Percobaan : O4
MIKROSKOP
Pelaksanaan Praktikum :
Hari: senin Tanggal: 9 mei 2022 Jam :5-6
Oleh :
B. DASAR TEORI:
Mikroskop majemuk digunakan untuk melihat benda-benda yang sangat kecil pada
jarak dekat. Dalam bentuknya yang paling sederhana, mikroskop majemuk ini terdiri atas
dua lensa cembung. Lensa yang terdekat ke benda disebut obyektif, membentuk
bayangan sejati dari bendanya. Bayangan ini diperbesar dan terbalik. Lensa yang terdekat
dengan mata disebut lensa okuler, digunakan sebagai kaca pembesar sederhana untuk
melihat bayangan yang dibentuk oleh obyektifnya. Lensa mata ditempatkan sedemikian
rupa sehingga bayanangan yang dibentuk oleh obyektif jatuh di titik fokus pertama lensa
mata. Dengan demikian cahaya keluar dari lensa mata sebagai berkas sejajar seolah-olah
berkas cahaya ini datang dari tempat tak terhingga di depan lensa. Fungsi kaca pembesar
sederhana (lensa mata) ialah untuk memungkinkan benda (bayangan yang dibentuk oleh
obyektif dalam hal ini dapat dibawa lebih dekat ke mata hingga lebih dekat dari titik
dekatnya) karena kaca pembesar menghasilkan bayangan maya yang tegak, bayangan
akhir yang dihasilkan oleh kedua lensa akan terbalik. (Tipler, 2001:523)
Mikroskop terdiri dari dua lensa positif, yaitu lensa yang langsung
berhubungan dengan objek (benda yang diamati, yaitu preparat) disebut lensa
objektif, serta lensa yang dipakai untuk mengamati bayangan objek disebut lensa
okuler.
Lensa okuler terdiri dari dua lensa positif yang terpisah pada jarak tertentu.
Untuk pembicaraan selanjutnya dianggap bahwa lensa ke-1 dan lensa ke-2
merupakan susunan lensa tertentu, sedang lensa ke-3 dianggap sebagai okulernya.
Agar mata dapat mengamati bayangan yang dibentuk oleh lensa ke-3 dengan
jelas tanpa akomodasi maka bayangan z1 yang dibentuk oleh susunan lensa ke-1 dan
lensa ke-2 harus terletak di fokus lensa ke-3 (di f3).
Perbesaran lensa susunan lensa ke-1 dan lensa ke-2 dinyatakan dengan persamaan
Menurut Rayleigh, kedua benda titik dikatakan tepat terpisah bila tepat
berimpit dengan cincin gelap (minimum) pertama pola difraksi yang berpusatkan .
Inilah yang dikenal dengan kriteria Rayleigh.
Jarak P1 P2 disebut batas pisah. Makin kecil batas pisah suatu alat optik, makin besar
daya pisah alat tersebut.
Karena daya pisah (R) alat berbanding terbalik dengan batas pisah maka
D.PROSEDUR PERCOBAAN