilayah tertentu yang ditunjuk dan atau
ditetapkan oleh pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya
sebagai hutan tetap
2. Hutan Produksi Merupakan Kawasan hutan guna produksi hasil hutan
untuk memenuhi keperluan masyarakat pada umumnya, khususnya
untuk pembangunan, industri dan ekspor
3. Hutan lindung adalah kawasan hutan yang telah ditetapkan oleh
pemerintah atau kelompok masyarakat tertentu untuk dilindungi, agar
fungsi-fungsi ekologisnya—terutama menyangkut tata air dan
kesuburan tanah—tetap dapat berjalan dan dinikmati manfaatnya oleh
masyarakat di sekitarnya.
4. Hutan konservasi adalah hutan dengan ciri khas tertentu yang
mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan
satwa serta ekosistemnya.
H. Kawasan pertambangan adalah wilayah yang memiliki potensi mineral
dan/atau batubara dan tidak terikat dengan batasan administrasi pemerintahan yang
merupakan bagian dari tata ruang nasional
I. Kawasan Industri adalah kawasan tempat pemusatan kegiatan Industri
yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana penunjang yang dikembangkan dan
dikelola oleh Perusahaan Kawasan Industri
J. Kawasan Gugus Pulau adalah sekumpulan pulau-pulau yang secara
geografis yang saling berdekatan, dimana ada keterkaitan erat dan memiliki
ketergantungan/interaksi antar ekosistem, kondisi ekonomi, sosial dan budaya, baik
secara individual maupun kelompok.
K. Kawasan Wisata
1. Pariwisata Pantai adalah kegiatan wisata yang mengutamakan
sumberdaya pantai dan budaya masyarakat pantai seperti rekreasi,
olahraga dan menikmati pemandangan, sedangkan wisata bahari
merupakan kegiatan wisata yang mengutamakan sumberdaya bawah
laut dan dinamika air laut.
2. Pariwisata Etnik adalah suatu area rekreasi atau daerah wisata yang
memiliki fokus pada suatu kesatuan sosial yang dapat dibedakan dari
kesatuanyang lain berdasarkan akar dan identitas kebudayaan,
terutama bahasa. Dengan kata lain etnisadalah kelompok manusia yang
terikat oleh kesadaran dan identitas tadi sering kali dikuatkanoleh
kesatuan bahasa sebagai objeknya.
3. Pariwisata Budaya adalah salah satu jenis kegiatan pariwisata yang
menggunakan kebudayaan sebagai objek daya tariknya.
4. Pariwisata rekreasi adalah salah satu jenis objek pariwisata yang
memiliki fokus untuk penyegaran pikiran baik berupa hiburan maupun
piknik.
5. Pariwisata Alam adalah suatu destinasi wisata yang memiliki kekayaan
alam, baik keindahan nabati, keindahan hewani, maupun keindahan
alamnya sendiri yang mempunyai corak khas untuk dimanfaatkan bagi
kepentingan rekreasi.
6. Pariwisata Kota adalah kumpulan sumberdaya atau aktivitas yang
berlokasi di kawasan perkotaan dan menyediakan segenap hiburan,
aktivitas bisnis atau lain sebagainya bagi pengunjung yang datang.
7. Pariwisata Agro adalah aktivitas wisata yang melibatkan penggunaan
lahan dan komoditas pertanian, atau fasilitas terkait yang menjadi daya
tarik bagi wisatawan.
8. Pariwisata sosial adalah suatu daerah wisata yang dimana kegiatan
pariwisata yang di selenggarakan tidak bertujuan untuk mencari
keuntungan.
9. Perjalanan Alternatif adalah suatu rute perjalanan yang memungkinkan
untuk ditempuh sebagai pilihan selain rute perjalanan utama yang
sifatnya menunjang perjalanan utama seandainya timbul hal yang
sifatnya tentative.
L. Kapet dan Kek
a) KAPET
1. Kapet Biak adalah Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu
yang terletak di provinsi Papua.
2. Kapet Batulicin adalah
b) KEK
1. Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung adalah kawasan
pariwisata yang terletak di wilayah Tanjung Jaya, Kecamatan
Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
2. KEK sei mengkei adalah kawasan yang terletak di provinsi sumatra
utara memiliki bisnis utama berupa industri kelapa sawit dan karet
dan difokuskan untuk menjadi pusat pengembamgan industri
kelapa sawit dan karet hilir berskala besar dan berkualitas
internasional

Anda mungkin juga menyukai