"DASA SAMASTA"
MAPALA SKY
NAMA: "TUBA"
TAHUN 2021/2022
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulilah saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT. Atas limpahan rahmat
dan karunia Nya lah sehingga saya dapat menyelesaikan "Laporan Perjalanan Diksar". Sholawat
serta salam tetap tercurahkan kepada nabi besar Muhammad SAW. Dalam kesempatan ini saya
Yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan ini. Saya menyadari bahwa isi dari
laporan ini masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu saya mengharapkan kritik dan saran dari
Warahmatullahi Wabarakatuh.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..
BAB I PENDAHULUAN
B. TUJUAN KEGIATAN
A. PERLENGKAPAN.
B. LOGISTIK..
C. KRONOLOGI KEGIATAN
A. KESIMPULAN.
2. Memelihara alam beserta isinya serta, serta mempergunakan sumber alam sesuai dengan
kebutuhannya
3.
4. Menghormati tata kehidupan yang berlaku pada masyarakat sekitar, serta menghargai
Berusaha mempererat tali persaudaraan antar pecinta alam sesuai azas pencinta alam
6. Berusaha saling membantu serta mengargai dalam pelaksanaan pengabdian terhadap
7. Selesai
Terbinanya insan akademis yang bermoral dan bertanggung jawab serta berwawasan lingkungan
MAPALA SKY
1. Tali-Menali berbentuk dan berwarna hitam : Tali berarti hubungan bulat berarti persatuan
dan kesatuan, warna hitam berati, misteri alam dan manusia artinya manusia dan alam
2. Warna biru Lautan dan langit sebagai cakrawala pandang, wawasan dan kreativitas
4. Mahkota wana kuning dengan tiga sudut Sikap optimis, kesadaran dan loyalitas dalam
8. Arah mata angiin U.S.B.T Sebagai Pedoman dan arah pergerakan organisasi yang
dinamis.
Uyeee....
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A PERLENGKAPAN
Perlengkapan Utama
3. Senter kepala/headlamp
5 Matras
6 Topi rimba
11 Pluit
12 Survival Kit
14 Alat komunikasi
15. Kompas
16 Tissue basah
18 Alat-alat mandi
20 Pakaian dalam
21 Celana pendek
22 Celana panjang/training
26 Scraf
27 Pakaian ganti
B LOGISTIC
1. Beras 1 Kg
Mie instan
4 Gula pasir
5 Sosis
13 Sarden kaleng
14 Sayur-sayuran
16 Ikan
17. Ayam
8 Garam kasar
9 Masako
10 Gandum
C KRONOLOGI KEGIATAN
Sekitar jam 14 00 wib kami mempeking semua barang kami ke carriel /ransel Kami memceklis semua
barang kami jangan sampai ada terlupakan terus sesudah itu kami duduk mempersiapkan semuanya
sebelum berangkat kami membaca yasin dan surat pendek setelah itu kami bergegas menurunkan
carriel ransel kami ke lapangan Sesudah itu kami turun terus kami bergegas ke lapangan untuk
pembukaan diksar 19 november 2021 Kami berangkat sesudah azar pukul 15.20 wib Setelah itu kami
menaikan cariel kami ke dalam Bak mobil pick up dan kami pun juga naik mobil tersebut dan melewati
jalan lingkar kami pun di dalam mobil menyanyikan lagu ca anggota mapala sky sambil memakan
cemilan yang ada didalam carriel Kami tiba di reli cambai pukul 15 45 wib Terus kami beristirahat dan
memasak mie pada pukul 15.55 wib Dan kami memakan mie Bersama pukul 16 07 wib dengan
menggunkan 2 piring untuk Bersama sama memakan mie dan memakan roti Pukul 16 15 kami
berangkat dari tempat istirahat lalu kami melakukan longmacth/berjalan kaki dan kami sambil
menyanyikan lagu ca mapala dan kepai sepanjang jalan, kami Melakukan tiarap di jalan nigata yang ada
lumpurnya setelah itu kami di hukum Seri karena meninggalkan teman kami yang disuru pulang lalu
kami
membantu teman kami yang bernama dutha agar tidak pulang Dan kami melanjutkan perjalanan kami
selama perjalanan kami mendapatkan hukuman berupa seri karena kami meninggalkan teman kami.
setelah mendapatkan hukuman kami disuruh istirahat oleh mbak kimpul dan kak kawak selama kami
beristirahat kami membuat kopi sambil menjahit tas teman kami yang bernama yogi dan kami juga
sambil
mengurut pinggang yogi yang sedang sakit dikarenakan habis kecelakaan setelah semua selesai kami
melakukan sholat magrib pada pukul 18.15 yang dipimpin oleh kak karan setelah sholat kami
melanjutkan perjalanan selama perjalanan kami menyanyikan lagu Ca dan mengucapkan Kode etik
pecinta alam indonesia waktu dijalan sukajadi di smp 8 kami melakukan pertukaran carriel dikarenakan
ada yang capek setelah itu kami melanjutkan perjalanan dan diperjalan kami merayap dikarenakan
menuruti perintah Korlap untuk membaca kode etik pencinta alam indonesia setelah mendapatkan
hukuman kami melanjutkan perjalanan dan kami disuruh beristirahat dikarenakan sedang azan pukul
19 20 di sukajadi selama beristirahat kami melakukan sosial perdesaan di penduduk sekitar kami
mendapatkan air minum sebanyak 5 botol dan beberapa makanan selama istirahat kami mengobrol
sesama teman dan senior kami dan kami mendapatkan motivasi dari kak kilik agar tetap bersemangat
menjalani perjalanan setelah kami berisstirahat Kami melanjutkan perjalanan longmacth kami dijalan
nigata sepanjang jalan kami memnyanyikan lagu ca mapala dan kami disuru merayap di jalan lumpur
nigata dan saya bersama maharani"eboni" disuruh menggelinding dikarekan lambat melakukan tiarap
setelah menggelinding saya bersama maharani" eboni dan anita" pigu " hampir pingsan dikarenkan
kecapekan sehingga kami disuruh istirahat oleh kak kawak untuk meminum obat setalah agak baikan
kami melanjutkan perjalanan kami setelah itu sampai di taman baka di lapangan tanah liat lalu kami
beristirahat di tempat tersebut pada pukul 21.30 lalu kami pun memasak nasi dan mie goreng untuk
makan dilapangan tersebut diberi waktu 20 menit settelah makan disuruh dipercepat makan dan kak
cakra
mengecek kami apakah kami masih sadar atau tidak awalnya kami disuruh berbaris melakukan push up
berantai setelah itu kami dilatih fisik secara masing masing melakukan stretching terus menerus dengan
berhadapan satu sama lain kami pun disuruh mengingat nama teman satu sama lain apabila lupa kami
kena tampar setelah itu kami dipisahkan untuk melakukan latihan fisik dan mental setelah selesai dari
melakukan latihan fisik tersebut kami pun melanjutkan perjalanan kami dengan semangat menyanyikan
lagu ca kami diperjalanan kami terus menyanyikan lagu ca sesampainya di daerah kebun duren kami pun
istirahat pukul 22.30 dengan minum air putih dan minum obat obatan selama 10 menit setelah itu pun
kami melanjutkan perjalanan melewati kuburan setelah lewat dari kubur kami melakukan perjalanan di
rel
kereta api lalu jkami pun masuk ke hutan sambil disuruh melakukan merayap oleh korlap sampai ke
pintu
rimba pada pukul 23.25 dan kami disuruh meletakan carrier dan duduk sambil meluruskan kaki tidak
lama setelah itu kami pun disuruh melepaskan seraf kami lalu di ikatkan ke kepala menutupi mata kami
Setelah di pecah beberapa kelompok saya di kelompokkan bersama Anita" Pigu Ragil.Dan
Odie"Masu" dalam keadaan mata tertutup kami di giring oleh kak Riyan"Bakau" kami di pisahkan dari
rombongan dan di tanyakan kak bakau apa tujuan mapala,kode etik pencinta alam indonesia kami sering
terkenah hukuman seri karena kami tidak hapal materi, setelah itu kami digiring lagi menuju ke suatu
tempat dengan mata tertutup smpai sampai saya,odie dan ragil menyebur ke sungai di karenakan kami
terpeleset setelah itu kami masuk didalam sungai dan pigu juga ikut turun,kami berempat pun nyebur di
sungai dan di tanyain apa tujuan mapala kami dengan mata tertutup lalu saya dan odie di bawak oleh
kak
bakau terpisah lagi dari rombongan anita" pigu" dan ragil,saya dan odie" masu" disuru membaca kode
etik pencinta alam indonesia dengan suara yang lantang, kami mendapatkan hukuman dikarenakan saya
dan odie"masu" tidak kompak dalam menyebutkan KEPAI setlah itu kami di tanyakan apa bener kami
mau ikut mapala kami berdua pun menjawab SIAP Saya Yakin berulang kali kak bakau menannyakan
pertanyaan itu kami pun sampai membuat janji bersama kak Bakau agar tidak keluar mapala setelah itu
kami di giring ke dekat rombongan yang lain untuk menyemangtin teman kami yang ingin pulang yang
bernama Aldino dan Ragil setelah itu mata kami di buka untuk melihat ragil dan aldino kami bertujuh
menyemangtin mereka agar tidak pulang,setelah itu kami bertujuh mendekati Aldino dan Ragil,setelah
itu
ragil di ajak ke bivak satuhnya kami pun mendapat motivasi dari kak yogi"Ganglion" agar tetap semangat
dalam menjalanin prosedur diksar,kami bersepuluh disuru kak Erdian" Pion" untuk menegakkan bivak
saya dan bilam mencari kayu dan ranting untuk menegakkan bivak, ungka dan sipon menyiapkan tempat
untuk lokasi bivak tongkang dan masu dan aldino membuat api untuk kami menghangat kan diri kami
sementara pigu dan eboni mencari daun daun yang tidak gatal untuk alas kami kami pun membuat bivak
dengan alat yang seadanya dan setelah bivak dibangun dengan alat seadanya dan bahan yang terbatas
akhirnya jadi kami pun beristirahat sejenak,setelah beristirahat saya tongkang dan bilam mencari kayu
untuk persiapan jika api kami mau mati,setelah berkumpul kami pun beristirahat tidur dan bergantian
untuk berjaga jaga api jika padam dan meniupkan peluit setiap 1 Jam sekali..
Pada pukul 05.15 kami dibangunkan untuk mandi dan bersih bersih untuk sholat shubu
berjemaah, setelah sholat kami di beri makan 1,1/2 potong roti roma kelapa kami pun menyantap
makanan tersebut setelah makan kami pun disuru untuk survival dan bertahan hidup di hutan
membagi tugas saya eboni dan pigu mencari buah buahan dan makanan untuk makan kami,bilam
tongkang, masu dan aldino mencari kayu untuk memperbesar bivak dan untuk kayu bakar
sedangkan ungka dan sipon mempersiapkan bivak dan menjaga api,saya bersama pigu dan eboni
mencari makan sampai ke dalam hutan kami memasukin hutan sejauh 1Km tetapi tidak menukan
makan diperjalanan kami bertemu bilam kami mendapatkan kabar dari bivak 1 mereka ingin
pulang kami pun bergegas untuk kebivak kmi untuk menanyakan apa benar kabar tersebut
kemudian saya menanyakan hal tersebut ke sipon kata sipon benar bivak 1 mau pulang dan
kenah bantai sipon di ceritakan masu dan bilam,akhirnya kami semua kebivak 1 untuk
menanyakan hal tersebut Lalu kami ber-17 pulang meninggalkan bivak kami menuju kampus.
Setelah berjalan cukup jauh di tengah perjalanan kami papasan dengan kak gelang di simpang 3
bakaran. Seketika itu kami di iringi kak gelang dan terus di pantau sesampai kami di belakang
kampus tibalah mbak sonar selaku kodam, mbak puma, korlap dan mbak keli. Lalu di situ kami
di tanyai mengapa pulang tanpa izin dll. Kemudian sekitar 10 menitan datanglah senior yang lain
dan juga pak iwan selaku alumni dan juga pembina di mapala sky. Setelah itu kami di ajak pak
iwan untuk menceritakan semua keluh kesah kami kemudian ia menyuruh untuk yg ingin pulang
mengangkat tangan, yaitu ada 6 orang Kami yang sisa 11 ini kembali berjalan balik lagi menuju
bivak kami. Setelah sampai saya dan okta memperbaiki bivak kami yang kurang kokoh dan juga
membersihkan areal sekitar bivak. Setelah itu kami pun sholat dzuhur selepas sholat zuhur kami
pun di datangi oleh pak iwan yang mana ia sedikit bercerita dan juga ia membawa roti dan juga
rokok 1 batang Lalu dia melemparkan roti tersebut dengan di sebar di sekitar bivak, lalu ia
bilang jika roti ini di makan bakal ada hukuman. Lalu pak iwan pun pergi. Setelah ia pergi kami
memakan roti tersebut karena kami berfikir lebih baik kena hukuman daripada menahan lapar
dan kami pun membagi roti tadi secara rata. Setelah itu datang mbak cantigi dan membawa
kertas yang mana isinya pertanyaan pertanyaan tentang diksar dan mapala sky dan kami pun
harus mengisinya. Selepas kami mengisi kertas tersebut kami lanjut dengan melaksanakan sholat
ashar selepas sholat ashar mbak sonar memberikan kami nama lapangan yang di kalungkan di
leher kami sesudah itu mbak cantigi dan mbak sonar meninggalkan bivak kami. Karena kami
belum makan jadi kami pun membagi tugas untuk mencari makanan aku bersama poyo dan
noctu mencari makanan di areal pinggir rel yaitu dengan sosped ke warga sekitar rel
alhamdulillah kami bertiga mendapatkan 1 kantong kemplang dan juga jambu biji sedangkan riki
dan anugrah mendapatkan ubi kayu dan nangka. Lalu kami pun kembali ke bivak dan makan
hasil sosped bersama-sama, selepas itu kami melaksanakan sholat magrib. Kmi pun istirahat
untuk tidur malam sambil bergantian menjaga api sekitar jam 11 kami dibangun kan korlap
dengan cara merusak bivak kami dissitu ada kejadian yng tidak enak eboni dan pigu tertimpah
Pada malam sekitar jam 02.00 saya mengalami hal yang tidak enak yaitu asma saya kambuh
sehingga saya disuru naik keatas untuk mendapatkan pertolongan pertama saya disuru untuk
beristirht Kemudian saya pun disuruh turun kebawah dan melumpuri badan saya dengan
berguling di lumpur. Setelah itu saya pun di suruh merangkak keatas dan saya beristirahat diatas
bersama mbak sonar. Kemudian saya diarahkan untuk melewati beberapa pos dan sampailah
saya di pos terakhir yang mana di situ saya di nasehati untuk tidak egois dan juga mulai
menggunakan nama lapangan setelah itu saya di tuntun untuk ke camp dimana saya di kasih air
minum dan makanan. Setelah itu mata kami di tutup kembali dengan scraff kemudian saya d
putar-putar lalu di suruh bergandengan kembali dan menuju tempat yang saya sendiri tidak tan
itu dimana lalu posisi saya di pindah-pindah dan tak lama tiba-tiba badan saya terasa panas dan
ada puisi ditemani suara gitar yang merdu di situ hati mulai tersentu tidak lama ada lagu ibu
disitu saya terharu teringat ibu walaupun mungkin anaknya ini penuh dosa sering membuat
marah dan kesal tapi ibu masih tetap sayang cinta kepada kita anaknya...
Sekian dan terima kasih dari saya buat diksar tahun ini semoga mapala sky semakin maju
dan berkembang
SALAM LESTARI...
BAB III
PENUTUP
11 KESIMPULAN
Dari kegiatan ini saya bisa simpulkan bahwa untuk menjadi anggota MAPALA SKY sangat lah
susah, membutuhkan tekad,fisik dan mental, DIKSAR ini sendiri berguna untuk kita agar ketika kita
mendapat tekanan kita sudah terbiasa dengan keadaan tersebut Dan DIKSAR yang sesungguhnya bukan
saat kita DIKSAR MAPALA, tetapi sesungguhnya dalah ketika kita setelah DIKSAR dan disini setiap
penekanan fisik dan mental. Semua mempunyai manfaat dan kegunaan yang kita rasakan hasilnya
setelah
Semoga kita tetap kompak dan tetap menjaga kekeluargaan,kebersamaan dan solidaritas yang kita