Anda di halaman 1dari 5

ANGIOPLASTI :

Angioplasti Koroner adalah Tindakan non pembedahan untuk membuka aliran pembuluh darah
jantung yang tersumbat. Kateter yang mempunyai ujung menyerupai balon akan dimasukkan melalui
pembuluh darah di pergelangan tangan atau pangkal paha melalui sayatan dan diarahkan menuju
pembuluh darah jantung yang tersumbat. Balon akan mengembang dan mengempis secara cepat
sehingga menghancurkan plak dan membuka aliran pembuluh darah. Sebuah tabung kecil (stent )
dapat diletakkan untuk mencegah pembuluh darah kembali tersumbat. Angioplasti memiliki
beberapa istilah misalnya PCI (Pecutaneous Coronary Intervention)/ PTCA (Percutaneous
Transluminal Coronary Angioplasty). Gambar :
https://yofiesetiawan.com/images/2019/11/angioplasti-pasang-ring-sakit-jantung.jpg 

Kapan perlu dilakukan Tindakan Angioplasty Coroner?


- Perlu dilakukan angioplasty saat terjadi serangan jantung untuk mengurangi kerusakan jantung.
- Bila keluhan nyeri dada semakin parah
-Bila keluhan tidak membaik dengan obat-obatan dan perubahan gaya hidup

Apakah Risiko dilakukan Tindakan Angioplasty Coroner?


Risiko angioplasty coroner lebih ringan dibandingkan dengan bypass coroner dan pada umumnya
bersifat minor seperti memar pada area lengan atau pangkal paha. Komplikasi yang lebih berat
biasanya terjadi pada pasien yang berusia lanjut />75 thn) dan memiliki banyak penyakit penyerta
seperti diabetes, penurunan fungsi ginjal dan penurunan fungsi jantung, contoh
-Pembuluh darah tersumbat Kembali
-Terbentuknya gumpalan darah yang dapat menuju pembuluh darah dan menyebabkan terjadinya
Stroke
- Pendarahan
-Rusaknya pembuluh darah
- Alergi terhadap zat kontras
- Gangguan irama jantung (aritmia)

Mengapa Angioplasty Koroner perlu dilakukan?


Semua di dalam tubuh (Jantung) memerlukan suplai darah secara konstan. Darah ini disuplai oleh
kedua pembuluh darah besar yang dinamakan arteri koroner kanan dan kiri. Gambar :
https://1.bp.blogspot.com/-VN-pLrB-ZFM/XzDBj994RQI/AAAAAAAADQY/SWVEzKVvteQF9PxIx0S44lY
oEWrREYBIwCLcBGAsYHQ/s1600/pembuluh%2Bdarah.jpg
Umumnya, orang tua kedua arteri tersebut dapat mengalami penyempitan dan pengerasan
(Artheroklerosis). 
Pengerasan arteri koroner dapat menghambat aliran darah menuju jantung yang bisa menyebabkan

Angina. Gejala ini paling sering muncul yaitu nyeri dada Gambar : 

beberapa kasus penderita dapat diobati dengan obat, namun Angioplasti koroner mungkin
diperlukan untuk melancarkan aliran darah ke jantung. 
Kelebihan Angioplasti Koroner :
Jika mengalami Angina :
 Meredakan rasa sakit. Gambar :
https://www.med1care.org/wp-content/uploads/2021/07/home-care-agencies.jpg
 Mengurangi konsumsi obat-obatan. 

Gambar : 

 Menghilangkan gejala kesulitan bernafas Gambar :


https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2021/07/30/cara-sederhana-mengatasi-sesak-
n-20210730025112.jpg
 Membantu meningkatkan kemampuan aktifitas seperti naik tangga dan berjalan jauh
Gambar : https://media.istockphoto.com/photos/senior-man-climbing-stairs-picture-
id175212007?k=20&m=175212007&s=612x612&w=0&h=0rWe5WQFwJ2YMItu-
qmXD3aP4qE3li9jtw4X69cTmVU=

Jika pernah mengalami serangan jantung :


 Meningkatkan harapan hidup pasien sepertiga kali lebih besar dibandingkan dengan obat-
obat pengencer darah 
 Menurunkan angka kemungkinan terkena serangan jantung ulang.

Prosedur dari Tindakan Angioplasti yaitu :


Sebelum tindakan:
1. Pasien akan dijelaskan oleh dokter spesialis jantung tentang Langkah-langkah tindakan serta
resiko yang mungkin akan muncul dan pasien menandatangani formulir persetujuan
Tindakan bila setuju untuk dilakukan tindakan tersebut. https://www.unbox.id/wp-
content/uploads/2017/09/konsultasi-dokter.jpg
2. Pasien akan diminta untuk melakukan pemeriksaan laboratorium, rekam jantung (EKG) dan
foto rontgen dada
3. Dilakukan pemasangan infus pada lengan kanan/kiri
4. Pasien akan diminta untuk berpuasa selama 6 jam sebelum tindakan.
https://i0.wp.com/kabartangsel.com/wp-content/uploads/2019/07/Ini-Bahayanya-Jika-
Anda-Makan-Makanan-Pasien-Saat-Menjenguk.jpg?resize=620%2C350&ssl=1
5. Bagian tubuh akan dimasukan kateter dan akan diminta untuk melepas seluruh perhiasaan
yang dipakai.
6. Kemudian pasien akan dipindahkan ke Laboratorium Kateterisasi Jantung (Cath Lab) untuk
berbaring dimeja pemeriksaan, dimana denyut jantung dan tekanan darah anda akan
dipantau. (Gambar ruangan cathlab)
7. Dokter akan memberikan anastesi local dibagian diamana terpasang kateter (Daerah lipat
paha/ daerah lengan).
Setelah tindakan: https://www.newyorkpaincare.com/wp-content/uploads/2020/10/epidural-
steroid-injections-bg.jpg
Setelah Angioplasty Koroner, apakah hal-hal yang perlu diperhatikan?
- Pasien tidak boleh menekuk lengan selama kurang lebih 4 jam bila sayatan dilakukan di
lengan atau selama 12 jam bila sayatan berada di pangkal paha.
- Bila tidak ada keluhan biasanya pasien dapat pulang keesokan harinya
- Pasien dapat makan dan minum seperti biasa

https://pjnhk.go.id/artikel/percutaneous-coronary-intervention-pci

ENGLISH VERSION

ANGIOPLASTY:
Coronary Angioplasty is a non-surgical procedure to open up blocked heart blood vessels. A
catheter that has a balloon-like tip will be inserted through a vein in the wrist or groin through
the incision and directed toward the blocked heart blood vessel. The balloon will inflate and
deflate quickly, destroying plaque and opening up blood vessels. A small tube (stent) may be
placed to prevent the blood vessel from becoming blocked again. Angioplasty has several
terms such as PCI (Pecutaneous Coronary Intervention) / PTCA (Percutaneous Transluminal
Coronary Angioplasty). Image : https://yofiesetiawan.com/images/2019/11/angioplasti-pair-
ring-sakit-jantung.jpg
When is Coronary Angioplasty necessary?
- Angioplasty should be performed during a heart attack to reduce heart damage.
- If the chest pain is getting worse
-If the complaint does not improve with medication and lifestyle changes
What are the Risks of Coronary Angioplasty?
Coronary angioplasty is less risky than coronary bypass and is generally minor, such as
bruising to the arm or groin area. More severe complications usually occur in patients who
are elderly (>75 years) and have many co-morbidities such as diabetes, decreased kidney
function and decreased heart function, for example.
- Clogged blood vessels Back
-Formation of blood clots that can go to blood vessels and cause stroke
- Bleeding
- Damage to blood vessels
- Allergy to contrast agents
- Heart rhythm disturbances (arrhythmias)

What is Coronary Angioplasty necessary?


Everything in the  body (Heart) requires a constant supply of blood. This blood is supplied by both
large  blood vessels called the right and left coronary arteries.  Image :
https://1.bp.blogspot.com/-VN-pLrB-ZFM/XzDBj994RQI/AAAAAAAADQY/SWVEzKVvteQF9Px
Ix0S44lYoEWrREYBIwCLcBGAsYHQ/s1600/pembuluh%2Bdarah.jpg
Generally, parents  of both arteries  may experience narrowing and hardening (Artheroclerosis).
Hardening of  the coronary arteries can inhibit blood flow to the heart which can cause Angina.  This

symptom  most often  appears, namely chest pain Image :

some cases of sufferers can be treated with medication, but Coronary angioplasty may be necessary
to promote blood flow to the heart.
Advantages of Coronary Angioplasty  :
If you experience Angina:
 Relieves pain.  Image : https://www.med1care.org/wp-content/uploads/2021/07/home-
care-agencies.jpg
 Reducing the consumption of drugs. 

Picture:
 Relieving the symptoms of difficulty breathing Image :
https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2021/07/30/cara-sederhana-mengatasi-sesak-
n-20210730025112.jpg
 Helps improve the ability of activities such as climbing stairs and walking long distances
Figure: https://media.istockphoto.com/photos/senior-man-climbing-stairs-picture-
id175212007?k=20&m=175212007&s=612x612&w=0&h=0rWe5WQFwJ2YMItu-
qmXD3aP4qE3li9jtw4X69cTmVU=

If you have everhad a heart attack:


 Increases the  life expectancy of  patients by a third of times greater  compared to  blood-
thinning  drugs
 Lowers the number of possible   re-heart attacks. 
The procedures of angioplasty procedure are :
Before the action:
The procedure for angioplasty is:

Before action:

1. The patient will be explained by a cardiologist about the steps of the action and the risks that may
arise and the patient will sign an action consent form if he agrees to take the action.
https://www.unbox.id/wp-content/uploads/2017/09/consultation-dokter.jpg

2. The patient will be asked to perform laboratory examinations, cardiac records (ECG) and chest X-
rays

3. Infusion is placed on the right/left arm

4. The patient will be asked to fast for 6 hours before the procedure.
https://i0.wp.com/kabartangsel.com/wp-content/uploads/2019/07/This-The Dangers-If-You-Eat-
Patient-Food-While-Visit.jpg?resize=620%2C350&ssl= 1

5. Part of the body will be inserted into the catheter and will be asked to remove all the jewelry
worn.

6. Then the patient will be transferred to the Cardiac Catheterization Laboratory (Cath Lab) to lie on
the examination table, where your heart rate and blood pressure will be monitored. (Picture of
catlab room)

7. The doctor will give local anesthesia where the catheter is attached (groin area / arm area).

After Coronary Angioplasty, what are the things to pay attention to?

- The patient should not bend the arm for at least 4 hours if the incision is made in the arm or for 12
hours if the incision is in the groin.

- If there are no complaints, usually the patient can go home the next day

- Patients can eat and drink as usual

Anda mungkin juga menyukai