PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG

Pelatihan merupakan suatu perubahan seseorang untuk mempelajari suatu pengetahuan dan
keterampilan dengan jangka waktu tertentu untuk mencapai sebuah tujuan, dalam proses pelatihan
biasanya terjadi komunikasi dua arah antara pelatih sebagai orang yang memberikan materi
pelatihan dan peserta latihan sebagai orang yang menerima materi pelatihan. Mangkuprawira
menyatakan bahwa, “pelatihan merupakan sebuah proses mengajarkan pengetahuan dan keahlian
tertentu, serta sikap agar semakin terampil dan mampu melaksanakan tanggung jawab dengan baik,
sesuai dengan standar”.(2003:134)

Perubahan perilaku menjadi lebih baik dari peserta latihan merupakan salah satu tujuan dari sebuah
pelatihan. Sebagaimana Perguruan Pencak Silat Merpati Putih, pada Unit Kegiatan Mahasiswa
Perguruan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih Kolat Universitas Medan Area memiliki
visi dan misi sebagai bentuk adanya peningkatan kualitas dari organisasi yang mana ditunjukkan
dengan tanggung jawab dan komitmen dari anggota organisasi dalam bentuk loyalitas terhadap
organisasi yang sudah dibentuk di perguruan tersebut.

Dengan dasar pemikiran tersebut, maka kami akan mengadakan Pelatihan Ketangguhan Jiwa
dan Mental untuk Tanggungjawab baru Perguruan Pencak Silat Merah Putih Kolat Universitas Medan
Area. Kegiatan ini akan dilaksanakan secara sistematis dan terncana sebagai syarat dalam kenaikan
tingkatan anggota organisasi.

kegiatan ini “Pelatihan Ketangguhan Jiwa dan Mental untuk Tanggungjawab baru Perguruan Pencak
Silat Merah Putih Kolat Universitas Medan Area” akan diselenggarakan dan harus berjalan
sebagaimana mestinya. Pengetahuan dan pemahaman dalam bentuk partisipasi anggota terhadap
kegiatan ini ikut mempengaruhi keberhasilan diselenggarakannya kegiatan. Mengingat kegiatan ini
berjalan secara sistematis maka yang diperlukan perencanaan untuk kegiatan ini, sehingga perlu
dilaksanakan analisis kebutuhan pelatihan supaya pihak panitia dapat mengetahui sejauh mana
efektifitas kegiatan ini, dalam upaya meningkatkan pemahaman setiap pihak yang terlibat . Analisis
kebutuhan pelatihan yang digunakan dikenal dengan Training Needs Assessment (TNA).

Training need analysis atau dalam bahasa Indonesia berarti analisis kebutuhan pelatihan adalah
proses analisis kebutuhan program pelatihan atau pengembangan potensi SDM di sebuah
organisasi. Tujuan dari adanya TNA yaitu peningkatan kinerja anggota dan organisasi.

Training needs analysis (TNA) adalah suatu studi sistematis tentang suatu masalah pendidikan
dengan pengumpulan data dan informasi dari berbagai sumber, untuk mendapatkan pemecahan
masalah atau saran tindakan selanjutnya ( Mangkunegara, 2003: 72).

TNA harus disiapkan sebelum program berjalan, karena merupakan pondasi dari berlangsungnya
kegiatan dan pengembangan dalam organisasi. Jika tidak, maka akan meningkatkan risiko materi
yang salah dan efektivitas program yang rendah. Hal tersebut tentu akan menyebabkan organisasi
mengalami kerugian, maka dari itu analisis ini adalah hal yang paling penting untuk pengurangan
atau penghapusan yang tidak dibutuhkan.

Dalam kegiatan ini TNA memiliki berbagai fungsi yang meliputi:

1. Mengumpulkan bahan atau materi sebagai isi dari kegiatan ini seperti; pengertian
organisasi ,fungsi dan ciri-ciri yang akan disampaikan dalam pembukaan kegiatan.
2. Menyusun program kegiatan secara sistematis agar tidak terjadi kesalahan dalam
penyelenggaraan kegiatan.

3. Menetapkan susunan program kegiatan di jam-jam yang tepat agar terhindar dari kegiatan yang
tidak sesuai dengan waktunya, juga untuk mengantisipasi hal-hal yqng tidak di inginkan.

4. Mengembangkan informasi sebagai pendukung kegiatan ini dengan melibatkan pengambil

keputusan.

5. Menyediakan data untuk perencanaan.

1. Heru Angriawan (Dasar 2)

2. Yana Mutiara (Dasar 2)

3. Rian Pranando Sinurat (Dasar 2(

4.Muhammad Naufal Harahap (Dasar 2(

5. Putri Ratna Sari (Dasar 2)

6. Elsy pratama putri (Dasar 2)

7. Harris Cristian Lase (Balik 1)

8. Anwar Ibrahim (Balik 1)

9. Septian Maulana (Balik 2)

10. Rinaldi Simamora (Balik 2)

11. Rizky Ali Wardhana (Balik 2)

12. Catur Eka (Dasar 1)

13. Gresfather Tampubolon (Dasar 1)

14. Ghairil (Dasar 1)

15. Yuli Ariyanti Nurul Amin (Dasar 1)

16. Dita Septia (Dasar 1)

1. Heru Angriawan (Dasar 2)

2. Yana Mutiara (Dasar 2)

3. Rian Pranando Sinurat (Dasar 2(

4.Muhammad Naufal Harahap (Dasar 2(

5. Putri Ratna Sari (Dasar 2)

6. Elsy pratama putri (Dasar 2)

7. Harris Cristian Lase (Balik 1)

8. Anwar Ibrahim (Balik 1)

9. Septian Maulana (Balik 2)

10. Rinaldi Simamora (Balik 2)

11. Rizky Ali Wardhana (Balik 2)

12. Catur Eka (Dasar 1)

13. Gresfather Tampubolon (Dasar 1)

14. Ghairil (Dasar 1)

15. Yuli Ariyanti Nurul Amin (Dasar 1)

16. Dita Septia (Dasar 1)