DISUSUN OLEH :
D10120245
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS TADULAKO
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
makalah yang berjudul Kawasan Konservasi dan Kawasan Lindung ini
tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas pada mata kuliah Kajian Lingkungan Hidup. Selain itu, makalah ini
juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Kawasan Konservasi
dan Kawasan lindung bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan
saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………..…ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..…iii
BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………..……………..1
A. LATAR BELAKANG…………………………………………………………..……….1
B. RUMUSAN MASALAH…………………………………………………...…………1
C. TUJUAN PENULISAN…………………………………………………….………….1
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………….……2
A. KESIMPULAN……………………………………………………………………………8
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………….………9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kawasan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri
khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan
keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.
Kawasan Konservasi atau kawasan yang dilindungi ditetapkan
oleh pemerintah berdasarkan berbagai macam kriteria sesuai
dengan kepentingannya. Istilah hutan konservasi merujuk pada
suatu kawasan hutan yang diproteksi atau dilindungi.
Proteksi atau perlindungan tersebut bertujuan untuk
melestarikan hutan dan kehidupan yang ada di dalamnya agar
bias menjalankan fungsinya secara maksimal. Hutan
konservasi merupakan hutan milik negara yang dikelola oleh
pemerintah, dalam hal ini Direktorat Jenderal Perlindungan
dan Konservasi Alam, Kementrian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan. Pengertian hutan konservasi menurut Undang-
Undang No. 41 Tahun1999 tentang kehutanan adalah sebagai
berikut: Kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang
mempunyai fungsi pokok pengawetan keeanekaragaman
tumbuhandan satwa serta ekosistemnya (Adia, 2011).
Kawasan konservasi dalam kategori nasional mencakup dua
kelompok besar, yaitu Kawasan Suaka Alam (KSA) danKawasan
Pelestarian Alam (KPA). Kawasan Suaka Alam yang terdiri dari
Cagar Alam dan Suaka Margasatwa, bertujuan untuk
perlindungan sistem penyangga kehidupan dan pengawetan
sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.
Kawasan lindung sebagai kawasan yang mempunyai manfaat
untuk mengatur tata air, pengendalian iklim mikro, habitat
kehidupan liar, sumber plasma nutfah serta fungsi sosial budaya
bagi masyarakat di sekitarnya dengan demikian pengelolaan
kawasan lindung harus betul-betul sesuai tingkat kepentinganya
bagi suatu wilayah, sumber daya hutan merupakan kekayaan alam
yang mempunyai nilai dan manfaat yang sangat tinggi, sehingga
hutan sebagai sumberdaya alam yang dapat diperbaharui
(renewable), dengan demikian pemanfaatan atau pengelolaan
kekayaan alam ini harus betul-betul dikelola sesuai dengan tujuan
pemanfaatannya. Hutan memiliki tiga fungsi utama yaitu fungsi
produksi, fungsi lindung dan fungsi konservasi dimana fungsi
produksi yaitu memproduksi hasil hutan, fungsi lindung sebagai
pelindung sistem penyangga
B. Rumusan Masalah
1. Apa Itu kawasan konservasin ?
2. Apa Itu Kawasan Lindung ?
3. Apa Saja Jenis – Jenis Kawasan Konservasi ?
4. Apa saja Jenis – Jenis Kawasan Lindung ?
C. Tujugan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Apa Itu Kawasan Konservasi
2. Untuk Mengetahui Apa Itu Kawasan Lindung
3. Untun Mengetahui Jenis – Jenis Kawasan Konservasi
4. Untuk Mengetahui Jenis – Jenis Kawasan Lindung
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kawasan konservasi didefinisikan sebagai kawasan hutan
dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok
pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta
ekosistemnya.
Ada tiga tujuan utama dalam kegiatan konservasi yaitu
perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan.
Kawasan lindung merupakan kawasan yang memiliki fungsi
untuk melindungi ekosistem dan menjaga kualitas lingkungan,
seperti memelihara kesuburan tanah, mencegah erosi,
menyimpan cadangan air, serta sebagai habitat bagi flora dan
fauna.
Hutan lindung akan selalu dijaga dan dipelihara oleh
pemerintah, sedangkan hutan konservasi dapat dimanfaatkan
oleh manusia tetapi dengan cara bijaksana, bertanggungjawab,
dan tidak berlebihan.
DAFTAR PUSTAKA
http://digilib.uinsgd.ac.id/6094/4/4_bab1.pdf
https://foresteract.com/hutan-konservasi-pengertian-fungsi-jenis-dan-
peraturan/ -
:~:text=Jadi%20secara%20garis%20besar%2C%20hutan,dari%20kerusak
an%20akibat%20ulah%20manusia.
https://ecopedia.wordpress.com/2006/01/08/kawasan-konservasi/
https://www.dosenpendidikan.co.id/konservasi-adalah/
https://musnanda.com/2011/02/17/kawasan-budidaya-dan-kawasan-
lindung/
https://www.kompasiana.com/pramono07343/5f2c161bd541df348052
a5c3/kawasan-lindung-apa-itu
https://rimbakita.com/suaka-alam/
D.