Anda di halaman 1dari 14

Business Plan

Praktek Kewirausahaan

Oleh :

Selviani (21133077)
wira masrizal putri (21133093)
Silvia Junimar (21133080)
Yovela Aulia rahmi (21133095)
Sri Wulandari Sianturi (21133098

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................................
1.1 Latar Belakang ..........................................................................................................................
1.2 Bidang Usaha ...........................................................................................................................
1.3 Tujuan .......................................................................................................................................
1.4 Manfaat .....................................................................................................................................
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ........................................................................
2.1 Rencana Produksi Dan Kapasitas Produksi ..............................................................................
2.2 Rencana Organisasi ...................................................................................................................
2.3 Tugas Masing-Masing Tim Dan Manajemen Waktu ...............................................................
BAB III RENCANA PEMASARAN ..................................................................................................
BAB IV RENCANA ANGGRAN BIAYA DAN PERKIRAAN PROVIT ........................................
BAB V JADWAL KEGIATAN ..........................................................................................................
BAB VI KESIMPULAN .....................................................................................................................
Judul: Rencana Penjualan Kacang Pedas Manis

BAB I
Pendahuluan

1.1 Latar belakang

Bisnis makanan (kuliner) merupakan salah satu bisnis yang dewasa ini
berkembang pesat dan memiliki potensi berkembang yang cukup besar. Sudah
banyak pelaku usaha yang meraup untung dari usaha kuliner ini. Namun tidak
sedikit pula pelaku usaha kuliner yang gulung tikar alias bangkrut, karena strategi
pemasaran yang digunakan kurang tepat dan kualitas pelayanan yang kurang
optimal. Artinya keberhasilan sebuah bisnis kuliner dalam memenangkan
persaingan ditentukan oleh penerapan srategi pemasaran yang tepat serta
hubungan baik yang dijalani dengan konsumen.
Hubungan baik akan tercipta bila sebuah bisnis kuliner mampu memberikan
kepuasan terhadap kebutuhan, keinginan, dan selera konsumen. Selain itu
kepuasan pelangga n juga merupakan sumber informasi yang efektif bagi
manajemen dalam melakukan perbaikan terhadap layanannya. Salah satu cara
yang dilakukan oleh sebuah bisnis kuliner untuk memberikan kepuasan bagi
pelanggannya adalah dengan produk yang higiene dan berkualitas. Begitu pula
dengan Kacang Pedas Manis PT arachis di kota Padang ini, semakin ketatnya
persaingan bisnis kuliner berdampak pada semakin meningkatnya tuntutan
konsumen dalam hal pelayanan. Hal ini pelu diantisipasi dengan strategi yang
tepat, diantaranya dengan meningkatkan kualitas produk dari segi rasa, kebersihan
dan tampilan atau kemasannya.
Berhasil atau tidaknya suatu usaha dalam menjual barang atau jasa
tergantung dari usaha yang sungguh-sungguh dalam pemasaran. Dalam fungsi
pemasaran, pelayanan yang berkualitas memegang peranan yang sangat penting.
Kepuasan terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen dapat tercapai dengan
adanya kegiatan pemasaran. Untuk itu kemampuan merumuskan dan menyusun
program-program pemasaran yang tepat merupakan salah satu masalah utama
dalam menciptakan proses pertukaran antara produsen dan konsumen. Salah satu
cara untuk menuju keberhasilan kegiatan pemasaran adalah dengan memahami
perilaku konsumen dan meningkatkan kualitas pelayanan agar konsumen merasa
puas setelah bertransaksi.
Menurut Sunardi (2003: 69), orientasi pada kepuasan konsumen diperlukan
karena : (1) konsumen akan merasa loyal kepada toko sehingga toko dapat
mempertahankan konsumennya tidak beralih ke toko lainnya, (2) konsumen akan
menceritakan mengenai pelayanan toko yang memuaskan kepada orang lain yang
pada akhirnya merupakan sarana promosi yang efektif. Orientasi pada kepuasan
konsumen harus diimbangi dengan perbaikan mutu pelayanan karyawannya dan
meningkatkan kualitas SDM yang dimiliki.
Kota Padang merupakan penyumbang perekonomian terbesar di
Provinsi Sumatera Barat. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian
kota tersebut menurut besaran produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar
harga berlaku (ADHB) sebesar Rp 62,22 triliun pada 2020. Angka tersebut setara
dengan 25,7% dari total PDRB 19 kabupaten/kota di Ranah Minang yang
mencapai Rp 241,88 triliun. Maka bisa dilihat bagaimana target pasar untuk
produk kami di kota Padang ini cukup memiliki peluang yang besar. Ditambah
dengan adanya SDM yang cukup bagus di daerah perkotaan ini akan menjadikan
usaha kami ini lebih cepat dikenalnya.

1.2 Bidang Usaha

Jenis usaha yang akan kami gunakan dalam memproduksi produk


Kacang Pedas Manis ini adalah PT (Perseroan Terbatas). PT adalah badan hukum
yang berupa persekutuan modal dan didirikan berdasarkan perjanjian untuk
mendirikan suatu usaha. PT terdiri dari pemegang saham, direksi, dan komisaris.
Bidang usaha yang akan kami dirikan adalah bidang usaha barang lebih
tepatnya usaha dibidang kuliner. Tentunya kuliner yang akan kami jadikan produk
pemasaran adalah kuliner yang sebenarnya sudah ada sejak lama. Produk tersebut
juga merupakan salah satu kuliner khas Sumatera Barat yang hampir punah yaitu
olahan kacang tanah yang digoreng lalu diberi lelehan gula dan cabe yang sudah
dicampur sehingga memberikan rasa yang pedas dan manis.
Selanjutnya untuk bahan baku yang kami pakai adalah berupa kacang,
gula, cabe dan beberapa bahan lainnya. Untuk kacang dan cabe akan kami pasok
dari daerah yang banyak menghasilkan jenis tanaman kacang dan cabe yaitu di
daerah Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat. Sedangkan
untuk bahan lainnya kami hanya perlu mencarinya di pasar- pasar yang ada di
kota Padang ini.
Untuk agen dan pemasarannya kami akan melakukannya dengan cara
kami titipkan pada warung- warung di sekitar rumah tempat tinggal kami,
sekitaran kos-kos an kami, dan juga pada kantin- kantin yang ada di sekitaran
Universitas Negeri Padang. Sementara itu, kami juga akan memakai media sosial
untuk mempromosikan barang usaha kami.

1.3 Tujuan usaha

Adapun tujuan dari usaha ini adalah:


1. Mengetahui proses produksi kacang sembunyi bumbu pedas manis.
2. Mampu menganalisis usaha produk kacang sembunyi bumbu pedas manis
dan kelayakan usaha produk kacang sembunyi bumbu pedas manis.
3. Mengetahui strategi pemasaran produk kacang sembunyi bumbu pedas manis.
1.4 Manfaat usaha

Adapun manfaat dari usaha ini adalah:


1. Sebagai oleh-oleh untuk kerabat, sanak keluarga jika bepergian ke kota
tempat diproduksinya
2. Sebagai cemilan siap saji yang bisa dimakan kapanpun dan di manapun
3. Mudah dibawa kemana-mana
4. Menciptakan lapangan kerja baru bagi orang-orang yang terlibat dalam
proses produksinya
5. Mengetahui cara melihat peluang dan strategi pasar bagi para pemula
bisnis UMKM
6. Mendapatkan ilmu baru tentang cara berbisnis bukan hanya dari segi
produksi tetapi juga dari perencanaan bisnis yang telah dirancang dengan
strategi tertentu
BAB II
Gambaran umum rencana usaha

2.1 Rencana produksi dan kapasitas produksi

Rencana produksi
Produk yang akan kami buat dalam usaha ini yaitu Kacang Pedas
Manis.Produk tersebut juga merupakan salah satu kuliner khas Sumatera Barat
yang hampir punah , yaitu berasal dari olahan kacang tanah yang digoreng lalu
diberi lelehan gula dan cabe yang sudah dicampur sehingga memberikan rasa
yang pedas dan manis. Selanjutnya untuk bahan baku yang kami pakai adalah
berupa kacang, gula, cabe dan beberapa bahan lainnya. Untuk kacang dan cabe
akan kami pasok dari daerah yang banyak menghasilkan jenis tanaman kacang
dan cabe yaitu di daerah Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera
Barat. Sedangkan untuk bahan lainnya kami hanya perlu mencarinya di pasar-
pasar yang ada di kota Padang ini.

Kapasitas produksi
Dalam usaha ini kami berencana akan memproduksi produk Kacang Pedas
Manis sebanyak 50 pcs per hari .

2.2 Rencana organisasi


Dalam usaha produk yang kami dirikan ini kami mengusung produk kacang
pedas manis yang akan kami produksi di awal semester 3 . Dalam membuka
usaha ini , kami banyak belajar tentang kewirausahaan , yaitu meningkatkan
kecakapan dan keterampilan khususnya sense of business sehinnga akan
terciptanya wirausaha wirausaha muda , menambah relasi dan berpengalam
mencari uang sendiri.
Dengan membuka usaha kacang pedas manis ini kami bisa menambah
uang.sebagaimana menjadi mahasiswa itu pasti butuh banyak pengeluaran, dan
dengan adanya ini bisa meringankan beban tersebut .

2.3 Tugas masing masing anggota tim dan manajemen waktu kerja

o Tugas masing masing anggota tim

• Direktur / CEO
Nama : SELVIANI
Nim : 21133077

CEO atau direktur adalah jabatan tertinggi di suatu perusahaan dan mempunyai
tugas untuk memimpin perusahaan tersebut. Selain itu, ia juga bertanggung jawab
terhadap kestabilan perusahaan yang dipimpinnya.
bertanggung jawab untuk mengembangkan, membuat strategi bisnis perusahaan,
dan menentukan arah perusahaan agar bisa terus untung, Merencanakan,
mengkoordinasi, mengontrol pelaksanaan rencana kerja serta kegiatan operasional
dan perbaikan profik untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.

• Manager

1. Manager pemasaran
Nama : SRI WULANDARI SIANTURI
Nim : 21133098

Tugas seorang manager pemasaran yaitu sebagai orang yang menentukan


kebijakan dalam memasarkan produk serta melihat peluang yang bisa dimasuki
dalam produk usaha

2. Manager pemasaran
Nama : SILVIA JUNIMAR
Nim : 21133080

Tugas seorang manager pemasaran yaitu sebagai orang yang menentukan


kebijakan dalam memasarkan produk serta melihat peluang yang bisa dimasuki
dalam produk usaha

3. Manager operasional
Nama : WIRA MASRIZAL PUTRI
Nim : 21133093

Tugas seorang manager operasioal itu cakupannya sangat luas , karena harus
bertanggung jawab terhadap kegiatan manajerial, produktivitas hingga melakukan
control terhadap efektivitas di sebuah usaha

4. Manager keuangan
Nama : YOVELA AULIA RAHMI
Nim : 21133095

Untuk tugas manager keuangan itu tugasnya membuat laporan keuangan setiap
bulan dan melaporkannya , dan mencatat semua transaksi yang terjadi di sebuah
perusahaan dengan jelas & menghitungnya dengan akurat

o Manajemen waktu kerja

Cara manajemen waktu kerja Yang Baik. Ada beberapa metode yang dapat
membantu memanajemen waktu dengan baik adalah membuat deretan kegiatan-
kegiatan dan mengurutkan mana yang paling penting dan mana yang kurang
penting untuk dikerjakan. Penerapan manajemen waktu tentunya dipakai untuk
menjaga agar waktu yang digunakan tidak terbuang sia-sia. Dengan melakukan
manajemen waktu, Anda dapat melakukan pekerjaan lainnya yang dapat
diselesaikan secara mudah dan efisien. Manajemen waktu dapat membantu Anda
menjadi lebih produktif dalam melakukan pekerjaan.Penerapan manajemen waktu
usaha kacang pedas manis adalah:
1. Untuk jam produksi dimulai dari jam 9.00 wib - jam 16.00 wib
2. Pemasaran dilakukan dalam waktu 1 hari setelah masa produksi selesai.
3. Untuk manajemen waktu di bagian dapartemen-dapartemen PT dimulai dari
pukul 8.00 wib - 18.00 wib
BAB III
RENCANA PEMASARAN

Fungsi utama dari sebuah bisnis adalah pemasarannya. Strategi pemasaran


merupakan suatu langkah yang direncanakan produsen sebelum produk dihasilkan
dan dipasarkan kepada konsumen. Dan target pasar untuk usaha Kacang Pedas
Manis ini adalah sebagai berikut:
1. Kantin sekitar kampus
2. Toko-toko kelontong
3. Pasar
4. Kedai-kedai makanan&minuman
5. Sosial media
BAB IV
RENCANA ANGGARAN BIAYA
DAN PERHITUNGAN PROFIT

A. Rencana Anggaran Biaya


JUMLAH (Rp)
NO JENIS UBB Kredit Sumber Sub
ANGGARAN Usaha Lain Total
1 Modal Investasi
a. Sarana Prasarana
1) Kursi + Meja Rp 50.000

Rp 50.000
b. Peralatan
1) Wajan Rp 50.000
2) Kompor gas Rp 150.000
3) Tabung gas Rp 25.000
4) Spatula Rp 20.000
5) Saringan minyak Rp 15.000
6) Pisau charter Rp 3.000
7) Galon Rp 8.000
8) Nampan Rp 10.000
9) Mangkok Rp 10.000
10) Blender Rp 150.000
Rp 441.000
2 Modal Kerja
a. Bahan Baku
1) Kacang tanah Rp 100.000
2) Bawang putih Rp 10.000
3) Cabai merah besar Rp 50.000
4) Minyak goreng Rp 18.000
5) Gula merah Rp 10.000
6) Saos Rp 10.000
7) Plastik/kemasan produk Rp 10.000
8) Sarung tangan plastik Rp 10.000
Rp 218.000
3 Lain-lain
a. Penyusunan Laporan Rp 20.000
Rp 20.000
Total : Rp 729.000

B. Perkiraan Profit
No Jenis Produk/Jasa Jumlah Harga Harga Laba
pokok jual
1 Kacang Pedas Manis 100 pcs/hari - Rp 1.000 Rp 30.000
Total Keuntungan : Rp 30.000
Ini merupakan total prakiraan profit dalam satu bulan, yaitu Rp 30.000

C. Saldo Akhir
Rp 30.000 * 30 hari = Rp 900.000 – Rp 729.000 = Rp 171.000
BAB V
JADWAL KEGIATAN

bulan 4

bulan 3

monitoring dan
bulan 2 pemasaran
proses produksi
bulan 1
persiapan
0 1 2 3 4 5 6
Kegiatan bulan 1 bulan 2 bulan 3 bulan 4
monitoring dan pemasaran 2 2 3 5
proses produksi 2,4 4,4 1,8 2,8
persiapan 4,3 2,5 3,5 4,5
BAB VI

KESIMPULAN

Mendirikan suatu usaha membutuhkan persiapan dan konsep yang matang.Usaha


yang didirikan diharapkan tidak hanya berdiri pada saat itu saja tetapi jugadapat
berkembang menjadi lebih besar lagi. Kacang Pedas Manis adalah produk
makanan siap santap yang kami usulkan bagi masyarakat. Usaha ini diharapkan
membawa dampak yang baik untuk berbagai pihak.Keberhasilan suatu usaha
tidak luput dari implementasi strategi-strategiyang telah kami susun. Untuk itu,
kami membutuhkan kesiapan dan ketepatan dalam mengimplementasikan strategi
tersebut. Saran dan masukan dari berbagai pihak sangat kami butuhkan demi
tercapainya tujuan usaha kami.
Mendirikan suatu usaha membutuhkan persiapan dan konsep yang matang.Usaha
yang didirikan diharapkan tidak hanya berdiri pada saat itu saja tetapi jugadapat
berkembang menjadi lebih besar lagi. Kacang Pedas Manis adalah produk
makanan siap santap yang kami usulkan bagi masyarakat. Usaha ini diharapkan
membawa dampak yang baik untuk berbagai pihak.Keberhasilan suatu usaha
tidak luput dari implementasi strategi-strategiyang telah kami susun. Untuk itu,
kami membutuhkan kesiapan dan ketepatan dalam mengimplementasikan strategi
tersebut. Saran dan masukan dari berbagai pihak sangat kami butuhkan demi
tercapainya tujuan usaha kami.

Anda mungkin juga menyukai