Anda di halaman 1dari 2

PEMANTAUAN DAN HASIL PENGOBATAN

TB ANAK
No. Dokumen : 25/TB-UKM/2019
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 02 Januari 2019
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS Wiwik Nurlaela


MATARAM NIP. 19770109 200112 2 002

1. Pengertian Serangkaian kegiatan untuk penanganan TB anak di UPTD Puskesmas


Mataram.
2. Tujuan 1. Menyembuhkan pasien dan memperbaiki produktivitas serta kualitas
hidup.
2. Mencegah terjadinya kematian oleh karena TB atau dampak buruk
selanjutnya.
3. Mencegah terjadinya kekambuhan TB.
4. Menurunkan risiko penularan TB.
5. Mencegah terjadinya dan penularan TB resistan obat.
3. Kebijakan 1. Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Mataram No. 4 Tahun 2018 Tentang
Jenis-Jenis Pelayanan UPTD Puskesmas Mataram
2. Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Mataram No. 10 Tahun 2018 tentang
Struktur Organisasi, Uraian dan Pembagian Tugas UPTD Puskesmas
Mataram.
3. Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Mataram No. 20 Tahun 2018
Tentang penetapan dokumen external
4. Kebijakan Kepala UPTD Puskesmas Mataram No. 94 Tahun 2018
Tentang TB DOTS dan Tim TB DOTS
4. Referensi PMK Nomor 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan Tuberkulosis
5. Alat Dan Bahan 1. Status pasien
2. TB 01 (Kartu Pengobatan Pasien TB)
3. TB 02 (Kartu Identitas Pasien TB)
4. TB 03 (Register pasien TB fasilitas kesehatan)
6. Langkah-Langkah 1. Tahap awal pasien TB anak kontrol tiap minggu, untuk melihat kepatuhan,
toleransi dan kemungkinan adanya efek samping obat dan tahap lanjutan
pasien kontrol tiap bulan.
2. Setelah diberi OAT selama 2 bulan, respon pengobatan pasien harus
dievaluasi.
3. Respon pengobatan dikatakan baik apabila gejala klinis yang terdapat
pada awal diagnosis berkurang misalnya nafsu makan meningkat, berat
badan meningkat, demam menghilang, dan batuk berkurang. Apabila
respon pengobatan baik maka pemberian OAT dilanjutkan sampai dengan
6 bulan. Sedangkan apabila respon pengobatan kurang atau tidak baik
maka pengobatan TB tetap dilanjutkan tetapi pasien harus dirujuk ke
sarana yang lebih lengkap.
4. Tes uji Tuberkulin hanya digunakan untuk diagnosis, bukan untuk menilai
hasil pengobatan.
5. Setelah pemberian obat selama 6 bulan, OAT dapat dihentikan dengan
melakukan evaluasi baik klinis maupun pemeriksaan foto rontgen dada.
6. Pada pasien TB anak yang pada awal pengobatan hasil pemeriksaan
dahaknya BTA positif, pemantauan pengobatan dilakukan dengan
melakukan pemeriksaan dahak ulang sesuai dengan alur pemantauan
pengobatan pasien.
7. Diagram Alir
8. Unit Terkait 1. Loket
2. Poli Executive
3. Farmasi
9. Dokumen Terkait 1. Medical Record Pasien
2. TB 01 (Kartu Pengobatan Pasien TB)
3. TB 02 (Kartu Identitas Pasien)
4. TB 03 (Register pasien TB fasilitas kesehatan)
10. Rekaman Histori
Perubahan Tanggal Mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
Diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai