Anda di halaman 1dari 5

PENDAP

Pendap adalah makanan khas Bengkulu yang terbuat dari bahan


dasar ikan. Jenis ikan yang digunakan bisa apa saja, yakni ikan air tawar
maupun ikan air laut.
Untuk cara membuatnya tidaklah sulit, ikan yang sudah dicuci hingga
bersih kemudian dibumbui dengan bumbu rempah seperti bawang putih,
kencur, cabai, garam, hingga kelapa muda parut.
Setelah semua bumbu dihaluskan, barulah dicampur dengan ikan.
Nantinya, ikan yang sudah berbalur bumbu akan dibungkus dengan daun
talas dan direbus hingga matang. Proses perebusannya ini berlangsung
hingga kurang lebih delapan jam.
Penggunaan daun talas pada pendap ditujukan supaya aroma amis
ikan hilang dan berganti dengan wangi daun. Pendap biasa disantap
bersama dengan nasi putih hangat dan cocok dinikmati kapan saja.
REBUNG ASAM UNDAK LILING

Rebung asam undak liling adalah makanan khas Bengkulu yang


dibuat dari campuran dua bahan dasar, yakni keong hitam dan rebung.
Untuk memasaknya dibutuhkan waktu yang agak lama karena kita harus
merendam rebungnya terlebih dahulu selama beberapa hari hingga rasa
asam dalam rebung dapat keluar.
Barulah setelah itu rebung dibumbui dengan aneka rempah dan
dimasak bersama dengan keong hitam. Keong hitam atau liling ini biasa
hidup di sawah sehingga masyarakat bisa dengan mudah mendapatkannya.
LEMANG TAPAI

Mendengar kata lemang, pasti yang terbayang adalah kuliner khas


Melayu. Lemang memang merupakan makanan khas Melayu, tapi lemang
tapai adalah makanan khas Bengkulu.
Lemang tapai dibuat dari bahan dasar beras ketan dan santan. Untuk
cara membuatnya, beras ketan yang sudah dicuci bersih lalu direndam
semalaman. Setelah itu dicampur dengan santan dan dimasak dengan cara
dibakar dalam seruas bambu hingga matang.
Nantinya lemang tapai akan disajikan bersama dengan tapai ketan.
Selain tape ketan, biasanya juga ada durian yang mendampingi sajian
makanan khas Bengkulu ini.
BAGAR HIU

Mendengar namanya, kita pasti sudah tahu kalau makanan khas


Bengkulu ini menggunakan ikan hiu sebagai bahan utamanya.
Agar hiu menggunakan daging ikan hiu, lebih tepatnya lagi adalah
jenis hiu tanduk. Daging ikan hiu yang sudah dibersihkan kemudian
dibumbui dengan bumbu cabai dan rempah lalu dimasak hingga matang.
Bagar hiu menjadi salah satu makanan khas Bengkulu yang pernah
dicicip oleh presiden pertama Indonesia yakni Ir. Soekarno.
LEMPUK DURIAN

Berbicara tentang durian, ternyata masyarakat Bengkulu punya


olahan kuliner dari durian, yakni lempuk durian yang dibuat dari bahan
dasar buah durian dengan tambahan tepung gandum serta gula.
Semua bahan dicampur hingga rata lalu diaduk dalam sebuah wajan
besar dan dimasak di atas api hingga teksturnya mengental dan matang.
Lempuk durian ini teksturnya sangat mirip dengan dodol dan sering
dijadikan sebagai oleh-oleh.

Anda mungkin juga menyukai