Lingkungan hidup merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya. Pada hakikatnya bahwa lingkungan di Candirejo Ungaran Barat telah mengalami krisis merupakan satu fakta yang harus dipahami dan disadari. Dan bahwa krisis tersebut akan mengancam keberlanjutan dan merupakan satu premis yang penting untuk direnungkan dan direspon.
Krisis lingkungan sudah menjadi permasalahan sejak lama, Berbagai
fenomena seperti peningkatan polusi udara dan air, banjir, kelangkaan sumber mata air bersih, pencemaran lingkungan, menjadi bukti terkait permasalahan lingkungan yang semakin memburuk, itu semua tentunya bukan hanya mengganggu berbagai aktivitas manusia, tetapi lebih jauh bahkan bisa menghancurkan peradaban manusia dan ekosistem jika berlangsung secara terus menerus tanpa adanya sebuah perubahan. Dalam krisis lingkungan ini, kita akan memahami dua pandangan lingkungan yang harus menjadi fokus kajian kita. Pandangan yang pertama tentang kebersihan lingkungan hidup di Kabupaten Semarang dan di pedesaan secara universal serta pandangan tentang pembuangan sampah.
Yang pertama permasalahan mengenai sampah merupakan hal yang sangat
membutuhkan perhatian serius dari berbagai pihak dan warga sekitar. Karena untuk saat ini sampah masih menjadi persoalan yang mendapati kegagalan dalam hal penanganannya. Padahal jika dilihat dai dampak yang pasti terjadi dalam masyarakat jika penanggulangan sampah tidak ditangani dengan baik akan berimbas pada menurunnya kualitas kehidupan, keindahan lingkungan,potensi terjadi banjir akan lebih besar karena tidak menutup kemungkinan sampah area tersebut akan menghalangi arus air sehingga terjadi bencana alam seprti banjir dan menurunnya kualitas kesehatan warga masyarakat yang tinggal di sekitar area polusi sampah. Jika hal ini terus berlangsung dalam jangka panjang maka dapat mempengaruhi arus investor daerah, daya jual dan daya tarik daerah tersebut akan menurun drastis.Bahkan menurut ahli kesehatan, polusi sampah, mengakibatkan dampak buruk terhadap kesehatan. Hal ini mengakibatkan berbagai macam penyakit bisa ditimbulkan di area polusi sampah tersebut seperti terindeksi saluran pencernaan , tifus, disentri, dll. Faktor pembawa penyakit tersebut adalah lalat dan berkembangnya nyamuk-nyamuk yang menginfeksi manusia dikarenakan sampah yang menggunung. Khususnya di area tempat tinggal saya, meningkatnya sampah yang kurang menjadi perhatian khusus dari berbagai pihak didaerah tersebut. Tidak terbayang bagaimana virus-virus dan bibit-bibit penyakitnya sudah menyebar menginfeksi warga yang kurang sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan…Mungkin hal ini akan menjadi pangkal masalah dalam artikel saya. Karena tidak menutup kemungkinan bahwa masyarakat didaerah itulah yang membuang dan menumpuk sampah begitu saja. Pembuangan sampah yang dilakukan menyebabkan pencemaran terhadap air, karena pembuangan sampah akan mengakibatkan terhambatnya proses air tanah. Apalagi jika ada sampah - sampah plastik yang tidak bisa diuraikan oleh tanah, akan mengakibatkan menumpuknya sampah dan limbah. Dampaknya saat musim hujan tiba, tanah tidak bisa menyerap air dengan baik dan akhirnya terjadilah pengikisan tanah yang tidak sanggup menahan tekanan air dan lalu menguap mencaari daratan dan akhirnya akan menyebabkan banjir. Begitupun dampak dari sampah yang langsung dibakar, bagaimanapun juga sampah yang akan dibakar dipekarangan rumah memang lebih praktis, tetapi terbayangkah anda dalam jangka waktu panjang cara seprti ini akan merugikan indiviu berbagai pihak bahkan individu yang tidak bersalahpun akan terkena imbasnya karena lingkungan yang telah tercemar oleh polusi yang dihasilkan oleh pembakaran sampah tersebut. Orang yang seharusnya hidup sehat menjadi sakit dikunjungi berbagai penyakit diantaranya gangguan pada pernafasan. Lingkungan kotor serta polusi sampah bisa membawa dampak buruk baik itu terhadap manusia maupun terhadap lingkungan.
Dampak buruk lingkungan kotor serta polusi sampah terhadap lingkungan
sendiri meliputi banyak hal dan salah satunya adalah pencemaran air. Pencemaran air dapat terjadi ketika sampah dibuang ke sungai dan bukannya ke tempat sampah dan ini sering terjadi di wilayah-wilayah yang tidak dapat dijangkau oleh tim pembersihan sampah seperti di daerah terpencil, misalnya. Selain mencemari air sungai, pembuangan limbah atau sampah juga dapat menghambat proses air tanah dan tentu saja ini merupakan sebuah kabar buruk mengingat air tanah sangatlah penting bagi manusia. Selain mencemari sungai dan menghambat proses air tanah, sampah juga dapat mencemari tanah dan menjadikannya tidak sehat. Sama halnya dengan sampah yang dibakar di pekarangan rumah mengingat pembakaran sampah, apalagi sampah anorganik, dapat merusak lingkungan jika dilakukan secara terus menerus. Jika semua hal tersebut terjadi di lingkungan kita, sebagai anggota masyarakat yang baik, tentu kita tidak boleh menyalahkan pemerintah setempat mengingat kebiasaan warga masyarakat di lingkungan lah yang kemungkinan menjadi penyebabnya sehingga masyarakat lah pihak pertama yang harus berusaha mengatasi permasalahan tersebut. Yang kedua pembuangan limbah industri yang di buang di sungai. Limbah industri yang toksik akan memperburuk kondisi lingkungan dan akan meningkatkan penyakit pada manusia dan kerusakan pada komponen lingkungan lainnya. Dengan cara mereview hasil-hasil penelitian dan tulisan-tulisan yang ada, akan diulas dampak negatif limbah industri yang dapat mempengaruhi kualitas lingkungan kita. Dari hasil penelitian diketahui bahwa limbah industri dapat menghasilkan bahan toksik terhadap lingkungannya. yang berdampak negatif terhadap manusia dan komponen lingkungan lainnya. Limbah cair industri paling sering menimbulkan masalah lingkungan seperti kematian ikan, keracunan pada manusia dan ternak, kematian plankton, akumulasi dalam daging ikan dan moluska, terutama bila limbah cair tersebut mengandung zat racun seperti: As, CN, Cr. Cd, Cu, F, Hg, Pb atau Zn.
Dampak utama pencemaran limbah pabrik terhadap lingkungan yaitu
tercemarnya perairan kususnya sungai yang dijdikan tempat pembuangan limbah. Rusaknya kualitas lingkungan karena pembuangan limbah yang tidak dikelola dengan baik akan berdampak buruk terhadap kehidupan ekosistem yang berada diperairan dan juga mengancam kesehatan manusia. Limbah sangat berbahaya bagi lingkungan, karena mempunyai bahan–bahan berbahaya yang dibuang ke perairan salah satunya limbah berbahaya dan beracun. Jika hal ini dibiarkan terus menerus maka kelangsungan ekosistem akan terancam dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Oleh karena itu, untuk menanggulangi pencemaran limbah di perlukan peraturan – peraturan seperti UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Peraturan tersebut berguna mengatur dan mengendalikan terhadap pencemaran lingkungan. Peraturan ini harus didukung dengan aparat negara yang disiplin dan berpendirian dalam kasus semacam ini. Serta peran pemerintah dibutuhkan untuk lebih selektif dan memperhatikan dalam memberikan izin kepada pengusaha untuk melakukan kegiatan produksi usahanya. DAFTAR PUSTAKA
Hariandja Richaldo. 2022. Krisis Lingkungan Makin Parah, Begini Masukan
Walhi. https://www.mongabay.co.id/2022/02/18/krisis-lingkungan-makin-parah- begini-masukan-walhi/ , diakses pada 6 Agustus 2022 pukul 16.24
Adack, J. (2013). Dampak pencemaran limbah pabrik tahu terhadap lingkungan
hidup. Lex Administratum, 1(3).
Kurniawan Andre.2021, Desember 28. Dampak Buang Sampah Sembarangan
bagi Lingkungan, Wajib Diperhatikan. Merdeka.com, 4 halaman.