Anda di halaman 1dari 2

PELACAKAN KASUS GIZI BURUK DAN GIZI

KURANG
No. Dokumen : IV/86/UKM/PGL

SOP No. Revisi : 00


Tgl. Terbit : 24 April 2018
Halaman :1 dari 2
PUSKESMAS dr. Erna Mayasanti
GUNUNG LINGKAS 198007092006042014
1. Pengertian Suatu kegiatan dalam rangka penyelidikan atau investigasi terhadap faktor
resiko terjadinya kasus gizi dan penemuan kasus gizi di wilayah kerja
puskesmas

2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam langkah – langkah melaksanakan pelacakan
kasus gizi buruk dan gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Gunung Lingkas
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 440/467/UPT-PKM.GL tanggal 15
Mei 2017 tentang Jenis Pelayanan Puskesmas
4. Referensi Pedoman Pelaksanaan Teknis Surveilans Gizi, Kemenkkes 2021

5. Prosedur 5.1. Alat:


5.1.1 Komputer
5.1.2 ATK
5.1.3 Antropometri
5.2. Bahan:
5.2.1 PMT Balita
6. Langkah-Langkah 6.1 Petugas menerima kasus gizi buruk dan gizi kurang dari kunjungan dalam
gedung, rujukan posyandu, dan laporan kasus dari rumah sakit dengan
menerapkan protokol kesehatan
6.2 Petugas melakukan koordinasi dengan petugas perkesmas untuk
melaksanakan pelacakan kasus gizi baru
6.3 Petugas gizi menyiapkan alat dan bahan (alat antropometri dan form
pelacakan)
6.4 Petugas melakukan kunjungan rumah dengan berkoordinasi dengan ketua
RT dan kader posyandu dengan menerapkan protokol kesehatan
6.5 Petugas melakukan pengukuran antropometri pasien menggunakan APD
6.6 Petugas menentukan status gizi pasien
6.7 Petugas melakukan konseling gizi dan pemberian leaflet pasien
6.8 Petugas memberikan PMT Biscuit dan F 100 (bila tersedia)
7. Unit Terkait 7.1. Poli Anak
7.2. Posyandu
7.3. Rumah Sakit
8. Dokumen Terkait 8.1. Buku Pemantauan Status Gizi Balita
8.2. Form Pelacakan Gizi Buruk dan Gizi Kurang
8.3. Buku distribusi PMT
8.4. Laporan Bulanan Gizi Buruk dan gizi kurang

9. Rekaman Historis Tanggal Mulai


Yang diubah Isi Perubahan
Perubahan diberlakukan
 Menjadi : Menerapkan
Perihal langkah: protokol kesehatan  

Anda mungkin juga menyukai