Anda di halaman 1dari 17

BASIC COST CONCEPTS

COMPILED BY:
PUS 99
Cost in Relation to Sales Volume

 Fixed Costs (Biaya tetap)

 Variable Costs (Biaya variabel)

 Semi Variable Costs / Mixed Costs (Biaya semi


variabel)
Fixed Costs : are those that remain
constant in the short run, even when sales
volume varies.

Examples : salary, depreciation expense,


interest expense.
Fixed Costs (FC)

Sample:
Interest expense hotel A dibebankan per tahun Rp
2.000.000,-.

Bila dalam setahun terhuni 500 kamar maka interest


expense per kamar menjadi : Rp 4.000,-.

Sebaliknya bila terhuni 1000 kamar maka interest


expense per kamar menjadi : Rp 2.000,-.
Fixed Costs (FC)

Fixed cost per unit akan mengalami perubahan


sesuai dengan volume bisnis artinya semakin
tinggi volume bisnis maka semakin kecil fixed
cost per unit.
Rp
Total fixed cost

Fixed cost per unit

Volume
0 1 2
Variable Costs : change proportionally with
the volume of business.

Examples : food cost, beverage cost.


Variable Costs (VC)

Sample:
Harga pokok untuk 1 porsi nasi goreng = Rp 2.500,-
Bila 5 porsi terjual maka variable cost =Rp 12.500,-
Bila 10 porsi terjual maka variable cost = Rp 25.000,-
Bila 20 porsi terjual maka variable cost = Rp 50.000,-
Variable Costs (VC)

Variable cost secara keseluruhan berubah secara


proporsional dengan volume bisnis, namun biaya
variabel untuk setiap unit produk tetap konstan,
tidak berubah.
Rp Total variable cost

Variable cost per unit

Volume
0 1 2
Semi Variable Costs (Mixed Costs) : are
partly fixed and partly variable.

Examples : utility charges, repair &


maintenance expense, executive salary.
Semi Variable Costs (SVC)

Formula :
Total SVC = FC + (VC per unit x jumlah unit terjual)

Sample :
Fixed cost telephone setahun = $ 10.000
1 x telepon lokal = $ 10
Tahun 2010 terjadi 2000 kali telepon lokal
Maka:

T Total SVC = $ 10.000 + ($10 x 2000)


= $ 30.000
Metode Menentukan
Fixed Cost dan Variable Cost
dari Semi Variable Cost

1. Titik Tertinggi Terendah (High/Low Two-


Point Method)
2. Analisis Regresi (Regression Analysis)
3. Metode Diagram Pencar (Scatter
Diagram)
Metode Titik Tertinggi Terendah

1) Tentukan biaya SVC yang paling tinggi dan paling


rendah untuk periode yang dianalisis.
2) Hitung selisih biaya yang terjadi antara biaya yang
tertinggi dengan yang terendah.
3) Hitung biaya VC per unit dengan cara membagi selisih
biaya SVC dengan volume bisnis.
4) Hitung Total VC pada periode terendah dengan cara
mengalikan VC per unit dengan volume bisnis.
5) Hitung FC pada periode terendah dengan
mengurangkan SVC dengan VC butir 4.
6) Uji hasil butir 5 dengan hasil pada periode tertinggi
seperti langkah 4 dan 5.
7) Hitung FC dan VC satu tahun.
Metode Analisis Regresi

 Formula : y = a + bx

(y) (x2) – (x) (xy)


a =
n(x2) – (x)2

y = semi variable costs


a = fixed costs
b = variable cost per unit
x = unit
n = jumlah periode
Klasifikasi Umum Biaya
(Manufaktur dan Dagang)

1. Biaya Produksi
a. Biaya bahan langsung (direct material)
b. Biaya tenaga kerja langsung (direct labor)
c. Biaya overhead

2. Biaya Non Produksi


a. Biaya pemasaran atau penjualan
b. Biaya administrasi
Biaya Produksi (Biaya Produk)

 Bahan langsung: bahan yang menjadi bagian tak


terpisahkan dari produk jadi dan dapat ditelusuri dengan
mudah ke produk tersebut
contoh: kayu pada meja.
 Tenaga kerja langsung: tenaga kerja yang dapat
ditelusuri dengan mudah ke produk jadi atau touch labor
(tenaga kerja manual).
contoh: tukang kayu.
 Overhead: seluruh biaya yang tidak termasuk dalam
bahan langsung dan tenaga kerja langsung.
contoh: utility charges, repair & maintenance, dan
depresiasi fasilitas-fasilitas produksi.
Biaya Non Produksi (Biaya Periodik)

 Biaya pemasaran atau penjualan: semua biaya yang


diperlukan untuk menangani pesanan konsumen
dan menyampaikan produk atau jasa ke tangan
konsumen.
contoh: biaya iklan, komisi penjualan, dan depresiasi
sarana untuk mengirim produk dan gudang barang
jadi.
 Biaya administrasi: semua biaya yang berkaitan
dengan manajemen perusahaan secara keseluruhan.
contoh: gaji eksekutif, keuangan, kesekertariatan,
dan depresiasi gedung dan peralatan kantor.
Perbandingan Income Statement
Perusahaan Dagang dan Manufaktur

Data : Exercise Basic Cost Concept.xlsx

Anda mungkin juga menyukai