Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL RENCANA KEGIATAN KKM 2022

INACETING (INISIASI CEGAH STUNTING)

DESA : JATITENGAH
KECAMATAN : JATITUJUH
KABUPATEN : MAJALENGKA
PROVINSI : JAWA BARAT

DisusunOleh :

TOYIBAL URBAQ

NIM : 190611041

PRODI : PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

2022
LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL RENCANA KEGIATAN KKM

RencanaKegiatan
Judul : Upaya Pencegahan Stunting Dengan Pendekatan Gizi
Lokasi : Desa Jatitengah, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten
Majalengka
Perkiraanbiaya :Rp. 150.000
Sumber Dana :Pribadi
PelaksanaKegiatan
DosenPembimbingLapangan :
Harun,S.Or.,M.Or NamaMahasiswa : Toyibal Urbaq
NIM : 190611041
WaktuPelaksanaan Survey : Rabu, 20 juli 2022

Cirebon, 28 juli 2022

Disetujui,

KetuaKelompok Pelaksana

Toyibal Urbaq
AnggaSugianto
NIM. 190731020 NIM. 190611041

Mengetahui,

DosenPembimbingLapangan

Harun,S.Or.,M.O

NIDN. 0422109103

i
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

BAB I.........................................................................................................................................1

PENDAHULUAN......................................................................................................................1

1.1 Analisis Situasi.............................................................................................................1

BAB II........................................................................................................................................3

RENCANA DAN KEGIATAN.................................................................................................3

2.1 Tujuan, Manfaat dan Luaran.......................................................................................3

2.2 Kerangka penyelesaian masalah..................................................................................4

2.3 Metode kerangka penyelesaian masalah di desa jati tengah........................................4

2.4 Rencana Anggaran Biaya............................................................................................5

2.5 Evaluasi Rencana dan Realisasi Indikator Program KKM 2022................................6

BAB III...................................................................................................................................8

PENUTUP..............................................................................................................................8

ii
1.1 Analisis Situasi BAB I
PENDAHULUAN

Desa Jatitengah merupakan salah satu target Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM)
Universitas Muhamadiyyah Cirebon (UMC) yang secara administratif terletak di
Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa Barat. Desa yang memiliki
luas wilayah 700,2 Ha, terdiri dari 7 RW, 14 RT dan 4 Dusun. Secara Topografi dan
kontur tanah, desa Jatitengah secara umum berupa tanah sawah sekitar 583,9 Ha dan luas
tanah kering sekitar 111,3 Ha. Prasarana transportasi darat sudah cukup bagus. Panjang
jalan konblok/semen/beton Baik 2.000.00 km. Secara geografis desa ini berbatasan
denganDesa Jatiraga Kecamatan Jatitujuh sebelah utara. Sedangkan sebelah Timur
berbatasan dengan Desa Putri dalem. Sebelah Selatan yaitu Sungai Cimanuk Indramayu
dan sebelah Barat berbatsan dengan Jatitujuh. Jarak Dari Jatitengah ke Ibu Kota
Kecamatan Jatitujuh + 0.3 Km. Jarak ke Ibu Kota ke. Kabupaten Majalengka + 38 Km.
Jarak ke Ibu Kota Provinsi di Bandung+ 75 Km. Jarak ke Ibu Kota Negara di Jakarta +
150 Km. dengan suhu rata-rata berkisar antara 27oC s/d 29oC.
Kondisi wilayah di didesa Jatitengah kecamatan Jatitujuh dipenuhi dengan sawah
yang dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk Bertani. Sawah tersebut dikelola oleh desa.
Selain sawah, desa ini juga memiliki rawa yang cukup besar dengan luas 17 Ha. Rawa
Desa Jatitenga memiliki potensi untuk dijadikan wisata air, pemancingan dan tambak.
Menurut kondisi demografi penduduk Desa Jatitengah, Kecamatan Jatitujuh tercatat
berjumlah 5.118 jiwa, terdiri dari pria sebanyak 2.502 jiwa dan wanita sebanyak 2.616
jiwa. Banyaknya jumlah kepala keluarga 1.627 KK, dan jumlah rata-rata anggota
keluarga 4 jiwa/keluarga., dengan kepadatan penduduk yaitu 1.856,81 km.
KKM ini bertujuan untuk menggali potensi Desa Wisata dan Bebas Stunting Menuju
Jabar Juara. Sehingga Mahasiswa dapat berperan aktif dalam meningkatkan taraf hidup
serta kualitas hidup di masyarakat khususnya yang berhubungan dengan pengabdian
terhadap masyarakat.
Menurut kondisi sosial budaya penduduk Desa Jatitengah Kecamatan Jatitujuh ini
cenderung masih menunjukkan profil masyarakat pedesaan (rural community), dicirikan
antara lain:
Usaha ekonomi masyarakat umumnya dibidang pertanian yang sifatnya masih
konvensional. Karakteristik sosial budayanya relatif masih homogen dengan masih cukup
1
terpeliharanya ikatan hubungan kekeluargaan dan kekerabatan dan Sosial agama
penduduk mayoritas atau sekitar 95 % adalah muslim dan 5% beragama Kristen.

Kondisisosialpendidikanmasyarakatcenderungmasihrendah, menurut data RPJMDes


(Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa) tahun 2021 menunjukan terdapat 107
pemuda berusia 16-25 tahun yang tidak sekolah dan yang lulus S1 hanya 7 orang.
Lembaga kepemudaan Desa kurang aktif ditunjukan dengan kondisi. Karang taruna Desa
Jati Tengah sudah terbentuk namun belum berfungsi secara optimal. Di Desa Jati Tengah
tidak memiliki sarana pendidikan formal sekolah menengah (SMP dan SMA) hanya
terdpat 2 sekolah dasar negeri dan 1 Madrasah Ibtidaiyah (MI), Raudhatul Athfal (RA),
Pendidikan anak usia dini (PAUD),3 Taman pendidikan Al-Qur’an (TPQ) ,1 Madrasah
diniyah.
Penduduk Jati Tengah mayoritas berprofesi sebagai Petani dengan jumlah total
keluarga petani 583 keluarga. Selain itu buruh atau karyawan swasta dan berdagang. Desa
Jati Tengah belum memiliki produk khas UMKM. BUMDES belum terkelola dengan
optimal, saat ini BUMDES hanya menyewakan kios. Namun karena lokasi yang tidak
strategis sehingga kurang diminati masyarakat setempat. Padahal jika dikelola dengan
baik bisa menjadi pemasukan desa dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Desa Jati tengah memiliki 1 puskesmas 1 bidan Desa dan 7 posyandu dan akses untuk
pelayanan kesehatan Rumah Sakit terdekat adalah RSUD Cideres berjarak 30 km.
Menurut data hasil observasi yang penulis dapatkan terdapat 8 anak gizi kurang dan 3
kasus DBD (Demam Berdarah). Menurut hasil pengamatan penulis tidak terdapat
fasilitas cuci tangan, selokan yang kotor dan tergenang air dan tidak memiliki tempat
pengolah sampah. Kondisi lingkungan yang demikian beresiko menimbulkan penyakit
seperti DBD, diare dsb.
Berdasarkan analisis situasi yang sudah dipaparkan di atas,
berikutidentifikasimasalahyang akan penulis angkat :
 Bidang kesehatan
1. Pencegahan stunting
2. Penyuluhan Pemberian dan pemilihan MPASI
3. Kurangnya kesadaran diri akan pentingnya cuci tangan

2
BAB II
RENCANA DAN KEGIATAN

2.1 Tujuan, Manfaat dan Luaran


a. Tujuan
Adapun tujuan umum kegiatan kuliah kerja mahasiswa (KKM) mahasiswa universitas
muhammadiyah Cirebon tahun 2022 adalah :
- INACETING (Inisiasi Cegah Stunting) yang bertujuan agar anak-anak dapat
tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal.
- Untuk memberikan pengetahuan mengenai Pemberian dan pemilihan MPASI
- CTPS bertujuan untuk meningkatkan kesadaran diri akan pentingnya cuci
tangan
b. Manfaat
1. Bagi mahasiswa
a. Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dapat mengembangkan pemikiran
berdasarkan bidang ilmu yang diterima saat perkuliahan.
b. Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dapat memperoleh pengalaman beljar yang
berharga melalui keterlibatan langsung dengan masyarakat yang akan
menumbuhkan rasa kepedulian terhadap masalah-masalah social
kemasyarakat.
c. Memperdalam pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara
interdisipriner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan kaitan dan
kerjasama antar sektoral.
d. Melatih mahasiswa untuk megaktualisasikan peranatau membina mahasiswa
untuk menjadi seorang innovator, motivator, dan dinamisator dan problem
solver
2. Bagi masyarakat
a. Bisa mencegah dan mengurangi terjadinya stunting di desa jati tengah
b. Menambah edukasi tentang stunting sebagai satu cara untuk mencegah dan
membantu percepatan pencegahan stunting
c. Bisa mengetahui status gizi anak atau balita di desa jati tengah
c. Luaran
Adapun luaran yang di harapkan dari program KKM UMC di Desa Jati Tengah
adalah :

3
 Leaflet
 Laporan KKM
 Dokumentasi

2.2 Kerangka penyelesaian masalah


Untuk mencapai tujuan program KKM UMC di Desa Jati Tengah maka ada beberapa
metode yang dilakukan yaitu :
1. Persiapan program

 Permohonan izin kepada Camat Jati Tujuh


 Permohonan izin kepada Kepala Desa Jati Tengah
 Izin kepada bidan desa jatitengah
 Pengamatan dan wawancara tentang keadaan serta kegiatan masyarakat di
Desa Jati Tengah, untuk menghasilkan data yang akurat seperti, angka
stunting, potensi desa wisata dan UMKM
 Mengidentifikasi atau menyimpulkan permasalahan yang ada di Desa Jati
Tengah. Seperti, adanya kasus kekurangan gizi, pola pikir masyarakat yang
kurang terhadap desa wisata
 Menyusun kegiatan program kerja yang berkaitan dengan permasalahan yang
ada di Desa Jati Tengah
 Menyusun jadwal kegiatan program kerja yang telah disusun
2. Pelaksanaan
Mengimplementasikan program kerja, Program Kerjanya Meliputi :
 INACETING (Inisiasicegah stunting)
a. Pengecekan status gizibayi
b. Pengecekan Bb bayi
c. Pengecekan Tb bayi
d. Penyuluhan “Pemberiandanpemilihan MPASI”
e. Edukasi CTPS (CuciTanganMenggunakanSabun)
3. Melakukanevaluasikegiatanberupatesawaldantesterakhirpada program yang
berupasosialisasi, penyuluhandanedukasi.

2.3 Metode kerangka penyelesaian masalah di desa jati tengah

No. Program kegiatan kerja Tujuan kegiatan

4
1. Sosialisasi inisiasi cegah Yang bertujuan agar anak-anak dapat tumbuh dan
stunting berkembang secara optimal dan maksimal.

2. Penyuluhan “Pemberian Untuk memberikan pengetahuan mengenai Pemberian


dan pemilihan MPASI” dan pemilihan MPASI
3. Edukasi CTPS (Cuci CTPS bertujuan untuk meningkatkan kesadaran diri
Tangan Menggunakan akan pentingnya cuci tangan
Sabun)

2.4 Rencana Anggaran Biaya


Setelah permasalahan teridentifikasi, mahasiswa memilih permasalahan yang di
priorotaskan (minimal 3) untuk dijadikan program selama masa kkm. Penentuan skala
prioritas program di dasarkan atas urgensi keterjangkauan sesuai dengan analisis
KUWAT (Kesempatan, uang, waktu, alat dan tenaga) serta di beriuraian alas an yang
mendasari pemilihannya untuk di tangani sebagai program KKM.
Hal Tersebut Di Tuliskan Dalam Table Sebagai Berikut
No Uraian Kegiatan Bahan Vo Harga Total
. l.
1. Edukasi gemar membawa bekal - Leaflet 20 40.000 44.00
makanan sehat di sd jati tengah - Kertas 3 3.000 0
sebagai upaya pemenuhan gizi anak - Pulpen 1 1.000
2. Penyuluhan - Leaflet 20 40.000 44.00
“Pemberian dan pemilihan MPASI” - Kertas 1 3.000 0
sebagai upaya pemenuhan gizi anak - Pulpen 2 1.000
3. Edukasi CTPS (cuci tangan pakai -Pulpen 1
sabun) pada siswa sd jati tengah - 1
untuk pencegahan penyakit infeksi Kertasmin 10
yak 3
-sabuncair 1
-Gunting 20
-
tempatkec
il

5
Tot 145.0
al 00

2.5 Evaluasi Rencana dan Realisasi Indikator Program KKM 2022

NO BIDANG/ SASARAN PROGRAM INDIKATOR WAKTU Keterangan


PROGRAM PROGRAM PELAKSANAAN
Sesu Cuku Tidak Sesu Cuku Tidak Sesu Cuku Tidak
ai p ai p ai p
1
Edukasigem
armembawa
bekalmakan
ansehat di
sdjatitengah
sebagaiupay
apemenuhan
gizianak
(Leaflet)
2
Penyuluhan
“Pemberian
danpemiliha
n MPASI”
sebagaiupay
apemenuhan
gizianak
(Leaflet)
3
Edukasi
CTPS
(cucitangan
pakaisabun)
padasiswasd
jatitengahun
tukpencegah
anpenyakiti

6
nfeksi

7
BAB III

PENUTUP

Demikian proposal atau kerangka atau acuan kegiatan kuliah kerja mahasiswa
universitas muhammadiyah Cirebon tahun 2022 ini saya buat, semoga tujuan dari
pembuatan proposal ini dapat tercapai dan dapat bermanfaat bagi warga desa jati tengah
guna menangani permasalahan yang ada dan mampu menjadikan sebuah masalah
tersebut menjadi sebuah pengetahuan bagi orang tua dan dapat bermanfaat warga sekitar
desa Jati tengah.

Cirebon, 27 Juli 2022

Pelaksana,

Toyibal Urbaq

NIM. 1906111041

Anda mungkin juga menyukai