PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

INOVASI DIFFUSER AROMATERAPI ATAU PENGHARUM RUANGAN

CAIR DARI TUMBUHAN BENALU AKAR WANGI DAN BELUNTAS
UNTUK KESEHATAN TUBUH
BIDANG KEGIATAN:

PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh:

Farid Lukman 21081378

Dita Sonya Farkhani 21081607
Hilda Ayu Rosita 21081183

Alifa Laras Maydifa 190508217

Nirmala said 190508176

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN

YOGYAKARTA
2022

1
 Daftar Isi

Halaman Sampul .................................................................................................................... 1

Daftar Isi ................................................................................................................................. 2
BAB I ..................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN.................................................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang Masalah ............................................................................................... 4
1.2 Manfaat Kegiatan.......................................................................................................... 5
1.3 Luaran ........................................................................................................................... 6
A. Cara Pengolahan ....................................................................................................................... 6
B. Bahan yang Digunakan............................................................................................................. 6
C. Manfaat..................................................................................................................................... 7
D. Peluang Bisnis .......................................................................................................................... 7
BAB II .................................................................................................................................... 8
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ....................................................................... 8
2.1 Analisa Produk ............................................................................................................. 8
2.2 Analisa Pemasaran ........................................................................................................ 9
2.3 Perhitungan Ekonomi ................................................................................................. 10
A. Biaya Tetap............................................................................................................................. 10
B. Biaya Tidak Tetap .................................................................................................................. 10
BAB III ................................................................................................................................ 11
METODE PELAKSANAAN ............................................................................................... 11
3.1 Alat dan Bahan ........................................................................................................... 11
Alat ....................................................................................................................................... 11
Bahan.................................................................................................................................... 11
3.2 Proses Pembuatan ....................................................................................................... 11
3.3 Strategi Pemasaran ...................................................................................................... 12
BAB IV ................................................................................................................................ 13
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ................................................................................ 13
4.1 Anggaran Biaya .......................................................................................................... 13
4.2 Jadwal Kegiatan .......................................................................................................... 14
PENUTUP ............................................................................................................................ 15
5.1 Kesimpulan ................................................................................................................. 15
5.2 Saran ........................................................................................................................... 15

2
Daftar Pustaka ...................................................................................................................... 16
LAMPIRAN – LAMPIRAN ................................................................................................ 17
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, serta Dosen Pendamping ..................................... 17
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................................... 24
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas ......................... 26
Lampiran 4. Pernyataan Panitia Pelaksana ....................................................................... 27

3
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Indonesia memiliki tanah yang subur dan hutan tropis yang ditumbuhi oleh
berbagai macam spesies tumbuhan. Keanekaragaman hayati ini memberikan
peluang untuk mengolah sumber daya alam yang telah tersedia menjadi suatu
kebutuhan hidup manusia. Masyarakat Indonesia menggunakan bahan alam sebagai
obat tradisional. Penggunaan bahan alam sebagai obat tidak memiliki efek samping
yang berbahaya jika digunakan tidak berlebihan. Secara turun temurun khasiat
beberapa obat tradisional sudah terbukti dan mudah didapat, namun penelitian lebih
lanjut diperlukan untuk mengetahui senyawa kimia dan sifat toksisitasnya. Salah
satu bahan alam atau tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional adalah
benalu. Benalu merupakan tanaman yang dianggap tidak bermanfaat karena bersifat
parasit. Benalu yang mempunyai sifat sebagai parasit yang jarang dimanfaatkan
karena dapat merusak tanaman inang. Di Indonesia sebenarnya ada berbagai spesies
benalu tetapi masyarakat umum lebih mengenal benalu berdasarkan tumbuhan
inang tempat tumbuhnya seperti benalu teh, benalu duku, benalu mangga dan lain-
lain . Keunikan dari benalu ini selain sifatnya sebagai parasit yang dapat
mengganggu tumbuhan inang juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan obatobatan.
Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian yang lebih intensif sehingga potensi
benalu sebagai bahan baku obat dapat lebih dikembangkan.
Salah satunya adalah tanaman liar atau yang sering dianggap sebagai benalu
yaitu akar wangi (Vetivera zizaniodes L.) merupakan tanaman herbal yang banyak
digunakan sebagai pengharum karena dapat menghasilkan senyawa metabolit
sekunder yaitu lebih dari 300 senyawa yang didominasi oleh senyawa dengan
struktur siklik dan bisiklik dari sekuiterpenoid sepertu vetivone, khumisol,
cadanena, cedrena dan β-humulena. Oleh karena itu akar dari tumbuhan akar wangi
merupakan produk primer dari tumbuhan ini. Tanaman ini terkenal karena
kemampuannya menghasilkan minyak atsiri atau yang dikenal sebagai vetiver oil.
Minyak ini banyak digunakan dalam proses pembuatan parfum dan kosmetik.
Minyak ini banyak digunakan sebagai parfum dan kosmetik karena mengandung
ester yang tersusun oleh senyawa karboksilat asam vetinenat dan senyawa alcohol
vetivenol. Selain itu, akar wangi juga dapat digunakan sebagai obat tradisional dan
dapat digunakan juga sebagai aroma terapi atau dicampurkan dengan diffuser.

4
 Kelompok kami akan memulai sebuah usaha dimana usaha ini cukup
menjajikan yaitu membuat aroma terapi dari bahan utama yang memanfaatkan
tanaman liar atau biasa disebut dengan benalu yang merugikan. Bahan utama
tersebut adalah bahan dasar yang akan kita buat yaitu tanaman akar wangi dan
beluntas (Pluchea indica L). Daun beluntas berwarna hijau terang dan
mengeluarkan aroma yang khas bila diremas. Daun belutas memiliki rasa getir.
Selain jadi pagar tanaman, beluntas juga dikenal sebagai tanaman obat. Bagian yang
paling banyak digunakan sebagai obat herbal adalah daun dan akar beluntas. Daun
beluntas mengandung cukup banyak senyawa aktif seperti alkanoid, flavonoida,
tanin, minyak asiri, asam chlorogenik, natrium, kalium, alumunium, kalsium,
magnesium, dan fosfor. Sedangkan, akar beluntas mengandung flavonoid dan tanin.
Mengandung senyawa aktif yang baik untuk kesehatan, daun dan akar beluntas
dipercaya mampu mengobati sejumlah penyakit tertentu. Disini kami berinovasi
bahwa beluntas dapat digunakan sebagai bahan baku minyak atsiri dan turunannya,
dikarenakan tanaman beluntas ini memiliki kegunaan sebagai aromaterapi. Alasan
kami memilih beluntas dan akar wangi karena memiliki kegunaan atau manfaat yang
khususnya untuk kesehatan yaitu obat gangguan pencernaan, obat demam,
memperlancar pernafasan, menghilangkan stress, meningkatkan kualitas tubuh,
mengembalikan mood, obat bau badan, dan obat nyeri haid.

Oleh karena itu kelompok kami akan memberikan sebuah inovasi baru dari
tanaman yang biasa dianggap remeh oleh masyarakat untuk dijadikan sebuah
produk, lebih tepatnya untuk membuktikan agar tanaman ini juga berguna. Manfaat
dari kegiatan usaha ini memotivasi masyarakat untuk membuat produk inovasi dari
tanaman liar, dan juga memberikan hasil produk untuk digunakan sebagai
pengahrum ruangan.

1.2 Manfaat Kegiatan

Dengan menghasilkan produk aroma terapi yang berbahan dasar dari
tumbuhan liar atau bahan alami yaitu beluntas dan akar wangi, diharapkan memiliki
beberapa manfaat yang bisa kita ambil seperti menghasilkan sebuah inovasi baru
agar tumbuhan tersebut memiliki nilai yang bermanfaat untuk dijadikan sebuah
produk yang dapat dipasarkan. Agar memberdayakan masyarakat daerah setempat
dan mensejahterakan secara ekonomi. Mendapat pengetahuan, keterampilan
mengenai penggunaan alat ekstraksi, serta pengetahuan tentang proses ekstraksi
minyak atsiri dari tanaman beluntas dan akar wangi secara mandiri dan kontinu.
Dengan pengembangan usaha yang lebih kreatif dan inovatif. Selain itu, untuk
generasi muda saat ini agar dapat menciptakan peluang usaha dan menambah
semangat dalam melatih jiwa kewirausahaan tersebut.

5
1.3 Luaran
Akar wangi sering digunakan sebagai minyak aromaterapi. Namun ada juga
manfaat penting lainnya yang bisa Anda rasakan. Tanaman inimenciptakan kesan
positif ketika mengenal namanya untuk pertama kali. Memiliki banyak manfaat
yang diberikan, sayangnya belum banyak orang yangmembudidayakan akar wangi
itu sendiri. Melihat asal usulnya, akar wangi dalam kategori famili Poleaxe Ace dan
satu keluarga dengan padi atau serai. Sedangkan nama ilmiahnya adalah
Chrysopogon zizanioides.
Akar wangi memiliki nama latin Chrysopogon zizanioides (Foto: Hermitage
Oils) Akar wangi adalah tanaman yang bisa menghasilkan minyak lewat proses
penyulingan. Di Indonesia sendiri merupakan salah satu penghasilminyak Akar wangi
terbesar di dunia. Tempat penghasil minyak ini berada di Kabupaten Garut, Jawa
Barat.

A. Cara Pengolahan
Tanaman akar wangi (narwastu) merupakan tanaman sejenis rumput
dengan nama ilmiah Chrysopogon zizanioides dan lebih terkenal dengan
sebutan vetiver. Tumbuh di daerah tropika dan subtropika dengan jenis akar
serabut, bentuk daun pipih dan kaku, tanaman ini dapat menghasilkan
minyak atsiri atau minyak akar wangi yang memiliki banyak manfaat baik
dalam bidang kesehatan maupun sebagai salah satu komponen utama
pembuatan parfum. Pengolahan akar wangi dari mulai tanaman sampai
menjadi minyak melewati beberapa proses. Setelah Penanaman selama 12
bulan Panen bisa dilakukan dan diambil akar nya. Akar yang sudah
dipisahkan, dibawa ke tempat penyulingan untuk kemudian dilakukan
proses penyulingan.
Sebelum Penyulingan Akar harus di jemur terlebih dahulu,
penyulingan dilakukan dengan uap atau udara yang panas agar akar melunak
penyulingan dilakukan kurang lebih selama 12 Jam, setelah penyulingan
dan pemanasan akar uap dari penyulingan akar disalurkan ke dalam pipa
pendinginan. Akhir proses penyulingan dilakukan pengambilan minyak di
atas permukaan air.
Setelah Proses ekstrak minyak dari akar wangi, minyak akar wangi ini
bisa digunakan untuk aromaterapi, dan proses pengolahan dari minyak akar
wangi menjadi aromatherapy pun sangat mudah, bisa dijadikan sebagai lilin
aromatherapy atau diffuser.

B. Bahan yang Digunakan

Bahan yang digunakan untuk pembuatan nya juga relatif mudah,
pertama mensterilkan botol atau wadah yang akan digunakan untuk
aromatherapy, setalah itu menuangkan minyak akar wangi kedalam wadah

6
 yang sudah di sterilkan lalu simpan wadah tersebut yang berisi minyak,
hindarkan dari matahari. Selain minyak akar wangi nanti nya aromatherapy
bisa di beri bunga atau jenis tanaman lainnya.

C. Manfaat
Dilihat dari segi aromanya, tanaman ini memiliki aroma yang khas dan
harum semerbak dimana-mana. Bahkan aromanya hampir sama seperti
citrus dan serai. Bila ditanam disini maka akan tercipta suasana alami khas
tropis. Itulah sebabnya tanaman ini sering dimanfaatkan untuk bahan
pembuatan parfum, pewangi benda, pengharum ruangan, dan skin care.
Tanaman akar wangi merupakan produk unggulan ekspor Indonesia
dari kategori minyak atsiri. Tanaman ini diolah menjadi minyak esensial
yang berguna sekali untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun ada juga
manfaat dari Minyak Akar wangi menjadi Aromatherapy seperti:
1. Berperan untuk mengusir serangga
2. Mencegah Terjadinya Kerusakan Syaraf
3. Mengatasi masalah trauma psikologis
4. Kinerja Otak Lebih Meningkat
5. Bisa Meningkatkan Imun Tubuh
6. Bisa Mengatasi Masalah Insomnia (Susah Tidur)

Sementara itu manfaat diffuser sendiri untuk kesehatan adalah :

1. Berguna mengusir nyamuk dan serangga
2. Diffuser berguna memperlancar pernafasan
3. Membantu menghilangkan stres
4. Mampu meningkatkan kualitas tidur
5. Berguna mengatasi nyeri dan sakit pada tubuh
6. Mencegah penyakin
7. Mampu mengembalikan mood
D. Peluang Bisnis
Peluang bisnis ini akan sangat mudah di pasarkan ketika kita paham
strategi pemasaran, bisnis aromatherapy ini bisa dijadikan banyak hal dalam
praktik nya, nanti nya aromatherapy ini bisa dijadikan sebagai hampers, lilin
aromatherapy atau diffuser.
Banyak macam yang bisa dijadikan usaha dalam aromatherapy ini
menjadikan peluang bisnis yang lebar untuk penjualan aromatherapy, proses
pengolahan yang membutuhkan kesabaran menjadikan pesaing menyerah
dan memilih membeli dari pada membuat secara sendiri dan ini menjadikan
peluang bisnis yang semakin lebar.

7
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Kota Yogyakarta adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Daerah

Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kota ini adalah kota besar yang
mempertahankan konsep tradisional dan budaya Jawa. Kota ini memiliki
banyak Gedung dan juga tempat yang padat. Kota Yogyakarta ini memiliki letak
yang strategis untuk membuka lapangan pekerjaan ataupun membuka usaha.
Aroma terapi ini cocok untuk semua kalangan guna menyejukkan ruangan,
maupun udara yang ada di ruangan tersebut.

Untuk mengawali kegiatan produksi peralatan terdapat 2 packaging

yaitu untuk packaging pertama yang terdiri dari satu kardus panjang yang berisi
satu botol plastik yang digunakan untuk membungkus essential oil yang terbuat
dari tanaman beluntas dan akar wangi, kemudian ada stik rotan yang telah
terbungkus di plastik. Untuk packaging yang kedua, menggunakan kardus yang
sekiranya cukup untuk membungkus gelas kaca yang digunakan untuk
mempercantik tempat dituangkannya essential oil dan stik rotan.
Produk aroma terapi ini bertujuan untuk menyejukkan suasana, maupun
ruangan agar menjadi lebih sejuk sekaligus sebagai relaksasi beraktivitas. Pada
tahap awal, produk ini akan dipasarkan di Kota Yogyakarta sehingga untuk
tahap berikutnya produk ini akan dipasarkan di daerah lain maupun dipasarkan
melalui online.

2.1 Analisa Produk

a. Deskripsi Produk
Produk ini merupakan pengembangan atau inovasi dari produk
liquid dan berfungsi sebagai aromaterapi.

b. Harga Produk
Harga satu sebuah cairan atau liquid aromaterapi dijual seharga Rp.
100.000

c. Bahan Baku
Bahan baku utama produk ini adalah tanaman beluntas, dan
tumbuhan akar wangi

d. Tempat Produksi
Tempat produksi terletak di sebuah rumah kos di Yogyakarta

e. Peluang Pasar
Produk Diffuser Aromateraphy ini sudah sering dijumpai di daerah
perkotaan, namun produk ini memiliki keunikan dari segi bahan

8
 dasar yang jarang ditemui. Keunggulan dari produk ini adalah selain
mennyejukkan dan mengharumkan bisa juga digunakan sebagai
manfaat kesehatan, seperti memperlancar pernafasan,
mengembalikkan mood, menghilangkan stress, dan meningkatkan
kualitas tubuh.\

2.2 Analisa Pemasaran

1. Strength atau Kekuatan

A. Untuk pemasarankami akan lebih memanfaatkan media
sosial seperti Instagram dan facebook.
B. Melalui sosial media kami memasarkan produk ini melalui
facebook dan instagram. Selain mudah dan praktis,
penggunaan media sosial sebagai lapak iklan lebih
menjanjikan, karena telah banyak masyarakat Indonesia
yang memiliki akun media sosial sehingga peluang
konsumen untuk melihat produk akan jauh lebih besar.
C. Tetapi untuk mengatasi itu, kami akan lebih berusaha dengan
berbagai inovasi seperti packaging yang dihias semacam
rupa agar lebih menarik. Selain itu untuk menarik perhatian
lain kami juga membuat inovasi dengan menambahkan
aroma produk yang berbagai macam.

2. Weekness atau Kelemahan

A. Dalam merencanakan pemasaran produk kami ini, pasti akan
banyak pesaing yang bertebaran tetapi keunggulan dari
produk ini sendiri yaitu inovasi menggunakan tumbuhan
yang biasa disebut dengan benalu.
B. Produk tersebut akan kami diperjual belikan melalui lapak
atau toko dan juga melalui media online. Jika kami
memasarkan melalui lapak atau toko daya saing akan lebih
besar dan sulit pada tahapan permulaan.
C. Tingkat pembuatan harus teliti dan tekun hingga target pasar
yang tidak terlalu pasti.

9
2.3 Perhitungan Ekonomi
Untuk perhitungan perencanaan keuangannya adalah sebagai berikut :

A. Biaya Tetap

Nama Barang Kontribusi Total

Gaji Pegawai Rp 5 orang x @ Rp 50.000,00 x 4 kali Rp. 1.000.000,00
Sewa Tempat - -
Total Rp 1.000.000,00

B. Biaya Tidak Tetap

Nama Barang Kontribusi Total

Botol Kaca @ Rp. 30.000,00 x 10 buah Rp. 300.000,00
Botol plastik
essensial oil @ Rp. 2.000,00 x 10 buah Rp. 20.000,00
Rotan @ Rp . 2.000,00 x 100 buah Rp. 200.000,00
Alkohol @Rp. 25.000,00/ 1 liter Rp. 25.000,00
Transportasi Uang bensin Rp. 100.000,00
Total Rp. 645.000,00

10
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Alat dan Bahan

Alat yang dibutuhkan dalam produk pembuatan diffuser ini adalah:
Alat
Botol kaca
Botol essensial oil
Alat penyuling minyak astiri

Bahan

Alkohol Secukupnys
Minyak wangi (fragrance oil) Dari akar wangi
Essential oil Dari beluntas
Base diffuser Secukupnya
Stik Rotan Ukurannya sudah ditentukan

3.2 Proses Pembuatan

Proses produksi meliputi :
1. Mempersiapkan alat dan bahan untuk membuat produksi
2. Mendesain logo brand yang akan di tempelkan
pada diffuser
3. Ekstraksi essential oil dari beluntas. Esktraksi dilakukan
dengan menggunakan metode steam atau penyulingan.
Uap air (steam) dan di masukkan daun beluntas kering.
Sistem ekstraksi dilengkapi dengan kondensor untuk
mengubah fase minyak dari uap menjadi cair. Pendingin
yang digunakan adalah air pada suhu ruang. Ekstraksi
dilakukan dalam waktu 5 jam. Setelah waktu ekstraksi
tercapai, ekstrak berupa essential oil dikumpulkan dan
disimpan pada suhu kamar dalam wadah tertutup.
4. Membuat dan mengemas bahan produksi
5. Finishing dan pengecekan produk
6. Packing produk
7. Cara menggunakan ampurkan base diffuser dengan fragrance
oil,dan essential oil. Tambahkan alkohol yang berguna sebagai
pengikat.

11
 8. Setelah mencampurnya, aduklah lalu tuangkan ke dalam botol
kaca. Tuangkan menggunakan corong agar tidak tumpah.
9. Langkah terakhir adalah menaruh rotan ke dalam botol.
10. Lalu, reed diffuser siap digunakan

3.3 Strategi Pemasaran

1) Penyebaran informasi secara langsung Penyebaran

ini dilakukan kepada kelompok atau
individu, yaitu dari mulutkemulut. Penyampaian langsung
kepada kelompok dapat dilaksanakan dengan mengikuti
berbagai pameran kewirausahaan atau pun seminar
kewirausahaan. Sedangkan penyampaian langsung kepada
individu dapat dilakukan secara langsung kepada individu
yang bersangkutan.

2) Penyebaran informasi secara tidak langsung

Penyebaran informasi secara tidak langsung dapat
melalui Media sosial yang biasa disebut dengan strategi
“Internet Marketing”, seperti Facebook, instagram,
Whatsapp.

3) Membuat pengemasan yang menarik

Untuk menarik konsumen maka dalam pengemasan
James dibuat semenarik mungkin. Dengan kemasan yang
berbedaakan dapat menarik minat konsumen.

4) Promosi
Untuk kegiatan promosi dan pemasaran yang kami lakukan yaitu:
a) Membuat Logo Brand

b) Membuat Brosur

c) Membuat Pamflet

d) Membuat Website

e) Sosialisasi kepada warga sekitar

12
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Table 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K

No. Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana (Rp)

1. Peralatan penunjang Belmawa Rp. 5.000.000,00

2 Set alat penyuligan
Perguruan Tinggi Rp. 1.750.000,00
terdiri dari, kompor listrik,
statif dan klem, labu Instansi lain (jika ada)
leher(2), kalu saring,
adapter, condensor,
pemisah minyak.
2. Bahan bahan Belmawa Rp. 970.000,00
Alohol, Base diffuser, Stik
rotan Perguruan Tinggi Rp. 1.750.000,00
Instansi lain (jika ada)

3. Biaya Transportasi Belmawa Rp. 100.000,00

Transport bensin
Perguruan Tinggi Rp. 1.750.000,00
Instansi lain (jika ada)

4. Lain-lain Belmawa Rp. 920.000,00

Botol kaca, botol plastik
essensial oil, packaging, Perguruan Tinggi Rp. 1.750.000,00
stiker Instansi lain (jika ada)

Belmawa Rp. 6.990.000,00

Perguruan Tinggi Rp. 1.750.000,00

Rekap Sumber Dana
Instansi lain (jika ada)

Jumlah Rp. 8.740.000,00

13
4.2 Jadwal Kegiatan

Bulan ke
No Rencana Kegiatan
1 2 3 4
1 Pengumpulan Bahan ##
2 Uji Kelayakan Bahan ## ##
3 Proses Pembuatan ##
4 Pengemasan dan Pemasaran ## ## ##
5 Pembuatan Laporan ##
6 Pemaparan Hasil Produk ##

14
 PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Inovasi yang kami buat ini membutuhkan kemauan, niat dan usaha untuk dapat
mewujudkannya, sehingga diharapkan kami mampu mewujudkan terjadinya
produk yang sudah kami rencanakan yang tentunya memiliki manfaat.

5.2 Saran
Menurut kami dengan ide yang kami buat, dapat memberikan ivovasi atau
muncylnya ide-ide baru bagi pembaca, guna meningkatkan atau mengolah bahan
yang terbuang seperti benalu agar dapat dijadikan sebuah produk yang memiliki
nilai jual yang cukup tinggi.

Demikian Proposal unit Taruna untuk Program Kreatifitas Mahasiswa

dibuat sebagai gambaran Unit Usaha yang akan dibuat. Besar harapan kami agar
Proposal Pembuatan Diffuser Aromaterapi ini dapat diterima dan di setujui,

Bantul, 27 Maret 2022

Ketua Unit Usaha

Farid Lukman
NIT : 21081378

15
 Daftar Pustaka

Warta Pengabdian, Volume 15, Issue 1 (2021)

https://jurnal.unej.ac.id/index.php/WRTP/article/download/14874/9538/ pp.10-
21 doi: 10.19184/wrtp.v15i1.14874 © University of Jember, 2021 Published
online March 2021

16
 LAMPIRAN – LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, serta Dosen Pendamping

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Farid Lukman

2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Manajemen Transportasi
4 NIM 21081378
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sleman, 5 Maret 2004
6 E-mail faridlukman19@gmail.com

7 Nomor Telepon 081328486914

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Jogjakarta, 27 Maret 2022

Ketua Tim

( Farid Lukman )

17
 Biodata Anggota 1

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Dita Sonya Farkhani

2 Jenis Kelamin Perembuan
3 Program Studi Manajemen Transportasi
4 NIM 21081607
5 Tempat dan Tanggal Lahir Blitar, 22 Desember 2002
6 E-mail ditasonyaf2212@gmail.com
7 Nomor Telepon 081882850177

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini
adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalampengajuan PKM-K.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Anggota Tim 1

(Dita Sonya Farkhani)

18
 Biodata Anggota 2

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Hilda Ayu Rosita

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Manajemen Transportasi
4 NIM 21081183
5 Tempat dan Tanggal Lahir Temanggung, 14 Januari 2003
6 E-mail hildahilda905@gmail.com

7 Nomor Telepon 088238184318

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini
adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalampengajuan PKM-K.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Anggota Tim 2

( Hilda Ayu Rosita )

19
 Biodata Anggota 3

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Alifia Laras Maydifa

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi D3 Manajemen Transportasi
4 NIM 190508217
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sungai Penuh,24 Maret 2001
6 E-Mail amaydifa@gmail.com
7 Nomor Telepon 082242084809

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini
adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalampengajuan PKM-K.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Anggota Tim 3

( Alfia Laras Maydifa )

20
 A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Nirmala Said

2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-Mail
Perempuan
D3 Manajemen Transportasi
190509176
Banda, 07 November 1999
nirmalasaid74@gmail.com

7 Nomor Telepon 081248197672

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1
2
3

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untukmemenuhi salah satu
persyaratan dalampengajuan PKM-K.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Anggota Tim 4

( Nirmala Said )

21
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Adipura Danang Maulana S.AB,.M.M

2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi
4 NIP/NIDN
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-Mail
7 Nomor Telepon 081390028428

B. Riwayat Pendidikan

Gelar Akademik S1/Sarjana S2/Magister S3/Doktor

Nama Perguruan Tinggi
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus
Judul Skripsi/Thesis
Nama Pembimbing

C. Rekam Jejak Pendidikan/Pengajaran

No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS

1.
2.
3.

D. Penelitian

No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun

1.
2.
3.

22
 E. Pengabdian Kepada Masyarakat

No. Judul Pengabdian Penyandang Dana Tahun

kepada Masyarakat
1.
2.
3.

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkansecara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian
dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalampengajuan PKM-K.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Dosen Pendamping

(ADPURA DANANG MAULANA.S.AB.,M.M.)

23
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Nama barang Kontribusi Total

Botol Kaca @ Rp 20.000,00 x 20 buah Rp. 400.000,00
Set Alat Penyulingan @ Rp 2.500.000,00 x 2 buah Rp. 5.000.000,00
Alkohol @ Rp 25.000,00/ 1 liter x 2 Rp. 50.000,00
Base Diffuser Rp 120.000,00 Rp. 120.000,00
Stik Rotan @ Rp 4.000,00 x 200 buah Rp. 800.000,00
Botol Plastik
Essensial Oil @ Rp. 2.000,00 x 20 buah Rp. 40.000,00
Packaging @ Rp. 8.000,00 x 40 buah Rp. 320.000,00
Stiker @ Rp. 2.000,00 x 80 buah Rp. 160.000,00
Total Rp. 6.890.000,00

Biaya tetap per 1 bulan

Nama Barang Kontribusi Total

Gaji Pegawai Rp 5 orang x @ Rp 50.000,00 x 4 kali Rp. 1.000.000,00
Sewa Tempat - -
Total Rp 1.000.000,00

Biaya variable per 1 bulan

Nama Barang Kontribusi Total

Botol Kaca @ Rp. 30.000,00 x 10 buah Rp. 300.000,00
Botol plastik
essensial oil @ Rp. 2.000,00 x 10 buah Rp. 20.000,00
Rotan @ Rp . 2.000,00 x 100 buah Rp. 200.000,00
Alkohol @Rp. 25.000,00/ 1 liter Rp. 25.000,00
Transportasi Uang bensin Rp. 100.000,00
Total Rp. 645.000,00

Omset = uang masuk penjualan

Dalam 1 bulan

Produk Jumlah Terjual Harga per buah Total

Diffuser 20 Rp 100.000,00 Rp 2.000.000,00
Total Rp 2.000.000,00
24
Penghitungan omset
• Diffuser
= harga per biji x jumlah jual x 3 bulan
= Rp 100.000,00 x 20 x 3 bulan
= Rp 6.000.000,00

• Penghasilan kotor dan Penghasilan bersih

i. Penghasilan kotor
= total omset – biaya tetap
= Rp 2.000.000 – Rp 1.000.000
= Rp 1.000.000,00

• Penghasilan bersih
= total omset – ( biaya tetap + biaya variable)
= Rp 2.000.000 – ( Rp 1.000.000 + Rp. 645.000)
= Rp 2.000.000 – Rp. 1.645000
= Rp. 355.000,00

25
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bidan Alokasi Waktu Uraian Tugas

Studi g (jam/minggu)
Ilmu
1 Farid Manajemen Kewirausahaan 16 Mengkoordinir
Lukman Transportasi jam/minggu Pembuatan
/21081378 Proposal,
pengecekan
proposal
2 Dita Sonya Manajemen Kewirausahaan 10 Pembuata
/21081607 Transportasi jam/minggu nproposal,
menyusun
rancangan
3 Hilda Ayu R / Manajemen Kewirausahaan 10 Ide inovasi,
21081183 Transportasi jam/minggu pembuatanproposal

Alifia Laras Manajemen Kewirausahaan 10 Pembuatan roposal

4 Maydifa/ Transportasi jam/minggu
190508217
Nirmala Manajemen Kewirausahaan 10njam/mi Pembuatan proposal
5 Said/19050817 Transportasi nggu
6

26
Lampiran 4. Pernyataan Panitia Pelaksana

KOP PERGURUAN TINGGI

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Farid Lukman
NIM 21081378
Program Studi : ManajemenTransportasi

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul “(INOVASI DIFFUSER
AROMATERAPI ATAU PENGHARUM RUANGANCAIR DARI TUMBUHAN BENALU AKAR
WANGI DAN BELUNTAS UNTUK KESEHATAN TUBUH)” yang diusulkan untuk tahun
anggaran 2022 adalah asli karya kami dan belum pernahdibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia
dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya
yang sudah diterima ke kas Negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar–benarnya.

Yogyakarta, 27 Maret 2022

Dosen Pendamping, Yang menyatakan,

Tanda tangan Materai Rp. 10.000

(Adipura Danang Maulana S.AB,.M.M.) (Farid Lukman)

NIP/NIK. … 21081378

Mengetahui,
Wakil Dekan atau
Ketua Jurusan/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Taruna

( … )
27
NIP/NIK. …

28