Anda di halaman 1dari 3

SOP KONSELING KB

No. Dokumen : …../SOP/…./2015


UPTD
PUSKESMAS SOP No. Revisi :0 drg. RAHAYU KUSDARINI, M.Kes
KAUMAN 19610510 198901 2 001
Tanggal Terbit : 01 April 2014

Halaman : 1 dari 3

SOP KONSELING KB
No. Dokumen : …-.../…./…./2015
No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 01 April 2014
Halaman : 1/3
TANDA TANGAN KEPALA PUSKESMAS
UPTD PUSKESMAS drg. RAHAYU KUSDARINI, M.Kes
KAUMAN 19610510 198901 2 001

1. Pengertian Konseling KB adalah proses yang berjalan dan menyatu dengan semua
aspek pelayanan Keluarga Berencana dan bukan hanya informasi yang
diberikan dan dibicarakan pada satu kesempatan yakni pada saat
pemberian pelayanan
2. Tujuan 1. Membantu klien dalam memilih dan memutuskan jenis kontrasepsi
yang akan digunakan sesuai dengan pilihannya
2. Membuat klien merasa lebih puas
3. Membantu klien dalam menggunakan kontrasepsinya lebih lama
dan meningkatkan keberhasilan KB
4. Mempengaruhi interaksi antara petugas dan klien karena dapat
meningkatkan hubungan dan kepercayaan yang sudah ada
3. Kebijakan
4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi/Editor, Abdul Bari
Saifuddin, Biran Affandi, Moh.Baharuddin, Soekaemi Soekir---
Ed.2,Cet.3---Jakarta:PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo,2010
5. Prosedur/Langkah- 1. Sapa dan salam kepada klien secara terbuka dan sopan. Jaga privasi
langkah
klien, bangun rasa percaya diri klien. Tanyakan kepada klien apa
yang perlu di bantu serta jelaskan pelayanan apa yang diperolehnya.
2. Tanyakan pada klien informasi tentang dirinya. Bantu klien untuk
bebicara mengenai pengalaman Keluarga Berencana dan Kesehatan
Reproduksi, tujuan, kepentingan, harapan, serta keadaan kesehatan
dan kehidupan keluargannya.
3. Uraikan kepada klien mengenai pilihannya dan beritahu apa pilihan
SOP KONSELING KB

No. Dokumen : …../SOP/…./2015


UPTD
PUSKESMAS SOP No. Revisi :0 drg. RAHAYU KUSDARINI, M.Kes
KAUMAN 19610510 198901 2 001
Tanggal Terbit : 01 April 2014

Halaman : 2 dari 3

reproduksi yang paling mungkin, termasuk pilihan beberapa jenis


kontrasepsi.
4. Bantulah klien menentukan pilihannya. Bantulah klien berpikir
mengenai apa yang paling sesuai dengan keadaan dan
kebutuhannya. Dorong klien untuk menunjukkan keinginan dan
mengajukan pertanyaan.
5. Jelaskan secara lengkap bagaimana menggunakan kontrasepsi
pilihannya. Setelah klien memilih jenis kontasepsinya, jika
diperlukan, perlihatkan alat/obat kontrasepsinya.
6. Melakukan kontrak kunjungan ulang. Bicarakan dan buat perjanjian
kapan klien akan kembali untuk melakukan pemeriksaan lanjutan
atau permintaan kontrasepsi jika dibutuhkan. Perlu juga untuk
mengingatkan klien untuk kembali apabila terjadi suatu masalah.
6. Unit Terkait Poli KIA, Polindes
7. Diagram
Alir/Flowchart Sapa dan salam Melakukan
pada klien anamnesa

Menjelaskan
tentang jenis
kontrasepsi

Membantu klien
menentukan pilihan

Menjelaskan
penggunaan
kontrasepsi pilihan
klien

Kontrak kunjungan
ulang
SOP KONSELING KB

No. Dokumen : …../SOP/…./2015


UPTD
PUSKESMAS SOP No. Revisi :0 drg. RAHAYU KUSDARINI, M.Kes
KAUMAN 19610510 198901 2 001
Tanggal Terbit : 01 April 2014

Halaman : 3 dari 3

8. RekamanHistoris

No Halaman Yang dirubah Perubahan DiberlakukanTgl.

Anda mungkin juga menyukai